Environment
Pada level fasilitas: mengembangkan pendekatan agar tenaga kesehatan mampu mengembangkan clinical governance secara internal dan mengembangkan budaya pelayanan yang berkualitas, transparan, dan akuntabel
Pada level Pemerintah Daerah: mengembangkan alat dan mekanisme yang partisipatif yang memungkinkan masyarakat untuk meminta/mendukung pemerintah daerah dan fasilitas pelayanan kesehatan agar lebih bertanggung jawab atas kualitas layanan dan peningkatan akses ke layanan rujukan
Penyediaan Layanan
Kebijakan Nasional-Lokal Prilaku dan Skill
Kelompok Kerja untuk Mengelola Jejaring dan Upaya Penurunan AKI dan AKN
Sosialisasi
Assesment Lokakarya
3. Fasilitasi Jejaring antar Fasilitas PK/KKS/SKB (dalam 3 bulan pertama selesai) 4. Fasilitasi Maklumat Pelayanan di Fasilitas tools pengawasan pelayanan oleh masyarakat (Triwulan kedua) 5. Pengawasan dan Monitoring pelayanan oleh masyarakat dan pengelolaan umpan balik (Triwulan 3-4)
Level Fasilitas
Maklumat Pelayanan
Pernyataan tertulis yang berisi keseluruhan rincian kewajiban dan janji yang terdapat dalam standar pelayanan pada fasilitas pelayanan Meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada institusi pelayanan Menegaskan hak dan kewajiban penyelenggara pelayanan serta hak dan kewajiban masyarakat sebagai pengguna layanan Memperkuat pelayanan di fasilitas dengan dukungan masyarakat Membangun kemitraan yang baik antara penyedia layanan dengan penyedia layanan
Fasilitas
POKJA
Lintas Sektor
Prasarana Akses
DHO
Bupati DPRD
SIGAPKU
KOTAK SARAN
LISAN
Quarterly
Lintas sektor, jangka menengah dan panjang, memerlukan regulasi level kabupaten dan seterusnya
POKJA
Kartu Laporan Warga Rekomendasi
M a s y a r a k a t
Bupati
DPRD
Kebijakan
Best Practices
Puskesmas Gondanglegi kabupaten Malang telah melakukan reformasi pelayanan setelah P dan K oleh Tim EMAS. Membuat MP dan menindaklanjuti umpanbalik untuk meningkatkan kualitas ruang rawat inap Puskesmas Pantai Labu kabupaten Deliserdang mendapatkan dukungan masyarakat setelah konsultasi MP, membuat ruang rawat inap lebih nyaman. Menyediakan fasilitas antar jemput untuk pelayanan persalinan
Kebijakan
Prilaku Birokrasi Budaya Birokrasi
POKJA
TA PF (Monitoring Kinerja Jejaring Rujukan)
SKPD
DPRD
FMM
Assesment Rancangan Kebijakan Rencana Kerja Draf SOP dll Data Citizen Report Card Keluhan/feedback Rancang Sanding Civic Education
Lobbying Drafting
Negosiasi
Best Practices
POKJA bersama perwakilan fasilitas pelayanan menyusun Peraturan Bupati sebagai legal basis penurunan AKI dan AKN di Pinrang Alokasi anggaran untuk penurunan AKI dan AKN di kabupaten Bandung dan Cirebon dalam APBD
FAKTA-FAKTA UNIK
228/100.000 KELAHIRAN = 0,00228% 0,00228 % adalah angka yang SELALU diabaikan dalam ilmu sosial 0,00228% dalam ilmu kebidanan berarti dalam 100.000 orang melahirkan akan ada 228 orang yang meninggal 0,00228% dalam ilmu teknik dirgantara berarti bahwa dalam 100.000 kali penerbangan, akan ada 228 pesawat yang akan jatuh.
FAKTA-FAKTA UNIK
34/1000 KELAHIRAN = 0,34% 0,34 % mungkin tidak terlalu berpengaruh dalam ilmu ekonomi dan keuangan 0,34% dalam ilmu kebidanan berarti dalam 100.000 neonatal lahir akan ada 3.400 bayi yang mati 0,34% dalam ilmu teknik kimia berarti bahwa dalam 100.000 reaktor kimia yang dirancang, akan ada 3.400 reaktor yang meledak