Anda di halaman 1dari 9

TINJAUAN KASUS tn.

Subhan 40 tahun, BB 75 kg, TB 170 cm, dibawa ke Rumah Sakit dengan keluhan demam dan berak darah sejak 3 minggu lalu. Klien mengatakan urinenya berwarna gelap kecoklatan seperti the pekat, sering cepat lelah, mual muntah, dan nyeri seluruh otot. Pada pemeriksaan didapatkan mata, telapak tangan dan kaki nampak ikterus, bising usus normal, nyeri ketuk pada kuadran kanan atas dan pengerasan massa hepar kuadran kanan atas, TD: 120/80 mmHg, N: 111x/menit, S: 38 oC, P: 26 x/menit.

I. DATA BIOGRAFI A. Biodata Nama Umur Pendidikan Agama Pekerjaan Alamat Tanggal pengkajian Diagnosa Medik : Tn. S : 40 tahun :: islam : Wiraswasta : Jl. Dowiawi : 25-juli-2011 : Hepatitis Akut

II. ALASAN MASUK RUMAH SAKIT Klien mengatakan nyeri pada perut kanan atas, disertai BAB darah sejak 3 minggu yang lalu, nyeri seluruh otot, mual muntah, urine berwarna kecoklatan seperti teh pekat.

III. RIWAYAT KESEHATAN A. Riwayat Kesehatan Sekarang 1. Keluhan utama : Nyeri perut kanan atas

2. Pasien mengeluh BAB darah sejak 3 minggu yang lalu, nyeri seluruh otot, mual muntah, urine berwarna kecoklatan seperti teh pekat, cepat lelah, mual muntah, mata, telapak tangan, dan kaki nampak ikterik. B. Riwayat Kesehatan Masa Lalu 1. Penyakit yang pernah dialami 2. Alergi 3. Kebiasaan mengkonsumsi obat :::-

4. Kebiasan mengkonsumsi alkohol : 5. Operasi yang pernah dialami :-

C. Riwayat Kesehatan Keluarga 1. Genogram 2. Penyakit yang pernah diderita keluarga : -

IV. KEBIASAAN SEHARI-HARI SEBELUM SAKIT a. a. Nutrisi - 3xsehari (pola makan) - 6-8 gelas sehari minum - Habis satu porsi (makan) b. b. Istirahat/Tidur - Normal c. Eliminasi - BAK normal - Pola BAB normal - Konsintensi lunak d. Aktifitas - Normal a. SAAT SAKIT Nutrisi - Pola makan 3xsehari -

b. Istirahat/Tidur c. Eliminasi - BAK warna coklat pekat - BAB darah

d. Aktifitas -

e.

Personal Higiene - Normal

e. -

Personal Higiene

V. DATA PSIKOLOGI, SOSIAL DAN SPIRITUAL a. Persepsi terhadap penyakit b. Suasana hati c. Orientasi d. Data sosial e. Data spiritual VI. PEMERIKSAAN FISIK a. Keadaan Umum Tingkat kesadaran : composmentis, sering cepat lelah KU TB BB TTV : lemah : 170 cm : 75 kg : TD N b. Sistem pernafasan c. Sistem Pencernaan Nampak pembesaran abdomen kanan atas Nyeri ketuk pada kuadran kanan atas dan pengerasan hepar kuadran kanan atas Mual dan muntah Bising usus normal : 120/80 mmHg : 111 x/menit S P : 38 oC : 26 x/menit : pasien berharap sakitnya dapat disembuhkan : pasien terlihat tenang dan sabar : pasien mampu berorientasi dengan lingkungan : pasien dapat bersosialisasi dengan perawat : pasien selalu beribadah dan berdoa

d. Sistem persarafan e. Sistem eliminasi

Bab darah sejak 3 minggu yang lalu Bak berwarna gelap kecoklatan seperti the pekat.

f. Sistem pengindraan - Mata, telapak tangan, dan kaki nampak ikterik. g. Sistem muskuloskeletal Sering cepat lelah

h. Sistem genitalia -

VII.

PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK -

VIII. PROGRAM PENGOBATAN MEDIS -

ANALISA DATA No Data 1. DS: -klien mengeluh nyeri bila di tekan bagian kuadran kanan atas abdomen -klien mengatakan nyerinya seperti ditusuk-tusuk DO: klien meringis bila di tekan bagian kuadran kanan atas abdomen. -ada pembesaran pada kuSadran kanan atas -skala nyeri 3 TTV: T=120/80 mmhg P=92x/mt R=20/mt Penyebab Infasi virus Hepar Hati mengadakan perlawanan Hipertopi Pembuluh darah dan sarafsaraf tertekan Suplai oksigen menurun Metabolisme anaerob Masalah Gangguan rasa nyaman nyeri

S=36,7C

2. DS: -klien mengeluh kurang nafsu makan -terasa mual bila makan DO: -klien menghabiskan porsi makan -BB 44kg -TB 153cm -Dx Hepatitis B -SGOT 120u/L -SGPT 40u/L DS: klien mengeluh lemas tidak bisa melakukan aktivitas seperti biasanya. DO:klien terlihat lemas -klien terlihat dibantu oleh keluarga dalam melakukan aktivitas

Pengeluaran asam laktat Nyeri Fungsi hepar terganggu Nutrisi kurang dari kebutuhan Fungsi metabolic -karbohidrat -protein -lemak terganggu Gangguan system pencernan (mual, lemah/lesu) Fungsi untuk merubah glukosa dan monosakarida terganggu Karbohidrat Energi kelemahan Intoleran aktivitas

Diagnosa keperawatan 1. 2. 3. Gangguan rasa nyaman nyeri b.d hepatomegali Nutrisi kurang dari kebetuhan, b.d mual Intoleran aktivitas b.d penurunan energi

Nama : Tn. A Ruang rawat : Ruang X INTERVENSI No 1 Tgl/jam Dx 25-07- Gangguan rasa 11 nyaman nyeri b.d 11.00 Hipertropi hepar(Hepatomegali) di tandai dengan : DS: - klien mengeluh nyeri bila ditekan pada bagian kuadran kanan atas -klien mengatakan nyerinya seperti ditusuk-tusuk DO: klien meringis bila di tekan bagian kuadran atas abdomen. -ada pembesaran pada kuadran kanan atas abdomen. -skala nyeri 3 Tujuan Setelah di lakukan tindakan keperawatan selama 3x24 jam,rasa nyeri teratasi dgn kriteria: -klien merasa sdkit nyaman -skala nyeri berkurang menjadi 2 intervensi 1. Observasi TTV stiap 6jam 2. Kaji sifat dan skala nyeri 3. Latih klien melakukan teknik Relaksasi dgn nafas dalam 4. atur posisi klien senyaman mungkin dan prtahankan tirah baring ktika pasien mengalami Gangguan rasa nyaman pda abdomen. 5. alihkan perhatian klien terhadap nyeri dgn ngobrol, baca Koran 6. kolaborasi dgn dokter utk pemberian analgetik Rasional 1. untuk mengetahui keadaan umum pasien 2. untuk mengtahui keadaan nyeri yg di rasakan 3. teknik relaksasi dgn nafas dalam dapat mengurang relaksasi nyeri 4. mengurangi tegangan otot,mngurangi kbutuhan metabolic dan melindungi hati.

5. Dengan mengalihkan perhatian klien tidak berfokus pada nyeri 6. mengurangi intabilitas traktur gastrointestital dan nyeri serta gangguan rasa nyaman pada abdomen

dx 2

25-0711 11.00

Gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi b.d mual ditandai dgn : Ds: Klien mengeluh kurang nafsu makan Do: -klien menghabiskan porsi makan -BB 44kg -Tb 153 cm

Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x24 jam nutrisi terpenuhi dgn kriteria: -klien tdk mengeluh mual -nafsu makan meningkat -klien menghabiskan 1 porsi makanan

1. kaji setatus nutrisi klien 2. timbang berat badan tiap hari 3. awasi pemasukan jumlah kalori 4. berikan makanan sedikit dalam frekuensi sering 5. berikan keperawatan mulut sebelum makan 6. anjurkan makan pada posisi duduk tegak

1. untuk mengetahui keadaan klien 2. untuk memantau berat badan 3. untk mengetahui banyak sedikitnya makanan yamg masuk 4. untuk menghindari mual dan refluk lambung 5. menghilangkan rasa tak enak, dan dapat meningkatkan nafsu makan 6. menurunkan rasa penuh pada abdomen dan dapat meningkatkan pemasukan 7. untuk mmenuhi kebutuhan tubuh

7. berikan pemasukan yg mengandung kalori tinggi dan karbohidrat 8. kolaborasi dengan ahli diet dalam memenuhi kebutuhan pasien

9. kolaborasi

8. berguna membuat program diet untuk memenuhi

dengan doktek dalam pemberian vitamin anti ametik

kebutuhan klien 9. mengurangi mual dan memenuhi kebutuhan serta membantu dalam proses pemyembuhan 1. Mengetahui kebutuhan aktififitas klien 2. untuk pemenuhan aktifitas klien 3. meningkatkan istirahat dan ketenangan untuk menyediakan energi dan melancarkan peredaran darah. 4. menghindari resiko kerusakan jaringan 5. tirah baring lama akan menurunkan kemampuan

25-0711 11.00

Intoleransi aktifitas b.d penurunan energi ditandai dengan: ds : klien mengeluh lemas, tidak bisa melakukan akivitas seperti biasa do:- klien terlihat lemas -klien terlihat di bantu keluarga dalam melakukan aktivitas

Setelah di lakukan tindakan selama 3x24 jam,aktifitas terpenuhi dengan kriteria:-klien bisa melakukan aktifitas walaupun ada pengawasan dari keluarga dan perawat

1. kaji aktifitas klien

2. bantu aktifitas klien

3. tingkatkan tirah baring/duduk

4. ubah posisi klien tiap 2jam sekali 5. berikan latihan tentang gerak sendi pasip

Anda mungkin juga menyukai