Anda di halaman 1dari 33

TUGAS EKOLOGI LAUT TROPIS

Penentuan Lokasi Pelabuhan Berbasis Ekowisata dengan Kesi"bangan Ekosiste" Pesisir# enin!au

Disusun oleh: Asep Kurniawan Ruth Bestria H. Shendy Aditya Khurin Nabilah !au"iyyah Rah#awati Bintan% Bi#aputra (i)a (ayalia *aulida Ranintyari 230210120001 230210120010 230210120031 23021012003 23021012003$ 2302101200&' 2302101200'' 2302101200+2

U$I%ERSITAS PA&'A&'ARA$ (AKULTAS PERIKA$A$ &A$ IL U KELAUTA$ PROGRA STU&I IL U KELAUTA$ 'ATI$A$GOR )*+,

&A(TAR ISI

BAB IPE$&A.ULUA$ ,.1 ,.2 ,.2.1 ,.2.2 ,.2.3 ,.2.& II-

Hala#an

(atar Bela-an%................................................................... ,su dan .er#asalahan.................................................... Kerusa-an Hutan *an%ro/e.......................................... Kerusa-an (a#un......................................................... Kerusa-an 0eru#bu Karan%......................................... Kuran%nya .erhatian *asyara-at.................................

1 2 2 2 3 3

KO$&ISI U U ,,.1Kondisi 1#u# 2-osiste (a#un........................................... ,,.2Kondisi 1#u# 2-osiste# 0eru#bu Karan%........................ ,,.3Kondisi 1#u# 2-osiste# *an%ro/e................................... 3 '

III-

ETO&E PE$E$TUA$ LOKASI ,,,.1 ,,,.1.1 ,,,.1.2 ,,,.2 *etode........................................................................... *etode .enelitian.......................................................... *etode .enin4auan (o-asi .elabuhan.......................... .enentuan (o-asi.......................................................... 1& 1& 1$ 1$

I%-

STRATEGI PE A$(AATA$ ,5.1 ,5.2 .en4elasan 1#u#.......................................................... Kriteria 26oport............................................................. 20 20 20 21 21 21

,5.2.1 Kriteria .e#ban%unan .elabuhan................................. ,5.2.1.1 0in4auan 0opo%ra7i dan 8eolo%i................................... ,5.2.1.2 0in4auan Sedi#en.......................................................... ,5.2.1.3 0in4auan 8elo#ban% dan Arus.....................................

,5.2.1.& 0in4auan .elayaran........................................................ ,5.2.1.' 0in4auan Kedala#an Air............................................... ,5.2.2 Kriteria Kesei#ban%an 2-osiste# .esisir.................... ,5.3 ,5.& %9onasi Kawasan .elabuhan........................................... Solusi .e#an7aatan.......................................................

21 22 22 23 23

KESI PULA$ &A$ SARA$ 5.1Kesi#pulan............................................................................ 5.2Saran...................................................................................... &A(TAR PUSTAKA 2+ 2+

BAB I PE$&A.ULUA$ +-+ Latar Belakang Sela#a ini 4i-a oran%:oran% ,ndonesia ditanyai tentan% pelabuhan; yan%

terbayan% adalah te#pat yan% -otor; tida- tertata dan sa#a se-ali tida- #enariuntu- di-un4un%i -e6uali 4i-a benar:benar perlu. *e#an% pada -enyataanya; ha#pir se#ua pelabuhan di ,ndonesia; -hususnya pelabuhan penu#pan%; tidadiatur den%an bai- sehin%%a tida- nya#an. .adahal pelabuhan #erupa-an salah satu sarana in7rastru-tur transportasi yan% pentin% -arena ber7un%si seba%ai te#pat #obilisasi #anusia dari satu daratan -e daratan lainnya. !un%si dari pelabuhan ini se#a-in /ital ba%i Ne%ara ,ndonesia yan% #ayoritas wilayahnya terdiri dari laut den%an total luas ';$ 4uta -ilo#eter perse%i < ';3=> <KK.; 2013>; di #ana daratan berupa pulau:pulau salin% terhubun% olehnya. ?leh -arena itu; urgrensi ,ndonesia untu- #ena#bah 4u#lah pelabuhan do#esti-nya san%at tin%%i. .e#ban%unan wilayah pesisir untu- pe#buatan pelabuhan di ,ndonesia serin%-ali #eni#bul-an -erusa-an e-osiste# pesisir di se-itarnya. ,ni disebab-an -arena berba%ai pen6e#aran yan% dihasil-an; bai- oleh -apal:-apal yan% sin%%ah; pe#buan%an li#bah pelabuhan itu sendiri; hin%%a sa#pah:sa#pah yan% dibuan% -e laut oleh penu#pan% -apal. Kerusa-an ini tentu #erupa-an -eru%ian teruta#a ba%i #asyara-at pesisir yan% tin%%al di se-itar wilayah pelabuhan; 6ontohnya seperti -asus pen%eru-an pasir di (a#on%an de#i pe#ban%unan pelabuhan multipurpose yan% #en%a-ibat-an -ehan6uran terhadap siste# e-ono#i #asyara-at pesisir *adura dan 4u%a #atinya usaha peri-anan tan%-ap di -awasan Surabaya; (a#on%an; %resi- dan *adura. .erubahan siste#:siste# yan% ada di pesisir ini disebab-an -arena siste# e-olo%i pesisir yan% sudah tida- nya#an la%i dihuni oleh or%anis#e:or%anis#e yan% #en4adi -o#oditi pentin% ba%i #asyara-at; seperti i-an. ?leh -arena itu; dala# pe#ban%unan pelabuhan diperlu-an adanya studi analisis yan% #e#bahas #en%enai da#pa- pelabuhan tersebut terhadap e-olo%i yan% ada di se-itarnya.
1

Den%an lahirnya -onsep ecoport yan% #eniti- berat-an pada #e:nol:-an li#bah dan pen6e#aran udara; darat #aupun perairan se-itar pelabuhan diharap-an bisa #en%ubah paradi%#a #asyara-at -hususnya #asyara-at ,ndonesia tentan% pelabuhan itu sendiri. .ene#patan leta- pelabuhan di daerah terpen6il den%an -onsep ecoport yan% berwawasan lin%-un%an ini diharap-an 4u%a dapat #eran%san% pertu#buhan -e%iatan e-ono#i; perda%an%an; dan industry yan% nantinya dapat #e#bantu ,ndonesia dala# #ewu4ud-an blue economy di lin%-un%an -elautan dan peri-anan.

+-) Isu dan Per"asalahan +-)-+ Kerusakan .utan angro/e *asalah yan% serin% ter4adi pada hutan #an%ro/e yaitu -erusa-an yan% disebab-an oleh -on/ersi #an%ro/e #en4adi -awasan pelabuhan; perta#ba-an; pe#u-i#an; dan industri; padahal #an%ro/e ber7un%si san%at strate%is dala# #en6ipta-an e-osiste# pantai yan% laya- untu- -ehidupan or%anis#e a-uati-. Kesei#ban%an e-olo%i lin%-un%an perairan pantai a-an tetap ter4a%a apabila -eberadaan #an%ro/e dipertahan-an -arena #an%ro/e dapat ber7un%si seba%ai bio7ilter; a%en pen%i-at dan peran%-ap polusi. *an%ro/e 4u%a #erupa-an te#pat hidup berba%ai 4enis %astropoda; -epitin% pe#a-an detritus; dan bi/al/ia pe#a-an plan-ton sehin%%a a-an #e#per-uat 7un%si #an%ro/e seba%ai bio7ilter ala#i. 1saha yan% dila-u-an untu- #en%uran%i -erusa-an #an%ro/e yan% dila-u-an oleh seba%ian besar -arena ulah #anusia ini adalah den%an 6ara -onser/asi hutan #an%ro/e; yaitu usaha perlindun%an; pelestarian ala# dala# bentu- penyisihan areal seba%ai -awasan sua-a ala# bai- untu- perairan laut; pesisir; dan hutan #an%ro/e. Salah satu se-aran% yan% dila-u-an adalah den%an #e#an7aat-an #an%ro/e #en4adi daerah wisata ala#i tanpa #ela-u-an %an%%uan si%ni7i-an terhadap -eberadaan #an%ro/e itu sendiri. +-)-) Kerusakan La"un .er#asalahan yan% ter4adi pada -erusa-an e-osiste# la#un yaitu perluasan daerah pe#ban%unan pelabuhan yan% #en%a#bil alih e-osiste# teru#bu -aran% den%an 6ara perluasan daerah pe#ban%unan. Selain itu;

#asyara-at lo-al 4u%a ha#per tida- #e#ili-i pen%etahuan tentan% -e%unaan la#un serta 7un%sinya di dala# e-osiste# sehin%%a #ere-a #ela-u-an @pe#bersihanA pada daerah ini den%an an%%apan bahwa la#un #erupa-an ru#put liar. A-ibatnya; e-osiste# la#un rusa- dan or%anis#e a-uati- yan% ber%antun% -ehidupannya pada la#un -ehilan%an habitatnya sehin%%a #e#beri e7e- do#ino -epada #asyara-at lo-al yan% bertahan hidup dari hasil laut. +-)-0 Kerusakan Teru"bu Karang .er#asalahan yan% ter4adi pada -erusa-an e-osiste# teru#bu -aran% yaitu perluasan daerah pe#ban%unan pelabuhan yan% #en%a#bil alih e-osiste# teru#bu -aran% den%an 6ara perluasan daerah pe#ban%unan. *asalah lain yan% ti#bul adalah pen%aruh li#bah a-ibat pe#ban%unan pelabuhan yan% #e#per-eruh air laut; #ena#bah sedi#en dan lebih la%i ter4adi bleaching -aran%. A-ibatnya; e-osiste# teru#bu -aran% rusa- dan or%anis#e a-uati- yan% ber%antun% -ehidupannya pada teru#bu -aran% -ehilan%an habitatnya sehin%%a #e#beri e7e- do#ino -epada #asyara-at lo-al yan% bertahan hidup dari hasil laut. +-)-, Kurangn1a Perhatian as1arakat .er#asalahan yan% ter4adi adalah -uran%nya peran #asyara-at sete#pat untu- #en4a%a -elestarian daerah atau pesisirnya terhadap pe#ban%unan pelabuhan yan% tida- berbasis e-osiste# <ecoport>. .e#i-iran #anusia u#u#nya hanya didasari oleh -euntun%an dari se%i financial tanpa #e#perhati-an se%i lin%-un%an. 1ntu- itu; -eti-a #asyara-at sudah dilibat-an se6ara a-ti7 #a-a den%an sendirinya a-an #un6ul rasa #e#ili-i di dala# upaya -onser/asi su#berdaya ala# #elalui si-ap -ritis #ere-a yan% #en%harus-an pe#ban%unan pelabuhan ber-onsep ecoport . .artisipasi #asyara-at lo-al ini bisa #en4adi key point dala# pen%e#ban%an pelabuhan se-ali%us dapat #e#oti/asi #ere-a untu- lebih bertan%%un%4awab terhadap pe#eliharaan lin%-un%an dan pelestarian ala# serta budaya #e#ili-i wilayah sendiri untu- di4a%a -elestariannya. 0entunya dala#

pela-sanaan -e%iatan tersebut harus #ene-an-an pada -esei#ban%an pen%%unaan su#berdaya ala# den%an usaha:usaha -onser/asi yan% ber-elan4utan <suistanable>. 1ntu- #e#:7olow up hal ini tentu sa4a dibutuh-an suatu te-ni- dan upaya dala# ran%-a #enu#buh-an se#an%at dan partipasi #asyara-at lo-al yan% #en4adi titi- bali-. Dari -onsep pe#ban%unan pelabuhan ecoport diharap-an ter4adi perubahan yan% si%ni7i-an dala# bidan% e-ono#i; sosial; dan budaya #asyara-at lo-al .elibatan #asyara-at ini tentu sa4a tida- bisa lepas dari piha-: piha- lain yan% ter-ait atau sta-eholder yan% #en4adi satu -esatuan or%anisasi.

BAB II KO$&ISI U U 1ntu- #en%etahui -ondisi u#u# suatu e-osiste# tentunya -ita harus #en%etahui -ondisi nyata yan% terdapat di ala# dan dan 7a-tor pe#batas pada sebuah or%anis#e hidup; -arena 7a-tor pe#batas inilah yan% a-an #e#pen%aruhi -e#a#puan suatu or%anis#e untu- tu#buh dan ber-e#ban%. )-+ Kondisi U"u" Ekosiste" La"un Kondisi u#u# di wilayah hidup padan% la#un ini sendiri biasanya terdapat te#pat yan% luas untu- hidupnya biasanya he-taran; yan% #enun4u-an padan% la#un itu #a#pu hidup den%an bai- dilin%-un%an tersebut. Beri-ut adalah 7a-tor pe#batas dari la#un : a. Suhu Suhu san%at berpen%aruh terhadap pertu#buhan la#un -arena -isaran suhu a-an #e#pen%aruhi #etabolis#e dan penyerapan unsur hara. Hal ini ditun4u-an -eti-a la#un berada pada suhu 10:3' dera4at Bel6ius pertu#buhan la#un a-an terus #enin%-at seirin% den%an perta#bahan suhunya Barber <13$'>. Na#un suhu opti#u# la#un ini sendiri dala# -isaran 2':3' dera4at Bel6ius bila terdapat intensitas 6ahaya yan% 6u-up <Nont4i;1333>. b. Salinitas Salinitas dapat berpen%aruh pada bio#assa; produ-ti/itas; -erapatan; lebar daun dan 4u%a -e6epatan pulih la#un. 0oleransi terhadap salinitas la#un pun berbeda:beda 7a-tor yan% #e#pen%aruhinya ya-ni 4enis dan u#ur dari la#un sendiri; la#un yan% u#urnya lebih tua a-an #e#punyai daya toleransi yan% lebih tin%%i dari la#un yan% lebih tua. Kondisi salinitas yan% se#a-in tin%%i a-an #en4adi-an -erapatan nai- na#un a-an #en%hasil-an 6aban% yan% sedi-it dan lebar daun se#a-in -e6il. 6. Ke-eruhan

Se6ara tida- lan%sun% -e-eruhan a-an berpen%aruh -arena -eti-a suatu perairan -eruh #a-a intensitas 6ahaya yan% didapatpun a-an ber-uran%. *enurut

Ha#id <133+>; #elapor-an adanya pen%aruh nyata -e-eruhan terhadap pertu#buhan pan4an% dan bobot 2. a6oroides. (aut yan% 4ernih bisa didapat intensitas 6ahaya &00 u;2C#2Cdt- pada -edala#an 1' #eter dan pada perairan -eruh hanya didapat 200 uD3C#2Cdt- pada -edala#an 1 #eter <2r7te#ei4er 1333>. d. Kedala#an Kedala#an pada la#un a-an berpen%aruh terhadap pertu#buhan serta -erapatan la#un itu sendiri. (a#un tu#buh di "ona intertidal bawah dan subtidal atas hin%%a #en6apai -edala#an 30 #. Kedala#an perairan dapat #e#batasi distribusi la#un se6ara /erti6al. e. dan Nutrien Dina#i-a nutrien #e#e%an% peranan -un6i pada e-osiste# padan% la#un e-osiste# lainnya. Ketersediaan nutrien #en4adi 7a-tor pe#batas pertu#buhan; -eli#pahan dan #or7olo%i la#un pada perairan yan% 4ernih <Huto#o 133 >. Nutrien yan% di serap oleh la#un biasanya #elalui a-ar dan daun na#un a-ar a-an lebih banya- #ela-u-an penyerapan dan didaerah tropis sendiri 4aran% se-ali ada la#un yan% #ela-u-an penyerapan nutrien #elalui daun. Nutrien yan% diserap oleh la#un itu sendiri adalah unsur N dan .. Keduanya #erupa-an unsur esensial pe#bentu- protein pada saat #etabolis#e ter4adi. Su#ber dari nutrien ini sendiri biasanya didapat dari sedi#en #es-i terlarut dala# air na#un -e#udian #en%endap. 7. Substrat Substrat la#un di ,ndonesia #e#an% ber/ariasi -ita #a#pu #ene#u-an la#un dala# beberapa -ondisi substrat beri-ut beberapa substrat tersebut substrat lu#pur; lu#pur pasiran; pasir; pasir lu#puran; puin% -aran% dan batu -aran% <Kiswara 133 >. Substrat yan% palin% e7e-ti7 biasanya bebentu- lu#puran pasir -arena disana terdapat endapan dari dari unsur hara yan% biasanya ter-i-is dari dindin% sun%ai yan% biasa #e#bawa 7os7at; selain itu 4u%a #a#pu #en%e#ban%-an a-arnya. %. .er%era-an Air .en%aruh per%era-an air terhadap tu#buhan la#un antara lain ber-aitan den%an suplai unsur hara; sediaan %as:%as terlarut; dan untu- #en%halau sisa:sisa

#etabolis#e dan li#bah yan% pada a-hirnya a-an #e#pen%aruhi produ-ti/itas pri#er dari la#un tersebut. )-) Kondisi U"u" Ekosiste" Teru"bu Karang .ada wilayah tertentu; teru#bu -aran% a-an #e#ili-i -ara-teristi- yan% berbeda #enurut 4enis dan %a#baran se6ara u#u#nya bisa dibandin%-an den%an 7a-tor pe#batasnya. !a-tor pe#batas teru#bu -aran% sendiri seba%ai beri-ut : a. Suhu Suhu #e#pen%aruhi -e6epatan #etabolis#e; reprodu-si dan pero#ba-an bentu- luar dari -aran%. Suhu palin% bai- untu- pertu#buhan -aran% ber-isar 23: 30oB. 0e#peratur dibawah 1$oB dapat #en%ha#bat pertu#buhan -aran%bah-an dapat #en%a-ibat-an -e#atian. te#peratur diatas 33oB dapat #enyebab-an %e4ala pe#utihan <blea6hin%>; yaitu -eluarnya "ooEanthella dari polip -aran% dan a-ibat selan4utnya dapat #e#ati-an -aran% <Soro-in; 1333>. Se6ara %lobal; sebaran% teru#bu -aran% dunia dibatasi oleh per#u-aan laut yan% isoter# pada suhu 20 FB; dan tida- ada teru#bu -aran% yan% ber-e#ban% di bawah suhu 1$ FB. 0eru#bu -aran% tu#buh dan ber-e#ban% opti#al pada perairan bersuhu rata:rata tahunan 23:2' FB; dan dapat #enoleransi suhu sa#pai den%an 3+:&0 FB. b. Bahaya dan Kedala#an Kedua 7a-tor tersebut berperan pentin% untu- -elan%sun%an proses 7otosintesis oleh "ooEantellae yan% terdapat di 4arin%an -aran%. 0eru#bu yan% diban%un -aran% her#atipi- dapat hidup di perairan den%an -edala#an #a-si#al '0: 0 #eter; dan u#u#nya ber-e#ban% di -edala#an 2' #eter atau -uran%. 0iti-o#pensasi untu- -aran% her#atipi- ber-e#ban% #en4adi teru#bu adalah pada -edala#an den%an intensitas 6ahaya 1':20= dari intensitas di per#u-aan. Kedua 7a-tor tersebut berperan pentin% untu- -elan%sun%an proses 7otosintesis oleh "ooEantellae yan% terdapat di 4arin%an -aran%. 0eru#bu yan% diban%un -aran% her#atipi- dapat hidup di perairan den%an -edala#an #a-si#al '0: 0 #eter; dan u#u#nya ber-e#ban% di -edala#an 2' #eter atau -uran%. 0iti- -o#pensasi untu- -aran% her#atipi- ber-e#ban% #en4adi teru#bu adalah pada -edala#an den%an intensitas 6ahaya 1':20= dari intensitas di per#u-aan.

6.

Salinitas Se6ara 7isiolo%is; salinitas #e#pen%aruhi -ehidupan hewan -aran% -arena

adanya te-anan os#osis pada 4arin%an hidup. Salinitas opti#al ba%i -ehidupan -aran% ber-isar 30:3' oCoo. Karena itu -aran% 4aran% dite#u-an hidup di daerah #uara sun%ai besar; ber6urah hu4an tin%%i atau perairan den%an salinitas yan% tin%%i. 0eru#bu -aran% hanya dapat hidup di perairan laut den%an salinitas nor#al 323' G. 1#u#nya teru#bu -aran% tida- ber-e#ban% di perairan laut yan% #endapat li#pasan air tawar teratur dari sun%ai besar; -arena hal itu berarti penurunan salinitas. Bontohnya di delta sun%ai Brantas <Dawa 0i#ur>. Di sisi lain; teru#bu -aran% dapat ber-e#ban% di wilayah bersalinitas tin%%i seperti 0elu.ersia yan% salinitasnya &2 =. d. Ke-eruhan Ke-eruhan yan% tin%%i #enyebab-an terha#batnya 6ahaya #atahari #asu-edala# air dan selain #en%%an%%u proses 7otosintesis "ooEanthella 4u%a #en%%an%%u polip -aran% dn%an se#a-in banya-nya #u6us yan% di-eluar-an untu- #elepas-an parti-el yan% 4atuh di tubuh -aran%. Sedi#entasi yan% tin%%i dapat #enutupi dan a-hirnya a-an #e#ati-an polip -aran%. !a-tor ini berhubun%an den%an penetrasi 6ahaya. Ke6erahan perairan tin%%i berarti penetrasi 6ahaya yan% tin%%i dan ideal untu- #e#i6u produ-ti/itas perairan yan% tin%%i pula. e. Substrat Substrat yan% -eras dan bersih dari lu#pur diperlu-an untu- perle-atan lar/a -aran% <planula> yan% a-an #e#bentu- -oloni baru. Substrat -eras ini berupa benda padat yan% ada di dasar laut; #isalnya batu; 6an%-an% #ollus6a; poton%an -ayu bah-an besi yan% terbena#. 7. Arus !a-tor arus dapat berda#pa- bai- atau buru-. Bersi7at positi7 apabila #e#bawa nutrien dan bahan:bahan or%ani- yan% diperlu-an oleh -aran% dan "ooEanthellae; sedan%-an bersi7at ne%ati7 apabila #enyebab-an sedi#entasi di perairan teru#bu -aran% dan #enutupi per#u-aan -aran% sehin%%a bera-ibat pada -e#atian -aran%. !a-tor arus dapat berda#pa- bai- atau buru-. Bersi7at

positi7 apabila #e#bawa nutrien dan bahan:bahan or%ani- yan% diperlu-an oleh -aran% dan "ooEanthellae; sedan%-an bersi7at ne%ati7 apabila #enyebab-an sedi#entasi di perairan teru#bu -aran% dan #enutupi per#u-aan -aran% sehin%%a bera-ibat pada -e#atian -aran%. .ertu#buhan -aran% dan per-e#ban%an teru#bu. %. 8elo#ban% 8elo#ban% #erupa-an 7a-tor pe#batas -arena %elo#ban% yan% terlalu besar dapat #erusa- stru-tur teru#bu -aran%; 6ontohnya %elo#ban% tsuna#i. Na#un de#i-ian; u#u#nya teru#bu -aran% lebih ber-e#ban% di daerah yan% #e#ili-i %elo#ban% besar. A-si %elo#ban% 4u%a dapat #e#beri-an paso-an air se%ar; o-si%en; plan-ton; dan #e#bantu #en%halan%i ter4adinya pen%endapan pada -oloni atau polip -aran%. 8elo#ban% #erupa-an 7a-tor pe#batas -arena %elo#ban% yan% terlalu besar dapat #erusa- stru-tur teru#bu -aran%; 6ontohnya %elo#ban% tsuna#i. Na#un de#i-ian; u#u#nya teru#bu -aran% lebih ber-e#ban% di daerah yan% #e#ili-i %elo#ban% besar. A-si %elo#ban% 4u%a dapat #e#beri-an paso-an air se%ar; o-si%en; plan-ton; dan #e#bantu #en%halan%i ter4adinya pen%endapan pada -oloni atau polip -aran%. )-0 Kondisi U"u" Ekosiste" angro/e

Suatu e-osiste# #an%ro/e ini a-an dipen%aruhi oleh lin%-un%an yan% #en4adi-an habitat la#un ini 6o6o- untu- per-e#ban%an la#un. Dan 7a-tor lin%-un%an ini adalah hal yan% palin% diperti#ban%-an -eti-a a-an #ela-u-an -onser/asi la#un sendiri. !a-tor:7a-tor lin%-un%an tersebut : a. !isio%ra7i pantai !isio%ra7i pantai dapat #e#pen%aruhi -o#posisi; distribusi spesies dan lebar hutan #an%ro/e. .ada pantai yan% landai; -o#posisi e-osiste# #an%ro/e lebih bera%a# 4i-a dibandin%-an den%an pantai yan% ter4al. Hal ini disebab-an -arena pantai landai #enyedia-an ruan% yan% lebih luas untu- tu#buhnya #an%ro/e sehin%%a distribusi spesies #en4adi se#a-in luas dan lebar. .ada pantai yan% ter4al -o#posisi; distribusi dan lebar hutan #an%ro/e lebih -e6il -arena -ontur yan% ter4al #enyulit-an pohon #an%ro/e untu- tu#buh.

10

b.

.asan% .asan% yan% ter4adi di -awasan #an%ro/e san%at #enentu-an "onasi

tu#buhan dan -o#unitas hewan yan% berasosiasi den%an e-osiste# #an%ro/e. Se6ara rin6i pen%aruh pasan% terhadap pertu#buhan #an%ro/e di4elas-an seba%ai beri-ut:
1>

(a#a pasan% :

(a#a ter4adinya pasan% di -awasan #an%ro/e dapat #e#pen%aruhi perubahan salinitas air di#ana salinitas a-an #enin%-at pada saat pasan% dan sebali-nya a-an #enurun pada saat air laut surut .erubahan salinitas yan% ter4adi seba%ai a-ibat la#a ter4adinya pasan% #erupa-an 7a-tor pe#batas yan% #e#pen%aruhi distribusi spesies se6ara hori"ontal. .erpindahan #assa air antara air tawar den%an air laut #e#pen%aruhi distribusi /erti-al or%anis#e
2>

Durasi pasan% : pasan% diurnal; se#i diurnal; dan 6a#puran a-an berbeda.

Stru-tur dan -esuburan #an%ro/e di suatu -awasan yan% #e#ili-i 4enis Ko#posisi spesies dan distribusi areal yan% di%enan%i berbeda #enurut durasi pasan% atau 7re-uensi pen%%enan%an. *isalnya : pen%%ena%an sepan4an% wa-tu #a-a 4enis yan% do#inan adalah Rhi"ophora #u6ronata dan 4enis Bru%uiera serta Hylo6arpus -adan%:-adan% ada.
3>

Rentan% pasan% <tin%%i pasan%>: pada lo-asi yan% #e#ili-i pasan% yan% tin%%i dan sebali-nya

A-ar tun4an% yan% di#ili-i Rhi"ophora #u6ronata #en4adi lebih tin%%i .neu#atophora Sonneratia sp #en4adi lebih -uat dan pan4an% pada lo-asi yan% #e#ili-i pasan% yan% tin%%i. 6. 8elo#ban% dan Arus 8elo#ban% dan arus dapat #erubah stru-tur dan 7un%si e-osiste# #an%ro/e. .ada lo-asi:lo-asi yan% #e#ili-i %elo#ban% dan arus yan% 6u-up besar biasanya hutan #an%ro/e #en%ala#i abrasi sehin%%a ter4adi pen%uran%an luasan hutan.

11

8elo#ban% dan arus 4u%a berpen%aruh lan%sun% terhadap distribusi spesies #isalnya buah atau se#ai Rhi"ophora terbawa %elo#ban% dan arus sa#pai #ene#u-an substrat yan% sesuai untu- #enan6ap dan a-hirnya tu#buh. 8elo#ban% dan arus berpen%aruh tida- lan%sun% terhadap sedi#entasi pantai dan pe#bentu-an padatan:padatan pasir di #uara sun%ai. 0er4adinya sedi#entasi dan padatan:padatan pasir ini #erupa-an substrat yan% bai- untu- #enun4an% pertu#buhan #an%ro/e. 8elo#ban% dan arus #e#pen%aruhi daya tahan or%anis#e a-uati- #elalui transportasi nutrien:nutrien pentin% dari #an%ro/e -e laut. Nutrien:nutrien yan% berasal dari hasil de-o#posisi serasah #aupun yan% berasal dari runo77 daratan dan ter4eba- di hutan #an%ro/e a-an terbawa oleh arus dan %elo#ban% -e laut pada saat surut. d. ,-li# *e#pen%aruhi per-e#ban%an tu#buhan dan perubahan 7a-tor 7isi- <substrat dan air>. .en%aruh i-li# terhadap perti#buhan #an%ro/e #elalui 6ahaya; 6urah hu4an; suhu; dan an%in. .en4elasan #en%enai 7a-tor:7a-tor tersebut adalah seba%ai beri-ut: e. Bahaya Bahaya berpen%aruh terhadap proses 7otosintesis; respirasi; 7isiolo%i; dan stru-tur 7isi- #an%ro/e ,ntensitas; -ualitas; la#a <#an%ro/e adalah tu#buhan lon% day plants yan% #e#butuh-an intensitas 6ahaya yan% tin%%i sehin%%a sesuai untu- hidup di daerah tropis> pen6ahayaan #e#pen%aruhi pertu#buhan #an%ro/e (a4u pertu#buhan tahunan #an%ro/e yan% berada di bawah naun%an sinar #atahari lebih -e6il dan sedan%-an la4u -e#atian adalah sebali-nya Bahaya berpen%aruh terhadap perbun%aan dan %er#inasi di#ana tu#buhan yan% berada di luar -elo#po- <%ero#bol> a-an #en%hasil-an lebih banyabun%a -arena #endapat sinar #atahari lebih banya- daripada tu#buhan yan% berada di dala# %ero#bol. 7. Burah hu4an

12

Du#lah; la#a; dan distribusi hu4an #e#pen%aruhi per-e#ban%an tu#buhan #an%ro/e Burah hu4an yan% ter4adi #e#pen%aruhi -ondisi udara; suhu air; salinitas air dan tanah Burah hu4an opti#u# pada suatu lo-asi yan% dapat #e#pen%aruhi pertu#buhan #an%ro/e adalah yan% berada pada -isaran 1'00:3000 ##Ctahun %.

Suhu Suhu berperan pentin% dala# proses 7isiolo%is <7otosintesis dan respirasi> .rodu-si daun baru A/i6ennia #arina ter4adi pada suhu 1$:20B dan 4i-a suhu lebih tin%%i #a-a produ-si #en4adi ber-uran% Rhizophora stylosa, Ceriops, Excocaria, Lumnitzera tu#buh opti#al pada suhu 2+:2$B Bru%uiera tu#buah opti#al pada suhu 2 B; dan Hylo6arpus tu#buh opti#al pada suhu 21:2+B An%in

h.

An%in #e#pen%aruhi ter4adinya %elo#ban% dan arus An%in #erupa-an a%en polinasi dan dise#inasi bi4i sehin%%a #e#bantu ter4adinya proses reprodu-si tu#buhan #an%ro/e i. Salinitas Salinitas opti#u# yan% dibutuh-an #an%ro/e untu- tu#buh ber-isar antara 10:30 ppt Salinitas se6ara lan%sun% dapat #e#pen%aruhi la4u pertu#buhan dan "onasi #an%ro/e; hal ini ter-ait den%an 7re-uensi pen%%enan%an Salinitas air a-an #enin%-at 4i-a pada sian% hari 6ua6a panas dan dala# -eadaan pasan% Salinitas air tanah lebih rendah dari salinitas air 4. ?-si%en 0erlarut

13

?-si%en terlarut berperan pentin% dala# de-o#posisi serasah -arena ba-teri dan 7un%si yan% bertinda- seba%ai de-o#poser #e#butuh-an o-si%en untu-ehidupannya. ?-si%en terlarut 4u%a pentin% dala# proses respirasi dan 7otosintesis ?-si%en terlarut berada dala# -ondisi tertin%%i pada sian% hari dan -ondisi terendah pada #ala# hari -. Substrat #an%ro/e Rhizophora mucronata dapat tu#buh bai- pada substrat yan% dala#Ctebal dan berlu#pur Avicennia marina dan Bru%uiera hidup pada tanah lu#pur berpasir 0e-stur dan -onsentrasi ion #e#punyai susunan 4enis dan -erapatan te%a-an *isalnya 4i-a -o#posisi substrat lebih banya- liat < clay> dan debu <silt> #a-a te%a-an #en4adi lebih rapat Konsentrasi -ation NaI*%IBa atau K a-an #e#bentu- -on7i%urasi hutan A/i6enniaCSonneratiaCRhi"ophoraCBru%uiera *%IBaINa atau K yan% ada adalah Nipah BaI*%; Na atau K yan% ada adalah *elauleu6a l. Hara 1nsur hara yan% terdapat di e-osiste# #an%ro/e terdiri dari hara inor%anidan or%ani-. ,nor%ani- : .;K;Ba;*%;Na ?r%ani- : Allo6htonous dan Auto6htonous <7itoplan-ton; ba-teri; al%a> Kara-teristi- substrat #erupa-an 7a-tor pe#batas terhadap pertu#buhan

BAB III ETO&E PE$E$TUA$ LOKASI 0-+ 0-+-+ etode etode Penelitian *etode penelitian ini #eliputi penentuan posisi; pen%a#atan pere-a#an

data %eo7isi-a <pe#e:ru#an dan seis#i->; pen%a#bilan sedi#en dasar laut; pe#boran te-ni- dan pen%a#atan para#eter oseano%ra7i. 1ntu- #endapat-an -edala#an air di%una-an #etode pe#eru#an; sedan%-an untu- #endapat-an -eadaan %eolo%i bawah dasar laut di%una-an #etode seis#i- pantul dan%-al saluran tun%%al. .e#boran te-ni- dila-u-an sebanya- 3 lo-asi <BH:1; BH:2; BH: 3> Di se-itar daerah perairan pantai. 0otal -edala#an #en6apai 20.00 # sedan%-an untu- #en%u4i 4u#lah perlawanan -onus dan -ele-atan tanah itu sendiri dari data bor te-ni- dan sondir pada -edala#an dan%-al. Bontoh : Data bor te-ni- yan% didapat dari .0..elindo; Birebon diperoleh di se-itar Der#a%a Birebon Dawa Barat

14

15

lo-asi DH:1; DH:2; dan DH:3. Disa#pin% pen%a#bilan 6ontoh tanah ter%an%%u <disturb sa#ple> dila-u-an 4u%a pen%a#bilan 6ontoh tanah tidater%an%%u <undisturb sa#ple> dari tabun% shelby <shelby tube> dan u4i insitu S.0 <Standar .enetration 0est> yan% diperoleh pada inter/al -edala#an tertentu di tiap lo-asi. sebanya- 3 buah 6ontoh tabun% dari lo-asi bor serta 6ontoh sedi#en tersebut dinalisis di laboratoriu#. 1ntu- #en%etahui daya du-un% tanah di lapan%an; dila-u-an u4i insitu S.0 den%an inter/al 3 #eter; berdasar-an 4u#lah tu#bu-an setiap penetrasi -edala#anbor. 1ntu- #en%hitun% tin%%i #u-a air rata: rata <#ean sea le/el> di la-u-an pen%a#atan pasan% surut sela#a 1' hari di der#a%a pelabuhan Birebon. Data ini 4u%a di%una-an untu- -ore-si pe#buatan peta bati#etri dan titi- tetap <ben6h#ar->. Data arus yan% di%una-an seba%ai a6uan yan% lain adalah data untu- #en%atahui pola arus per#u-aan den%an 6ara pen%a#atan per%era-an pela#pun% <7loat tra6-in%> sela#a 2& 4a#. Bersa#aan den%an pen%a#atan tersebut dila-u-an pula pen%a#atan arus pada -edala#an 0.+ hin%%a 1.$ #eter di perairan Bite#u; Astana4apura. ANA(,S,S (AB?RA0?R,1* 82?02KN,K a. Analisis *ineral (e#pun% *ineral le#pun% #erupa-an hasil pelapu-an a-ibat rea-si -i#ia yan% #en%hasil-an susunan -elo#po- perti-el beru-uran -oloid den%an dia#eter butiran lebih -e6il dari 0.002 ##. 0anah le#pun% san%at #udah dipen%aruhi oleh %aya:%aya per#u-aan. Denis #ineral yan% di-lasi7i-asi-an seba%ai #ineral le#pun% terdiri dari -elo#po- #ot#orillonite; illite; -aolinite; dan poly%ors-ite <Kerr;13'3>. Analisis tanah le#pun% di#a-sud-an untu- #en%etahui -elo#po-: -elo#po- dari #ineral le#pun% tersebut. .reparasi 6ontoh tanah dila-u-an den%an pe#e6ahan 6ontoh sesuai pe6ahan aslinya untu- #endapat-an #i-rostru-turnya; den%an #e#beri lapisan tipis <6oatin%> %old:paladiu# <Au : $0= dan .d :20=>; Den%an #en%%una-an #esin ,on SputterD!B:1100 dan didapat-an tebal lapisan sebesar &00 a#stron%. (apisan tipis ini #en4adi pen%hantar listri- bila dila-u-an pe#otretan. b. Analisis *e-ani-a 0anah

16

1ntu- #en%etahui lebih rin6i #en%enai si7at 7isi- dan -ete-ni-an dari 6ontoh sedi#en hasil pe#boran inti telah dila-u-an beberapa pen%u4ian di laboraturiu# #e-ani-a tanah #eliputi indeE .roperties dan en%ineerin% .roperties <0er"a%hi and .e6-; 13+ >. .en%u4ian indeE .roperties #e#beri-an in7or#asi sebenarnya dari 6ontoh sedi#en terpilih yan% #ewa-ili litolo%i <-adar air; berat satuan; berat 4enis; batas Atterber%; u-uran butir; analisis #ineral le#pun%> dari 6ontoh tanahCsedi#en pe#boran terpilih yan% #ewa-ili unit litolo%i. Hubun%an se6ara e#piris telah di-e#ban%-an antara beberapa indeE properties dan si7at 7isi- u#u# tanah di darat. Seba%ian besar hubun%an e#piris tersebut dapat diterap-an untu- 4enis sedi#en di laut <terri%enous> -arena pada dasarnya 4enis sedi#en terri%enous tersebut #irip den%an sedi#en yan% dipaso- dari -awasan pantai #enu4u -awasan laut atau a-ibat proses susut laut dan %enan% laut. 6. .enentuan Kadar Air <Jn => 1ntu- #e#peroleh nilai -adar yan% a-urat dibutuh-an -ore-si -adar %ara# yan% di#asu--an -edala# persa#aan perhitun%an -adar air <Jn => seperti dibawah ini. ?leh -arena -ore-si -adar %ara# tersebut relati7 -e6il #a-a 7a-tor -ore-si ini dapat diabai-an. 1ntu- #enentu-an -adar air di%una-an ru#us : Kadar air tanah <J> K J2 L J3 J3 L J1 di#ana :J2 L J3 K berat air dan J3 L J1 K berat tanah -erin% Bara #enentu-an -adar air; yaitu den%an #eni#ban% berat tara <J1> -e#udian #eni#:ban% berat tara dan 6ontoh tanah <J2> dan si#pan di dala# o/en pada te#peratur 110FB <M 'FB> lebih-uran% $ 4a#; -e#udian berat tara dan 6ontoh tanah diti#ban% la%i <J3>. Berat Satuan <N %rC6#3> Berat satuan basah dan -erin% ditentu-an dari 6ontoh tanah relati7 ta- ter%an%%u <undisturb> den%an #en%a6u -epada aturan u4i yaitu AS0* D:233 : +; D:+3$. Bara #enentu-an berat satuan sedi#en adalah den%an #en%u-ur berat sedi#en yan% isinya

17

di-etahui den%an #en%%una-an sebuah 6in6in yan% di#asu-an -edala# tanah sa#pai terisi penuh; -e#udian dirata-an dan diti#ban%. d. Berat Denis <S8> Ada dua #etode yan% di%una-an untu- #enentu-an berat 4enis; yan% perta#a adalah untu- sedi#en 7ra-si halus < lebih -e6il dari sarin%an &; + ##> den%an #en%%una-an #etode pi%no#eter yan% #en%a6u pada AS0* D $'&:'$. Saat pen%u4ian; terlebih dahulu dila-u-an pe#isahan -adar %ara# dari 6ontoh tanah yan% bersan%-utan. Selan4utnya 6ontoh dite#pat-an di atas -ertas sarin%an pada 6oron% Bu6hner di#ana sebelu#nya 6ontoh di6u6i den%an air. Berat 8s K 4enis sedi#en dapat dihitun% den%an #en%%una-an ru#us:

<J2 : J1> <J& L J1> : <J3 : J2>

Di#ana: J1 adalah berat pi6no#eter J2 adalah berat pi6no#eter dan bahan -erin% J3 adalah berat pi6no#eter dan air. Batas Atterber% <((;.(;.,;(,;S(> Konsistensi <-e-erasan> dan plastistas <-e-enyalan> dari tanah le#pun% #aupun dari tanah -ohesi7 <-e-o#pa-an> san%at dipen%aruhi oleh -adar air tanah. 0anah #un%-in a-an berbentu- 6air; plastis; -uran% padat dan padat. Si7at 7isi- tanah seperti pada batas Atterber% san%at ter%antun% dari -adar air; 4enis tanah dan 4enis #ineral le#pun%. 1ntu- #enentu-an batas atterber% tersebut; #en%ha6u pada aturan u4i yaitu AS0* D:233 : +; D:&31$. Atterber% <1311>; #e#beri-an 6ara untu#en%%a#bar-an batas:batas si7at 7isi- atau -onsistensi dari tanah berbutir halus den%an #e#perti#ban%-an Dari persa#aan tersebut di atas apabila Jn sa#a den%an ((; #a-a inde-s 6air sa#a den%an 1; sedan%; 4i-a Jn sa#a den%an .( inde-s 6air sa#a den%an 0. Dari 7or#ulasi tersebut diatas 4i-a Jn lebih -e6il dari pada .( dan (l #a-a sedi#en bersan%-utan adala# -ondisi -enyal. Se6ara u#u# nilai inde-s 6air a-an ber/ariasi antara 0 hin%%a 1 dan apabila sedi#en #e#punyai Jn lebih besar dari (( #a-a inde-s 6airnya lebih besar dari 1 seperti halnya sedi#en per#u-aan dasar laut di daerah telitian.

18

0-+-)

etode Penin!auan Lokasi *enurut Ba#ban% 0riat#od4o <13$+>; tida- hanya 7un%si yan%

#enentu-an lo-asi; tetapi ada beberapa tin4auan ala# yan% harus 4u%a diperhati-an. Adapun tin4auan yan% di#a-sud adalah tin4auan topo%ra7i dan %eolo%i; pelayaran; sedi#entasi; arus dan %elo#ban%; serta -edala#an air. Hal ini a-an #e#pen%aruhi ban%unan pelabuhan. a. 0in4auan topo%ra7i dan %eolo%i 1ntu- #e#ban%un sebuah pelabuhan diperlu-an daratan yan% luas untu-eperluan 7asilitas pelabuhan seperti %udan% dan der#a%a. Bisa 4u%a daratan yan% se#pit; tetapi harus didu-un% oleh perairan yan% dan%-al a%ar dapat diti#bun. 8eolo%i atau data tanah diperlu-an untu- #en%etahui -e#udahan dala# pen%eru-an -ola# pelabuhan. b. 0in4auan pelayaran; arus dan %elo#ban% Kapal:-apal yan% berlayar 4u%a dipen%aruhi oleh an%in; %elo#ban%; dan arus. 1ntu- itu leta- pelabuhan harus #e#udah-an -apal:-apal berlayar den%an didu-un% an%in; %elo#ban% dan arus air laut. 6. 0in4auan sedi#entasi Sedi#entasi atau pen%endapan lu#pur di se-itar pelabuhan harus diusaha-an se#ini#al #un%-in; bah-an tida- ter4adi sedi#entasi. Karena biaya pen%eru-an bawah laut #en%habis-an biaya yan% besar. Di-a ter4adi sedi#entasi; pelabuhan tida-lah e-ono#is. d. 0in4auan -edala#an air Kedala#an air di se-itar pelabuhan 4u%a #e#pen%aruhi pelabuhan. Kola# pelabuhan diran6an% den%an -edala#an tertentu berdasar-an -ebutuhan -apal:-apal yan% dilayani. *a-a -edala#an air dise-itar pelabuhan harus ter4a%a. 0-) Penentuan Lokasi .ada paper ini -a#i #en%a#bil lo-asi untu- penentuan pelabuhan ini di daerah lo#bo-. Hal itu disebab-an -arena (o#bo- #e#ili-i potensi pariwisata

19

yan% tin%%i dan 4u%a lo-asinya yan% strate%is untu- 4alur perda%an%an internasional #aupun nasional. Selain itu -awasan perairan (o#bo- 4u%a #e#ili-i tin%-at biode/ersitas yan% tin%%i. Den%an potensi tersebut #a-a hal itu berbandin% lurus den%an 4u#lah pen%un4un% pelabuhan. Sehin%%a 4i-a diterap-an -onsep e6oport #a-a daerah (o#bo- dapat #en4adi daerah pelabuhan yan% berbasis e6owisata dan dapat #en%untun%-an #asyara-at 4u%a pe#erintah sete#pat.

20

BAB I% STARTEGI PE A$(AATA$ ,-+ Pen!elasan U"u" (in%-un%an adalah ba%ian pentin% dala# -ehidupan -ita. Saat ini belu# banya- oran% #enyadari betapa pentin%nya #en4a%a lin%-un%an hidup. .er#asalahan lin%-un%an hidup #erupa-an per#asalahan yan% perlu #endapat perhatian publi- -arena da#pa- dari pen6e#aran a-an #enurun-an -ualitas lin%-un%an bai- yan% disebab-an den%an sen%a4a #aupun tanpa sen%a4a yan% a-an #en%an6a# -elan%sun%an pe#ban%unan. Konsep e6oport dewasa ini %en6ar di-a#panye-an oleh ne%ara:ne%ara #a4u di 2ropa dan Asia dala# upaya #e#ini#alisir tin%-at pen6e#aran laut; polusi udara; dan berba%ai da#pa-erusa-an lin%-un%an yan% diti#bul-an oleh berba%ai a-ti7itas lain di pelabuhan. Ke#enterian Kelautan dan .eri-anan belu# la#a ini #ene-an-an pentin%nya penerapan -onsep e6oport di seluruh pelabuhan di ,ndonesia. .e#erintah #enilai -onsep ini dapat #en%opti#al-an industrialisasi transportasi; peri-anan dan lain L lain yan% ten%ah diupaya-an. Konsep ini 4u%a diya-ini dapat #en%atasi se4u#lah #asalah lin%-un%an hidup; #ulai dari penurunan -ualitas air laut; pen6e#aran udara dan -ebisin%an; penurunan -eane-ara%a#an hayati; -esehatan; hin%%a -esela#atan -er4a. Dari sisi no#en-latur; e6oport #e#an% #en%usun% #isi penyela#atan lin%-un%an hidup ter-ait -epelabuhanan. ,-) Kriteria E2o3ort ,-)-+ Kriteria Pe"bangunan Pelabuan .e#ilihan lo-asi untu- #e#ban%un pelabuhan #eliputi daerah pantai dan daratan. .e#ilihan lo-asi ter%antun% dari beberapa 7a-tor seperti -ondisi tanah dan %eolo%i; -edala#an dan luas perairan; perlindun%an pelabuhan terhadap %elo#ban%; arus dan sedi#entasi; daerah daratan yan% 6u-up luas untu#ena#pun% baran% yan% a-an dibon%-ar #uat; 4alan:4alan untu- transportasi; dan daerah industi di bela-an%nya. Berba%ai 7a-tor yan% berpen%aruh terhadap penentuan lo-asi pelabuhan adalah seba%ai beri-ut :

20

21

Biaya pe#ban%unan dan perawatan ban%unan:ban%unan pelabuhan; ter#asu- pen%eru-an perta#a yan% harus dila-u-an.

21

21

Biaya operasi dan pe#eliharaan; teruta#a pen%eru-an endapan di alur dan -ola# pelabuhan.

,-)-+-+ Tin!auan To3ogra4i dan Geologi Keadaan topo%ra7i daratan dan bawah laut harus #e#un%-in-an untu#e#ban%un suatu pelabuhan dan -e#un%-inan untu- pen%e#ban%an di #asa #endatan%. Daerah daratan harus 6u-up luas untu- #e#ban%un suatu 7asilitas pelabuhan seperti der#a%a; 4alan; %udan%; dan 4u%a daerah industri. Kondisi %eolo%i 4u%a perlu diteliti #en%enai sulit tida-nya #ela-u-an pen%eru-an daerah perairan dan -e#un%-inan #en%%una-an hasil pen%eru-an tersebut untu#eni#bun te#pat lain. ,-)-+-) Tin!auan Sedi"entasi .elabuhan harus dibuat sede#i-ian rupa sehin%%a sedi#entasi yan% ter4adi harus sesedi-it #un%-in. .roses erosi dan sedi#entasi ter%antun% pada sedi#en dasar dan pen%aruh hidrodina#i-a %elo#ban% dan arus. .roses sedi#entasi ini sulit ditan%%ulan%i; oleh -arena itu #asalah ini harus diteliti den%an bai- untudapat #e#predi-si resi-o pen%endapan. ,-)-+-0 Tin!auan Gelo"bang dan Arus 8elo#ban% #eni#bul-an %aya:%aya yan% be-er4a pada -apal dan ban%unan pelabuhan. 1ntu- #en%hindari %an%%uan %elo#ban% tersebut #a-a perlu dibuat ban%unan pelindun% pantai yan% disebut pe#e6ah %elo#ban%.0in%%i %elo#ban% dan -e6epatan arus yan% #asu- di perairan pelabuhan nilainya harus se-e6il #un%-in a%ar tida- #en%%an%%u bon%-ar #uat -apal di pelabuhan. ,-)-+-, Tin!auan Pela1aran .elabuhan yan% diban%un harus #udah dilalui -apal:-apal yan% a-an #en%%una-annya. Diharap-an bahwa -apal:-apal yan% sedan% #e#asu-i pelabuhan tida- #en%ala#i doron%an arus pada arah te%a- lurus sisi -apal. De#i-ian 4u%a; sedapat #un%-in -apal:-apal harus #e#asu-i pelabuhan pada arah se4a4ar den%an arah an%in do#inan. 8elo#ban% yan% #e#punyai a#plitudo besar a-an #enyebab-an diperlu-annya -edala#an saluran pen%antar yan% lebih besar; -arena pada -eadaan tersebut -apal:-apal ber%oyan% nai- turun sesuai den%an 7lu-tuasi #u-a air.

22

,-)-+-5 Tin!auan kedala"an air Kedala#an laut san%at berpen%aruh dala# peren6anaan pelabuhan. Di laut yan% #en%ala#i pasan% surut /ariasi #u-a air -adan%:-adan% 6u-up besar. 0in%%i pasan% surut yan% -uran% dari ' #eter #asih dapat dibuat pelabuhan terbu-a. Bila pasan% surut lebih dari ' #eter; #a-a harus dibuat suatu pelabuhan tertutup yan% dilen%-api den%an pintu air untu- #e#asu--an dan #en%eluar-an -apal. ,-)-) Kriteria Kesei"bangan Ekosiste" Pesisir 2-osiste# pesisir adalah salah satu e-osiste# yan% #e#punyai su#ber daya hayati yan% san%at tin%%i. 2-osiste# uta#a yan% banya- #enopan% dan berpen%aruh dala# e-osiste# pesisir yaitu e-osiste# padan% la#un; #an%ro/e; dan teru#bu -aran%. 2-osiste# tersebut #erupa-an e-osiste# yan% salin% ber-olaborasi untu- #e#bentu- e-osiste# tetap sei#ban%. ,ntera-si antara ti%a e-osiste# uta#a di pesisir (dimodifikasi dari gden dan !ladfelter, "#$%&

Keteran%an

:1. !inis 2. Bahan ?r%ani- 0erlarut 3. Bahan ?r%ani- .arti-el &. *i%rasi !auna '. Da#pa- *anusia

27e- dari -olaboasi -eti%a e-osiste# uta#a tersebut berda#pa- -epada ter4a%anya -ualitas perairan sehin%%a #enyebab-an ter4a%anya daur si-lus dala#

23

perairan laut. ?leh -arena itu; den%an #en4a%a e-osiste# uta#a pesisir a-an #enyebab-an -esei#ban%an e-osiste# pesisir. Na#un; 4i-a ter4adi -erusa-an di salah satu e-osiste# tersebut a-an berda#pa- do#ino terhadap penyo-on% e-osiste# pesisir; -arena e-osiste# tersebut salin% berintera-si satu sa#a lain. ,-0 6onasi Kawasan Pelabuhan .enentuan -awasan pelabuan haruslah strate%is dan e7e-ti7 den%an tetap #en%uta#a-an 7un%si e-olo%i dan tida- #en%%an%%u -awasan e-osiste# tersebut. ,-, Solusi Pe"an4aatan Den%an tetap #en4a%a 7un%si dari e-osiste# pesisir dala# upaya pe#ban%unan pelabuhan dapat #en%untun%-an se#ua piha- #ulai dari pen%elolaCpe#erintah; #asyara-at se-itar pelabuhan dan 4u%a pen%un4un% pelabuhan. Hal itu ditin4au dari -euntun%an aspe- 7isi-a; -i#ia; biolo%i dan lin%-un%an hin%%a e-ono#i yan% didapat-an den%an 6ara pe#berdayaan e-osiste# pesisir di -awasan pelabuhan. Berdasar-an aspe- 7isi-anya 4i-a dila-u-an pe#berdayaan e-osiste# pesisir #a-a se6ara tida- lan%sun% a-an turut #e#bantu pelabuhan itu sendiri. Den%an 6ontoh teru#bu -aran% yan% dapat #e#e6ah %elo#ban% sehin%%a daerah perairan tersebut #en4adi tida- ber%elo#ban%. Hal itu ber-orelasi den%an persyaratan dari pelabuhan itu sendiri yan% #en%harus-an daerah pelabuhan #e#ili-i perairan yan% tenan%. *an%ro/e 4u%a #e#ili-i 7un%si yan% dapat #en%untun%-an yaitu den%an dapat #en%uran%i erosi pada -awasan pesisir yan% sesuai den%an persyaratan pelabuhan yan% #en%harus-an #ini#alnya proses sedi#entasiCerosi pada daerah pelabuhan. Selain dari 7a-tor 7isi-a; terdapat 4u%a 7a-tor -i#ia yan% #en%untun%-an 4i-a #ela-u-an pe#berdayaan e-osiste# pesisir di wilayah pelabuhan. Bontoh nya yaitu padan% la#un; padan% la#un se6ara -i#ia dapat #enyerap lo%a# berat sehin%%a #e#buat -awasan perairan pelabuhan dapat ter4a%a -ulaitas air dan pen6e#arannya. !un%si yan% #en%untun%-an beri-utnya yaitu 7un%si dari biolo%i

24

dan lin%-un%an den%an -eterpaduan e-osiste# tersebut #a-a a-an berda#papada tetap ter4a%anya daur si-lus yan% ter4adi di dala# perairan sehin%%a #enyebab-an perairan tersebut tetap sei#ban%. !un%si yan% tera-hir yaitu 7un%si e-ono#i; den%an ter4adi -eterpaduan antara pelabuhan dan e-ono#i; #a-a a-an #e#bawa penin%-atan 7inansial ba%i #asyara-at se-itar pelabuhan yaitu den%an 6ara tetap #en%opti#al-an -awasan pesisir tersebut den%an -onsep e6owisata; di#ana #asyara-at pesisir tersebut berperan seba%ai pen%elola daerah tersebut. (alu dilihat den%an adanya pelabuan transportasi di daerah tersebut #a-a a-an #enyebab-an penin%-atan -edatan%an turis -e daerah tersebut. Selain ditin4au dari aspe- 7isi-a; biolo%i dan -i#ia; ada beberapa strate%i pe#an7aatan daerah pelabuhan den%an -onsep e6oport; yaitu : 1. .en%elolaan lin%-un%an pelabuhan se6ara terpadu .en%elolaan lin%-un%an se6ara terpadu #en6a-up suatu -esatuan didala# peren6anaan; pen%%unaan lahan; pe#eliharaan; -ontrol; e/aluasi dan restorasi; rehabilitasi; pe#ban%unan dan -onser/asi lin%-un%an pelabuhan. Dala# pen%elolaan lin%-un%an se6ara terpadu #elibat-an beberapa disiplin il#u dan bebrapa instansi pe#erintah dan swasta serta #asyara-at. Se6ara u#u#; terdapat beberapa hal yan% pentin% dala# #endesain dan #ela-sana-an pro%ra# pen%elolaan lin%-un%an se6ara terpadu; yaitu: a. .en%e#ban%an dan i#ple#entasi pro%ra# pen%elolaan pelabuhan se6ara terpadu; #eliputi: penerapan -eran%-a pen%elolaan terpadu dala# pen%elolaan se-toral; pen%%unaan -o#binasi opsi pen%elolaan; pende-atan pen6e%ahan. b. .elibatan seluruh sta-eholder dala# proses 6. .en%intre%asian in7or#asi lin%-un%an; e-ono#i dan sosial se4a- tahap awal dari proses pen%elolaan pelabuhan terpadu d. .e#bentu-an #e-anis#e -er4a ba%i -eterpaduan dan -oordinasi e. .e#bentu-an #e-anis#e pendanaan se6ara ber-elan4utan 7. .en%e#ban%an -apasitas untu- pen%elolaan terpadu di se#ua tin%-atan %. .e#antauan e7e-ti7itas pro%ra# pen%elolaan pelabuhan terpadu

25

2.

.en%elolaan -awasan pesisir terpadu 1ntu-epentin%an pen%elolaan dala# ran%-a #en%uran%i beban

pen6e#aran yan% #asu- -e perairan pelabuhan; #a-a batasan -earah darat .Suatu wilayah pesisir dapat ditetap-an #en4adi 2 4enis; yaitu batasan untu- wilayah peren6anaan <plannin% "one> dan wlayah pen%aturan <re%ulation "one>. Den%an de#i-ian; -eterpaduan antara potensi su#ber daya ala# wilayah tersebut dan ren6ana tata ruan% adalah 7a-tor pentin% dala# pe#an7aatan su#ber daya yan% terinte%rasi bai- berdasar-an aspe- e-olo%is; e-ono#is #aupun sosial. 3. ?pti#alisasi Ruan% terbu-a Hi4au Salah satu -un6i untu- #en%opti#al-an 7un%si e-olo%is R0H adalah pe#ilihan 4enis tu#buhan yan% a-an ditana#. Den%an #e#ilih 4enis tu#buhan yan% tepat dan lebih #ene-an-an pada aspe- e-olo%is; tida- berarti a-an #en%abai-an 7un%si esteti-a atau sosial dari R0H. Di-a aspe- e-olo%is yan% lebih dite-an-an #a-a 4enis tu#buhan yan% ditana# di satu -awasan den%an -awasan lain -e#un%-inan a-an berbeda. Daerah pantai atau -awasan pesisir dapat #e#ilih beberapa 4enis /e%etasi #an%ro/e seperti ba-au <Rhi"ophora sp>; Api:api <A/i6ennia sp>; .edada <Sonneratia sp> dan 0an4an% <Bru%uiera sp>. .ohon:pohon ini terbu-ti #a#pu tu#buh den%an bai- di daerah pesisir yan% dipen%aruhi air laut atau -ondisi air tanahnya payau. !un%si R0H di wilayah pesisir ini san%at pentin%; yaitu #en6e%ah ter4adinya abrasi <erosi pantai> dan intrusi air laut.

BAB % KESI PULA$ &A$ SARA$

5-+

Kesi"3ulan Den%an #en%%una-an -onsep e6oport atau pelabuhan ra#ah lin%-un%an

yan% berbasis e-owisata a-an #e#ili-i da#pa- yan% san%at #en%untun%-an baiba%i .e#erintah; #asyara-at sete#pat; pen%%una 4asa dan teruta#a tetap ter4a%anya e-osiste# di -awasan pelabuhan tersebut. 5-) Saran Den%an dibahasnya -onsep e6oport dala# paper ini; sebai-nya pe#erintah harus lebih 4eli dan si%ap dala# penan%anan -awasan pelabuhan a%ar tida#erusa- dan #en6e#arai e-osiste# pesisir di -awasan pelabuhan tersebut.

26

&A(TAR PUSTAKA

A. !atura6h#an dan .. Rahar4o. 'aya 'ukung (edimen 'asar Laut di )erairan )elabuhan Cirebon dan (ekitarnya. http:CC www. #%i. esd#. %o. idC 6ontentC day a: du-un% L sedi#en L dasar L laut L di : perairan:pelabuhan L 6irebon L dan : se-itarnya. Dia-ses pada tan%%al 02 April 201& Anoni#. 2011* +etode )emantauan ,erumbu -arang. http:CCi66an-: -la.blo%spot.6o#C2011C0+C#etode:pe#antauan:teru#bu:-aran%.ht#l. Dia-ses pada tan%%al 02 April 201& !isaini;Duliana. 2011. Cara +emilih Lokasi )elabuhan. http:CCarti-elsipil.blo%spot.6o#C2011C0$C6ara:#e#ilih:lo-asi: pelabuhan.ht#l. Dia-ses pada tan%%al 02 April 201& Herry. 2012. Eko.isata (eabagai )enun/ang -onservasi +angrove. http:CC herypurba: 7st. web. unair. a6. idC arti-el O detail L &1+1' L *an%ro/e L 2K?J,SA0A = 20 S2BA8A, = 20 .2N1NDAN8 = 20 K?NS2R5AS, = 20 *AN8R?52. ht#l. Dia-ses pada tan%%al 02 April 201& ,bnu !ai"al. +etode )emantauan ,erumbu -arang di ')L ('aerah )erlindungan Laut&*http:CC www. teran%i. or. idC indeE. phpP ?ption K 6o# O 6ontent Q /iew K arti6le Q id K 1$ = 3A#etode L pe#antauan L teru#bu L -aran% L di L#pa Q 6atid K '3 = 3Asains Q ,te#id K '2 Q lan% K id. Dia-es pada tan%%al 02 April 201& ,rwanto. 2012. Eko.isata yang +enarik di )ulau 0 )ulau -ecil )rovinsi +aluku . http:CCirwanto7orester.wordpress.6o#Cta%Ctu4uan:e-owisataC. Dia-ses pada tan%%al 02 April 201& Krisna; Dere#ias. Penggunaan Metode LIT pada Terumbu Karang 7 Coral Reef >. htt3899!ere2oralree4-blogs3ot-2o"9)*+)9*093enggunaan: "etode:lit:3ada:teru"bu-ht"l- &iakses 3ada tanggal *) A3ril )*+, Nursa#sirus#idin. 2013. Konser/asi Rehabilitasi (a#un Sea 8rass. http:CCnursa#sirus#idin.blo%spot.6o#C2013C0 C-onser/asi:rehabilitasi: la#un:sea:%rass.ht#l. Dia-ses pada tan%%al 02 April 201& Septina; Ki-y. 2013. +embangun -emandirian Ekonomi +asyarakat Lokal +elalui Eko.isata. http:CCwww.tnbalibarat.6o#CPpK113. Dia-ses pada tan%%al 02 April 201&

27

Santoso.

201&. --) 'orong )enerapan 1Ecoport2 'i )elabuhan* http:CCwww.antarasulten%.6o#CberitaC13'' C--p:doron%:penerapan: e6oport:di:pelabuhan. Dia-ses pada tan%%al 02 April 201&

AK.N; Su#arni. 2013. )eranan )enting )elabuhan. http:CC6hu#ataruni.blo%spot.6o#C2013C01Cperanan:pentin%: pelabuhan.ht#l. Dia-ses pada tan%%al 02 April 201& Su-#ana;!itra (ut7i. 2011. *onitorin% 0eru#bu den%an *etode Ree7 Bhe6- Di .erairan Sendan% Biru; Kabupaten *alan%. http:CC elibrary. ub. a6. idC handleC 123&'+ $3C 2&+0+Dia-ses pada tan%%al 02 April 201&

28

Anda mungkin juga menyukai