Genus Nepenthes ( Kantong semar, bhs Inggris : Tropical pitcher plant ), yang terhitung dlm familia monotipik, terdiri dari 130 spesies dan belum terhitung hibrida alami ataupun buatan. Genus ini adalah tumbuhan karnivora di lokasi tropis Dunia Lama, saat ini mencakup negara Indonesia, Republik Rakyat Cina sisi selatan, Indochina, Malaysia, Filipina, Madagaskar sisi barat, Seychelles, Kaledonia Baru, India, Sri Lanka, dan juga Australia. Habitat dengan spesies paling banyak adalah di pulau Borneo dan Sumatra.
HARIMAU JAWA
jawa merupakan salah satu jenis harimau yang bisa di temukan di wilayah pulau jawa. Akan tetapi keberadaanya sudah di kabarkan telah punah sekitar tahun 1980 akibat dari perburuan liar dan juga menyempitnya habitat asli dari Harimau jawa karena beralih fungsi menjadi lahan pertanian.
1. CAGAR ALAM PULAU KAGET Anda familiar dengan maskot taman rekreasi Taman Impian Jaya Ancol, Cagar Alam Pulau Kaget adalah tempat terbaik untuk melihat sekelompok monyet berhidung panjang merah muda ini di habitat aslinya Pulau seluas sekira 85 hektar ini diresmikan sebagai cagar alam pada tahun 1976 dan terletak di dekat muara sungai Barito. Pulau ini terbentuk oleh endapan lumpur yang timbul dari arah sungai tersebut. Tanah yang subur di Pulau Kaget menjadi penyedia mineral bagi berbagai ekosistem hutan dan rumah bagi vegetasi penting seperti Mangrove, Rambai, Nipah, Pandan, dan Jeruju. Walaupun tidak ada cerita yang pasti dibalik nama pulau ini, namun poin yang bisa diambil adalah sensasi ketika pertama kali memasuki pulau, karena Anda akan dikagetkan oleh suara riuh ratusan Bekantan yang bergantungan di atas pohon. Selain Bekantan, cagar alam ini juga menjadi rumah bagi lutung, berbagai jenis burung seperti Elang bondol, Elang laut, dan kingfisher. 2. Kebun Raya Cibodas
Terletak di daerah Gunung Gede, Jawa Barat, cagar alam yang juga merupakan bagian dari Taman Nasional Gunung Gede Pangrango ini memiliki akses yang mudah dijangkau bagi Anda yang ingin melipir sebentar dari kebisingan kota Jakarta. Kawasannya yang luas dan terdiri dari banyak lahan hijau menjadikan Kebun Raya Cibodas rekomendasi cagar alam pertama yang dapat Anda kunjungi. Mulai dari air terjun hingga rumah kaca pun bisa Anda nikmati selama menghabiskan waktu di kebun raya yang sudah berdiri mulai dari tahun 1830 silam ini. src