Anda di halaman 1dari 3

Nama : Meriska Mayasari

Kelas : 3 KA
Kompos adalah hasil penguraian parsial/tidak lengkap dari campuran bahan-bahan
organik yang dapat dipercepat secara artifisial oleh populasi berbagai macam mikroba dalam
kondisi lingkungan yang hangat, lembab, dan aerobik atau anaerobik (Modifikasi dari !"!
#ra$ford, %&&3'! (edangkan pengomposan adalah proses dimana bahan organik mengalami
penguraian secara biologis, khususnya oleh mikroba-mikroba yang memanfaatkan bahan organik
sebagai sumber energi! Membuat kompos adalah mengatur dan mengontrol proses alami tersebut
agar kompos dapat terbentuk lebih cepat! )roses ini meliputi membuat campuran bahan yang
seimbang, pemberian air yang cukup, mengaturan aerasi, dan penambahan akti*ator
pengomposan! (ampah terdiri dari dua bagian, yaitu bagian organik dan anorganik! +ata-rata
persentase bahan organik sampah mencapai ,-&., sehingga pengomposan merupakan alternatif
penanganan yang sesuai!
Jenis-jenis pupuk
)upuk adalah /at atau unsur yang ditambahkan ke dalam tanah atau media tanam dengan
tu0uan untuk menyuburkan tumbuhan! (ecara umum pupuk terbagi atas pupuk anorganik dan
pupuk organik! )upuk anorganik terbagi atas pupuk tunggal dan pupuk ma0emuk, sedangkan
pupuk organik terbagi atas pupuk kandang, pupuk kompos dan pupuk hayati!

1! )upuk Anorganik
)upuk anorganik adalah pupuk kimia$i yang berasal dari mineral atau bahan sintetis!
2erbagi atas dua, yaitu :
pupuk tunggal, pupuk yang mengandung satu unsur hara yang diperlukan
oleh tanaman! #ontohnya : 3rea, 4A ( 4$a*el/ure Ammoniak ', A(N
( Amonium (ulfat Nitrat ', () 35, K#l ( kalium klorida ', M6) ( Muriate
of )otash ', 4K ( 4$a*el/ure Kali '!
pupuk ma0emuk adalah pupuk yang mengandung lebih dari satu unsur
hara, misalkan pupuk N)K yang mengandung unsur Nitrogen, )hosphat
dan Kalium!
%! )upuk 6rganik
)upuk organik adalah pupuk yang asal bahannya dari mahkluk hidup, sebagian besar
pupuk organik berbentuk padatan seperti pupuk kandang dan kompos! 7engan bantuan
teknologi, pupuk organik dapat dibuat dalam bentuk cair! )erkembangan terakhir menun0ukkan
bah$a produksi dan permintaan pupuk organik kian meningkat!
Kompos memiliki banyak manfaat yang ditin0au dari beberapa aspek:
Aspek 8konomi :
1! Menghemat biaya untuk transportasi dan penimbunan limbah
%! Mengurangi *olume/ukuran limbah
3! Memiliki nilai 0ual yang lebih tinggi dari pada bahan asalnya
Aspek 9ingkungan :
1! Mengurangi polusi udara karena pembakaran limbah
%! Mengurangi kebutuhan lahan untuk penimbunan
Aspek bagi tanah/tanaman:
1! Meningkatkan kesuburan tanah
%! Memperbaiki struktur dan karakteristik tanah
3! Meningkatkan kapasitas 0erap air tanah
:! Meningkatkan akti*itas mikroba tanah
;! Meningkatkan kualitas hasil panen (rasa, nilai gi/i, dan 0umlah panen'
5! Menyediakan hormon dan *itamin bagi tanaman
<! Menekan pertumbuhan/serangan penyakit tanaman
-! Meningkatkan retensi/ketersediaan hara di dalam tanah
= Kompos yang baik memiliki beberapa ciri sebagai berikut :
o >er$arna coklat tua hingga hitam mirip dengan $arna tanah,
o 2idak larut dalam air, meski sebagian kompos dapat membentuk suspensi,
o Nisbah #/N sebesar 1& ? %&, tergantung dari bahan baku dan dera0at humifikasinya,
o >erefek baik 0ika diaplikasikan pada tanah,
o (uhunya kurang lebih sama dengan suhu lingkungan, dan
o 2idak berbau!
)engomposan secara aerobik paling banyak digunakan, karena mudah dan murah untuk
dilakukan, serta tidak membutuhkan kontrol proses yang terlalu sulit! 7ekomposisi bahan
dilakukan oleh mikroorganisme di dalam bahan itu sendiri dengan bantuan udara! (edangkan
pengomposan secara anaerobik memanfaatkan mikroorganisme yang tidak membutuhkan udara
dalam mendegradasi bahan organik!

Anda mungkin juga menyukai