RPP MINI (NASKAH SKENARIO SIMULASI) DOSEN : Prof. Dr AUNURRAHMAN Drs. NASRUN, MPd
DI SUSUN OLEH : MAHARANI (F15112023)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA PONTIANAK 2013
Mata Pelajaran : Fisika Kelas : X Waktu : 15 Menit Tujuan Simulasi : 1. Menjelaskan apa yang dimaksud dengan gaya aksi dan gaya reaksi 2. Menunjukkan gejala Hukum III Newton 3. Menjelaskan tentang Hukum III Newton 4. Menggambarkan gaya-gaya yang berpasangan pada suatu benda yang bersentuhan sesuai dengan Hukum III Nweton. 5. Menjelaskan contoh sehari-hari berdasarkan dengan Hukum III Newton A. KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Pendahuluan (2 menit) - Membuka pembelajaran dengan salam - Memotivasi peserta didik dengan cara memberikan suatu demonstrasi, kemudian menggali konsep awal peserta didik dengan memberikan beberapa pertanyaan tentang demonstrasi yang telah dilakukan. - Menyampaikan tujuan pembelajaran. 2. Kegiatan Inti (10 menit) - Menjelaskan apa yang dimaksud dengan gaya aksi dan gaya reaksi - Menjelaskan konsep Hukum III Newton dengan memberikancontoh sederhana di depan peserta didik. - Menggambarkan dan menjelaskan diagram gaya yang bekerja pada dua buah benda. - Bersama-sama mengejakan soal yang telah diberikan di depan kelas. - Meminta beberapa dari siswa untuk menyimpulkan dari kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan. 3. Penutup (3 menit) - Bersama-sama menyimpulkan kegiatan pembelajaran yang telah berlangsung. - Menyuruh peserta didik mengerjakan soal-soal di LKS yang berkaitan dengan Hukum III Newton dan dikerjakan dirumah. - Menutup dengan salam
B. MATERI PEMBELAJARAN
HUKUM III NEWTON Hukum III Newton tentang gerak menyatakan bahwa bila suatu benda melakukan gaya pada benda lainnya, maka akan menimbulkan gaya yang besarnya sama dengan arah yang berlawanan. Dengan kata lain, Hukum III Newton ini berbunyi :
Apabila sebuah benda memberikan gaya kepada benda lain, maka benda kedua memberikan gaya kepada benda yang pertama. Kedua gaya tersebut memiliki besar yang sama tetapi berlawanan arah. Gaya aksi = gaya reaksi. Gaya aksi = gaya yang bekerja pada benda. Gaya reaksi = gaya reaksi benda akibat gaya aksi.
Gaya Aksi adalah gaya yang timbul akiba tsuatu benda melakukan suatu tekanan ke benda lain. Gaya Reaksi adalah gaya perlawanan yang timbul pada suatu benda ketika mendapatkan tekanan dari benda lain. Aksi dan reaksi selalu bekerja pada benda yang berbeda, maka aksi dan reaksi tidak saling meniadakan. Sehingga aksi dan reaksi tidak pernah membentuk keseimbangan, karena syarat keseimbangan jika dua gaya sama besar dan berlawanan arah bekerja pa da satu benda. Kaki tersandung batu terasa sakit karena kaki mengerjakan gaya ( Aksi ) dan sebagai reaksi batu mengerjakan gaya pada kaki. Untuk setiap gaya aksi yang dilakukan, selalu ada gaya reaksi yang besarnya sama tetapi arahnya berlawanan, atau gaya interaksi antara dua buah benda selalu sama besar tetapi berlawanan arah. Harus selalu diingat bahwa pasangan gaya yang dimaksudkan dalam Hukum III Newton ini bekerja pada dua benda yang berbeda. Gaya mana yang merupakan gaya reaksi pada dasarnya tidak dapat ditentukan. Namun demikian, biasanya dalam soal fisika disebutkan bahwa gaya aksi adalah gaya yang kita lakukan, meskipun sebenarnya bisa dipertukarkan. Hukum ketiga menyatakan bahwa tidak ada gaya timbul di alam semesta ini, tanpa keberadaan gaya lain yang sama dan berlawanan dengan gaya itu. Jika sebuah gaya bekerja pada sebuah benda ( aksi ) maka benda itu akan mengerjakan gaya yang sama besar namun berlawanan arah ( reaksi ). Dengan kata lain gaya selalu muncul berpasangan. Tidak pernah ada gaya yang muncul sendirian. Sebagai Contoh, ketika kita berjalan, telapak kaki kita mendorong tanah kebelakang ( aksi ). Sebagai reaksi, tanah mendorong telapak kaki kita ke depan, sehingga kita berjalan kedepan. Contoh lain, Ketika seseorang mendayung perahu, pada waktu mengayunkan dayung, pendayung mendorong air ke belakang ( aksi ). Sebagai reaksi, air memberi gaya pada dayung kedepan sehingga perahu bergerak kedepan.
Secara matematis, Hukum III Newton ditulis sebagai berikut :
FA = - FB A Atau F aksi = - F reaksi
Yang bisa dibaca sebagai gaya benda A yang bekerja pada benda B sama dengan negativ gaya benda B yang bekerja pada benda A
C. EVALUASI 1. Bentuk Evaluasi Tes tertulis 2. Soal 1. Apa yang dimaksud dengan gaya aksi dan gaya reaksi? 2. Sebutkan 3 contoh penerapan Hukum III Newton dalam kehidupan sehari-hari! 3. Jelaskan bunyi dari Hukum III Newton! 4. Gambarlah diagram pasangan gaya aksi-reaksi pada orang yang mendorong kulkas ! 5. Perhatikan gambar berikut!
Peristiwa sehari-hari yang terjadi berdasarkan konsep hukum III Newton ditunjukkan oleh gambar . . . . A. 1 dan 2 B. 1 dan 3 C. 2 dan 3 D. 2 dan 4
Kunci Jawaban
1. Gaya Aksi adalah gaya yang timbul akiba tsuatu benda melakukan suatu tekanan ke benda lain. Gaya Reaksi adalah gaya perlawanan yang timbul pada suatu benda ketik amendapatkan tekanan dari benda lain.
2. 1). Seseorang memakai sepatu roda dan berdiri menghadap tembok. Jika orang tersebut mendorong tembok (aksi), maka tembok mendorongnya dengan arah gaya yang berlawanan(reaksi). 2). Ketika kita duduk di kursi , tubuh kita memberikan gaya ke bawah pada kursi dan kursi mengerahkan gaya ke atas pada tubuh kita. 3). Ketika kita meniup balon sampai mengembang, dan kemudian melepaskannya. Ketika mulut balon dilepaskan, balon mendorong udara keluar. Pada saat yang sama, udara juga mendorong balon. Gaya dorong udara menyebabkan balon terbang.
3. Setiap ada gaya aksi (gaya yang diberikan) selalu timbul gaya reaksi (gaya yang melawan), yang besarnya sama dengan aksi, tetapi berlawanan arah dan segaris kerja Faksi = -Freaksi Gaya aksi = Gaya reaksi Gaya aksi = gaya yang bekerja pada benda Gaya reaksi =gaya reaksi benda akibat gaya aksi Untuk setiap gaya aksi yang dilakukan, selalu ada gaya reaksi yang besarnya sama tetapi arahnya berlawanan, atau gaya interaksi antara dua buah benda selalu sama besar tetapi berlawanan arah. Pasangan gaya yang dimaksudkan dalam Hukum III Newton ini bekerja pada dua benda yang berbeda.
4.
F = Gaya aksi -F = Gaya reaksi
5. Hukum III Newton menyatakan: Ada gaya aksi, ada gaya reaksi. Contoh: Orang mendorong tembok, maka dikatakan orang tersebut memberi aksi kepada tembok pun memberi reaksi terhadap orang tersebut. Orang berjalan kaki, ketika menginjakkan kaki ke tanah berarti kaki memberi aksi ke tanah, sedangkan tanah memberi reaksi kepada kaki. Sedangan dua orang tarik tambang dan anak yang tempuk tangan tersebut adalah kesimbangan. Jawaban D