Anda di halaman 1dari 20

Aplikasi Pembukuan menggunakan Ms Excel berbasis Macro

Berdasar Perdirjen Perbendaharaan No. PER-03/PB/2014




Copyright : Khamdi Rahmani | www.hasnaproduction.webs.com
CUSTOMER SERVICE
HP/WA: 085328635677
PIN BBM : 75E2EDA7

BUKU PANDUAN APLIKASI
PEMBUKUAN BENDAHARA PENGELUARAN
2014

www.hasnaproduction.webs.com | Panduan Aplikasi Pembukuan Bendahara Pengeluaran


H
a
l



1

PETUNJUK UMUM

1. Aplikasi ini sebaiknya digunakan dengan Ms. Excel 2007. Pada Ms. Excel yang lebih rendah
mungkin berjalan kurang stabil dan tidak maksimal. Menggunakan Ms. Excel
memungkinkan ada perintah macro yang tidak berjalan karena tidak compatible.
2. Jangan merubah nama file, karena akan mengakibatkan error pada saat membuka aplikasi.
3. Aplikasi Pembukuan Bendahara ini menggunakan Macro sehingga pada Program Ms. Excel
Anda harus diaktifkan terlebih dahulu Enable Macro-nya. Untuk mengaktifkan Enable
Macro lihat di BAB I.
4. Aplikasi ini dikhususkan untuk Bendahara Pengeluaran yang mengelola DIPA dan memiliki
Kode Satker. Untuk pembukuan Bendahara selain Bendahara Pengeluaran mungkin aplikasi
tidak sesuai.
5. Pada saat membuka aplikasi akan ada 2 file excel yang terbuka, 1 File Aplikasi dan 1 File
excel kosong/baru, dan file kosong ini muncul bukan karena ms. excel Anda error tapi
sengaja kami buat untuk menstabilkan aplikasi.
6. Sebaiknya jangan menutup aplikasi melalui tanda silang (X) pada file Excel tapi keluarlah
melalui tombol keluar yang sudah disediakan, karena tombol keluar pada halaman cover
juga berfungsi untuk menyimpan file bila ada perubahan data.
7. Seting Bahasa dan Tanggal pada Komputer harus sudah diseting Indonesia, apabila setingan
komputer masih English mungkin ada masalah ketika hendak mencetak Buku. Data
Transaksi sudah diinput, tetapi di pembukuan tidak masuk. Ubahlah setingan Regional
Setting menjadi Indonesia melalui Start Control Panel Regional and Language Option.
8. Untuk mendapatkan Aplikasi ini dapat melalui blog www.hasnaproduction.webs.com atau
melalui distributor.
9. Gunakan aplikasi yang belum pernah dipakai Satker lain. Update / Perbaikan aplikasi dapat
dilihat pada blog kami di atas.











www.hasnaproduction.webs.com | Panduan Aplikasi Pembukuan Bendahara Pengeluaran


H
a
l



2

BAB I
CARA MENGAKTIFKAN ENABLE MACRO
PADA MS EXCEL 2007


Aplikasi-aplikasi kami buat dengan format Excel Enable Macro karena kami mamasukan
beberapa bahasa pemrograman (Visual Basic) pada aplikasi ini. Oleh karenanya agar program ini
dapat berjalan dengan baik, Ms. Excel Saudara juga harus diaktifkan Enable Macro-nya.
Langkahnya sebagai berikut :
a. Klik office option di sebelah kiri atas, pilih Excel Option.


b. Pada Tab Popular, Centang pilihan pada Show Developer tab in the Ribbon


c. Lalu Klik OK



www.hasnaproduction.webs.com | Panduan Aplikasi Pembukuan Bendahara Pengeluaran


H
a
l



3

d. Pilih Developer Tab, pada sebelah kanan atas, lalu pilih Macro Security


e. Pilih Pilihan Enable all macro pada Macro Setting

f. Klik OK.
g. Tutup Ms Excel Anda, dan buka Aplikasi. Aplikasi siap dijalankan.









www.hasnaproduction.webs.com | Panduan Aplikasi Pembukuan Bendahara Pengeluaran


H
a
l



4

BAB II
APLIKASI DAN PENJELASAN APLIKASI












Untuk masuk ke aplikasi menggunakan Password admin. Setelah masuk dapat diubah
melalui menu Ubah Password.

Pada Aplikasi ini terdapat sejumlah menu yang bisa digunakan untuk mengakses halaman yang
diinginkan sebagai berikut :

A. Menu Rekam / Ubah Transaksi.

Digunakan untuk merekam seluruh transaksi baik penerimaan maupun belanja. Sekaligus
untuk melakukan perubahan data transaksi juga melalui menu ini. Khusus menu ini akan
dijelaskan lebih lanjut pada bagian selanjutnya.

B. Menu Posting Data
Digunakan untuk melakukan proses kalkulasi data. Apabila sudah merekam data, tetapi
belum dilakukan POSTING, maka data belum akan masuk ke Pembukuan dan LPJ
Bendahara. Proses Posting ini memakan waktu sekitar 1 menit, tunggu sejenak jangan
melakukan aktifitas lain untuk menghindari terjadi error karena komputer sedang melakukan
proses.

C. Menu Restore Data
Digunakan untuk mengambil data Referensi dari Aplikasi Versi sebelumnya. Untuk
melakukan proses Restore Data, sudah harus ada file Backupdata14 yang dihasilkan dari
aplikasi sebelumnya dengan menggunakan Aplikasi Migrasi Versi D atau backup data hasil
dari backup Aplikasi Versi D ini.



www.hasnaproduction.webs.com | Panduan Aplikasi Pembukuan Bendahara Pengeluaran


H
a
l



5


D. Menu Hapus Data Transaksi
Digunakan untuk menghapus seluruh data Transkasi yang terdapat dalam Database.

E. Menu Halaman Database
Digunakan untuk menuju ke Halaman Database. Halaman database dapat diubah secara
manual, baik kode transaksi, tanggal, uraian, nominal serta dapat juga menghapus atau
menambah transaksi secara manual.

F. Menu Backup Database
Digunakan untuk membackup / mencopy database. Hasil Backup adalah file excel dengan
nama Backupdata14 dan akan tersimpan satu folder dengan aplikasi.

G. Menu Serial Number
Digunakan untuk memasukkan Serial Number yang telah diperoleh. Untuk memasukkan
Serial Number harus diinput dulu Referensi Satker. Apabila referensi Satker belum
dimasukkan, mungkin SN akan terdeteksi sebagai SN yang salah.

H. Menu Daftar Distributor
Digunakan untuk menuju ke Daftar Distributor aplikasi ini.

I. Menu Keluar Aplikasi
Digunakan untuk Keluar Aplikasi. Jangan menutup aplikasi dengan menekan tanda (x) pada
sudut kanan atas, tapi Gunakan Tombol KELUAR ini untuk keluar / menutup dari Aplikasi.

J. Menu Referensi SATKER.
Menu ini untuk menuju halaman referensi Satker. Lakukan pengisian referensi Satker
sebelum malakukan rekam transaksi. Isikan Kode-kode terkait Satker, Alamat Satker,
Tanggal dan Nomor DIPA, Tahun Anggaran, Nama dan NIP KPA, Nama dan NIP
Bendahara dan Kota tempat Satker.













www.hasnaproduction.webs.com | Panduan Aplikasi Pembukuan Bendahara Pengeluaran


H
a
l



6


K. Menu Referensi Saldo Tahun Lalu.
Menu ini digunakan untuk menseting saldo Tahun Lalu, apabila pada periode per 31
Desember tahun sebelumnya masih terdapat saldo pada BKU dan buku lainnya.









L. Menu Referensi Tanggal Awal dan Akhir Bulan.
Menu ini untuk menseting tanggal awal dan akhir tiap bulannya. Hal ini nantinya
digunakan untuk tanggal saldo awal dan tanggal penandatanganan tipa bulannya.






www.hasnaproduction.webs.com | Panduan Aplikasi Pembukuan Bendahara Pengeluaran


H
a
l



7


M. Menu Referensi Fungsi-Sub Fungsi-Program-Kegiatan-Output-Sub Output- Komponen-Sub
Komponen
Menu ini untuk menginput referensi Fungsi-Sub Fungsi-Program-Kegiatan-Output yang
nantinya digunakan pada BP Pengawasan Anggaran Belanja. Daftar Referensi ini dapat dilihat
pada Aplikasi RKAKL-DIPA / SAKPA. Data yang terdapat aplikasi hanyalah contoh
pengisian. Referensi ini diisi sesuai dengan RKAKL masing-masing satker. Cara Pengisian
adalah sebagai berikut :
- Fungsi : 2 digit, contoh 10
- Sub Fungsi : 2 digit, contoh 02
- Program : 2 digit, contoh 07
- Kegiatan : 4 digit, contoh 2129
- Output : 4 digit kegiatan. 3 digit output, contoh 2129.994















Keterangan Struktur RKAKL/DIPA

Kegiatan ( 4 digit )
Output ( 3 digit )




N. Menu Pagu
Menu ini untuk menginput Pagu Anggaran sebagaimana tercantum dalam RKAKL. Referensi
Pagu ini berfungsi untuk BP Pengawasan Anggaran. Contoh ada pada Aplikasi. Kolom yang
harus diisi adalah sebagai berikut :

www.hasnaproduction.webs.com | Panduan Aplikasi Pembukuan Bendahara Pengeluaran


H
a
l



8

- Kolom Fungsi.sub Fungsi.Program = diisi dengan kode Fungsi. Sub Fungsi.Program,
contoh 10.02.07
- Kolom Kegiatan = diisi kode kegiatan 4 digit, contoh 2129
- Kolom Output = diisi kode Output contoh 042.
- Kolom akun = diisi kode akun bersangkutan, conoth 521111
- Kolom Pagu = diisi dengan nominal pagu akun bersangkutan.
Catatan : bila terjadi revisi pagu, maka semua pagu pada pagu awal ditulis ulang pada kolom
revisi, lalu ubah nominal yang direvisi pada kolom revisi. Kemudian pilih Pagu Revisi yang
digunakan
















www.hasnaproduction.webs.com | Panduan Aplikasi Pembukuan Bendahara Pengeluaran


H
a
l



9

O. Menu Laporan
Menu ini digunakan untuk melakukan seting Laporan, seperti Jenis Buku yang akan dicetak,
Kegiatan-Output-JB yang hendak dicetak pada BP Pengawasan Anggaran dan Periode Bulan
yang hendak dicetak.



















Penggantian Jenis Buku, Kegiatan-Output atau Periode Bulan memerlukan waktu proses
kalkulasi. Sehingga apabila setelah dilakukan proses penggantian langsung menuju ke Cetak
Buku atau LPJ Bendahara, mungkin tidak sesuai dengan periode bulan terpilih yang
disebabkan karena proses kalkulasi belum selesai tapi sudah menuju ke halaman cetak. Untuk
mengatasi hal ini, tunggu beberapa saat lalu proses kembali ke halaman Buku atau LPJ
Bendahara.













Penggantian Jenis Buku, Kegiatan dan Bulan serta ketika
menuju ke Halaman Cetak Buku MEMERLUKAN WAKTU
BEBERAPA SAAT, tunggu sejenak, karena aplikasi sedang
melakukan Proses Data

www.hasnaproduction.webs.com | Panduan Aplikasi Pembukuan Bendahara Pengeluaran


H
a
l



1
0

Setelah menakan tombol panah akan masuk ke halaman cetak buku terpilih. Misal BKU...


Ada beberapa menu pada halaman cetak buku, yaitu Pilih Cetak Manual , OK, Cetak dan
tombol keluar.
Untuk mencetak tekan tombol Cetak
Menu PenyesuaianHalaman Cetak

Menu ini berfungsi untuk mengatasi masalah ketika halaman cetak
buku dengan tanda tangan KPA dan Bendahara terpisah
halamannya. Sehingga perlu ditambah atau dikurangi row-nya (
diketaskan atau kebawahkan ) sesuai dengan hasil halaman cetak.
Ada 3 tombol pada menu ini yaitu, Tanda (+), tanda (-) dan tanda
(0).

a. Tanda (+) digunakan bila tanda tangan KPA/Bendahara kurang kebawah atau untuk
menurunkan agar tanda tangan berada pada halaman berikurnya.
b. Tanda (-) digunakan bila tanda tangan KPA/Bendahara kurang keatas atau untuk
menaikkan agar tanda tangan berada pada halaman sebelumnya.
c. Tanda (0) digunakan bila Jumlah / Rekap Pembukuan terjadi double. Dengan tombol
ini bisa digunakan untuk menghilangkan Jumlah Pembukuan yang bawah.
d. Gambar/Tanda digunakan untuk melakukan penyesuaian cetak manual dengan
membuka proteksi sehingga pengguna bisa melakukan edit halaman secara manual.
Catatan : apabila melakukan cara ini harus hati-hati jangan sampai ada rumus yang
terhapus.

www.hasnaproduction.webs.com | Panduan Aplikasi Pembukuan Bendahara Pengeluaran


H
a
l



1
1

e. Gambar / Tanda untuk mengembalikan memproteksi halaman setelah
melakukan proses pada huruf d.

Catatan : Menu-menu ini digunakan hanya apabila terjadi cetak halaman yang tidak
semestinya. (Misal : Tulisan Tanggal Buku dan Mengetahui KPA terdapat pada
halaman 1 sedang Nama KPA/Bendahara terpisah sendiri di halaman 2)

MENU REKAM / UBAH TRANSAKSI



1. Kategori
Pilihan Kategori ini untuk memudahkan pengguna menentukan Jenis Transaksi.
Penentuan ini tidak berpengaruh pada database, hanya untuk menampilkan Jenis
Transaksi yang terkait dengan kategori tertentu. Apabila ingin menampilkan semua
Jenis Transaksi dapat memilih kategori Semua. Adapun Kategori yang disediakan
aplikasi adalah : DIPA, LS Pihak Ketiga, LS Bendahara, Uang Muka Persediaan, Uang
Muka Perjadin, Bendahara Pengeluaran Pembantu, SSP (Pajak) / SSPB/SSBP, Lain-lain
dan Kategori Semua.

2. Jenis Transaksi
Penentuan jenis transaksi merupakan langkah paling penting pada aplikasi ini, karena
penentuan ini akan sangat berpengaruh terhadap kebenaran pembukuan pada setiap

www.hasnaproduction.webs.com | Panduan Aplikasi Pembukuan Bendahara Pengeluaran


H
a
l



1
2

buku. Kesalahan penentuan jenis transaksi juga akan mengakibatkan salahnya
pembukuan dan laporan keuangannya. Ada 24 jenis transaksi yang kami bedakan pada
aplikasi ini.




DAFTAR JENIS DAN KODE TRANSAKSI
No dan
Kode
Jenis Transaski

Penjelasan

1 DIPA Penerimaan DIPA pada awal Tahun Anggaran
2
SPM/SP2D LS Pihak Ketiga SPM LS kepada rekening pihak ketiga, seperti Gaji, Tunjangan dsb
serta LS Barang atau Jasa langsung ke Rekening Rekanan
3 SPM/SP2D GUP Nihil SPM / SP2D GUP Nihil
4 SPM/SP2D LS Bendahara SPM LS yang ditujukan ke Rekening Bendahara Pengeluaran
5 Potongan SPM LS Bendahara Potongan pada SPM LS Bendahara
6
Pembayaran LS Bendahara via
Bank kepada Pihak ketiga
Pembayaran daari SPM Bendahara kepada pihak penerima / ketiga
melalui transfer Bank.
7
Penerimaan Dana Lain-lain ke Kas
Bank Bendahara
Penerimaan Lain-lain ke Kas Bank Bendahara yang tidak
terakomodir kategori di atas

8
Penerimaan Sisa Dana dari BPP ke
Kas Bank
Penerimaan Pengembalian Sisa Dana dari BPP ke Kas Bank
Bendahara Pengeluaran

9 SPM/SP2D UP / TUP Penerimaan SPM/SP2D UP/TUP/GUP (Selain Nihil)
10 SPM/SP2D GUP ( Isi ) Penerimaan SPM/SP2D UP/TUP/GUP (Selain Nihil)
11 PU (Pergeseran Uang) Bank Penarikan Uang dari Rekening untuk mengisi Kas Bendahara
12
Pembayaran kepada Pihak Ketiga
oleh Bendahara ( dari Dana LS
Bendahara)
Pembayaran Dana LS yang bersumber dari SPM LS Bendahara yang
dilakukan oleh Bendahara Pengeluaran
13
Uang Muka Perjadin (UANG MUKA
(VOUCHER))
Pembayaran Uang Muka Perjalanan Dinas
14 LPJ UM Perjadin Peng-SPJ-an Uang Muka Perjalanan Dinas
15
Penyaluran Dana kepada BPP
(Tunai)
Pembayaran Uang Muka kepada BPP secara Tunai
16
Penyaluran Dana kepada BPP (Cek
Bank)
Pembayaran Uang Muka kepada BPP dengan Cek Bank
17
LPJ dari BPP / Pembayaran
Jasa/Barang oleh BPP (Dana UP)
Peng-LPJ-an Dana UP dari BPP
18
LPJ dari BPP / Pembayaran ke
Pihak ketiga oleh BPP (Dana LS
Bendahara)

Peng-LPJ-an Dana LS Bendahara dari BPP
19
Penerimaan Sisa Dana dari BPP ke
Kas Tunai
Penerimaan Pengembalian Sisa Dana dari BPP ke Kas Tunai
Bendahara Pengeluaran
20
Penerimaan SSP/Pajak (Non SPM)
oleh BPP
Penerimaan Pajak oleh BPP dari rekanan selain potongan SPM
21
Pembayaran SSP/Pajak (Setor
Sendiri, Non SPM) oleh BPP
Pembayaran Pajak dari rekanan yang dibayar sendiri melalui
Bank/Kantor Pos (selain potongan SPM, dilakukan oleh BPP)
22
Penerimaan Kelebihan UM
Perjadin
Penerimaan Pengembalian Sisa Uang Muka Perjalanan Dinas
23 Belanja Barang/Jasa oleh Belanja kepada Pihak Ketiga dengan Uang yang ada di Kas

www.hasnaproduction.webs.com | Panduan Aplikasi Pembukuan Bendahara Pengeluaran


H
a
l



1
3

Bendahara ( dari Dana UP/TUP) Bendahara yang berasal dari Dana UP/TUP
No dan
Kode
Jenis Transaski

Penjelasan

24
Belanja dengan UP menggunakan
Cek (Mendebet Saldo Rekening)
Belanja kepada Pihak ketiga dengan menggunakan Cek yang
langsung mendebet Saldo Rekening
25
Penerimaan SSP/Pajak (Non SPM)
oleh Bendahara
Penerimaan Pajak oleh Bendahara dari rekanan selain potongan
SPM
26
Pembayaran SSP/Pajak (Setor
Sendiri, Non SPM) oleh Bendahara
Pembayaran Pajak dari rekanan yang dibayar sendiri melalui
Bank/Kantor Pos (selain potongan SPM, dilakukan oleh Bendahara
Pengeluaran)
27
Penerimaan Dana Lain-lain ke Kas
Tunai Bendahara
Penerimaan Lain-lain ke Kas Tunai Bendahara yang tidak
terakomodir kategori di atas
28
Penerimaan Dana Lain-lain ke Kas
Tunai BPP
Penerimaan Lain-lain ke Kas Tunai BPP yang tidak terakomodir
kategori di atas
29
Pembayaran Lain-Lain dari Kas
Tunai Bendahara
Pembayaran Lain-lain yang tidak terakomodir kategori di atas
melalui Kas Tunai Bendahara Pengeluaran
30
Pembayaran Lain-Lain dari Kas
Bank Bendahara
Pembayaran Lain-lain yang tidak terakomodir kategori di atas
melalui Kas Bank Bendahara
31
Pembayaran Lain-Lain dari Kas
Tunai BPP
Pembayaran Lain-lain yang tidak terakomodir kategori di atas
melalui Kas Tunai oleh BPP
32 Penerimaan SSPB/SSBP Penerimaan Pengembalian Belanja atau PNBP
33
Penyetoran SSPB/SSBP (Selain Sisa
UP)
Peyetoran Pengembalian Belanja atau PNBP
34
Penyetoran Sisa LS-Bendahara oleh
BPP
Penyetoran Sisa Dana LS Bendahara ke Kas Negara oleh BPP
35
Penyetoran Sisa Dana UP ke Kas
Negara
Penyetoran Sisa UP untuk menihilkan Saldo di Bendahara
36
Penyetoran Sisa LS Bendahara ke
Kas Negara
Penyetoran ke Kas Negara dari pengembalian kelebihan
pembayaran LS Bendahara
37
Pengembalian/Contra Post
Kuitansi / UP
Penerimaan yang dilakukan karena salah pencatatan pada kuitansi
atau pengembalian sisa pembayaran dengan UP


3. Jenis Pajak
Jenis Pajak adalah pemilihan jenis pajak yang terkait dengan transaksi penerimaan atau
pembayaran pajak yang melalui bendahara pengeluaran, bukan pajak yang dipotong
melalui potongan SPM oleh KPPN. Pemilihan ini akan muncul jika jenis transaksi yang
dipilih terkait pajak, jika tidak maka tidak akan muncul. Jenis transaksi yang perlu input
Jenis Pajak yaitu :
a. Penerimaan SSP/Pajak (Non SPM) oleh BPP.
b. Penerimaan SSP/Pajak (Non SPM) oleh Bendahara
c. Pembayaran SSP/Pajak (Setor Sendiri, Non SPM) oleh BPP
d. Pembayaran SSP/Pajak (Setor Sendiri, Non SPM) oleh Bendahara
Apabila 2 jenis transaksi di atas dipilih maka pada pilihan Jenis Pajak akan muncul peringatan
untuk memilih jenis pajaknya. Kesalahan pemilihan jenis pajak akan berpengaruh pada Buku
Pembantu Pajak.

www.hasnaproduction.webs.com | Panduan Aplikasi Pembukuan Bendahara Pengeluaran


H
a
l



1
4


Adapun Kode PAjak pada Aplikasi ini adalah sbb :
1. PPN
2. PPh PS 21
3. PPh PS 22
4. PPh Ps 23
5. PPh Ps 4

4. No. SP2D
Input No SP2D adalah wajib terutama pada Transaksi SPM/SP2D LS Bendahara dan
Potongan SPM/SP2D LS Bendahara . Untuk selain 2 transaksi tersebut, input No. SP2D
hanyalah optional.

5. Kode Kegiatan-Output-JB
Untuk transaksi yang memerlukan data Pengawasan anggaran, kode ini harus
disesuaikan. Untuk transaksi yang terkait dengan Pengawasan Anggaran maka kolom
Input Pengawasan Anggaran akan aktif, sebaliknya bila transaksi yanag akan diinput
tidak memerlukan data pengawasan anggaran, maka Input Pengawasan Anggaran akan
tidak aktif.
Namun ada 2 transaksi yang Input Pengawasan Anggaran tidak aktif, tapi wajib
menentukan Kode Kegiatan-Output-JB yaitu transaksi SPM/SP2D GUP (Isi) dan
SPM/SP2D GUP (Nihil).
Untuk jenis transaksi yang tidak memerlukan input data pengawasan anggaran, pada
halaman Input Pengawasan Anggaran tidak boleh terdapat penulisan akun ataupun
nominal / harus dikosongkan.

6. Tanggal
Tanggal adalah tanggal transaksi/pembukuan. Apabila format regional seting pada
Control Panel belum diubah ke Indonesia, format tanggal yang ditulis dd/mm/yyyy
pada kolom ini dapat menyebabkan rekam transaksi tidak dapat tersimpan.

7. No. Bukti
Untuk nomor bukti sebenarnya tidak ada aturan baku tentang penomoran ini, yang
terpenting adalah bisa membedakan dan mengurutkan bukti-bukti transaksi.
Meskipun demikian untuk aplikasi ini kami rekomendasikan untuk memberi nomor
bukti dengan Tahun Anggaran.Bulan.No Urut. Misal untuk nomor bukti transaksi
pertama bulan Januari 2012 menjadi 2012.01.1 selanjutnya 2012.01.2 dst.



www.hasnaproduction.webs.com | Panduan Aplikasi Pembukuan Bendahara Pengeluaran


H
a
l



1
5






Penginputan No. Bukti ini tidak harus benar terlebih dahulu, yang penting ada teks yang
diinputkan, selanjtunya untuk penomoran diisi melalui menu UBAH dengan cara Klik
Cek Rekomendasi No. Bukti setelah proses tersebut isikan No. Bukti pada kolom ke-3
(No. Bukti). Lakukan Cek Rekomendasi No. Urut Bukti setiap kali merekam data
transaksi agar nomor urut bukti bisa segera diketahui.

Cara penomoran ini adalah yang kami bakukan pada aplikasi ini. Apabila pada no. Bukti
ini dibuat tidak sesuai dengan yang kami rekomendasikan, mungkin pada beberapa
form akan menghasilkan no. Bukti dan data yang salah.











8. Jumlah Rp
Isikan nominal rupiah pada kolom jumlah sesuai jenis transaki. Untuk jenis transaksi
yang memerlukan Input Data Pengawasan Anggaran, Jumlah Rp. Ini dapat dilakukan
dengan copy dari jumlah yag terdapat pada total nominal Input Pengawasan Anggaran.

9. Uraian
Kolom uraian adalah uraian pada pembukuan. Kami rekomendasikan uraian ini
sehemat mungkin, jangan terlalu panjang. Apabila terlalu panjang mungkin ketika cetak
buku akan ada uraian yang terpotong.

10. Input Data Pengawasan Anggaran
Menu ini untuk menginput Data Pengawasan Anggaran dengan mengisikan jumlah
masing-masing akun. Penentuan akun harus sesuai dengan Kode Kegiatan-Output-JB
yang dipilih dan harus sudah direkam pada Referensi Pagu.

Menu Lihat Database
Menu ini berfungsi untuk merubah data yang pernah kita rekam, apabila
terdapat salah tulis termasuk untuk menyesuaikan nomor bukti sebagaimana
dijelaskan di atas.

www.hasnaproduction.webs.com | Panduan Aplikasi Pembukuan Bendahara Pengeluaran


H
a
l



1
6

- Menu Copy Database adalah menu untuk mengcopy database transaksi
apabila ingin mengbackup data pada file lain, dengan cara copy-paste.



Contoh Kasus Transaksi dan cara input data transaksi

1. Terkait Penerimaan DIPA
Ketika DIPA diterima pada awal tahun, diinput transaksi DIPA sejumlah total Pagu
DIPA.
2. Terkait Terima SP2D LS Pihak ketiga
Seperti gaji induk, tunjangan-tunjangan dan lain-lain LS kepada pihak ketiga yang
langsung ditujukan kepada Rekening Pihak Ketiga (Para Pegawai). Diinput dengan jenis
transaksi SPM/SP2D LS Pihak Ketiga sejumlah nilai bruto SPM.
Terkait Pengawasan Anggaran : Pilih Jenis Kegiatan-JB yang sesuai. Isikan akun dan
nominal rupiah.
3. Terkait Terima SP2D LS Bendahara
Misalnya terima SP2D untuk Honor GTT, lembur dll yang melalui Rekening Bendahara.
Diinput sbb :
a. SPM/SP2D LS Bendahara sejumlah nilai bruto. Tanggal sama dengan tanggal SP2D. Wajib
mengisikan No SP2D.
Terkait Pengawasan Anggaran : Pilih Jenis Kegiatan-JB yang sesuai. Isikan akun dan
nominal rupiah.
b. Potongan SPM LS Bendahara sejumlah nilai potongan SPM. Bila terdapat potongan.
Tanggal sama dengan tanggal SP2D, nomor urut bukti harus setelah nomor pada point a.
Wajib mengisikan No SP2D. Transaksi ini hanya diinput bila SPM LS Bendahara
terdapat potongannya.
c. PU (Pergeseran Uang) Bank sejumlah nilai Netto SPM. Ketika uang ditarik dari Bank.
d. Pembayaran kepada Pihak Ketiga ( dari Dana LS Bendahara ) sejumlah nilai Netto SPM.
Ketika uang dibayarkan kepada yang berhak, setelah dilakukan penarikan dari dari Bank
dengan transaksi PU Bank.


4. Terkait UP / TUP / GUP dan Belanja dengan dana tersebut
a. Ketika terima SP2D UP / TUP --> maka diinput dengan jenis transaksi SPM/SP2D
UP / TUP sebesar nilai SPM.
b. Ketika terima SP2D GUP Isi (Selain GUP Nihil) --> maka diinput dengan jenis
transaksi SPM/SP2D GUP Isi sebesar nilai SPM
Terkait Pengawasan Anggaran : Hanya perlu pilih Jenis Kegiatan-JB yang sesuai,
tanpa mengisikan akun dan nominal rupiah.
c. Ketika terima SP2D GUP Nihil --> maka diinput dengan jenis transaksi SPM/SP2D
GUP Nihil sebesar nilai Bruto SPM / Potongan SPM.
Terkait Pengawasan Anggaran : Hanya perlu pilih Jenis Kegiatan-JB yang sesuai,
tanpa mengisikan akun dan nominal rupiah.


www.hasnaproduction.webs.com | Panduan Aplikasi Pembukuan Bendahara Pengeluaran


H
a
l



1
7

d. Ketika mengembalikan Sisa Dana UP / TUP dengan SSBP --> maka diinput dengan
jenis transaksi Penyetoran Sisa Dana UP ke Kas Negara sebesar nilai setor.
e. Ketika mengambil UP / TUP /GUP dari bank untuk mengisi Kas Tunai Bendahara -->
maka diinput dengan jenis transaksi PU (Pergeseran Uang) Bank sebesar nilai
pengambilan.
f. Ketika Belanja dengan dana UP/TUP --> Belanja Barang/Jasa ( dari Dana UP/TUP)
sebesar nilai kwitansi pada sisi kredit.
Terkait Pengawasan Anggaran : Pilih Jenis Kegiatan-JB yang sesuai. Isikan akun dan
nominal rupiah.
Apabila transaksi tersebut terdapat pajak, misal PPN dan PPh maka diinput sbb :
- Terima PPN --> Penerimaan SSP (Non SPM) sebesar nilai PPN pada sisi debet.
Kode Pajak harus disesuaikan.
- Terima PPh --> Penerimaan SSP (Non SPM) sebesar nilai PPh pada sisi debet.
Kode Pajak harus disesuaikan.
- Bayar PPN --> Pembayaran SSP (Setor Sendiri, Non SPM) sebesar nilai PPN
pada sisi kredit. Kode Pajak harus disesuaikan.
- Bayar PPh --> Pembayaran SSP (Setor Sendiri, Non SPM) sebesar nilai PPh
pada sisi kredit. Kode Pajak harus disesuaikan.

5. Terkait Uang Muka (Voucher)
Ada 3 tahap transaksi untuk Uang Muka (Voucher), yaitu :
a. Ketika memberikan dana Uang Muka (Voucher) Kepada Pegawai Yang Melakukan
Perjalanan --> Maka Diinput Dengan Jenis Transaksi Uang Muka (Voucher) Dengan
Nilai Uang Muka (Voucher).
b. Ketika Perjalanan selesai dan pegawai melaporkan jumlah biaya perjalanan -->
maka diinput dengan jenis transaksi SPJ Uang Muka (Voucher) pada sisi kredit
sebesar nilai biaya perjalanan riil. Nilai SPJ Uang Muka (Voucher) tidak selalu sama
dengan Nilai Uang Muka yang diberikan bisa lebih besar, bisa lebih kecil.
Terkait Pengawasan Anggaran : Pilih Jenis Kegiatan-JB yang sesuai. Isikan akun dan
nominal rupiah.
- Apabila LPJ lebih besar dari Uang Muka --> maka input penambahan Uang Muka
Perjadin dengan jenis transaksi Uang Muka (Voucher) dengan nilai
penambahan Uang Muka (Voucher) pada sisi debet dan kredit (jumlahnya
sama), sehingga tidak berpengaruh pada saldo BKU.
- Apabila LPJ lebih kecil dan Uang Muka --> maka input pengembalian sisa Uang
Muka Perjadin dengan jenis transaksi Penerimaan Kelebihan UM Perjadin
sebesar nilai pengembalian pada sisi debet dan kredit (jumlahnya sama),
sehingga tidak berpengaruh pada saldo BKU.

6. Terkait Penyediaan Dana untuk BPP
a. Ketika Bendahara memberikan Dana kepada BPP maka diinput dengan pilihan
Penyaluran Dana kepada BPP.

www.hasnaproduction.webs.com | Panduan Aplikasi Pembukuan Bendahara Pengeluaran


H
a
l



1
8

b. Ketika BPP melakukan belanja dan LPJ kepada Bendahara diinput dengan pilihan
LPJ dari BPP / Pembayaran Barang / Jasa oleh BPP. Terdapat 2 pilihan untuk jenis
ini yaitu dari dana UP atau LS Bendahara.
Terkait Pengawasan Anggaran : Pilih Jenis Kegiatan-JB yang sesuai. Isikan akun dan
nominal rupiah.
c. Ketika BPP mengembalikan sisa dana kepada Bendahara diinput dengan pilihan
Penerimaan Sisa Dana dari BPP. Jenis ini juga ada 2 pilihan yaitu ke Kas Bank atau
Kas Tunai.
d. Pemungutan / Penyetoran Pajak oleh BPP juga dibedakan dengan Pemungutan /
Penyetoran Pajak oleh Bendahara Pengeluaran. Untuk BPP pilih Penerimaan SSP /
Pajak (Non SPM) oleh BPP dan Pembayaran SSP/Pajak (Non SPM/Bayar Sendiri)
oleh BPP.
e. Penerimaan dan pembayaran lain-lain oleh BPP juga dibedakan dengan Penerimaan
dan Pembayaran Lain-lain oleh Bendahara. Untuk BPP pilih Penerimaan Dana Lain-
lain ke Kas Tunai BPP dan Pembayaran lain-lain dari Kas Tunai BPP

7. Terkait Dana Lain-lain
Pada aplikasi pembukuan, kami memberikan fasilitas Penerimaan/pembayaran dana
lain-lain secara lebih luas, dengan harapan bisa mengakomodir kebutuhan satker
tentang transaksi riil yang terjadi. Penerimaan Lain-lain dibedakan menjadi 2, yaitu
penerimaan lain-lain ke Kas Bank dan Penerimaan Lain-lain ke Kas Tunai. Begitu juga
dengan Pembayaran lain-lain juga dibedakan 2 jenis, dari Kas Bank atau Kas Tunai.
- Penerimaan lain-lain ke Kas Bank, seperi penerimaan Jasa Giro Bank, dana
remunerasi dll yang masuk ke Rekening Bendahara.
- Penerimaan lain-lain ke Kas Tunai, seperti bon pinjam kepada pihak ketiga.

8. Terkait Jasa Giro Bank
Apabila pada giro Bank satker terdapat Bunga Bank, maka hal ini juga harus dibukukan
agar BP Kas Bank sama dengan Rekening Koran. Pembukuan Jasa Giro Bank dibukukan
sebegai berikut :
a. Penerimaan lain-lain ke Kas Bank, dibukukan pada saat / tanggal masuknya jasa
giro ke rekening koran ( dilihat di rekening koran )
b. PU Bank dari Kas Bank ke Kas Tunai, pada saat jasa giro ditarik ke kas tunai oleh
bendahara.
c. Pembayaran lain-lain dari Kas Tunai Bendahara atau dengan Penyetoran
SSPB/SSBP. Pada saat bendahara membayarkan menggunakan SSBP.
d. Untuk biaya administrasi Bank, dibebankan pada DIPA dengan GUP.

9. Terkait Dana Remunerasi
Transaksi Dana Remunerasi yang dicairkan dari Satker Pusat ke daerah di Rekening
Bendahara secara khusus tidak diatur dalam Perdirjen 47/PB/2009. Oleh karenanya

www.hasnaproduction.webs.com | Panduan Aplikasi Pembukuan Bendahara Pengeluaran


H
a
l



1
9

dalam membukukan pada aplikasi Pembukuan ini kami memberikan alternatif 2 cara
pembukuan sebagai berikut :
a. Alternatif 1
Terima Lain-lain ke Kas Bank ( kode transk : 6 ) -- > sebesar nilai bruto
Bayar Lain-lain dari Kas Bank ( kode transk : 28 ) -- > Potongan Dana Remunerasi untuk
Pajak sebesar nilai pajaknya
Bayar Lain-lain dari Kas Bank ( kode transk : 30 ) -- > Bayar Remunerasi kepada
Pegawai sejumlah nilai Netto
Terima PPh Ps 21 ( kode transk : 25 ) -- > Penerimaan Pajak sebesar nilai pajak
Bayar PPh Ps 21 ( kode transk : 26 ) -- > Pembayaran Pajak sebesar nilai pajak.
b. Alternatif 2
Terima Lain-lain ke Kas Bank ( kode transk : 6 ) -- > sebesar nilai bruto
Bayar Lain-lain dari Kas Bank ( kode transk : 30 ) -- > Bayar Remunerasi kepada
Pegawai sejumlah nilai Bruto
Terima PPh Ps 21 ( kode transk : 25 ) -- > Penerimaan Pajak sebesar nilai pajak
Bayar PPh Ps 21 ( kode transk : 26 ) -- > Pembayaran Pajak sebesar nilai pajak.


BAB III
PENUTUP
Demikianlah Buku Panduan ini kami buat untuk mempermudah penggunaan Aplikasi
Pembukuan Bendahara 2013. Semoga Bermanfaat. Dan kami menerima saran dan kritiknya
untuk mengembangkan Aplikasi ini ataupun aplikasi-aplikasi yang lain.

Kritik dan Saran ke :
HP / Whatsapp : 085328635677
PIN BBM : 7538FB5F
email : khamdirahmani@gmail.com


Copyright : Khamdi Rahmani

Anda mungkin juga menyukai