Anda di halaman 1dari 2

Pengaruh Rokok Terhadap Kesehatan Gigi

Dan Mulut
by animurniati kategori: kesehatan mulut & gigi kata kunci: artikel kesehatan gigi, efek
rokok terhadap gigi dan mulut

Pengaruh Rokok Terhadap Kesehatan Gigi Dan Mulut seharusnya merupakan sesuatu
yang wajib kita cermati dan pahami. Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter
Indonesia, Dr Zainal Abidin, M Kes mengatakan bahwa jumlah perokok aktif di
Indonesia semakin lama semakin meningkat. Faktanya, berdasarkan data statistic yang
ada jumlah konsumsi rokok di Indonesia mencapai nilai yang fantastis yaitu kurang
lebih 225 miliar per tahun dan jumlah perokok berkisar pada angka 65 juta jiwa.
Merujuk pada data diatas, lembaga kesehatan dunia atau yang disebut WHO (World
Health Organization) menobatkan Indonesia sebagai negara dengan jumlah perokok
terbesar ketiga di dunia. Apakah masyarakat Indonesia tidak mengetahui dampak
dampak buruk dari merokok sehingga jumlahnya pun setiap tahun pasti meningkat?
Begitu banyak penyakit beresiko tinggi membayangi para pecandu rokok seperti kanker,
serangan jantung, impotensi, dan gangguan kehamilan dan juga penyakit yang lainnya
seperti pengaruh rokok terhadap kesehatan gigi dan mulut.
Di bawah ini Anda dapat mempelajari beberapa efek buruk
yang akan Anda terima jika Ada merokok:
1. Bau mulut yang tidak sedap, Bau mulut wajar dirasakan oleh para penggiat
rokok. Secara medis bau mulutpada para perokok memiliki
istilah halitosis. Permasalahan ini tidak bisa diatasi hanya dengan menyikat atau
berkumur saja tetapi anda harus menjauhi rokok itu sendiri.
2. Berubahnya warna gigi, Bahasa kedokteran modern menyebutkan bahwa
perubahan warna gigi disebut dengan istilah staining. Hal yang akan dialami oleh
para perokok pasis terkait pada estetika giginya adalah kecenderungan berubah
warna menjadi agak kekuning kuningan.
3. Timbulnya Plak gigi, Mudahnya timbul plak atau yang dikenal dengan tartar.
Tartar ini adalah endapan materi berisi bakteri yang menempel pada gigi anda. Jika
anda tidak terlalu peduli dengan plak yang terdeposit terlalu lama akan
membahayakan kesehatan jaringan gigi anda dan bisa menyebabkan penyakit yang
disebut periodontitis.
4. Gigi sensitive, Aktivitas merokok bisa meningkatkan sensitivitas gigi. Hal ini
terjadi karena aktivitas merokok bisa menimbulkan penurunan gusi atau istilah
kedokterannya adalah receeding gums.
5. Memicu penyakit kanker rongga mulut, Resiko terparah seorang perokok
aktif terkait masalah kesehatan mulut dan gigi adalah penyakit kanker rongga
mulut. Berdasarkan penelitian yang ada bahwa perokok aktif memilki resiko lebih
besar atau enam kali lebih besar terkena penyakit rongga mulut daripada orang
yang tidak merokok. Ini terjadi karena dalam satu batang rokok terkandung materi
materi berbahaya yang terdiri dari bahan kimi berbahaya yang jumlahnya ribuan.

Anda mungkin juga menyukai