Anda di halaman 1dari 5

BAB III

HASIL DAN PEMBAHASAN


I. Persiapan Lahan dan Konservasi Tanah dan Air
1. Pembuatan Teras
Hasil
Terasering merupakan bangunan konservasi tanah dan air secara
mekanis maupun manual yang dibuat untuk memperpendek panjang lereng
dan atau memperkecil kemiringan lereng dengan jalan penggalian dan
pengurugan tanah melintang lereng. Tujuan pembuatan teras adalah untuk
mengurangi kecepatan aliran permukaan (run off) dan memperbesar
peresapan air, sehingga kehilangan tanah berkurang. Jenis terasering antara
lain teras datar, teras kredit, teras guludan, dan teras bangku (Hardjoamidjojo
dan S. Sukartaatmadja, !!"#.
$erikut adalah data hasil yang diperoleh setelah melakukan rangkaian
kegiatan praktikum pembuatan teras di kebun percobaan %ikabayan.
Tabel 1. Hasil Pengukuran Teras
&elompok
Panjang
Teras
(m#
'ebar
Teras
(m#
Jarak
Hori(ontal
(m#
Jarak
)ntar
&ontur
(m#
$eda
Tinggi
(m#
*erajat
&emiringan
'uas Teras
$angku
(m+#
1 dan 1, , -,, -,,- !,. /,0 1,,
dan 1. 0,"- .,.- .,1 .,.- 1,10 1,1- 11,/
- dan 11 1!,/ -, -, 2 !,/" -,0 11,!1"
1 dan 1- /,, .,- 1,/ !,1 !,- .,-1 1!,1-
. dan 1 /,1 1,- ., .,- !,-- -, -!,.-
, dan 11 .,. . .,. !,// 1!,!" /,.
/ dan 1! 1,1. 1 .,0" !,1 1/,"
" dan 0
0,1 ,. .,1 1,,1 !,.- -,..
Rata-rata 7,57 4,18 4,81 !,,! 23,02
Tabe . 3aktu, Prestasi &erja, dan &eperluan H& dalam Pembuatan Teras
&elompok
3aktu yang
*igunakan
(jam#
Prestasi &erja
(m+4H& #
&eperluan H&4ha
1 dan 1, -,- .,!1 10-
dan 1. -,. 0,., 1!1,
- dan 11 ,-. -1,. "0,",
1 dan 1- -,. ",,0 11.!,1"
. dan 1 -,1. ,,/"1 11/-,0,
, dan 11 -,. 1,"- //0,1
/ dan 1! 1,! 1,1, "!,./
" dan 0 -,. 1,/1 1-,11
Rata-rata 2,94 11,84 1198,55
Pembahasan
Pembuatan teras merupakan uapaya yang dilakukan untuk
memperpendek panjang lereng sehingga dapat mengurangi aliran permukaan (run
off) dan memudahkan untuk melakukan pengolahan tanah untuk digunakan
sebagai lahan pertanaman. Penbuatan teras sangat ber5ungsi untuk mengurangi
erosi dan pencucian bahan organik seperti yang telah desebutkan sebelumnya.
*idalam kegiatan praktikum, pembuatan teras dilakukan secara manual
dengan jenis teras yang dibuat adalah jenis teras bangku. Pembuatan teras dia6ali
dengan melakukan pembukaan lahan, yaitu dengan membersihkan lahan dari
gulma sehingga memudahkan dalam pembuatan teras. 'uas lahan yang diolah,
sangat mempengaruhi e5ektivitas pembuatan teras. $erdasarkan data yang
diperoleh, luas rata2rata teras bangku yang diolah adalah sebesar 23,02 m+ dengan
rata2rata 6aktu pengerjaan yang digunakan sebesar ,01 jam. *alam hal ini dapat
dsimpulkan bah6a semakin sempit lahan yang akan diolah dengan tenaga kerja
yang banyak, maka e5ektivitas pengolahan lahan akan meningkat dan sebaliknya.
*alam pembuatan teras, hal2hal yang sangat mempengaruhi adalah
ketebalan gulma yang hendak dikendalikan, keterampilan tenaga kerja dalam
menggunakan alat atau dalam mengelolah topsoil dan subsoil pada lahan yang
hendak dijadikan teras, kondisi tanah yang hendak diolah serta kemiringan lahan
yang mungkin juga mempengaruhi 6aktu dalam membuat teras.
. Penanaman dan Pemurnian '%% (Legume Cover Crop)
Hasil
Tanaman penutup tanah (cover crop) sangat dibutuhkan dalam bidang
pertanian. Salah satu jenis tanaman penutup tanah adalah '%% (Legume Cover
Crop) yang ber5ungsi untuk melindungi tanah dari bahaya erosi. Selain itu, '%%
ber5ungsi untuk menambah unsur 7 dan bahan organik pada tanah (memperbaiki
si5at 5isik, kimia, biologi tanah# melalui percepatan pelapukan barang sisa '%%,
mengurangi pencucian unsur hara, dan menekan pertumbuhan gulma ()ryadi,
!1#.
$erdasarkan pada kegiatan praktikum yang tealah dilaksanakan, diperoleh
data hasil sebagai berikut8
Tabe -. Perolehan Hasil dalam &egiatan Penanaman '%%
Perlakuan
(&elompok#
Jumlah $iji
(g#
*$
(9#
:etode
;rade
(9#
:etode
&uadran
(9#
'uas 'ahan
(m+#
J1T! (1 < 1,# 1, "",0 ,, ,,,,/ 1,,
J1T1 ( < 1.# 1, ", /-,- /!,. -",
JT! (-# 1 0, ".,,1 ".,1 1,.0"
JT1 (1# "1 /0,"" .",-- ., 1-,,.
J-T! (.# 1 0" ",,, .- 1.,,
J-T1 (,# 1, 0" /-,- 0",- 11,""
J1T! (/# 1. 0 ,.,. /0,0 0,"/
J1T1 ("# 1. 0.,/ /.,"- /1,1/ 11,"
J.T! (0# 10,-. 0.,/ "1,,/ ,,-- 11,/.
J.T1 (1!# 11,1 0,!1 ." ,- ",1
J,T! (11# 1 0" "1.,/ "- 1-,.-
J,T1 (1# ,1,11- 01,0 /.,. .!,- 1.,,.
J/T! (1-# -/0 0/."0 "/.. /" !,1
J/T1 (11# 1! 0 /",. /",,/ 0,1.
Rata-rata 65,85 92,81 73,18 71,16 14,68
Tabe 1. 3aktu, Prestasi &erja, dan &eperluan H& dalam Penanaman dan
Pemurnian '%%
Perlakuan
(&elompok#
3aktu yang
*igunakan
(jam#
Prestasi &erja
(m+4H& #
&eperluan H&4ha
J1T! (1 < 1,# 1, 11,., "1/,1.
J1T1 ( < 1.# 1,1/ ,"/ 1-/,.
JT! (-# !,"- 1..01 ,/,-.
JT1 (1# 1,-- 11,-. ,0,,",
J-T! (.# 1," 11,"," "1,,
J-T1 (,# 1,! 1,0 ,!1,!1
J1T! (/# 1,! 1-,"1" /-,,0
J1T1 ("# !,". 10,1- .11,,/
J.T! (0# !,01 1",!/, ..-,10
J.T1 (1!# !,01 1,0 /--,"
J,T! (11# 1,. 1,, /0,-0
J,T1 (1# 1.-. 11,1/ /!1,,!1
J/T! (1-# 1,-- 1","- .-1,!,/
J/T1 (11# !,"- 1..01 ,/,-.
Rata-rata 1,13 15,29 659,31
Pembahasan
Penanaman tenaman penutup tanah (cover crop) merupakan hal yang
perlu dilakukan untuk dapat melindungi tanah dari bahaya erosi, pertumbuhan
gulma, menjaga kelembaban tanah, dan sebagainya seperti yang telah
disampaikan sebelumnya. Jenis penutup tanah yang digunakan dalam kegiatan
praktikum adalah tanaman penutup tanah kacang2kacangan '%% (Legume Cover
Crop) yang dapat ditanam di suatu areal pertanaman baik sebelum maupun
sesudah ditanami. Perlakuan yang dibuat terdiri dari dua 5aktor dan metode
penanaman yang digunakan adalah metode tugal (T!# dan metode larikan (T1#.
*ari data yang telah diperoleh, dapat dilihat bah6a '%% memiliki daya
berkecambah yang sangat tinngi denag rata2rata daya berkecambah sebesar
0,"19 dan 6aktu rata2rata yang dibutuhkan baik dalam penanaman maupun
dalam pemurnian '%% adalah sebesar 1,1- jam.
Setelah penenaman '%%, pemurnian jarang dilakukan. Pemurnian '%%
dilakukan setalah satu bulan sesudah penanaman. *alam mengamati '%% yang
tumbuh, dilakukan dengan menggunakan dua metode, yaitu metode grading dan
metode kuadran. :etode grading adalah metode yang e5ekti5 digunakan untuk
sistem tanam larikan, sedangkan metode kuadran e5ekti5 digunakan untuk sistim
tanam tugal. 7amun dalam kegiatan praktikum yang diakukan, masing2masing
kelompok melakukan kedu metode tersebut. $erdasarkan data yang telah
diperoleh, metode grading merupakan metode yang lebih e5ekti5 untuk digunakan.
Hal ini didukung oleh besaran data rata2rata metode grading yang diperoleh
sebesar /-,1"9 lebih tinggi daripada perilehan data rata2rata metode kuadran
yang hanya sebesar /1,1,9 dan tidak berbeda nyata.
-. Persiapan )lat :esin Pertanian
Hasil
Pembahasan
)ryadi, $ily. !1. :an5aat tanaman kacangan penutup tanah, 'egum %over
%rops ('%%#. 666.bilyaryadi.com. (terhubung berkala#.
http844bilyaryadi.com4man5aat2tanaman2kacangan2penutup2tanah2legum2
cover2crops2lcc.html (diakses " Juni !1-#.
Hardjoamidjojo, S. dan S. Sukartaatmadja. !!". Teknik Pengawetan Tanah dan
Air. =ogyakarta8 ;raha >lmu.

Anda mungkin juga menyukai