I. Persiapan Lahan dan Konservasi Tanah dan Air 1. Pembuatan Teras Hasil Terasering merupakan bangunan konservasi tanah dan air secara mekanis maupun manual yang dibuat untuk memperpendek panjang lereng dan atau memperkecil kemiringan lereng dengan jalan penggalian dan pengurugan tanah melintang lereng. Tujuan pembuatan teras adalah untuk mengurangi kecepatan aliran permukaan (run off) dan memperbesar peresapan air, sehingga kehilangan tanah berkurang. Jenis terasering antara lain teras datar, teras kredit, teras guludan, dan teras bangku (Hardjoamidjojo dan S. Sukartaatmadja, !!"#. $erikut adalah data hasil yang diperoleh setelah melakukan rangkaian kegiatan praktikum pembuatan teras di kebun percobaan %ikabayan. Tabel 1. Hasil Pengukuran Teras &elompok Panjang Teras (m# 'ebar Teras (m# Jarak Hori(ontal (m# Jarak )ntar &ontur (m# $eda Tinggi (m# *erajat &emiringan 'uas Teras $angku (m+# 1 dan 1, , -,, -,,- !,. /,0 1,, dan 1. 0,"- .,.- .,1 .,.- 1,10 1,1- 11,/ - dan 11 1!,/ -, -, 2 !,/" -,0 11,!1" 1 dan 1- /,, .,- 1,/ !,1 !,- .,-1 1!,1- . dan 1 /,1 1,- ., .,- !,-- -, -!,.- , dan 11 .,. . .,. !,// 1!,!" /,. / dan 1! 1,1. 1 .,0" !,1 1/," " dan 0 0,1 ,. .,1 1,,1 !,.- -,.. Rata-rata 7,57 4,18 4,81 !,,! 23,02 Tabe . 3aktu, Prestasi &erja, dan &eperluan H& dalam Pembuatan Teras &elompok 3aktu yang *igunakan (jam# Prestasi &erja (m+4H& # &eperluan H&4ha 1 dan 1, -,- .,!1 10- dan 1. -,. 0,., 1!1, - dan 11 ,-. -1,. "0,", 1 dan 1- -,. ",,0 11.!,1" . dan 1 -,1. ,,/"1 11/-,0, , dan 11 -,. 1,"- //0,1 / dan 1! 1,! 1,1, "!,./ " dan 0 -,. 1,/1 1-,11 Rata-rata 2,94 11,84 1198,55 Pembahasan Pembuatan teras merupakan uapaya yang dilakukan untuk memperpendek panjang lereng sehingga dapat mengurangi aliran permukaan (run off) dan memudahkan untuk melakukan pengolahan tanah untuk digunakan sebagai lahan pertanaman. Penbuatan teras sangat ber5ungsi untuk mengurangi erosi dan pencucian bahan organik seperti yang telah desebutkan sebelumnya. *idalam kegiatan praktikum, pembuatan teras dilakukan secara manual dengan jenis teras yang dibuat adalah jenis teras bangku. Pembuatan teras dia6ali dengan melakukan pembukaan lahan, yaitu dengan membersihkan lahan dari gulma sehingga memudahkan dalam pembuatan teras. 'uas lahan yang diolah, sangat mempengaruhi e5ektivitas pembuatan teras. $erdasarkan data yang diperoleh, luas rata2rata teras bangku yang diolah adalah sebesar 23,02 m+ dengan rata2rata 6aktu pengerjaan yang digunakan sebesar ,01 jam. *alam hal ini dapat dsimpulkan bah6a semakin sempit lahan yang akan diolah dengan tenaga kerja yang banyak, maka e5ektivitas pengolahan lahan akan meningkat dan sebaliknya. *alam pembuatan teras, hal2hal yang sangat mempengaruhi adalah ketebalan gulma yang hendak dikendalikan, keterampilan tenaga kerja dalam menggunakan alat atau dalam mengelolah topsoil dan subsoil pada lahan yang hendak dijadikan teras, kondisi tanah yang hendak diolah serta kemiringan lahan yang mungkin juga mempengaruhi 6aktu dalam membuat teras. . Penanaman dan Pemurnian '%% (Legume Cover Crop) Hasil Tanaman penutup tanah (cover crop) sangat dibutuhkan dalam bidang pertanian. Salah satu jenis tanaman penutup tanah adalah '%% (Legume Cover Crop) yang ber5ungsi untuk melindungi tanah dari bahaya erosi. Selain itu, '%% ber5ungsi untuk menambah unsur 7 dan bahan organik pada tanah (memperbaiki si5at 5isik, kimia, biologi tanah# melalui percepatan pelapukan barang sisa '%%, mengurangi pencucian unsur hara, dan menekan pertumbuhan gulma ()ryadi, !1#. $erdasarkan pada kegiatan praktikum yang tealah dilaksanakan, diperoleh data hasil sebagai berikut8 Tabe -. Perolehan Hasil dalam &egiatan Penanaman '%% Perlakuan (&elompok# Jumlah $iji (g# *$ (9# :etode ;rade (9# :etode &uadran (9# 'uas 'ahan (m+# J1T! (1 < 1,# 1, "",0 ,, ,,,,/ 1,, J1T1 ( < 1.# 1, ", /-,- /!,. -", JT! (-# 1 0, ".,,1 ".,1 1,.0" JT1 (1# "1 /0,"" .",-- ., 1-,,. J-T! (.# 1 0" ",,, .- 1.,, J-T1 (,# 1, 0" /-,- 0",- 11,"" J1T! (/# 1. 0 ,.,. /0,0 0,"/ J1T1 ("# 1. 0.,/ /.,"- /1,1/ 11," J.T! (0# 10,-. 0.,/ "1,,/ ,,-- 11,/. J.T1 (1!# 11,1 0,!1 ." ,- ",1 J,T! (11# 1 0" "1.,/ "- 1-,.- J,T1 (1# ,1,11- 01,0 /.,. .!,- 1.,,. J/T! (1-# -/0 0/."0 "/.. /" !,1 J/T1 (11# 1! 0 /",. /",,/ 0,1. Rata-rata 65,85 92,81 73,18 71,16 14,68 Tabe 1. 3aktu, Prestasi &erja, dan &eperluan H& dalam Penanaman dan Pemurnian '%% Perlakuan (&elompok# 3aktu yang *igunakan (jam# Prestasi &erja (m+4H& # &eperluan H&4ha J1T! (1 < 1,# 1, 11,., "1/,1. J1T1 ( < 1.# 1,1/ ,"/ 1-/,. JT! (-# !,"- 1..01 ,/,-. JT1 (1# 1,-- 11,-. ,0,,", J-T! (.# 1," 11,"," "1,, J-T1 (,# 1,! 1,0 ,!1,!1 J1T! (/# 1,! 1-,"1" /-,,0 J1T1 ("# !,". 10,1- .11,,/ J.T! (0# !,01 1",!/, ..-,10 J.T1 (1!# !,01 1,0 /--," J,T! (11# 1,. 1,, /0,-0 J,T1 (1# 1.-. 11,1/ /!1,,!1 J/T! (1-# 1,-- 1","- .-1,!,/ J/T1 (11# !,"- 1..01 ,/,-. Rata-rata 1,13 15,29 659,31 Pembahasan Penanaman tenaman penutup tanah (cover crop) merupakan hal yang perlu dilakukan untuk dapat melindungi tanah dari bahaya erosi, pertumbuhan gulma, menjaga kelembaban tanah, dan sebagainya seperti yang telah disampaikan sebelumnya. Jenis penutup tanah yang digunakan dalam kegiatan praktikum adalah tanaman penutup tanah kacang2kacangan '%% (Legume Cover Crop) yang dapat ditanam di suatu areal pertanaman baik sebelum maupun sesudah ditanami. Perlakuan yang dibuat terdiri dari dua 5aktor dan metode penanaman yang digunakan adalah metode tugal (T!# dan metode larikan (T1#. *ari data yang telah diperoleh, dapat dilihat bah6a '%% memiliki daya berkecambah yang sangat tinngi denag rata2rata daya berkecambah sebesar 0,"19 dan 6aktu rata2rata yang dibutuhkan baik dalam penanaman maupun dalam pemurnian '%% adalah sebesar 1,1- jam. Setelah penenaman '%%, pemurnian jarang dilakukan. Pemurnian '%% dilakukan setalah satu bulan sesudah penanaman. *alam mengamati '%% yang tumbuh, dilakukan dengan menggunakan dua metode, yaitu metode grading dan metode kuadran. :etode grading adalah metode yang e5ekti5 digunakan untuk sistem tanam larikan, sedangkan metode kuadran e5ekti5 digunakan untuk sistim tanam tugal. 7amun dalam kegiatan praktikum yang diakukan, masing2masing kelompok melakukan kedu metode tersebut. $erdasarkan data yang telah diperoleh, metode grading merupakan metode yang lebih e5ekti5 untuk digunakan. Hal ini didukung oleh besaran data rata2rata metode grading yang diperoleh sebesar /-,1"9 lebih tinggi daripada perilehan data rata2rata metode kuadran yang hanya sebesar /1,1,9 dan tidak berbeda nyata. -. Persiapan )lat :esin Pertanian Hasil Pembahasan )ryadi, $ily. !1. :an5aat tanaman kacangan penutup tanah, 'egum %over %rops ('%%#. 666.bilyaryadi.com. (terhubung berkala#. http844bilyaryadi.com4man5aat2tanaman2kacangan2penutup2tanah2legum2 cover2crops2lcc.html (diakses " Juni !1-#. Hardjoamidjojo, S. dan S. Sukartaatmadja. !!". Teknik Pengawetan Tanah dan Air. =ogyakarta8 ;raha >lmu.