Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Dewasa ini, banyak orang lebih memilih menggunakan toilet duduk dibandingkan toilet
jongkok . Alasannya toilet duduk tidak ribet dan tidak membutuhkan tenaga, bisa santai dan
berlama-lama duduk di toilet sambil membaca surat kabar pagi hari bukan lagi kebiasaan yang
aneh untuk dilakukan. Namun seperti halnya kebiasaan lain, kebiasaan membaca dalam toilet
juga memiliki dampak yang tidak baik, terutama kaitannya dengan kesehatan. Tentunya hal ini
perlu di ketahui dan disikapi dengan positif, mungkin kedengarannya sepele, namun alangkah
baiknya lebih memperhatikan kesehatan diri kita.
Banyak yang beranggapan bahwa toilet jongkok ribet dan tidak praktis, namun
sebenarnya toilet jongkok mempermudah kita dalam membuang kotoran, tidak perlu
membutuhkan waktu lama. Sedangkan toilet duduk, perlu waktu yang cukup lama ketimbang
toilet jongkok. Selain itu tolilet jongkok lebih sehat dari toilet duduk, karena kulit kita tidak
bersentuhan secara langsung ke tempat pembuangan. Rata-rata orang di perkotaan sudah
menggunakan toilet duduk sehingga tidak merasa capek jongkok saat harus buang air besar. Tapi
sebuah studi klinis menemukan bahwa toilet jongkok punya manfaat lebih. Benarnya demikian?
Ketika Anda buang air besar, otot puborectalis mengendurkan tekanannya di rektum
untuk memungkinkan feses keluar. Dalam posisi duduk, tekanan yang ada hanya mengendur
sebagian. Sementara dalam posisi jongkok, tekanannya mengendur dan rileks dengan sempurna
sehingga memudahkan proses pengeluaran feses. Posisi duduk, apalagi jika duduk dengan posisi
biasa dan tegak lurus 90 derajat, justru membuat proses buang air besar menjadi lebih sulit untuk
dilakukan dan tenaga yang dibutuhkan juga menjadi lebih besar.
Selain itu, menurut jurnal Digestive Diseases and Sciences, dibutuhkan waktu lebih lama
untuk buang air besar dengan toilet duduk. Sebab tubuh butuh proses untuk mendorong feses
melalui sudut rectoanal. Pada posisi jongkok tidak butuh waktu lama karena sudut rectoanal telah
terbentuk dengan sendirinya dan feses pun terdorong. Mengapa hal tersebut penting untuk
diketahui? Sebab posisi saat menggunakan toilet dianggap memainkan peran besar sebagai faktor
risiko beberapa penyakit seperti sembelit, wasir dan radang usus buntu.
Tujuan kami melakukan penelitian ini ialah agar kita dapat lebih mengetahui apa
sebab dan akibat dari menggunakan WC jongkok dan WC duduk.
1.2 Rumusan Masalah
Bagaiamanakah dampak penggunaan wc duduk dan wc jongkok terhadap kehidupan
masyarakat?
1.3 Tujuan Penelitian
Agar kita mengetahui mana yang lebih baik antara pengguna WC jongkok dan WC
duduk.Karena selama ini masyarakat berasumsi bahwa wc dududk lebih praktis,higenis,dan sehat
dibandingkan WC jongkok.











BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian
Toilet atau kloset atau wc adalah perlengkkapan rumah yang kegunaan utamanya sebagai
tempat pembuangan kotoran, yaitu air seni dan fases. Istilah toilet maupun wc dapat digunakan
untuk mengacu pada perlengkapan tersebut maupun ruangan tempat perlengkapan tersebut
berada. Istilah kamar kecil biasanya digunakan dalam bahasa untuk penyebutan tempat tersebut.














Hal ini didukung ini oleh pengamatan bahwa di negara-negara terbelakang yang masih terbiasa jongkok
untuk buang air besar prevalensinya untuk penyakit tersebut rendah. Sebaliknya, negara-negara maju
yang terbiasa menggunakan toilet duduk justru prevalensinya terus meningkat.
Oleh sebab itu, salah satu perusahaan toilet, Squatty Potty, merancang sebuah bangku yang
memungkinkan seseorang untuk jongkok di toilet duduk dengan mudah. Alat ini sengaja dibuat untuk
memudahkan orang yang telah terbiasa menggunakan toilet duduk. Meskipun terlihat sedikit aneh pada
awalnya, namun penggunaan ini dinilai layak jika tujuannya memang untuk kesehatan Anda.
Nah, dapat disimpulkan bahwa Toilet jongkok lebih baik buat kesehatan, Pilih toilet duduk atau toilet
jongkok, semua kembali pada kenyamanan Anda. Tapi bila Anda memilih toilet duduk, jangan lupa untuk
sedikit mengangkat kaki Anda ke tumpuan agar lebih lancar dan sehat

Anda mungkin juga menyukai