Anda di halaman 1dari 3

Obesitas

Obesitas tidak sama dengan overweight. Obesitas adalah sebuah keadaan patologis di
mana tubuh mengandung kelebihan lemak di jaringan adipose; batas untuk obesitas umumnya
adalah kelebihan berat lebih dari 20% berat standar normal.
(1)
Obesitas adalah penumpukan
lemak yang berlebihan ataupun abnormal yang dapat mengganggu kesehatan (WHO, 2011).
Obesitas terjadi jika dalam suatu periode waktu, lebih banyak kilokalori yang masuk memaluli
makanan daripada yang digunakan untuk menunjang kebutuhan energi tubuh. Angka obesitas
dari tahun ke tahun semakin bertambah. Pada tahun 2009-2010 presentasi dari orang obesitas
yang berusia di atas 20 tahun adalah sebesar 39.5%.
(2)
Berdasarkan data WHO, terdapat 1,6
miliar orang dewasa yang memiliki berat badan berlebih (overweight) dan 400 juta diantaranya
mengalami obesitas atau kegemukan (WHO, 2011).

Obesitas berkaitan tidak hanya dengan berat total tapi juga dengan distribusi lemak yang
tersimpan di dalam tubuh. Secara klinis obesitas dapat dengan mudah di kenali antara lain
(3)
:
1. Wajah bulat
2. Pipi tembam
3. Dagu rangkap
4. Leher relatife pendek
5. Dada membusung dengan payudara membesar mengandung jaringan lemak
6. Perut membuncit disertai dengan dinding perut yang berlipatan-lipat
Banyak teknik yang dapat digunakan untuk mengukur apakah seseorang obesitas atau
tidak, di antaranya yaitu :
1. BMI (Body Mass Index)
Indeks Massa Tubuh (IMT) atau Body Mass Index (BMI) merupakan alat atau cara yang
sederhana untuk memantau status gizi orang dewasa, khususnya yang berkaitan dengan
kekurangan dan kelebihan berat badan. Untuk mengetahui nilai IMT, dapat dihitung dengan
rumus berikut:
Berat Badan (Kg)
IMT =
Tinggi Badan (m) x Tinggi Badan (m)
Batas ambang untuk orang dewasa yang dikatakan overweight, apabila memiliki IMT 25-
29,9 kg/m
2
. Sedangkan orang dewasa yang dikatakan obesitas apabila ia memiliki IMT 30-39.9
kg/m
2
.
(4)



2. Pengukuran Tebal Lemak Sub-kutan
Pengukuran langsung tebal lemak sub-kutan dengan mengukur tebal ldengan posisi yang
menggantung bebas antara bahu dan siku. Dinyatakan obesitas bila tebal lemak subkutan > 20
mm pada pria dan > 30 mm pada wanita
(5)
.
Obesitas merupakan penyakit dengan etiologi yang sangat kompleks dan belum
sepenuhnya diketahui. Keadaan obesitas terjadi bila ada ketidakseimbangan antara asupan kalori
dari makanan dengan penggunaan kalori. Ada 3 faktor besar yang dapat memodulasi berat badan,
yaitu metabolisme tubuh, diet, dan aktifitas fisik
(6)
.
Sebagian kasus obesitas dilaporkan berkaitan dengan adanya gangguan jalur sinyal leptin.
Berdasarkan penelitian orang-orang dengan obesitas memiliki perubahan di mana pusat-pusat di
hipotalamus yang berperan dalam homeostasis energi disetel lebih tinggi.
(1)
Masalahnya
terletak pada gangguan transport leptin dalam menembus sawar darah otak atau defiseinsi salah
satu pembawa pesan kimiawi di jalur leptin atau karena defek reseptor leptin di otak yang tidak
berespon terhadap tingginya kadar leptin darah yang berasal dari jaringan lemak yang banyak.
Karena itu otak tidak mendeteksi leptin sebagai sinyal untuk menurunkan napsu makan sampai
titik patokan yang lebih tinggi (dan karenanya simpanan lemak yang lebih banyak) tercapai.
(1)

Prevelensi gemuk dan obesitas pada penduduk di atas usia 18 tahun tahun 2010
menunjukkan angka cukup tinggi. Terdapat 21,7% penduduk di atas usia 18 tahun yang masuk
golongan gemuk dan obesitas. Prevalensi kelebihan berat badan dan obesitas lebih banyak
diderita oleh perempuan. Laki-laki memiliki prevalensi 16,3% sedangkan perempuan memiliki
prevalensi 26,9%.
(7)
Medecins sans Frontieres [Internet]. [updateed 2006 Jul 8; cited 2009 Mar 23];
Available from: http://www.msf.org/home-uk.cfm.
1. Sherwood L. Human physiology : from cells to systems. 7
th
ed. Canada: Cengage
Learning; 2010.
2. FASTSTATS - Overweight Prevalence [Internet]. [cited 2014 Jan 19]. Available from:
http://www.cdc.gov/nchs/fastats/overwt.htm
3. What Are the Signs and Symptoms of Overweight and Obesity? - NHLBI, NIH [Internet].
[cited 2014 Jan 19]. Available from: http://www.nhlbi.nih.gov/health/health-
topics/topics/obe/signs.html
4. Obesity. 2013 Dec 16 [cited 2014 Jan 19]; Available from:
http://emedicine.medscape.com/article/123702-overview
5. Boston 677 Huntington Avenue, map M 02115 +1495-1000. Measuring Obesity: Obesity
Prevention Source. [cited 2014 Jan 19]. Available from:
http://www.hsph.harvard.edu/obesity-prevention-source/obesity-definition/how-to-measure-
body-fatness/
6. Md GAB, Catherine M. Champagne PHD RD. Obesity: Understanding and Achieving a
Healthy Weight. In: Wilson T, Bray GA, Temple NJ, Struble MB, editors. Nutrition Guide
for Physicians [Internet]. Humana Press; 2010 [cited 2013 Feb 10]. p. 25374. Available
from: http://link.springer.com/chapter/10.1007/978-1-60327-431-9_22
7. Gizinet [cited 2014 Jan 19]. Available from: http://gizi.depkes.go.id/gawat-217-persen-
penduduk-indonesia-alami-obesitas

Anda mungkin juga menyukai