Pekarangan;
135 ; 4%
Tegal;
2.199 ; 63%
Sawah;
1.158 ; 33%
Sawah Tegal Pekarangan
Catatan: Pekarangan yg dijadikan lahan pertanian dianggap + 10 % dari
Jumlah Luas Pekarangan keseluruhan (1.349 Ha).
Luas Lahan Berdasarkan RDKK
Lahan yang tidak
memerlukan
pupuk; 316,6 ;
8,84%
Sesuai RDKK
(yang memerlukan
pupuk); 3.265,4 ;
91,16%
Contoh: Kacang tanah,
ketela pohon, dan kacang
hijau.
KELOMPOK TANI
Jumlah Poktan sampai dengan Desember 2010 :
63 Kelompok
Jumlah Gapoktan : 9 Gapoktan
Jumlah anggota kelompok tani: 6.275 org
Pengecer/Penyalur Resmi Pupuk
Bersubsidi
Jumlah : 9 Pengecer/Penyalur, terdiri dari:
4 Pengecer Gapoktan
5 Pengecer Non-Gapoktan
KEBUTUHAN PUPUK 2009
Berdasarkan Peraturan Bupati Sragen
Nomor: 53 Tahun 2009 tanggal 16 Juni
2009, untuk Kec. Mondokan ditetapkan:
> Urea : 1.831 Ton
Superphos : 326 Ton
ZA : 356 Ton
Phonska : 308 Ton
Petroganik : 60 Ton
REALISASI PENYALURAN
TAHUN 2009 PER 26-12-2009
Jenis Realisasi (Ton) Persentase
Urea 1831 100
Superphos 246,80 76
ZA 251 70
Phonska 250,2 81
Petroganik 46,00 77
SISA PUPUK
TAHUN 2009 PER 26-12-2009
Jenis Sisa Persentase
Urea 0
Superphos 79,20 24
ZA 105 30
Phonska 57,8 19
Petroganik 14 23
Realisasi Penyaluran MH I
(data s.d 9-12-09 Pk. 10.00 WIB)
Jenis
Pupuk
Sisa
(Ton)
Realisasi
(Ton)
Sisa
(Ton)
Urea 816,35 472,75 343,6
Superphos 198,3 53,5 144,8
ZA 177 54,5 122,5
Phonska 132,2 53,25 78,95
Petroganik 60 37,5 22,5
KENDALA/HAMBATAN
Sampai saat ini: petani kurang respon
dalam penebusan pupuk, karena situasi
cuaca (hujan) yang kurang/tidak menentu
Analisis sementara: karena turunnya hujan
tidak menentu, sehingga proses
pemupukan menjadi mundur,keadaan
tanaman tidak memuaskan.
HARAPAN
Diharapkan penyaluran pupuk PETRO
dilaksanakan lebih awal, karena
merupakan pupuk dasar bagi petani.