BAB III

INTERNET PROTOKOL
Protokol IP adalah protokol yang mengenkapsulasi protokol data TCP, UDP,
ICMP, dan IGMP atau mengenkasulasi segmen Protokol Transport . IP menyediakan
layanan pengiriman suatu datagram yang tidak handal atau connectionless
oriented, yaitu tidak menjamin suatu datagram IP berhasil sampai ke tujuan, maksud
dari hal ini adalah dapat saja datagram IP sampai di komputer tujuan tetapi tidak
diproses lebih lanjut tanpa dukungan protokol diatasnya. Tetapi protokol IP
menyediakan suatu layanan terbaik, ketika terjadi kesalahan misal suatu router suatu
saat kehabisan penyangga bu!!er", protokol IP mempunyai suatu algoritma sederhana
penanganan kesalahan yaitu membuang datagram dan men#oba untuk mengirimkan
pesan ICMP ke sumber. $emua keandalan yang diperlukan harus disediakan oleh
lapisan atau layer diatasnya yaitu layer transport misalnya TCP. Istilah #onne#tionless
pada protokol IP adalah juga bah%a protokol ini tidak memelihara status in!ormasi
urutan datagram. Masing&masing datagram ditangani se#ara independen tak
bergantung pada datagram lain. 'al ini berarti datagram IP dapat terkirim out o!
order(. )ika suatu sumber mengirimkan dua datagram berurutan, pertama datagram
*, kemudian datagram + ke tujuan yang sama, masing&masing diroutekan dengan
bebas dan dapat mengambil rute berbeda, dapat terjadi datagram + tiba mendahului
datagram *.
$alah satu tugas protokol IP adalah sebagai penentu arah atau route suatu
datagram dengan melihat nomer host IP sumber dan nomer host IP tujuan. Dengan
nomer IP inilah host dikenal dengan host yang lain. *lamat host inilah yang akan
diatur oleh gate%ay, data mana yang boleh le%at dan mana yang tak boleh le%at
serta ke mana arah data akan ditujukan. Internet Protokol mengatur hubungan antara
host terutama pengalamatan agar data yang dikirim dapat sampai ke alamat tujuan
. Protokol IP mengurusi sistem pemindahan datagram dari alamat sumber
(source) ke alamat tujuan (destination) tanpa menge#ek apapun isi datagram tersebut,
,,
dan mengirimkan datagram dari satu titik ke titik yang lain, agar dapat melalui sistem
intermediate atau gate%ay dengan melihat alamat yang tertulis pada headernya.
Perhatikan gambar bagian utama dari header IP yaitu alamat Internet
source -sumber dan destination- tujuan dinyatakan dalam .,&bit addresses, !ield
protokol , Time to /i0e, checksum serta !ield&!ield lain . *lamat source - sumber
adalah alamat komputer a%al kita atau sumber dimana datagram datang atau berasal .
Destination Internet address adalah alamat komputer tujuan atau komputer dimana
datagram ditujukan . Perhatikan suatu !rame IP seperti berikut , dimana suatu !rame
IP ditunjukkan alamat-address sumber dan address-alamat tujuan , alamat ini adalah
nomer IP Pengirim dan nomer IP Penerima.
Penomeran suatu PC -host harus mengikuti suatu atauran aturan yang sudah
disepakati oleh aturan internasiaonal pada internet%orking yaitu aturan TCP-IP.
$elain nomer IP sumber dan tujuan , berisi header lain yang berhubungan dengan
pengaturan tra!ik , Time to /i0e , ser0is dan yang lainnya seperti gambar berikut di
ba%ah ini.
Network Interface Header
IP Header
TCP Header Data
1 bit 23 24 bit .2
4bit
Version
4bit
HLength
8bit Type of
Servie TOS
Tot!" Length
#$ bit I%entifi!tion . bit 5lags 2. bit 5ragment 6!!set
8 bit Ti&e to
Live
8 bit Protoo" 24 bit 'eader Che#ksum
'( bit So)re A%%ress
'( bit *estin!tion A%%ress
OPTION P!%%ing
Gambar ..2 Dasar 5rame 'eader IP
'eader IP terdiri atas beberapa !ield sebagai berikut7
Tabel 'eader Internet Protocol/IP
,.
+ie"% P!n,!ng Keter!ng!n
8ersion 9 bit
8ersi dari header IP yang digunakan.8ersi IP standar yang
digunakan saat ini dalam jaringan dan Internet adalah 0ersi 9
'eader
length
9 bit
Digunakan untuk mengindikasikan ukuran header IP.. Ukuran
terke#ilnya adalah 3 1:13", yang menunjukkan ukuran
terke#il dari header IP yakni ,1 byte. Dengan jumlah
maksimum dari IP Options, ukuran header IP maksimum
adalah 41 byte, yang diindikasikan dengan nilai 23 1:15".
Type o!
$er0i#e
T6$"
; bit
Field ini digunakan untuk menentukan kualitas transmisi dari
sebuah datagram IP. $er0is T6$ lihat tabel T6$
Total
/ength
24 bit
Merupakan panjang total dari datagram IP, yang men#akup
header IP dan muatannya. nilai maksimum 433.3 byte. Untuk
datagram IP yang memiliki ukuran maksimum, field ini
memiliki nilai yang sama dengan nilai maximum transmission
unit, <ilai dalam oktet
Identi!ier 24 bit
Digunakan untuk mengidenti!ikasikan sebuah paket IP tertentu
yang dikirimkan antara node sumber dan node tujuan. 'ost
pengirim akan mengeset nilai dari field ini, dan field ini akan
bertambah nilainya untuk datagram IP selanjutnya. Field ini
digunakan untuk mengenali !ragmen&!ragmen sebuah
datagram IP.
5lag . bit
+erisi dua buah flag yang berisi apakah sebuah datagram
IP mengalami !ragmentasi atau tidak. Meski berisi tiga bit, ada
dua jenis nilai yang mungkin, yakni apakah hendak
meme#ah datagram IP ke dalam beberapa !ragmen atau tidak.
5ragment 2. bit Digunakan untuk mengidenti!ikasikan ofset di mana !ragmen
,9
6!!set
yang bersangkutan dimulai, dihitung dari permulaan muatan IP
yang belum dipe#ah.
Time&to&
/i0e TT/"
; bit
Digunakan untuk mengidenti!ikasikan berapa banyak hop
yang dile%ati nilai ini berkurang 2 jika mele%ati suatu
komputer yang memproses datagram atau dengan kata lain
jika mele%ati suatu router atau gate%ay, nilai minimalnya
adalah sejumlah gate%ay yang akan dile%ati oleh datagram
tersebut. )ika nilai sudah men#apai 1 datagram akan dibuang
oleh router-gate%ay
Proto#ol ; bit
Digunakan untuk mengidenti!ikasikan jenis protokol lapisan
yang lebih tinggi yang dikandung oleh datagram IP. Field ini
merupakan tanda sehingga datagram IP dapat diteruskan ke
protokol lapisan yang lebih tinggi saat diterima oleh node yang
dituju.
'eader
Che#ksum
24 bit
Field ini berguna hanya untuk melakukan penge#ekan
integritas terhadap header IP,
$our#e IP
*ddress
., bit
Mengandung alamat IP dari sumber host yang
mengirimkan datagram IP tersebut,
Destination
IP *ddress
., bit
Mengandung alamat IP tujuan ke mana datagram IP tersebut
akan disampaikan.
IP 6ptions
and Padding
., bit 6psional
,3
Gambar 'asil tangkapan capture) 'eader IP dengan =thersnoop
Type of Servie 7
Pada tabel diatas telah disebutkan bah%a T6$ digunakan untuk
mengidenti!ikasikan jenis protokol lapisan yang lebih tinggi yang dikandung oleh
datagram IP. Field ini merupakan tanda sehingga datagram IP dapat diteruskan ke
protokol lapisan yang lebih tinggi saat diterima oleh node yang dituju. <omer atau
nilai layanan&layanan atau ser0i#es yang diberikan pada heder IP dapat dilihat pada
da!tar T6$

Tabel dari T6$ Type o! $er0is" dari suatu !rame IP
*plikasi Min.
Delay
Ma:.troug
hou
Ma: reliability Min.Monet
ary#ost
'=> 0alue
Teln-?login 2 1 1 1 1:21
5TP #ontrol 2 1 1 1 1:21
5TP data 1 2 1 1 1:1;
5TP bulk dta 1 2 1 1 1:1;
,4
T5TP 2 1 1 1 1:21
$MTP#omm phase 2 1 1 1 1:21
$MTP data ph 1 2 1 1 1:1;
D<$ UDP @uer 2 1 1 1 1:21
D<$ TCP @uer 1 1 1 1 1:11
D<$ Aone tran!er 1 2 1 1 1:1;
ICMP error 1 1 1 1 1:11
ICMP @uery 1 1 1 1 1:11
ICMP any IGP 1 1 2 1 1:19
$<MP 1 1 2 1 1:19
+66TP 1 1 1 1 1:11
<<TP 1 1 1 2 1:1,
'-(- Peng!"!&!t!n Proto.o" Internet /IP A%%ressing0
$uatu komputer akan dikenal dalam suatu jaringan adalah dengan sistem
penomeran yang telah disepakati pada protokol TCP-IP. IP ddress atau *lamat IP
adalah identitas khusus yang digunakan untuk memberikan tanda atau alamat pada
sebuah paket data atau pada suatu sistem komputer. IP *ddress digunakan sebagai
dasar pengambilan keputusan dalam pemilihan rute paket data ke alamat
tujuan. IP 0ersi 9 atau IP09 menggunakan bilangan biner ., bit atau 9 byte,
masing masing byte dalam penomerannya dipisahkan dengan tanda titik 1 - 1
atau dot.
$ehingga IP address ini mempunyai range dari
11111111.11111111.11111111. 11111111
sampai
22222222.22222222.22222222.22222222.
tetapi untuk mudahnya umumnya digunakan kon0ersi ke bilangan desimal.
1.1.1.1 sampai dengan ,33.,33.,33.,33
Terdapat dua bagian besar dalam kelompok aturan sistem penomeran 7
<omer IP legal-publi# 7 nomer yang dikenal oleh jaringan internet dan
komputer di seluruh dunia
<omer IP pri0ate 7 nomer yang digunakan untuk jaringan intern-intranet
atau jaringan lokal.
,B
!et"ork#class atau Celompok jaringan di kategorikan dalam . range-klas dasar
yaitu 7
Clas * 2 sampai dengan 2,B
Clas + 2,; sampai dengan 2D2
Clas C 2D, sampai dengan ,,.
Siste& peno&er!n IP ."!s A
0-127 0-255 0-255 0-255
0nnnnnnn hhhhhhhh hhhhhhhh hhhhhhhh
+it&bit <et%ork +it&bit 'ost
22222222.11111111.11111111.11111111
<et&id 'ostid
Siste& peno&er!n IP K"!s B
128-191 0-255 0-255 0-255
10nnnnnn nnnnnnnn hhhhhhhh hhhhhhhh
+it&bit <et%ork +it&bit 'ost
22222222.22222222.11111111.11111111
<etid 'ostid
Siste& peno&er!n IP K"!s 2
192-223 0-255 0-255 0-255
110nnnnn nnnnnnnn nnnnnnnn hhhhhhhh
+it&bit <et%ork +it&bit 'ost
22222222.22222222.22222222.11111111
<et&id 'os&tid
,;
Dimana7
<etid adalah net identity atau identitas jaringan atau nomer jaringan
'ostid adalah host identity atau dentitas host atau nomer host
Dengan net%ork masking de!ault masing masing adalah
Clas * net%ork mask7 ,33.1.1.1
Clas + net%ork mask7 ,33.,33.1.1
Clas C net%ork mask7 ,33.,33.,33.1
2ontoh peno&er!n
$uatu 'ost -PC dalam suatu jaringan mempunyai nomer IP #3(-#$8-(4-'
<omer #3( menunjukkan host tersebut pada klas C, nomer IP netid atau nomer IP
identitas jaringan tersebut adalah #3(-#$8-(4-5 nomer hostid adalah . nilai
netmasknya adalah (66-(66-(66-4
At)r!n *!s!r Pe&i"ih!n net7or. I* %!n host I*
+erikut adalah aturan&aturan dasar dalam menentukan net%ork ID dan host ID
yang digunakan 7
<et%ork ID tidak boleh sama dengan 2,B
<et%ork ID 2,B se#ara de!ault digunakan sebagai alamat loopba#k yakni IP
address yang digunakan oleh suatu komputer untuk menunjuk dirinya sendiri.
<et%ork ID dan host ID tidak boleh sama dengan ,33
<et%ork ID atau host ID ,33 akan diartikan sebagai alamat broad#ast. ID ini
merupakan alamat yang me%akili seluruh jaringan.
<et%ork ID dan host ID tidak boleh sama dengan 1
IP address dengan host ID 1 diartikan sebagai alamat net%ork. *lamat net%ork
digunakan untuk menunjuk suatu jaringn bukan suatu host.
,D
'ost ID harus unik dalam suatu net%ork.
Dalam satu net%ork yang sama tidak boleh ada dua host yang memiliki host ID
yang sama.
'-'- PENO8ERAN IP *EN9AN 2ARA S:B;NET
$ubnet adalah penomeran dengan membagi net de!ault menjadi beberapa net,
ada , mode dalam pembagian net%ork .
Pembuatan subnet bertujuan untuk 7
Mengisolasikan lalu lintas jaringan di dalam lokal subnets, sehingga
mengurangi persaingan penggunaan luas bidang jaringan
Mengamankan atau membatasi akses ke suatu subnet
Mungkinkan dalam melokalisir protokol jaringan yang spesi!ik pada suatu
subnet
Mengijinkan penggabungan suatu subnet dengan suatu geogra!i spesi!ik atau
suatu departemen
Menijinkan pekerjaan administrati! untuk meme#ah menjadi unit&unit logikal
Penomeran net pada suatu subnet adalah dengan mengambil bit&bit dari sisi
kiri pada bagian host id. Pada klas C de!ault nomer host adalah ; bit terakhir seperti
pada #ontoh pemodelan net%ork Clas C
22222222.22222222.22222222.44444444
E&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&E&&&&&&&&&&&&&&E
<=TID '6$TID
$ehingga jika akan dibuat , buah subnet pada klas C tersebut maka sebuah bit pada
host id diambil untuk digunakan sebagai netid. Perhatikan bit pertama dari byte ke 9,
nilai 1 diubah menjadi 2
22222222.22222222.22222222.#4444444
E&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&E&&&&&&&&&&&E
.1
<=TID '6$TID
)ika akan dibuat 9 buah subnet maka akan menjadi seperti gambaran di ba%ah , ,
nilai 1 pada host&id atau byte ke 9 menjadi 22
22222222.22222222.22222222.##444444<
E&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&E&&&&&&&&E
netid hostid
dan seterusnya.
+erikut ditunjukan suatu tabel #ontoh untuk beberapa kemungkinan7
<ets menyatakan banyaknya subnet yang dibuat
'osts menyatakan banyaknya host dalam sebuah subnet
<etmask menyatakan penulisan nomer netmaskingnya
Nets Hosts net&!s.
, 2,4 ,33.,33.,33.2,
;
22222222.22222222.22222222.#4444444
9 4, ,33.,33.,33.2D, 22222222.22222222.22222222.##444444
; .1 ,33.,33.,33.,,9 22222222.22222222.22222222.###44444
24 29 ,33.,33.,33.,91 22222222.22222222.22222222.####4444
., 4 ,33.,33.,33.,9; 22222222.22222222.22222222.#####444
49 , ,33.,33.,33.,3, 22222222.22222222.22222222.######44
Tabel subnet beserta dengan nomer host
<etmask $ubnet <et%o +F#ast IPMin IPMa: 'ost Tot.'ost
2,; ,
1 2,B 2 2,4 2,4
,3,
2,; ,33 2,D ,39 2,4
2D, 9
1 4. 2 4, 4,
,9;
49 2,B 43 2,4 4,
2,; 2D2 2,D 2D1 4,
2D, ,33 2D. ,39 4,
,,9 ; 1 .2 2 .1 .1 ,91
., 4. .. 4, .1
49 D3 43 D9 .1
D4 2,B DB 2,4 .1
2,; 23D 2,D 23; .1
24 2D2 242 2D1 .1
.2
2D, ,,. 2D. ,,, .1
,,9 ,33 ,,3 ,39 .1

Di mana 7
$ubnet adalah jumlah subnet
<et%orks adalah nomer net%ork
+road#ast adalah nomer broad#ast
Min IP nomer IP terke#il dalam subnet tersebut
Ma: IP nomer terbesar dalam subnet tersebut
'ost adalah jumlah total host dalam subnet tersebut
Tot host adalah jumlah total kesekuruhan alamat yang dapat dipakai
Pada penuliasan subnet dapat juga dengan menggunakan kode pre!i: tanda
slash 1= > , misal #ontoh berikut suatu host 2D,.24;.21.2, merupakan suatu net%ork
klas C yang merupakan subnet ke 1 dari suatu net%ork de!ault yang dibagi 9 subnet ,
#ukup ditulis dengan #3(-#$8-#4-#(=($ yang menyatakan host tersebut merupakan
anggota subnet ke 1 dari net bit nilai 2 sebanyak ,4 yang identik dengan
,33.,33.,33.2D, ########-########-########-##111111"
($ bit
Contoh jika seperti di ba%ah untuk klas C
)ika kita mempunyai , buah jaringan dengan jumlah komputer masing&masing
jaringan 31 host , kita gunakan masing pada tabel sejumlah maksimum 4, host
sehingga suatu net%ork de!ault dibagi menjadi 9 buah sub&net maka masing masing
subnet terdapat 4, host dengan nomer netmask (66-(66-(66-#3( .$ubnet ke 1 dan
ketiga usahakan tidak digunakan sehingga digunakan subnet%ork ke 2 dan ke ,. )ika
suatu komputer bernomer #3(-#$8-#4-?' maka terletak pada subnet ke 2 dengan
nomer net%ork adalah #3(-#$8-#4-$4 dan nomer bro!%!st #3(-#$8-#4-#(? .
no&er net&!s. (66-(66-(66-#3(
)ika suatu host mempunyai nomer IP #3(-#$8-#4-#64 maka terletak pada
subnet ke , dengan nomer net%ork #3(-#$8-#4-#(8 dan nomer broad#astnya adalah
#3(-#$8-#4-#3#5 no&er net&!s. (66-(66-(66-#3(
.,
$eperti telah ditunjukan sebelumnya bah%a Internet addresses mempunyai
nomer sejumlah .,&bit penulisannya dinyatakan dengan 9 buah oktet dalam
desimal " misalnya 2D,.24;.2,.2, . <omer&nomer tersebut menunjukkan nomer
net%ork dan nomer host . )ika suatu jaringan dengan jumlah host sedikit maka hal
tersebut sangatlah tidak e!isien maka diperlukan suatu pembagian&pembagian dengan
#ara subneting sehingga dimungkinkan untuk membangun suatu net%ork yang
banyak tanpa mengurangi nomer net yang telah ada. $eperti gambar diba%ah ini
terdapat dua buah net yang berasal dari #ara subnet, IP address router satu sisi ikut
subnet pertama sedangkan yang lain ikut subnet kedua.


Gambar ..,. Model subneting jaringan
'-4- A%%ress Kh)s)s
$elain address yang dipergunakan untuk pengenal host, ada beberapa jenis
address yang digunakan untuk keperluan khusus dan tidak boleh digunakan untuk
pengenal host. *ddress tersebut adalah7
Net7or. A%%ress-
..
*ddress ini digunakan untuk mengenali suatu net%ork pada jaringan Internet.
Misalkan untuk host dengan IP *ddress kelas + 24B.,13.D..3. Tanpa memakai
subnet, net"ork address dari host ini adalah 24B.,13.1.1. *ddress ini didapat dengan
membuat seluruh bit host pada , segmen terakhir menjadi 1. Tujuannya adalah untuk
menyederhanakan in!ormasi routing pada Internet. $outer #ukup melihat net%ork
address 24B.,13" untuk menentukan ke router mana datagram tersebut harus
dikirimkan.
Contoh untuk kelas C, net"ork address untuk IP address ,1,.23,.2.,31 adalah
,1,.23,.2.1. *nalogi yang baik untuk menjelaskan !ungsi net"ork address ini adalah
dalam pengolahan surat pada kantor pos. Petugas penyortir surat pada kantor pos
#ukup melihat kota tujuan pada alamat surat tidak perlu memba#a seluruh alamat"
untuk menentukan jalur mana yang harus ditempuh surat tersebut. Pekerjaan
routing( surat&surat menjadi lebih #epat. Demikian juga halnya dengan router di
Internet pada saat melakukan routing atas datagram.
Bro!%!st A%%ress-
*ddress ini digunakan untuk mengirim-menerima in!ormasi yang harus
diketahui oleh seluruh host yang ada pada suatu net"ork. $eperti diketahui, setiap
datagram IP memiliki header alamat tujuan berupa IP *ddress dari host yang akan
dituju oleh datagram tersebut. Dengan adanya alamat ini, maka hanya host tujuan saja
yang memproses datagram tersebut, sedangkan host lain akan mengabaikannya.
+agaimana jika suatu host ingin mengirim datagram kepada seluruh host yang ada
pada net"orknya G Tidak e!isien jika ia harus membuat replikasi datagram sebanyak
jumlah host tujuan. Pemakaian band"idth akan meningkat dan beban kerja host
pengirim bertambah, padahal isi datagram&datagram tersebut sama. 6leh karena itu,
dibuat konsep broadcast address. %ost #ukup mengirim ke alamat broadcast, maka
seluruh host yang ada pada net"ork akan menerima datagram tersebut.
Consekuensinya, seluruh host pada net"ork yang sama harus memiliki broadcast
address yang sama dan address tersebut tidak boleh digunakan sebagai IP *ddress
untuk host tertentu.
.9
)adi, sebenarnya setiap host memiliki , address untuk menerima datagram 7
pertama adalah IP *ddressnya yang bersi!at unik dan kedua adalah broadcast
address pada net%ork tempat host tersebut berada.
&roadcast address diperoleh dengan membuat bit&bit host pada IP *ddress menjadi
2. )adi, untuk host dengan IP address 24B.,13.D..3 atau 24B.,13.,91.,, broadcast
addressnya adalah 24B.,13.,33.,33 , segmen terakhir dari IP *ddress tersebut
dibuat berharga 22222222.22222222, sehingga se#ara desimal terba#a ,33.,33". )enis
in!ormasi yang dibroadcast biasanya adalah in!ormasi routing.
8)"ti!st A%%ress-
Celas address *, + dan C adalah address yang digunakan untuk komunikasi
antar host, yang menggunakan datagram&datagram unicast. *rtinya, datagram-paket
memiliki address tujuan berupa satu host tertentu. 'anya host yang memiliki IP
address sama dengan destination address pada datagram yang akan menerima
datagram tersebut, sedangkan host lain akan mengabaikannya. )ika datagram
ditujukan untuk seluruh host pada suatu jaringan, maka field address tujuan ini akan
berisi alamat broadcast dari jaringan yang bersangkutan. Dari dua mode pengiriman
ini unicast dan broadcast", mun#ul pula mode ke tiga. Diperlukan suatu mode
khusus jika suatu host ingin berkomunikasi dengan beberapa host sekaligus host
group", dengan hanya mengirimkan satu datagram saja. <amun berbeda dengan mode
broadcast, hanya host&host yang tergabung dalam suatu group saja yang akan
menerima datagram ini, sedangkan host lain tidak akan terpengaruh. 6leh karena itu,
dikenalkan konsep multicast. Pada konsep ini, setiap group yang menjalankan
aplikasi bersama mendapatkan satu multicast address. $truktur kelas multicast
address dapat dilihat pada Gambar 2&; berikut.
224-239 0-255 0-255 0-255
1110xxxx xxxxxxxx xxxxxxxx xxxxxxxx
.3
9!&b!r #;8 $truktur IP *ddress Celas Multi#ast *ddress
Untuk keperluan multicast, sejumlah IP *ddress dialokasikan sebagai
multicast address. )ika struktur IP *ddress mengikuti bentuk
2221::::.::::::::.::::::::.:::::::: bentuk desimal ,,9.1.1.1 sampai
,.D.,33.,33.,33", maka IP *ddress merupakan multicast address. *lokasi ini
ditujukan untuk keperluan group, bukan untuk host seperti pada kelas *, + dan C.
*nggota group adalah host&host yang ingin bergabung dalam group tersebut.
*nggota ini juga tidak terbatas pada jaringan di satu subnet, namun bisa men#apai
seluruh dunia. Carena menyerupai suatu backbone, maka jaringan muticast ini
dikenal pula sebagai 8)"ti!st B!.bone /8bone0-
VLS85 2I*R %!n S)perneting
CIDR (Classless InterDomain Routing "
)aringan tidak diidenti!ikasi berdasarkan klas de!ault
?outer menggunakan pre!i: - menjelaskan berapa banyak bit adalah bit
jaringan
Penggunaan IP09 yang lebih e!isien
Dengan agregasi mengurangi ukuran dari tabel routing
.4
,1 bit a%al pada keempat jaringan adalah sama dan dapat digabungkan atau
summariAed menjadi sebuah single route
Perhatikan langkah langkah berikut 7
$tep 27 Ubahlah menjadi biner bilangan net%ork desimal tersebut seperti diba%ah ini
2D,.24;.1.
1
22111111.21212111.11111111.11111111
2D,.24;.,.
1
22111111.21212111.11111121.11111111
2D,.24;.9.
1
22111111.21212111.11111211.11111111
2D,.24;.;.
1
22111111.21212111.11112111.11111111
$tep ,7 Cari dan pilih bit bit yang sama dari sisi kiri untuk men#ari maskingnya lihat
#ontoh berikut
2D,.24;.1.
1
22111111.21212111.11111111.11111111
2D,.24;.,.
1
22111111.21212111.11111121.11111111
2D,.24;.9.
1
22111111.21212111.11111211.11111111
2D,.24;.;.
1
22111111.21212111.11112111.11111111
*da ,1 bit yang sama atau mat#hing menunjukkan -,1 atau identik dengan
,33.,33.,91.1
$tep .7 Copikan bit yang mat#hing dan beri nilai 1 bits sebagai menunjuk alamat
jaringan
2D,.24;.1.1 22111111.21212111.11111111.11111111
.B
Gabungan atau summariAed menjadi 2D,.24;.1.1 -,1
8ariable /enght $ubnet Mask
/angkahnya adalah sebagi berikut7
Misalkan diren#anakan suatu jaringan dengan suatu 8/$M terdapat7
H net%ork I 31 buah komputer
H net%ork II ,3 buah komputer
H net%ork III ,3 buah komputer
H net%ork I8 21 buah komputer
H net%ork 8 21 buah komputer
H net%ork 8I ,1 buah komputer
Cari jumlah nilai atas dari jumlah komputer yang diren#anakan tiap net%ork
Misal jika komputer yang diren#anakan 31 maka gunakan subnet dengan jumlah
komputer per subnet 4, buah
)ika diren#anakan ,3 komputer gunakan subnet dengan jumlah komputer per subnet
.1 buah. Untuk jumlah komputer yang lain pilih sesuai dengan kebutuhan.
+uatlah pembagian subnet mulai dari yang terbesar , dengan #ontoh diatas maka
terdapat 31 buah komputer yang mempunyai nilai terbesar, sehingga kalau
menggunakan klas C 2D,.24;.21.1 maka subnet menjadi 9 subnet, dan akan
sebagai terlihat seperti gambar diba%ah
1
4.
49
D3
49

2,B
49
2,B
D4
2,B
.;
2,;
2D2
2,;
2D2
2D,
,33
2D,
,33
2D,
,,.
/etakkan di mana saja posisinya, misal pada subnet ke , usahakan jangan
menggunakan subnet ke 1" . $ubnet ke , rangenya adalah 2,; s-d 2D2
Pilih lagi subnet yang mempunyai jumlah komputer banyak diba%ah 31 komputer
, pada #ontoh terdapat . buah subnet dengan jumlah komputer ,3 buah , subnet
dan ,1 satu subnet. Maka digunakan subnet dengan mode klas C dibagi ; subnet,
sehingga menjadi subnet range 49 s-d D3 , D4 s-d 2,B dan 2D, s-d ,,. /ihat
gambar.
Pilih lagi sisa yang ada , terdapat , subnet dengan jumlah komputer 21 buah.
Maka digunakan suatu subnet yang menjangkau komputer sejumlah 23 buah
yang merupakan suatu net de!ault yang dibagi menjadi 24 subnet.
<et%ork yang belum digunakan adalah net%ork 1 s-d 4. dan net%ork ,,9 s-d
,33.
Misal dipilih net%ork 1 s-d 4. lihat gambar diba%ah. +uat dan bagilah sesuai
dengan jumlah komputer masing masing subnet
1
4.
.,
9B
9;
4.
.D
91