What is a Sign? Seorang ibu menatap dengan pandangan kosong Semiotics = Ilmu tentang tanda (sign) dan penggunaannya dalam masyarakat Definition Sign = segala sesuatu yang dapat digunakan sebagai substitusi sesuatu yang lainnya. Segala sesuatu yang memiliki makna Relasi di antara komponen tanda = seperti selembar kertas Sign Signifier Signified Sign Concept Accoustic image Saussure Roland Barthes Komunisme Elements of Sign CONCRETE ABSTRACT Saya cinta kamu Langue Parole social system social practice covention freedom of combination rule action institution event statics dynamics System & Practice . . . .ayal / ayak / ayan / ayah / ayam / ayuh / ayom / anam / awam . . . DIFFERENCE Principle of Difference
Relation Difference
BMW Kijang Espass
Kelas atas Menengah Menengah/ bawah Binary Stereotypes Name Kartono Kartini Object Work Industry Domestic Subjectivity He She Tool Cosmetics Masculine Strong Active Rational Scientific Hard Gentle Macho Reason Superior Feminine Weak Passive Irrational Poetic Soft Beauty Elegant Emotion Inferior Sistem bahasa terdiri dari perbendaharaan kata/tanda (paradigm) dan aturan main pengkombinasian tanda (syntagm)
Aturan main bahasa Indonesia: S+P+O+K) Sign System (Linguistic) Syntagm Paradigm
Saya mau pulang ke rumah. Dago tempat kost asrama kamar gubuk Diachronic Sign System (Visual)
Pria + Wanita + Gelas Bir+ Botol Bir+Teks Anker Synchronic 1 2 3 Systems of Sign Sistem Teks Visual (Fashion) jas + kemeja + dasi + pentalon + sepatu jaket rompi safari batik jas hujan kemeja dengan dasi jas dan pentalon = Resmi O S V Fashion System Sistem Teks Visual (Cuisine) nasi + rendang + sayur singkong + sambal lontong ketupat mie roti Ketupat dengan sayuran dan kerupuk = Kupat Roti dengan selai dan omelette = Breakfast Food System Denotation/Connotation S r S d S S r S d Denotation Connotation DENOTASI adalah relasi definitional, literal(harfiah), eksplisit dan universal antara penanda dan petanda. KONOTASI asosiasi-asosiasi sosio-kultural dan personal (emosi, perasaan, ideologi, keyakinan, dll.) dari tanda yang bersifat plural (polysemy). Ba ...Ba...Baba. Apa Ba, Ba? Mau apa!? Sebenarnya dia tahu aku ingin mengajak putrinya Ba, hmmhmmmmm. Apa! Mau apa!? Bagini Bahmm. Apa begini, begini!? Tiba-tiba A Ling muncul dari balik tirai. (Andreas Hirata, Edensor, Bentang, 2008) Metaphor Metonymy Sistem tanda sistem Sebuah bagian tanda digunakan untuk menjelaskan tanda yang lebih besar (keseluruhan), atau sebaliknya. Contoh: Mahkota kerajaan (induktif) Ikonis (meniru) Index (yang kecil menunjukkan yang besar) Kesamaan/similaritas Asosiasi Transference Condensation (pemadatan), contoh: sejarah peradaban manusia dalam film hanya menjadi 2 jam. Metaphor & Metonymy Para pekerja mendulang emas di Martapura Para atlit Indonesia mendulang emas di Sea Games Kapal bergerak di atas samudera membelah memecah menerjang A B simila r transfe r vehicle tenor A B simila r transfe r SOCCER Keras Semangat Sportif WATCH Keras Semangat Sportif Metaphor a part of reality whole Metonymy Jari-jarinya yang lentik itu. . . A myth is a story by which a culture explains or understands some aspect of reality or nature A myth is a form of distortion, deformation, a mask Primitive myths: life/death, men/gods, good/evil Modern myths: masculine/feminine, about family, success, beauty, policeman, science 1. A system of beliefs characteristic of a particular class or group 2. A system of illusory beliefs false ideas or false consciousness which can be contrasted with true or scientific knowledge 3. The general process of the production of meanings and ideas. Ideology Myth Mitos & Ideologi Realitas Tand a Dunia Culture Sr Sr Sd Sd Sd Sr Rhetorics Ideology Empty Sr Empty Sd Tanda pada level ini masih innocent, eksplisit Tendensius, arbitrary, artifisial connotator Sets of belief (system keyakinan) Mitos & Ideologi myth Distort Obscure Deform Mask Alibi Myth reality Eyes Form Meaning Glass Structure of Myth Sr: Rhetoric Sd: Ideology Sr Sd Sr Sd Connotator: Pria bir wanita sets of connotator sets of belief dominasi laki=laki subordinasi wanita PATRiARCHY PRIA kuat perkasa WANITA sensual seksi Proses Ideologi BIR kekuatan Conclusion