PENDAHULUAN
A Latar Belakang Masalah
Kelautan yang di dalamnya terdapat sector perikanan (fishery) merupakan
bagian dari sector ekonomi yang bertumpu pada hasil laut. Di Indonesia menganut
asas Zona Ekonomi Eksklusif yaitu suatu upaya untuk mengatur pemanfaatan
sumber daya kelautan yang dicetuskan dalam pertengahan dasawarsa !"an# yang
kemudian dikenal sebagai hak hukum nasional sampai $!! mil laut dari garis
pantai.
%roduk periklanan Indonesia yang dimanfaatkan sebagai komoditi ekspor
terdiri atas beberapa &enis# yaitu perikanan darat dan periklanan laut. 'asil
periklanan darat berasal dari empang dan tambang. (edangkan hasil dari
perikanan laut meliputi udang laut# tuna# fillet kakap dan lainnya. Dan hasil laut
selain perikanan adalah perhiasan seperti mutiara dan mar&an. )*+
Al",ur-an secara &elas memberikan peluang kepada manusia untuk
menikmati kekayaan laut. Dari ..$/. ayat dalam al ,ur-an sedikitnya ada /$ ayat
yang membicarakan tentang laut dalam berbagai dimensinya0 ada sebagai metafor
keluasan ilmu"1ya# ada yang menun&ukkan kewilayahan dalam akti2itas dan
tempat yang penuh resiko bagi yang ada di dalamnya kecuali dengan penguasaan
dari Allah swt. Dan beberapa ayat yang secara khusus mengisayaratkan untuk
pemanfaatannya# demi kemakmuran penduduk negeri.)$+
3ak cuma itu# akurasi Al4uran dalam membahas soal lautan &uga terlihat
dari perbandingan ¨ah ayat. Dalam Al4uran terdapat /$ ayat yang menyebut
kata 5laut5. (edang kata 5darat5 terkandung dalam */ ayat Al4uran. 6ika
di¨ahkan# keduanya men&adi 78 ayat. Angka /$ itu sama dengan *#** persen
dari 78. (edang */ itu identik dengan $9#$$ persen dari 78. :erdasar ilmu
hitungan sains# ternyata memang *#** persen bumi ini berupa lautan dan $9#99
persen berupa daratan.)/+
Adapun kata laut yang digunakan al",ur-an di antaranya abharin
disebutkan satu kali dalam ,(. ;ukman<$0 gabungan bahra, bahri, bahru
sebanyak // kali0 bahrani satu kali yaitu ,(. =atir< *$0 bahrayni empat kali dan
biharu dua kali. Ayat yang men&elaskan laut dalam arti kekayaan alam sebagai
sumber daya ekonomi telah di&elaskan dalam ,(. an"1ahl<*7# ,(. al"Isra-<..# dan
,(. =atir<*$.
BAB II
PEMBAHASAN
A Definisi Laut
;aut adalah kumpulan air asin yang sangat banyak dan luas di permukaan
bumi yang memisahkan atau menghubungkan suatu benua dengan benua lainnya
dan suatu pulau dengan pulau lainnya.
:eberapa defenisi laut menurut beberapa sumber<
0 ;aut adalah kumpulan air asin yang luas dan berhubungan dengan
samudra (>ikipedia Indonesia# $!*!?.
0 Dari sisi :ahasa Indonesia pengertian laut adalah kumpulan air asin dalam
¨ah yang banyak dan luas yang menggenangi dan membagi daratan
atas benua atau pulau. 6adi laut adalah merupakan air yang menutupi
permukaan tanah yang sangat luas dan umumnya mengandung garam dan
berasa asin. :iasanya air mengalir yang ada di darat akan bermuara ke laut
(@odam.7# $!!A?.
0 ;aut merupakan air yang menutupi permukaan tanah yang sangat luas dan
umumnya mengandung garam dan berasa asin. :iasanya air mengalir yang
ada di darat akan bermuara ke laut (r.firdaus# $!!A?.
Air di laut merupakan campuran dari A.#8B air murni dan /#8B material
lainnya seperti garam"garaman# gas"gas terlarut# bahan"bahan organik dan
partikel"partikel tak terlarut. (ifat"sifat fisis utama air laut ditentukan oleh A.#8B
air murni (>ikipedia Indonesia# $!*!?.
Adapun &enis laut antara lain (%erairan Darat dan ;aut0 Cata %ela&aran
@eografi Kelas I0 1omor Codul < @eo.I.!9 0 %enulis < Drs. >aldopo# C.%d. dalam
r.firdaus# $!!A?<
:erdasarkan sebab ter&adinya laut dibagi men&adi <
*Laut Ingresi, adalah laut yang ter&adi karena adanya penurunan tanah di
dasar laut. Dleh karena itu laut ini &uga sering disebut laut tanah turun.
%enurunan tanah di dasar laut akan membentuk lubuk laut dan palung laut.
;ubuk laut atau basin adalah penurunan di dasar laut yang berbentuk bulat.
Eontohnya lubuk (ulu# lubuk (ulawesi# lubuk :anda dan lubuk Karibia.
(edangkan %alung ;aut atau trog adalah penurunan di dasar laut yang
bentuknya meman&ang. Eontohnya palung Cindanau yang dalamnya
*.!98 m# palung (unda yang dalamnya .78! m# palung 6epang yang
dalamnya A.7// m serta palung Cariana yang dalamnya *!..9/ m
(terdalam di dunia?.
$Laut Transgresi (laut yang meluas)# ter&adi karena adanya perubahan
permukaan laut secara positif (secara meluas?. %erubahan permukaan ini
ter&adi karena naiknya permukaan air laut atau daratannya yang turun#
sehingga bagian"bagian daratan yang rendah tergenang air laut. %erubahan
ini ter&adi pada Faman es. Eontoh laut &enis ini adalah laut 6awa# laut
Arafuru dan laut Gtara.
/Laut Regresi, adalah laut yang menyempit. %enyempitan ter&adi karena
adanya pengendapan oleh batuan (pasir# lumpur dan lain"lain? yang dibawa
oleh sungaisungai yang bermuara di laut tersebut. %enyempitan laut
banyak ter&adi di pantai utara pulau 6awa.
(edangkan Cenurut letaknya# laut dibedakan men&adi tiga yaitu laut tepi#
laut pertengahan dan laut <
*;aut tepi (laut pinggir?# adalah laut yang terletak di tepi benua (kontinen?
dan seolah"olah terpisah dari samudera luas oleh daratan pulau"pulau atau
&aFirah. Eontohnya laut Eina (elatan dipisahkan oleh kepulauan Indonesia
dan kepulauan =ilipina.
$;aut pertengahan# adalah laut yang terletak di antara benua"benua.
;autnya dalam dan mempunyai gugusan pulau"pulau. Eontohnya laut
3engah di antara benua Afrika"Asia dan Eropa# laut Es Gtara di antara
benua Asia dengan Amerika dan lain"lain.
/;aut pedalaman# adalah laut"laut yang hampir seluruhnya dikelilingi oleh
daratan. Eontohnya laut Kaspia# laut 'itam dan laut Cati.
;aut :erdasarkan kedalamannya dibedakan men&adi 7 wilayah (Fona?
yaitu<
*Zona Lithoral, adalah wilayah pantai atau pesisir atau shore. Di wilayah
ini pada saat air pasang tergenang air dan pada saat air laut surut berubah
men&adi daratan. Dleh karena itu wilayah ini sering &uga disebut wilayah
pasang"surut.
$Zona Neritic (wilayah laut dangkal), yaitu dari batas wilayah pasang surut
hingga kedalaman *8! m. %ada Fona ini masih dapat ditembus oleh sinar
matahari sehingga pada wilayah ini paling banyak terdapat berbagai &enis
kehidupan baik hewan maupun tumbuh"tumbuhan. Eontohnya laut 6awa#
laut 1atuna# selat Calaka dan laut"laut di sekitar kepulauan Hiau.
/Zona Bathyal (wilayah laut dalam), adalah wilayah laut yang memiliki
kedalaman antara *8! m hingga *9!! m. >ilayah ini tidak dapat tertembus
sinar matahari# oleh karena itu kehidupan organismenya tidak sebanyak
yang terdapat di wilayah 1eritic.
7Zone byssal (wilayah laut sangat dalam), yaitu wilayah laut yang
memiliki kedalaman di atas *9!! m. Di wilayah ini suhunya sangat dingin
dan tidak ada tumbuh"tumbuhan. 6enis hewan yang dapat hidup di wilayah
ini sangat terbatas.
:Ayat Tentang Kelautan
*Ayat Utama
QS An!Nahl " #$
"
$
%
&
'
!)
! "
"
&
'
()
6
5
7
8
9
'
:
5
#
<
5
> ? 5 @
"
$
%
&
!)
'
!"an tiada sama (antara) dua laut% yang ini tawar, segar, seda$ diminum
dan yang lain asin lagi $ahit' "an dari masing#masing laut itu kamu da$at
memakan daging yang segar dan kamu da$at mengeluarkan $erhiasan yang
da$at kamu memakainya, dan $ada masing#masingnya kamu lihat ka$al#ka$al
berlayar membelah laut su$aya kamu da$at mencari karunia#Nya dan su$aya
kamu bersyukur'& (,(. Al =athir < *$?.
/Makna K)sakata yang Penting
QS An!Nahl " #$
l#bahra < lautan
Lita,kulu < agar kamu makan
Lahman < daging
Thariyyan < lembutIsegar
-ilyatan < perhiasan
l#fulka < bahtera
*awakhira < berlayar
.a litabtaghu < dan agar kamu mencari
*in fadhlihi < dari karunia"1ya
QS Al Isra " &&
l#fulka < kapal
/il bahri < di laut
Litabtagu < agar kamu mencari
*in fadhlihi < dari sebagian karunia"1ya.
QS Al 'athir " #(
bahrani < dua laut
ta,kuluna < kamu makan
lahman < daging
watastakhri0una < dan kamu mengeluarkan
hilyatan < perhiasan
al#fulka < kapal
mawakhira < membelah laut
litabtagu < supaya kamu mencari
min fadhlihi < dan sebagian karunia"1ya.
7Makna I*mali
" QS An!Nahl " #$
Dalam ayat ini# Allah (>3 menya&ikan dalil"dalil tauhid dan kebersifatan
Zat"1ya dengan sifat"sifat yang agung dan mulia# dengan susunan bahasa indah
yang memadukan dalalah dan buatan atas yang membuat dalalah dan dalalah
nikmat atas yang memberi nikmat. Kemudian Allah mengingatkan bahwa masing"
masing dari semua ini cukup memalingkan orang"orang musyrik dari
kemusyrikan yang sedang mereka lakukan. Dari ayat"ayat yang dipaparkan di atas
kita melihat bahwa# Allah telah memberikan ayat"ayat yang cukup &elas tentang
laut# dan kemanfaatanya. Dimulai dari mengingatkan akan kapal"kapal yang
berlayar di lautan dengan membawa barang"barang dagangan sebagai akti2itas
perdagangan mereka. (emua itu adalah satu di antara tanda kebesaran"1ya.
Kemudian Allah &ualah yang menundukkan laut agar manusia dapat
mengambil segala yang di dalamnya dengan cara langsung atau up date. Allahlah
yang telah menundukkan kapal dari segala goncangan ombak dan badai serta
gangguan lain agar manusia dapat mengambil sebagian dari karunia"1ya.
Kebesaran"1ya men&adikan laut asin dan tawar untuk kehidupan manusia#
agar manusia dapat memakan daging yang segar# mengambil perbendaharaan
yang ada di dalam laut berupa0 perhiasan dan barang tambang.
(etiap kali Allah membutakan mata mereka kepada sebagian dalil yang
mereka lihat dan saksikan. Allah mencela mereka karena apa yang mereka
katakana dan perbuat# Allah men&elaskan kepada mereka tentang kekufuran
mereka terhadap nikmat pemeliharaan dan pemberian petun&uk. Gntuk
membuktikan wu&ud"1ya# Allah mengemukakan hu&&ah berupa penciptaan planet"
planet# ikhwal manusia# ikhwal hewan# ikhwal tumbuh"tumbuhan# kemudian
ikhwal keempat unsur sebagai penutup firman"1ya.
" QS Al Isra " &&
Canusia melihat bukti"bukti kekuasaan Allah di daratan dan lautan bahwa
Allah"lah yang memperlayarkan bahtera untuknya. (ehingga ia dapat
memindahkan reFeki dan makanan"makanannya ke tempat yang &auh. 1amun
demikian# ternyata manusia kufur terhadap nikmat Allah. Apabila ia ditimpa
bahaya# dia berdoa pada 3uhan1ya# tetapi bila bahaya itu telah aman# maka ia
berpaling daripada1ya# lalu menyembah pada patung"patung dan berhala"berhala.
Apakah manusia itu merasa aman tak ditelan oleh bumi# atau tak dikirimkan
padanya angin keras yang membawa batu"batu dari darat# atau angina topan di
laut yang menenggelamkannya karena kekafirannya. Dan apakah manusia telah
lupa bahwa ia telah dilebihkan oleh Allah atas semua makhluk1ya yang lain#dan
telah diluakan baginya reFekimu. Kenakah tidak menyembah kepada Allah sa&a
dan tunduk kepada1Ja sebagai imbalan dari nikmat"nikmat yang dianugerahkan
kepada silih berganti.
" QS Al 'athir " #(
(etelah Allah (>3 menyebutkan dalil"dalil atas pasti ter&adinya
kebangkitan dan diberikan pula oleh"1ya perumpamaan untuk hal itu dengan
dihidupkan"1ya bumi yang mati setelah dituruni hu&an# maka dilan&utkan dengan
menyebutkan tanda"tanda bukti yang bermacam"macam atas keesaan Allah dan
kebesaran kekuasaan"1ya dengan diciptakan hal"hal yang sama &enisnya namun
berbeda kegunaannya. Eontoh lain adalah air yang tawar lagi segar yang mengalir
di dusun"dusun dan kota"kota di berbagai hutan# padang"padang belantara# yang
dengan air itu manusia dan binatang memperolehminuman dan digunakan untuk
menumbuhkan tumbuh"tumbuhan yang mengandung makanan bagi manusia dan
binatang. (edang yang lain adalah air asin lagi pahit dan dilewati oleh kapal"kapal
besar dan dapat dikeluarkan dari padanya mutiara dan mar&an. Dan dari masing"
masing air itu kita dapat memakan daging segar yang leFat bagi siapa pun yang
memakannya.
8Makna +in,i
QS An!Nahl " #$
a Menurut Tafsir A-har
"
, -
0
$
&
'
%
KDan Dialah yang menyediakan lautan supaya kamu makan daripadanya
daging yang empuk...L Di ayat ini ditarik perhatian kita kepada soal laut dan
terlebih dahulu soal ikan. Disebut keistimewaan dari daging ikan laut# yaitu
empuknya# tidak pernah keras atau ke&ang atau liat. Kata yang sedikit ini sa&a
sudah dapat berlarut"larut kepada usaha mempertinggi hasil ikan laut dan
memperbaiki alat"alat penangkapannya.
"
!)
'
$
%
&
"
!)
'
Agar kalian mencari karunia dan reFeki Allah dengan menaiki bahtera"
bahtera itu untuk keperluan dagang dan lainya.
.
Dan agar kalian bersyukur kepada 3uhan atas nikmat yang telah Dia
limpahkan kepada kalian# karena Dia telah men&adikan pengendaraan laut "meski
ia dapat membinasakan" sebagai &alan untuk memperoleh manfaat dan
penghidupan tanpa butuh untuk bermukin# berpindah tempat# beristirahat# dan
menetap. (ekiranya Allah tidak menundukkannya kepada kalian# tentulah kalian
tidak dapat mengambil manfaat daripadanya.
Alangkah indahnya perumpamaan yang dialunkan oleh penyair <
RQ O Q OQ S !
"# T
KKita di dunia bagaikan mengendarai bahtera. Kita mengira berhenti#
padahal Faman terus membawa kita.L
, Menurut Tafsir Al!Mis.ah
Celalui surat an"1ahl ayat *7# diuraikan apa yang terdapat Kdi dalam airL
lagi tertutup olehnya. Ayat ini menyatakan bahwa< "an "ia, yakni Allah (>3#
yang menundukkan lautan dan sungai serta men&adikannya arena hidup binatang
dan tempatnya tumbuh berkembang serta pembentukan aneka perhiasan. Itu
di&adikan demikian agar kamu da$at menangkap hidup"hidup atau yang
mengapung dari ikan"ikan dan sebangsanya yang berdiam di sana sehingga kamu
dapat memakan darinya daging yang segar# yakni binatang"binatang laut itu# dan
kamu dapat mengeluarkan# yakni mengupayakan dengan cara bersungguh"
sungguh untuk mendapatkan darinya# yakni dari laut dan sungai itu $erhiasan
yang kamu $akai# seperti permata# mutiara# mer&an dan sebagainya.
"an di samping itu# kamu melihat# wahai yang dapat melihat# menalar dan
merenung# betapa kuasa Allah (>3 sehingga bahtera dapat berlayar $adanya,
membawa barang"barang dan bahan makanan# kemudian betapa beratnya bahtera
itu# ia tidak tenggelam# sdang air yang dilaluinya sedemikian lunak. Allah
menundukkan itu agar kamu memanfaatkannya dan agar kamu bersungguh"
sungguh mencari reFeki# sebagian dari karunia#Nya itu dan agar kamu terus"
menerus bersyukur# yakni menggunakan anugerah itu sesuai dengan tu&uan
penciptaannya untuk kepentingan kamu dan generasi"generasi sesudah kamu dan
&uga untuk makhluk"makhluk selain kamu.
Kata tastakhri0un terambil dari akhra0a yang berarti mengeluarkan.
%enambahan huruf sin dan ta, pada kata itu mengisyaratkan upaya sungguh"
sungguh. Ini berarti untuk memperoleh perhiasan itu dibutuhkan upaya melebihi
upaya menangkap ikan# apalagi ikan"ikan yang mati dan telah mengapung di
lautan atau terdampar di darat. %endapat ini lebih baik dari pendapat Ibn NAsyur
yang memahani penambahan tersebut dalam arti banyak, yakni memperoleh dari
lautan perhiasan yang banyak.
Al":i4a-I memahami kalimat hilyatan talbasunaha1$erhiasan yang kamu
$akai, yang menggunakan bentuk redaksi maskulin (ditu&ukan kepada pria?
padahal menurutnya perhiasan itu dipakai oleh para wanita# sebagai isyarat
tentang kesatuan pria dan wanita dan bahwa mereka adalah bagian dari pria
(sebagaimana pria bagian dari wanita?. Dari sini# kalaupun wanita yang
memakainya# itu karena makna kesatuan tersebut adalah bagian pria yang
memakainya. Ibn NAsyur memahaminya sebagai taghlib# yakni $enilaian banyak,
walaupun kebanyakan perhiasan dipakai oleh wanita kecuali cincin dan hiasan
pedang. Demikian tulisnya. :ahkan cincinpun lebih banyak dipakai oleh wanita.
>alau memang banyak lelaki yang memakainya. Agaknya# pendapat al":i4a-i di
atas lebih tepat dari pendapat Ibn NAsyur itu. Atau# dapat &uga dikatakan bahwa
karena pada umumnya lelaki yang menguasahakan perolehan perhiasan itu# baik
dengan mencari bahan mentahnya maupun dengan mengolah atau membelinya#
redaksi ayat ini ditu&ukan kepada lelaki. Demikian kesan C.,uraish (hihab.
%enggalan ayat ini &uga menun&ukkan betapa kuasa allah (>3. Dia
menciptakan batu"batu dan mutiara yang demikian kuat serta sangat &ernih di satu
areal yang sangat lunak yang bercampur dengan aneka sampah dan kotoran.
Kata mawakhir terambil dari kata al#makhr yaitu pelayaran bahtera
membelah laut ke kiri dan ke kanan menghadapi angin sehingga
memperdengarkan suara yang menak&ubkan.
Kata tara1kamu lihat ditu&ukan kepada siapa pun yang dapat melihat
dengan pandangan mata atau dengan nalar. %enggunaan kata ini dimaksudkan
sebagai an&uran untuk melihat dan merenung betapa indah serta mengagumkan
ob&ek tersebut. Hedaksi melihat# apalagi dalam bentuk pertanyaan# sering kali
digunakan al",ur-an untuk maksud dorongan merenung dan memerhatikan
sesuatu yang aneh atau menak&ubkan.
Kalimat litabtaghu min fadhlihi1agar kamu bersungguh#sungguh mencari
(sebagian) dari karunia#Nya dipahami oleh sementara ulama"seperti Ibn NAsyur"
dalam arti terbatas# yakni hanya pada $erdagangan# sambil menun&uk kepada
firman"1ya<
$ % & U SV '() O W %!
!Tidak ada dosa atas kamu mencari anugerah (karunia) dari Tuhan
kamu,& yakni pada musim ha&i dalam ,(. al":a4arah < *A9. namun demikian#
pembatasan ini tanpa satu alasan. Cemahaminya secara umum dalam berbagai
akti2itas# dagang atau &asa# atau apa pun yang halal# baik pada musim ha&i
"sebagaimana konteks oleh ayat al":a4arah di atas" maupun di luar musim itu#
sebagaimana yang dimaksud oelh ayat *7 ini# &ustru lebih baik karena se&alan
dengan bunyi redaksinya yang bersifat umum.
% Menurut Tafsir Ayat-Ayat Ekonomi Islam
Allah men&elaskan bahwa Dia telah mengendalikan lautan untuk manusia.
3ermasuk &uga pengendalian isi laut yang dapat dipergunakan manusia sebagai
bagian dari karunia"1ya kepada manusia. (eperti daging"daging lembut dari
cumi"cumi# udang laut# ikan laut dan lainnya (sea food?#
$
%
&
"
Lhilyatan talbasunaha'L %erhiasan lainnya adalah mar&an sebangsa
tumbuh"tumbuhan yang hidup di dasar laut yang mirip karang. Car&an dapat
dikelola oelh manusia sehingga dapat digunakan untuk perhiasan seperti kalung
atau gelang.
Kenikmatan lain yang diberikan Allah melalui lautan yaitu aman untuk
berlayar menggunakan perahu#
'
!)
0 1
! wa
la,allakum tasykuruna'&
e Menurut Tafsir Qur/anul Karim
Allah men&adikan laut supaya kamu dapat menangkap ikan yang di
dalamnya# untuk makanan kamu dan mengeluarkan mutiara untuk perhiasan. Di
sana engkau lihat kapal berlayar dengan kencangnya# guna mencari reFeki dan
penghidupanmu moga"moga kamu mengucapkan terima kasih kepada allah.
Dalam ayat ini terang benar kepada kita bahwa agama Islam mementingkan benar
dari hal ekonomi# yaitu sebagian kita berusaha menangkap ikan (memukat?.
:ukan sa&a dengan perkakas yang lama# melainkan &uga dengan alat"alat modern#
sebagaimana yang diperbuat oleh orang 6apan. Caka bukanlah usaha memukat
ikan itu peker&aan yang hina# melainkan adalah suruhan agama Islam. :egitu &uga
mengeluarkan mutiara dari laut adalah suatu mata pencaharian yang bukan sedikit
mendatangkan untung. (ebab itu hendaklah kita kaum muslimin berusaha
ke&urusan itu# agar sempurna kita menurut yang termaktub di dalam ,ur-an.
(ebab itu diwa&ibkan kaum muslimin insaf akan hal ekonomi itu.
f Menurut Tafsir al Karim al +ahman
Dikatakan bahwa Allah sendiri yang menyediakan kebutuhan yang
bermacam"macam bagi manusia0 dari berbagai &enis ikan# &uga kapal"kapal yang
berlayar dari satu negeri ke negeri lain dengan membawa barang"barang
perdagangan dan para penumpang yang bepergian.
g Menurut Ulama Tafsir Sayyi% Quth.
A) B1
7 C
E G
: E G
A=
'
7 7 AIF
A
'
* ;
8K
BL
>
+
5
* '
"
A
K
2 )