Anda di halaman 1dari 1

Identifikasi Keragaman Anggrek Alam Hasil Persilangan Internegerik Secara

Morfologi Dan Sitologi dalam Mendukung Perkembangan Anggrek di Indonesia


Sri Hartati, Praswanto
Karakter morfologi dan sitologi anggrek hasil persilangan imtergenerik sangat penting
dipelajari guna mendukung keberhasilan pemuliaan tanaman anggrek. Penelitian
dirancang selama tiga tahun. Penelitian tahun pertama bertujuan untuk (1) mengetahui
sifatsifat morfologi dan sitologi kromosom (jumlah, ukuran, dan bentuk), (!) mengetahui
pola kariotipe kromosom dan (") mengetahui adakah perbedaan kromosom antara
induk dengan tanaman hasil persilangan anggrek alam. Penelitian tahun kedua menguji
perlakuan metode aklimatisasi plantlet hasil perban#akan pada percobaan sebelumn#a.
Penelitian tahun ketiga menguji induksi pembungaan terhadap pertumbuhan dan
perkembangan anggrek hasil dari percobaan sebelumn#a. Penelitian tahun kedua dan
ketiga dirancang dalam pola acak lengkap dengan perlakuan terdiri atas tiga spesies
$nggrek hasil persilangan dan empat spesies tetua persilangan.
Penelitian tahun pertama ini dilaksanakan di di rumah paranet di %esa Sumber
&anjarsari Surakarta dan 'aboratorium (isiologi dan &ioteknologi (akultas Pertanian
)*S Surakarta bulan $pril sampai +ktober !,11. Pengamatan kromosom dilakukan
dengan metode squashing (pencet) dengan pra perlakuan a-uadest selama !. jam,
fiksasi menggunakan larutan /arno# ! (0 etanol 1 " kloroform 1 1 asam asetat glasial
.23), hidrolisis dengan larutan H/l 1 * selama 1, menit, dan pewarnaan kromosom
menggunakan larutan acetoorcein !3 selama 10 4 !. jam dalam refigerator. 5ariabel
penelitian meliputi jumlah kromosom, ukuran, bentuk, kar#otipe.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tetua anggrek Vanda. tricolor memiliki jumlah
kromosom !n 6 "7, dan tetua Paraphalaeonopsis serpentilingua !n 6 .,, sedang hasil
persilangan anggrek 5anda tricolor dengan Paraphalaeonopsis serpentilingua !n 6 "7.
8etua anggrek Rhyncostiles gigantea common !n 6 .,.Sedang jumlah kromosom hasil
persilangan anggrek Vanda tricolor var suavis dengan Rhyncostiles gigantea common ,
sama dengan 8etua Paraphalaeonopsis labukensis #aitu !n6.,. Hasil persilangan
anggrek Vanda tricolor var suavis dengan Paraphalaeonopsis labukensis #aitu !n 6 "7.
8erdapat perbedaan )kuran kromosom panjang kromosom hasil persilangan anggrek
Vanda tricolor dengan Paraphalaeonopsis serpentilingua (9,:" ; ,,0) <m,hasil
persilangan anggrek Vanda tricolor var suavis dengan Rhyncostiles gigantea common
(2,0 ; ,,"2) <m, hasil persilangan Vanda tricolor var suavis dengan Paraphalaeonopsis
labukensis (!,,20 ; ,,0!) <m,sedang untuk 8etua Vanda. tricolor (",," ; ,,1!) <m,
8etua Paraphalaenopsis serpentilingua (2,"! ; ,,1.) <m.8etua Rhyncostiles gigantea
common (.,:9 ; ,,1!) <m dan 8etua Paraphalaeonopsis labukensis (.,90 ; ,,10) <m.
8erdapat persamaan =umus kar#otipe anggrek pada semua tetua maupun hasil
persilangann#a !n 6 !, metasentrik.
Kata kunci 1 >ntergenerik, sitologi, kromosom, s-uashing, fiksasi.

Anda mungkin juga menyukai