Anda di halaman 1dari 3

Rhinitis Alergika

Rhinitis alergika (allergic rhinitis) terjadi karena sistem kekebalan tubuh kita bereaksi berlebihan
terhadap partikel-partikel yang ada di udara yang kita hirup. Sistem kekebalan tubuh kita
menyerang partikel-partikel itu, menyebabkan gejala-gejala seperti bersin-bersin dan hidung
meler. Partikel-partikel itu disebut alergen yang artinya partikel-partikel itu dapat menyebabkan
suatu reaksi alergi.
Jika anda mempunyai rhinitis alergika, biasanya anda mempunyai gejala selama beberapa tahun
(kronik). Anda mungkin mempunyai gejala sepanjang tahun, atau hanya pada saat-saat tertentu
saja. engan berjalannya !aktu, alergen mungkin menjadi tidak begitu mempengaruhi anda, dan
gejala-gejala anda mungkin menjadi tidak separah sebelumnya. Anda juga bisa mengalami
komplikasi seperti sinusitis ataupun in"eksi telinga.
Gejala-gejala paling sering dari rhinitis alergika adalah:
#ersin berulangkali, terutama setelah bangun tidur pada pagi hari.
$idung meler dan postnasal drip. %airan yang keluar dari hidung meler yang disebabkan
alergi biasanya bening dan encer, tetapi dapat menjadi kental dan putih keruh atau
kekuning-kuningan jika berkembang menjadi in"eksi hidung atau in"eksi sinus.
&ata gatal, berair.
'elinga, hidung, dan tenggorokan gatal.
Alergen apa yang paling sering menyebabkan rhinitis alergika?
Pohon, rumput, dan pollen adalah penyebab paling sering rhinitis alergika. 'ungau debu rumah,
bulu binatang, kecoak, dan mold juga dapat menyebabkan rhinitis alergika. Anda mungkin juga
alergi terhadap sesuatu (at yang ada di lingkungan kerja seperti debu kayu, bahan-bahan kimia,
dll.
)alau anda alergi terhadap pollen, gejala anda mungkin hanya timbul beberapa kali dalam
setahun. Jika anda alergi terhadap tungau debu rumah dan alergen indoor lainnya, anda mungkin
akan mempunyai gejala yang timbul sepanjang tahun.
Bagaimana rhinitis alergika didiagnosa?
okter anda biasanya mendiagnosa rhinitis alergika dengan menanyakan pertanyaan-pertanyaan
tentang gejala-gejala yang anda derita, akti*itas anda, dan kehidupan rumah anda, dan dengan
memeriksa anda. Jika ini semua tidak dapat memastikan bah!a anda menderita rhinitis alergika,
maka mungkin dokter anda akan menyarankan anda untuk melakukan+
Skin test, dimana dokter anda akan menaruh sejumlah kecil cairan alergen tertentu ke
kulit anda untuk melihat apakah cairan tersebut menimbulkan reaksi alergi pada anda.
'es laboratorium untuk melihat apakah ada (at-(at tertentu dalam darah anda yang
menunjukkan bah!a anda menderita rhinitis alergika.
Bagaimana rhinitis alergika diobati?
okter anda akan mengobati rhinitis alergika dengan membantu anda untuk menghindari atau
mengendalikan alergen dan dengan menggunakan obat-obatan untuk mengkontrol gejala-gejala
anda. Jika ini semua tidak membantu, dokter anda mungkin akan menyarankan suntikan
immunotherapy. ,ni adalah suntikan alergi dimana alergen yang menyebabkan anda alergi,
disuntikkan ke ba!ah kulit anda, tentunya dalam dosis sangat kecil. ,ni akan membuat tubuh
anda terbiasa dengan alergen itu sehingga anda hanya akan mengalami gejala yang lebih sedikit
dan lebih ringan.
Bagaimana menghindari paparan alergen outdoor?
-ntuk menghindari alergen, anda perlu tahu anda itu alergi terhadap apa.
'entukan kapan dan di mana anda terpapar dengan alergen tersebut.
Kenapa anda harus menghindari alergen outdoor?
engan menghindari atau mengurangi kontak dengan alergen outdoor, anda dapat+
&engurangi gejala-gejala alergi anda dan merasa lebih baik.
&enangani gejala-gejala alergi anda tanpa obat-obatan atau dengan obat-obatan yang
lebih sedikit.
&engurangi risiko anda terkena komplikasi jangka panjang dari rhinitis alergika,
misalnya sinusitis.
Bagaimana caranya saya menghindari terhadap paparan alergen outdoor?
#eberapa langkah.tips berikut ini dapat membantu anda bahkan jika anda tidak tahu jenis pollen
apa yang membuat anda alergi. Jika anda tahu tipe pollen apa yang membuat anda alergi itu lebih
bagus lagi.
'etaplah berada di dalam ruangan.rumah pada !aktu pollen sangat banyak di udara.
-mumnya pollen sedikit di udara hanya beberapa saat setelah matahari terbit. &ereka
kemudian jumlahnya makin banyak dan paling banyak pada tengah hari dan sepanjang
siang. Jumlahnya kemudian berkurang menjelang matahari terbenam.
'utuplah jendela dan pintu, baik pada siang maupun malam hari. /unakan A% untuk
membantu mengurangi jumlah pollen yang masuk ke dalam rumah anda. Jangan gunakan
kipas dengan buangan keluar (e0haust "an) karena dapat memba!a lebih banyak pollen
masuk ke dalam rumah anda.
Potonglah rumput di halaman rumah sesering mungkin.
%egah memba!a pulang pollen masuk ke rumah setelah anda bepergian+
1 Segeralah mandi dan ganti baju dan celana yang anda pakai di luar.
1 )eringkan pakaian anda dengan mesin pengering, jangan jemur di luar.
#erliburlah ke tempat lain pada saat musim pollen sedang berlangsung di tempat anda ke
tempat di mana tanaman yang membuat anda alergi tidak tumbuh.
Pindah rumah.
&old dapat menyebabkan alergi yang memburuk dalam cuaca lembab. &old juga memproduksi
spora yang dapat beterbangan di udara luar selama musim panas. -ntuk menghindari kontak
dengan spora-spora mold+
Jangan keluar rumah pada saat hujan atau hari berangin.
$indari akti*itas yang membat anda terpapar dengan mold, seperti berkebun (terutama
saat bekerja dengan kompos), memotong rumput.
#uanglah jauh-jauh dari rumah anda daun-daun yang berguguran, potongan rumput, dan
kompos.
i daerah yang berudara lembab mold di dalam rumah dapat mencetuskan serangan asthma,
rhinitis alergika dan dermatitis alergika.
#eberapa langkah berikut dapat membantu+
#ersihkan kamar mandi, bathtubs, sho!er stalls, sho!er curtains, dan karet-karet jendela
paling sedikit sebulan sekali dengan disin"ektan atau cairan pemutih. /unakan pemutih
dengan hati-hati, karena dapat membuat hidung anda teriritasi. Jika hidung anda teriritasi,
gejala alergi anda dapat memburuk.
Rumah harus ada aliran udara yang baik dan kering.
/unakan e0haust "an di kamar mandi dan dapur.
Jangan gunakan karpet.
2leh karena orang de!asa menghabiskan 3.4 !aktu mereka dan anak-anak menghabiskan 5 dari
!aktu mereka di kamar tidur, maka penting agar tidak ada alergen di kamar tidur. Jangan
gunakan kasur, bantal dan guling yang diisi dengan kapuk.

Anda mungkin juga menyukai