POTENSI PARAHNYA KERUGIAN KEMUNGKINAN KEJADIAN KEKERAPAN KEJADIAN BESAR/BERAT SERING SERING SEDANG SEDANG SEDANG RINGAN JARANG JARANG JENIS KONTAK DENGAN ENERGI 1. Menabrak (lihat PL.: 1,2,4,5,12,14,16,17,18,19,26) 2. Ditabrak (lihat PL.: 1,2,4,5,6,9,10,12,13,14,15,16,20,26) 3. Jatuh dari ketinggian (lihat PL.:3,5,6,7,11,12,13,14,15,16,17,22) 4. Jatuh pada permukaan yang sama (lihat PL.:4,9,13,14,15,16,19,22,26 5. Terjepit 2 barang berputar (lihat PL.:5,6,11,13,14,15,16,18) 6. Terkena sobeka/tonjolan (lihat PL.:5,6,11,12,13,14,15,16,18) 7. Terjepit diantara 2 benda (lihat PL.:1,2,5,6,9,11,12,13,14,15,16,22,28) 8. Kontak dengan listrik,panas, dingin, radiasi, kaustik, racun, kebisingan (lihat PL.:5,6,7,11,12,13,14,15, 16,17,18,20,21,23,24,25,27,28) 9. Stres berlebihan, pengerahan tenaga berlebihan, beban berlebihan (lihat PL.:8,9,10,11,13,14,15) TINDAKAN YANG TIDAK AMAN KONDISI TIDAK AMAN 1. Mengoperasikan peralatan tanpa wewenang 16. Pelindung atau penghalang tidak memadai (lihat PD.: 2,4,5,7,8,12,13,15 ) (lihat PD.:5,7,8,9,10,11,12,13,15) 2. Gagal memberi peringatan 17. Peralatan pelindung yang tidak memadai (lihat PD.: 1,2,3,4,5,6,7,8,9,12,13,15) (liaht PD.:5,7,8,9,10,12,13) 3. Gagal untuk mengamankan 18. Alat - alat, peralatan atau material yang rusak (lihat PD.:2,3,4,5,6,7,8,9,12,13,15) (lihat PD.:8,9,10,11,12,13,14,15) 4. Mengoperasikan dengan kecepatan tidak memadai 19. Tindakan yang tidak terbatas (lihat PD.:8,9,13) (lihat PD.:2,3,4,5,6,7,8,9,11,12,13,15) 20. Sistem peringatan yang tidak memadai 5. Membuat alat keselamatan tidak bekerja (lihat PD.: 8,9,10,11,12,13) (lihat PD.:2,3,4,5,6,7,8,9,12,13,15) 21. Bahaya kebakaran dan peledakan 6. Menggunakan peralatan yang rusak (lihat PD.:5,6,7,8,9,10,11,12,13,15) (lihat PD.:2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12,13,14,15) 22. Kebersihan yang jelek 7. Gagal menggunakan pelindung diri dengan benar (lihat PD.:5,6,7,8,9,10,11,12,13,15) (lihat PD.:2,3,4,5,7,8,10,12,13,15) 23. Paparan kebisingan 8. Pemuatan yang tidak benar (lihat PD.:5,6,7,8,9,10,11,12,13,14) (lihat PD.:1,2,3,4,5,6,7,8,9,11,12,13,15) 24. Paparan radiasi 9. Penempatan yang tidak benar (lihat PD.:5,6,7,8,9,10,11,12,13,14) (lihat PD.:1,2,3,4,5,6,7,8,9,12,13,15) 25. Suhu berlebihan 10. Pengakatan yang tidak benar (lihat PD.:1,2,3,8,9,11,12) (lihat PD.:1,2,3,4,5,6,7,8,9,12,13,15) 26. Penerangan berlebihan atau tak memadai 11. Posisi melakukan pekerjaan yang tidak benar (lihat PD.:8,9,10,11,12,13) (lihat PD.: 1,2,3,4,5,6,7,8,9,12,13,15) 27. Ventilasi tidak memadai 12. Menservis peralatan yang sedang berjalan (lihat PD.:8,9,10,11,12,13,) (lihat PD.:2,3,4,5,6,7,8,9,12,13,15) 28. Kondisi lingkungan yang berbahaya 13. Bergurau (lihat PD.: 2,3,4,5,7,8,13,15) (lihat PD.:8,9,10,11,12,13,) 14. Dibawah pengaruh obat - obatan dan atau alkohol (lihat PD.:2,3,4,5,7,8,12,13,15) 15. Penggunaan peralatan secara tidak benar (lihat PD.:8,9,10,12,13,15) PENYEBAB LANGSUNG/ PL FAKTOR MANUSIA 1. Kemampuan pisik yg. tak memadai 1.1. Tinggi, berat ukuran kekuatan, jangkauan yang tak sesuai 1.2. Pergerakan badan yg terbatas 1.3. Kemampuan yang terbatas untuk menunjang badan 1.4. Sensitip/alergi terhadap bahan 1.5. Sensitip terhadap keadaan yg. Berlebihan (suara, suhu, dsb.) 1.6. Kurang penglihatan 1.7. Kurang pendengaran 1.8. Kurang kepekaan lainnya (perasa, penciuman, dsb.) 1.9. Gangguan pernapasan 1.10.Kemampuan pisik yang permanen lainnya 1.11.Ketidak mampuan sementara
2. Kemampuan mental tak memadai 2.1. Ketakutan dan pobi 2.2. Gangguan emosiaonal 2.3. Sakit mental 2.4. Tingkat intelengensi 2.5. Ketidak mampuan u/ memahami 2.6. Pertimbangan yang kurang 2.7. Koordinasi yang tak baik 2.8. Lambat bereaksi 2.9. Kecerdasan yang rendah 2.10.Ketangkasan belajar rendah 2.11.Daya ingatan kurang
3. Stres pisik 3.1. Sakit
3.2. Kelelahan karena beban kerja 3.3. Kelelahan kurang istirahat 3.4. Kelelahan indera lebih beban 3.5. Terpapar bahaya kesehatan 3.6. Terpapar suhu berlebihan 3.7. Kurang oxygen 3.8. Tekanan udara bervariasi 3.9. Gerakan yang dipaksakan 3.10. Gula darah tidak cukup 3.11. Mabuk
4. Stres mental 4.1. Emosi berlebihan 4.2. Kelelahan karena beban mental 4.3. Pertimbangan yang ekstrem 4.4. Rutin. Monton, kebosanan 4.5. Tak berarti/kegiatan menurun 4.6. Konsentrasi yang berlebihan 4.7. Petunjuk yang membingungkan 4.8. Petunjuk yang bertentangan 4.9. Keasyikan dengan masalah 4.10. Frustasi 4.11. Sakit mental
5. Kurang pengetahuan 5.1. Kurang pengalaman 5.2. Orientasi tidak memadai 5.3. Training awal tak memadai 5.4. Training akhir takl memadai 5.5. Tidak mengerti petunjuk 5.6. Kurang trampil
6. Kurang trampil 6.1. Instruksi awal tak memadai 6.2. Praktek tak memadai 6.3. Penampilan tak memadai 6.4. Kurang pelatihan 6.5. Tinjaun instruksi tak memadai
7. Motivasi tak benar 7.1. Penampilan tak benar dipuji 7.2. Penampilan benar dimarahi 7.3. Kurang insentip 7.4. Frustasi berlebihan 7.5. Agresi yang tak sesuai 7.6.Usaha hemat waktu tak yg benar 7.7. Usaha menghilangkan kesenangan yang tak benar 7.8. Usaha mendapatkan perhatian yang tak benar 7.9. Kedisiplinan tak memadai 7.10. Tekanan kawan sekerja 7.11.Umpan balik kinerja tak memdadi 7.12.Contoh kepemimpinan tak benar 7.13.Dukungan tingkah laku tak memadai 7. 14. Insentip produksi tak benar
FAKTOR PEKERJAAN 8. Kepemimpinan yang tak memadai 8.1. Hubungan pelaporan tak jelas 8.2. Penugasan tanggung jawab tak jelas 8.3. Penyerahan tugas tak jelas
PENYEBAB DASAR (PD)
8.4. Kebijakan, prosedur, petunjuk tak memadai 8.5. Penentuan tujuan,gol/standard yang bertentangan 8.6. Program kerja tak memadai 8.7. Instruksi, orientasi, trining yang tidak memadai 8.8. Penyediaan referensi, publikasi, petunjuk tak memadai 8.9. Identifikasi & evaluasi kerugian yg. timbul tak memadai 8.10. Kurangnya pengetahuan tentang fungsi manajemen 8.11. Ketidak sesuaian kemampuan dengan tugas yang diberikan 8.12. Tolok ukur dan evaluasi kinerja yang tak memadai 8.13. Umpan balik perbuatan yang memadai dan tak benar
9. Engineering yang tak memadai 9.1.Penilaian kerugian tak memadai 9.2. Pertimbangan ergonomik tak memadai 9.3. Standard spesifikasidan kriteria disain kurang mamadai 9.4. Pemantauan konstruksi tak memadai 9.5. Penaksiran kesiapan operasi tak memadai 9.6. Pengendalian tak benar 9.7. Pemantauan operasi awal tak memadai 9.8. Evaluasi perubahan tak memadai
10. Pembelian tak memadai 10.1. Spek permintaan tak memadai 10.2. Penelitian bahan tak memadai 10.3. Spek yg. Ditunjukkan vendor tak memadai 10.4.Bentuk pengiriman tak memadai 10.5.Pemeriksaan tak memadai 10.6.Pemberitahuan data K3 tak memadai 10.7.Penanganan barang tak benar 10.8.Penyimpanan barang tak benar 10.9.Transpotasi barang tak benar 10.10.Identifikasi B3 tak memadai 10.11.Pembuangan sampah tak benar 10.12.Pemilihan kontraktor tak benar
11. Pemeliharaan tak memadai 11.1. Preventip maintenance tak memadai 11.2. Perbaikan tak memadai
12. Alat & peralatan yang tak memadai 12.1. Penaksiran kebutuhan/resiko tak memadai 12.2. Pertimbangan faktor ergonomi tak memadai 12.3. Standard tak memadai 12.4. Penyediaan alat tak memadai 12.5. Adjustment/perbaikan tak memadai 12.6. Pengamanan tak memadai 12.7. Penggantian barang tak sesuai
13. Standard kerja tak memadai 13.1. Pengembangan standard tak memadai 13.2. Komunikasi standard tak memadai 13.3. Pemeliharaan standard tak memadai
14. Kerusakan dan keausan 14.1. Perencanaan penggunaan tak memadai 14.2. Perpanjangan waktu pakai tidak tepat 14.3. Inspeksi tidak memadai 14.4. Jumlah penggunaan tak memadai 14.5. Pemeliharaan tak memadai 14.6. Digunakan orang tak ahli 14.7. Penggunaan keperluan salah
15. Penyelengan 15.1.Dibiarkan oleh supervisornya 15.2. Tak dibiarkan supervisonya.