Gangguan Sistem Pernapasan

Saat pelajaran biologi tadi, saya dan teman-teman melakukan presentasi tentang gangguan
sistem pernapasan, dan di postingan ini saya ingin menambahkan sedikit dari yang kami
presentasikan tadi.
Alat-alat pernapasan merupakan organ tubuh yang sangat penting. Jika alat ini terganggu karena
penyakit atau kelainan maka proses pernapasan akan terganggu, bahkan dapat menyebabkan
kematian.
Berikut akan diuraikan beberapa macam gangguan yang umum terjadi pada saluran pernapasan
manusia.
1. Influena !flu", penyakit yang disebabkan oleh #irus influena. $ejala yang ditimbulkan antara
lain pilek, hidung tersumbat, bersin-bersin, dan tenggorokan terasa gatal.
%. Asma atau sesak napas, merupakan suatu penyakit penyumbatan saluran pernapasan yang
disebabkan alergi terhadap rambut, bulu, debu, atau tekanan psikologis. Asma bersifat menurun.
&. 'uberkulosis !'B(", penyakit paru-paru yang diakibatkan serangan bakteri mycobacterium
tuberculosis. )ifusi oksigen akan terganggu karena adanya bintil-bintil atau peradangan pada
dinding al#eolus. Jika bagian paru-paru yang diserang meluas, sel-selnya mati dan paru-paru
mengecil. Akibatnya napas penderita terengah-engah.
*. +acam-macam peradangan pada sistem pernapasan manusia,
a. -initis, radang pada rongga hidung akibat infeksi oleh #irus, missal #irus influena. -initis
juga dapat terjadi karena reaksi alergi terhadap perubahan cuaca, serbuk sari, dan debu. .roduksi
lendir meningkat.
b. /aringitis, radang pada faring akibat infeksi oleh bakteri Streptococcus. 'enggorokan sakit
dan tampak ber0arna merah. .enderita hendaknya istirahat dan diberi antibiotik.
c. 1aringitis, radng pada laring. .enderita serak atau kehilangan suara. .enyebabnya antara lain
karena infeksi, terlalu banyak merokok, minum alkohol, dan terlalu banyak serak.
d. Bronkitis, radang pada cabang tenggorokan akibat infeksi. .enderita mengalami demam dan
banyak menghasilkan lendir yang menyumbat batang tenggorokan.
e. Sinusitis, radang pada sinus. Sinus letaknya di daerah pipi kanan dan kiri batang hidung.
Biasanya di dalam sinus terkumpul nanah yang harus dibuang melalui operasi.
2. Asfikasi, adalah gangguan pernapasan pada 0aktu pengangkutan dan penggunaan oksigen
yang disebabkan oleh, tenggelam !akibat al#eolus terisi air", pneumonia !akibatnya al#eolus
terisi cairan lendir dan cairan limfa", keracunan (3 dan 4(5, atau gangguan sitem sitokrom
!enim pernapasan".
6. Asidosis, adalah kenaikan adalah kenaikan kadar asam karbonat dan asam bikarbonat dalam
darah, sehingga pernapasan terganggu.
7. )ifteri, adalah penyumbatanpada rongga faring atau laring oloeh lendir yang dihasilkan
kuman difteri.
8. 9mfisema, adalah penyakit pembengkakan karena pembuluh darahnya kemasukan udara.
:. .neumonia, adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh #irus atau bakteri pada al#eolus
yang menyebabkan terjadinya radang paru-paru.
1;. <ajah adenoid !kesan 0ajah bodoh", disebabkan adanya penyempitan saluran napas karena
pembengkakan kelenjar limfa atau polip, pembengkakan di tekak atau amandel.
11. =anker paru-paru, mempengaruhi pertukaran gas di paru-paru. =anker paru-paru dapat
menjalar ke seluruh tubuh. =anker paru-paru sangat berhubungan dengan akti#itas yang sering
merokok. .erokok pasif juga dapat menderita kanker paru-paru. .enyebab lainnya yang dapat
menimbulkan kanker paru-paru adalah penderita menghirup debu asbes, radiasi ionasi, produk
petroleum, dan kromium.
.engaruh -okok 'erhadap =esehatan
A. =andungan Asap -okok
Asap rokok yang dihirup seorang perokok mengandung komponen gas dan partikel.komponen
gas terdiri dari karbon monoksida, karbon dioksida, hydrogen sianida, amoniak, oksida dari
nitrogen, dan senya0a hidrokarbon. Adapun komponen partikel terdiri dari tar, nikotin,
benopiren, fenol, dan kadmium.
Asap yang dihembuskan para perokok dapat di bagi atas asap utama dan asap samping. Asap
utama merupakan asap tembakau yang dihirup langsung oleh perokok, sedangkan asap samping
merupakan asap tembakau yang disebarkan ke udara bebas, yang akan dihirup oleh orang lain
atau perokok pasif. 'erdapat *;;; jenis bahan kimia dalam rokok, dan *; jenis di antaranya
bersifat karsinogenik !dapat menyebabkan kanker", dimana bahan racun ini lebih banyak
didapatkan pada asap samping. +isalnya karbon monoksida, 2 kali lipat lebih banyak ditemukan
pada asap samping daripada asap utama , benopiren & kali, dan ammonia 2; kali. Bahan bahan
ini dapat bertahan di ruangan berjam jam lamanya.
B. .enyakit Akibat +erokok
+erokok dapat menyebabkan perubahan struktur dan fungsi saluran pernapasan dan jaringan
paru-paru.
Akibat perubahan anatomi saluran pernapasan tersebut, pada perokok akan timbul perubahan
fungsi paru-paru. +erokok juga merupakan penyebab timbulnya penyakit obstruksi paru
menahun, termasuk emfisema !pembengkakan paru-paru", bronkitis kronis. )an asma.
+erokok menjadi pemicu utama penyebab penyakit kanker paru-paru. 4ubungan tersebut telah
diteliti dan akhirnya secara tegas memang bah0a rokok sebagai penyebab utama kanker paru-
paru. )ibandingkan dengan bukan seorang perokok, kemungkinan timbulnya kenker paru-paru
pada perokok mencapai 1;-&; kali lipat.
$angguan yang ditimbulkan akibat merokok antara lain sebagai berikut.
1. Jantung =oroner
+erokok menjadi faktor utama penyebab penyakit pembuluh darah jantung koroner. +erokok
juga berakibat buruk bagi pembuluh darah otak dan pembuluh darah perifer.
%. Stroke
.enyumbatan pembuluh darah otak yang bersifat mendadak sehingga pecah banyak dikaitkan
dengan kegiatan merokok. -isiko stroke dan risiko kematian lebih tinggi pada perokok
dibandingkan bukan perokok
&. +emudahkan 'erjangkit AI)S
)alam penelitian yang banyak dilakukan di amerika serikat dan inggris, didapatkan kebiasaan
merokok memperbesar kemungkinan timbulnya AI)S pada pengidap 4I>. .ada kelompok
perokok, AI)S timbul rata-rata dalam 8,17 bulan, sedangkan pada kelompok bukan perokok
timbul setelah 1*,2 bulan. 'ernyata merokok menurunkan kekebalan tubuh sehingga lebih
mudah terkena AI)S.
*. $angguan /isiologis
5ikotin menyebabkan ketagihan. Selain itu, nikotin juga merangsang pelepasan andrenalin,
meningkatan frekuensi jantung, tekanan darah, dan kebutuhan oksigen jantung. 5ikotin juga
mengganggu kerja saraf, otak, dan banyak bagian tubuh lainnya. 5ikotin juga dapat
mengaktifkan trombositsehingga terjadi adhesi !penempelan" trombosit ke dalam pembuluh
darah.
=arbon monoksida melarutkan hemoglobin, sehingga persediaan opksigen untuk jaringan tubuh
menurun. (3 menggantikan tempat oksigen di hemoglobin, mengganggu pelepasan oksigen, dan
mempercepat aterosklerosis !pengapuran?penebalan dinding pembuluh darah". (3 membuat
darah mengental dan mudah menggumpal ! Sumber , poetoegauliptek ".
Sistem Pernapasan Manusia
Sistem Pernapasan Manusia - Manusia dalam bernapas menghirup oksigen dalam udara
bebas dan membuang karbondioksida ke lingkungan. Pernapasan adalah proses ganda yaitu
terjadinya pertukaran gas di dalam jaringan atau pernapasan dalam dan yang terjadi didalam
paru-paru pernapasan luar. Pernapasan Luar yang merupakan pertukaran antara O2 dan CO2
antara darah dan udara. Pernapasan Dalam yang merupakan pertukaran O2 dan CO2 dari
aliran darah ke sel-sel tubuh.
PENGAMBILAN NAFAS
Dalam mengambil naas ke dalam tubuh dan membuang napas ke udara dilakukan dengan dua
!ara pernapasan" yaitu #
a. $espirasi % Pernapasan Dada
Otot antar tulang rusuk luar berkontraksi atau mengerut &ulang rusuk terangkat ke atas$ongga
dada membesar yang mengakibatkan tekanan udara dalam dada ke!il sehingga udara masuk
ke dalam badan
b. $espirasi%Pernapasan Perut Ototdiragma pada perut mengalami kontraksi
Diaragma datar 'olume rongga dada menjadi besar yang mengakibatkan tekanan udara pada
dada menge!il sehingga udara pasuk ke paru-paru.
Proses Kimiawi Respirasi Pada Tubuh Manusia :
(. Pembuangan CO2 dari paru-paru #
) * )CO+ ---, )2CO+ ---, )2 * CO2
2. Pengikatan oksigen oleh hemoglobin #
)b * O2 ---, )bO2
+. Pemisahan oksigen dari hemoglobin ke !airan sel #
)bO2 ---, )b * O2
-. Pengangkutan karbondioksida di dalam tubuh #
CO2 * )2O ---, )2 * CO2
SALRAN PERNAPASAN
.ares anterior
$ongga hidung
/arin0
Larin0
&rakhea
1ronkhus
!" Nares anterior
2dalah saluran-saluran di dalam lubang hidung" dimana saluran itu bermuara ke
3estibulum 4rongga5 hidung.
'estibulum ini dilapisi dengan epitelium bergaris yang bersambung dengan kulit.
Lapisan nares anterior memuat sejumlah kelenjar sebaseus yang ditutupi oleh bulu
kasar.
6elenjar-kelenjar ini bermuara ke dalam rongga hidung.
#" Ron$$a %idun$
Dilapisi dengan epitelium silinder dan sel spitel berambut yang mengandung sel !angkir
atau sel lendir sehingga permukaan nares basah dan berlendir.
7elaput lendir ini kaya akan pembuluh darah" yang bersambung dengan lapisan arin0
dan dengan semua sinus yang mempunyai lubang masuk dalam rongga hidung.
7e8aktu udara melalui hidung" udara di saring oleh bulu-bulu 43estibulum5 dan karena kontak
dengan permukaan lendir yang dilaluinya membuat udara menjadi hangat. Penguapan air dari
permukaan selaput lendir menyebabkan kondisi rongga hidung lembab. )idung
menghubungkan lubang-lubang sinus udara para nasalis yang masuk kedalam rongga hidung
dan lubang naso-lakrimal yang menyalurkan air mata 4ba8ah rongga nasalis5
&" Farin' (te)a)*
adalah pipa berotot yang berjalan dari dasar tengkorak sampai persambungannya dengan
usoagus. &erletak dibelakang hidung 4naso-arin05" dibelakang mulut 4oro-arin05 dan di
belakang larin0 4arin0-laringeal5
+" Larin' (ten$$oro)an*
&erletak didepan bagian terendah arin0" memisahkannya dari kolumna 3ertbra ser3ikalis dan
masuk ke dalam trakhea di ba8ahnya.
9. &erdiri atas kepingan tulang ra8an yang diikat bersamaan oleh ligamen dan membran.
:. ;ang terbesar diantaranya tulang ra8an tiroid depannya terdapat benjolan
subkutaneus 4jakun5.
<. &ulang ra8an krikoid terletak diba8ah tiroid berbentuk lingkaran lengkap
=. &ulang ra8an lainnya ialah kedua tulang kra8an aritenoid 4belakang krikoid5" tulang ra8an
kuneiorm dan kornikulata.
>piglottis berupa katup tulang ra8an" membantu menutup larin0 se8aktu menelan. Larin0
dilapisi selaput lendir yang sama seperti yang terdapat didalam trakea" ke!uali pita suara dan
bagian epiglottis. Pita suara terletak di dalam larin0 4&.$. tiroid sampai &.$. aritenoid5.
?erakan pada &.$. aritenoid otot laringeal pita suara ditegangkan atau dikendorkan udara
melalui glottis suara dihasilkan. &ulang ra8an pada larin0 mengatur suara dan menutup lubang
atas se8aktu menelan. &rakhea 41atang tenggorok5. &rakea adalah tuba yang memiliki
diameter sekitar 2@-29 mm dan panjang sekitar A !m. &rakea terletak dari laring ke bronkus
utama yang merupakan jalan masuk udara menuju paru-paru.
&ersusun oleh jaringan otot" tulang ra8an 4agar trakea tetap terbuka5" serta selaput lendir
4epitelium bersilia5. 7ilia bergerak atas kearah larin0 menyebabkan debu dan butiran halus
lainnya yang masuk dalam pernapasan dapat dikeluarkan. Di dalam rongga dada" trakea
ber!abang menjadi dua !abang tenggorok 4bronkus5. Di dalam paru-paru" !abang tenggorok
ber!abang-!abang lagi menjadi saluran yang sangat ke!il disebut bronkiolus. Bjung bronkiolus
berupa gelembung ke!il yang disebut gelembung paru-paru 4al3eolus5.
Paru,paru
Caringan paru elastik" berpori dan seperti spons. Paru-paru terletak di dalam rongga dada.
1erbentuk keru!ut dan terdiri ada dua buah yaitu paru-paru kanan dan paru-paru kiri. Paru-paru
kanan terdiri atas tiga lobus 4belahan5 yang disebabkan oleh isura yaitu lobus atas" tengah dan
ba8ah. 7edangkan paru-paru kiri terdiri atas dua lobus yaitu lobus atas dan ba8ah.
7etiap lobus tersusun atas lobula. Pipa ke!il bronkhial masuk kedalam setiap lobula yang
berakhir menjadi kantong udara paru-paru 4al3eolus5. 2l3eolus dalam paru-paru jumlahnya
sangat banyak" lebih kurang +@@ juta al3eolus. Luas permukaan seluruh al3eolus diperkirakan
(@@ kali lebih besar daripada permukaan tubuh. 2l3eolus dikekelingi pembuluh-pembuluh
kapiler darah dan pertukaran gas terjadi.
Pembuluh darah dalam paru-paru.
2rteri pulmonalis memba8a darah yang sudah tidak mengandung oksigen dari 3entrikel kanan
jantung ke paru-paru saluran bronkhial arteriola kapiler dinding al3eoli diusi pertukaran gas
kapiler paru-paru bersatu pembuluh darah lebih besar 3ena pulmonaris meninggalkan paru-
paru memba8a darah berisi oksigen ke atrium jantung kiri aorta seluruh tubuh.arteri
bronkhialis memba8a darah yang kaya oksigen dari aorta torasika ke paru-paru guna memberi
makanan dan mengantarkan oksigen kedalam jaringan paru-paru.
2rteri pulmonalis memba8a darah yang sudah tidak mengandung oksigen dari 3entrikel kanan
jantung ke paru-paru saluran bronkhial arteriola kapiler dinding al3eoli diusi pertukaran gas
kapiler paru-paru bersatu pembuluh darah lebih besar 3ena pulmonaris meninggalkan paru-
paru memba8a darah berisi oksigen ke atrium jantung kiri aorta seluruh tubuh.2rteri
bronkhialis memba8a darah yang kaya oksigen dari aorta torasika ke paru-paru guna memberi
makanan dan mengantarkan oksigen kedalam jaringan paru-paru.

6arbondioksida hasil buang metabolisme menembus membran al3eoler-kapiler dari kapiler
darah ke al3eoli
pipa bronkhial dan trakea keluar melalui mulut dan hidung.
>mpat proses yang berhubungan dengan pernapasan pulmoner 4pernapasan e0terna5 #
(. 'entilasi pulmorter atau gerak pernapsan yang menukar udara dalam al3eoli dengan
udara luar
2. 2rus darah melalui paru-paru
+. Distribusi arus udara dan arus darah sedemikian sehingga jumlah tepat dari setiapnya
dapat men!apai semua bagian tubuh.
-. Diusi gas yang menembus membran pemisah al3eoli dan kapiler. CO2 lebih mudah
berdiusi daripada O2.
Pernapasan jaringan atau pernapasan internal.
Darah yang telah menjenuhkan hemoglobin dengan oksigen 4oksihemoglobin5 mengintari tubuh
kapiler oksigen dilepaskan kedalam jaringan dan sebgai gantinya darah akan berikatan dengan
karbondioksida sebagai hasil buangan oksigen.
6apasitas Paru-paru
Bdara yang keluar masuk paru-paru pada 8aktu melakukan pernapasan biasa disebut udara
pernapasan 4udara tidal5. 'olume udara pernapasan pada orang de8asa lebih kurang 9@@ ml
Bdara yang dapat masuk setelah mengadakan inspirasi biasa disebut udara komplementer"
3olumenya lebih kurang (9@@ ml.Bdara yang dapat dikeluarkan setelah ekspirasi biasa disebut
udara suplementer" 3olumenya lebih kurang (9@@ ml.
Ke-epatan dan pen$enda.ian pernapasan
Mekanisme pernapasan diatur dan dikendalikan oleh dua aktor utama #
!" Pen$enda.ian o.eh sara/
Pusat pernapasan ialah pusat otomatik dalam medula oblongata yang mengeluarkan impuls
eeren ke otot pernaasan.
impuls D radi0 sara ser3ikalis impuls sara renikus diaragma
bagian yang lebih rendah pada sumsum belakang sara interkostalis otot interkostalis D
kontraksi ritmik
otot diaragma 4kira-kira lima belas kali setiap hari5.
#" Pen$enda.ian sara/ )imiawi
aktor utama dalam pengendalian dan pengaturan rek8ensi" ke!epatan dan dalamnya gerakan
pernaasan. Pusat pernapasan didalam sumsum sangat peka pada reaksi kadar alkali darah.
6arbondioksida adalah produk asam dari metabolisme" dan bahan kimia yang asam ini
merangsang pusat pernapasan untuk mengirim keluar impuls sara yang bekerja atas otot
pernaasan.
+. >mosi" rasa sakit dan takut.
-. Empuls aeren.
9. Pengendalian se!ara sadar.
a" %idun$
%idun$ ber/un$si sebagai a.at
pernapasan dan indra pembau. )idung terdiri atas lubang hidung" rongga hidung" dan ujung
rongga hidung. $ongga hidung memiliki rambut" banyak kapiler darah" dan selalu lembap
dengan adanya lendir yang dihasilkan oleh selaput mukosa.
Di dalam rongga hidung" udara disaring oleh rambut rambut )e-i. (si.ia* dan selaput lendir
yang berguna untuk menyaring debu" melekatkan kotoran pada rambut hidung" mengatur suhu
udara pernapasan" maupun menyelidiki adanya bau. Pada pangkal rongga mulut yang
berhubungan dengan rongga hidung terdapat suatu katup yang disebut anak tekak. Saat
mene.an ma)anan ana) te)a) ini a)an teran$)at )e atas menutup rongga hidung sehingga
makanan tida) dapat masu) )e da.am ron$$a hidun$.
b. Faring
/aring merupakan persimpan$an 0a.an masu) udara dan makanan. /aring merupakan
persimpangan antara rongga mulut ke kerongkongan dengan hidung ke tenggorokan.
c. Laring
Larin$ disebut 0u$a pan$)a. ten$$oro) atau kotak suara. Laring terdiri atas tulang ra8an
yang membentuk jakun. Cakun tersusun atas tulang lidah" katup tulang ra8an" perisai tulang
ra8an" piala tulang ra8an" dan gelang tulang ra8an.
Pangkal tenggorok dapat ditutup oleh )atup pan$)a. ten$$oro)an (epi$.otis*. Pada 8aktu
menelan makanan" epi$.otis melipat ke ba8ah menutupi .arin$ sehingga ma)anan tida)
dapat masu) da.am .arin$. 7ementara itu" ketika bernapas epiglotis akan membuka. Pada
pangkal tenggorok terdapat selaput suara atau lebih dikenal dengan pita suara.
d. Trakea
Perhatikan ?ambar <.(. &rakea 4batang tenggorokan5 merupakan pipa yang panjangnya kira-
kira A !m. Tra)ea tersusun atas enam be.as sampai dua pu.uh -in-in,-in-in tu.an$ rawan
1an$ berbentu) 2. Cin!in-!in!in tulang ra8an ini di bagian belakangnya tidak tersambung
yaitu di tempat trakea menempel pada esoagus. )al ini berguna untu) mempertahan)an
a$ar tra)ea tetap terbu)a.
Cin!in-!in!in tulang ra8an diikat bersama oleh jaringan ibrosa" selain itu juga terdapat
beberapa jaringan otot. Tra)ea di.apisi o.eh se.aput .endir 1an$ dihasi.)an o.eh epite.ium
bersi.ia. 7ilia-silia ini bergerak ke atas ke arah laring sehingga dengan gerakan ini debu dan
butir-butir halus lainnya yang ikut masuk saat menghirup napas dapat dikeluarkan. 3i paru,
paru tra)ea ini ber-aban$ dua membentu) bron)us.
e. Bronkus
Bron)us merupa)an -aban$ batan$ ten$$oro)an 1an$ 0um.ahn1a sepasan$" yang satu
menuju ke paru-paru kanan dan yang satu lagi menuju ke paru-paru kiri. &empat per!abangan
ini disebut bi/ur)ase. 1ronkus mempunyai struktur serupa dengan trakea dan dilapisi oleh jenis
sel yang sama. 1ronkus yang ke kiri lebih panjang dan sempit serta kedudukannya lebih
mendatar daripada yang ke kanan. )al ini merupakan salah satu sebab mengapa paru,paru
)anan .ebih mudah terseran$ pen1a)it. 1ronkus sebelah kanan ber!abang menjadi tiga
bronkiolus" sedangkan bronkus sebelah kiri ber!abang menjadi dua bronkiolus.
f. Bronkiolus
Bron)io.us merupa)an -aban$ dari bron)us" dindingnya lebih tipis dan salurannya lebih
ke!il. 7emakin ke!il salurannya" semakin berkurang tulang ra8annya dan akhirnya tinggal
dinding ibrosa dengan lapisan silia. 7etiap bronkiolus terminal 4terakhir5 bermuara ke dalam
seberkas kantung-kantung ke!il mirip anggur yang disebut a.4eo.us.
g. Alveolus
A.4eo.us merupa)an sa.uran a)hir dari a.at pernapasan 1an$ berupa $e.embun$,
$e.embun$ udara. Dindingnya tipis" lembap" dan berlekatan erat dengan kapiler-kapiler darah.
2l3eolus terdiri atas satu lapis sel epitelium pipih dan di sinilah darah hampir langsung
bersentuhan dengan udara. 2danya a.4eo.us memun$)in)an ter0adin1a per.uasan daerah
permu)aan yang berperan penting dalam pertu)aran $as 5# dari udara bebas )e se.,se.
darah dan 25# dari se.,se. darah )e udara. Perhatikan ?ambar <.2 berikut.
h. Paru-Paru
Paru,paru ada dua dan merupa)an or$an pernapasan utama. Paru-paru terletak dalam
rongga dada. Letaknya di sebelah kanan dan kiri serta di tengahnya dipisahkan oleh jantung.
Caringan paru-paru mempunyai si/at e.asti)6 berpori6 dan seperti spon. 2pabila diletakkan di
dalam air" paru-paru akan mengapung karena mengandung udara di dalamnya.
Paru,paru diba$i men0adi beberapa be.ahan atau .obus. Paru-paru kanan mempunyai tiga
lobus dan paru-paru kiri dua lobus. Setiap .obus tersusun atas .obu.a. Paru-paru dilapisi oleh
selaput atau membran serosa rangkap dua disebut p.eura. Di antara kedua lapisan pleura itu
terdapat e)sudat untuk meminyaki permukaannya sehingga men!egah terjadinya gesekan
antara paru-paru dan dinding dada yang bergerak saat bernapas. Dalam keadaan sehat kedua
lapisan itu saling erat bersentuhan. Namun da.am )eadaan tida) norma.6 udara atau -airan
memisah)an )edua p.eura itu dan ruan$ di antaran1a men0adi 0e.as.
&ekanan pada rongga pleura atau intratoraks lebih ke!il daripada tekanan udara luar 4F +G-
mm)g5. Di bagian dalam paru-paru terdapat gelembung halus yang merupakan perluasan
permukaan paru-paru yang disebut al3eolus dan jumlahnya lebih kurang +@@ juta buah. Dengan
adanya al3eolus" luas permukaan paru-paru diperkirakan men!apai (:@ m2 atau (@@ kali lebih
luas daripada luas permukaan tubuh.
2nda telah mengingat kembali berbagai ma!am organ-organ penyusun sistem pernapasan
pada manusia. Pada manusia" organ pernapasan utamanya adalah paru-paru 4pulmo5 dan
dibantu oleh alat-alat pernapasan lain. 7a.ur udara pernapasan untu) menu0u se. se. tubuh
ada.ah #
ron$$a hidun$ 89 /arin$ (ron$$a te)a)* 89 .arin$ 89 tra)ea (batan$ ten$$oro)* 89
bron)us 89 a.4eo.us 89 se.,se. tubuh"
Demikian artikel H5r$an Pernapasan Manusia H ini saya susun" artikel ini saya ambil dari
4 17> 5#
1iologi 6elas EI karangan Purnomo" 7udjino" &rijoko" 7u8arni hadisusanto.
1iologi 7M2 % M2 6elas EI karangan 7iti .ur $o!hmah " 7ri Jidayati " Meirina 2ri
1iologi untuk 7M2 % M2 6elas EI Program EP2 karangan /aidah $a!hma8ati " .urul Briah "2ri
Jijayati
Praktis 1elajar 1iologi 2 6arangan /i!tor / " Moekti 2.
oleh:
nama: ulina sari
kls:viii
3
guru pemb: laila
smp n 6 lhokseumawe
tahun ajaran 2012-2013