Aylesbury duck adalah bebek peliharaan yang berasal dari Aylesbury, Buckinghamshire,

Inggris. Menurut asumsi saya bebek ini merupakan galur murni, karena sama sekali tidak
ada literatur yang menyatakan asal-usul bebek ini. Selain itu mungkin pada waktu itu
masyarakat masih belum mengenal sistem recording. Dulu bebek jenis ini dipelihara untuk
diambil dagingnya serta untuk fancy. Awal mula pengembang biakanbebek ini adalah
pada sekitar abad ke-18, karena pada waktu itu banyak permintaan bulu putih untuk filler
selimut. Pembiakan selektif baru dilakukan pada abad ke 19. Saat ini masih ada beberapa
peternak yang mengembangkan Aylesbury duck, walaupun ada yang menyebutkan bahwa
darah aylesbury duck yang ada saat ini sudah tidak murni lagi.
Ciri-ciri Aylesbury Duck :
Warna bulu : putih
Warna paruh : merah muda (pure)
Warna kaki : kuning terang
Tubuh : tegak
Bobot : Jantan (4,5-5,4 kg) Betina (4,1-4,5 kg)
















Pustaka :
http://beautyofbirds.com/aylesburyducks.html
https://www.omlet.co.uk/breeds/ducks/aylesbury/
http://en.wikipedia.org/wiki/Aylesbury_duck

Itik Alabio adalah itik asli kalimantan, diperkirakan itik ini adalah hasil persilangan dari
itik peking dan itik lokal kalimantan selatan. Alabio adalah nama sebuah daerah di
Kalimantan Selatan. Sebenarnya yang banyak menghasilkan itik adalah di Desa Mamar,
Tegalsari, namun itik-itik banyak yang dipasarkan di Alabio. Maka itik ii lebih banyak
dikenal sebagai itik Alabio. Itik alabio merupakan itik petelur yang produktif dengan ciri-
ciri sebagai berikut :
Bentuk tubuh segitiga dan membentuk sudut 60 dengan tanah
Bentuk kepala kecil dan membesar kebawah
Warna bulu itik betina kuning keabuabuan dengan ujung bulu sayap, ekor, dada,
leher dan kepala agak kehitaman
Warna bulu itik jantan abu-abu kehitaman dab pada ujung ekor terdapat bulu yang
melengkung keatas
Warna paruh dan kaki kuning
Aylesbury Duck Betina

Aylesbury Duck Jantan

Produksi telur 130 butir/tahun (tradisional) dan 200-250 butir (intensif) dengan
bobot 65-70 gr/butir, warna hijau keabu-abuan dan relatif lebih kecil dari ukuran
telur itik lainnya
Berat jantan 1,8-2 kg dan Betina 1,6-1,8 kg




Pustaka :
Suharno, Bambang, Khairul Amri. 2010. Panduan Beternak Itik Secara Intensif. Penebar
Swadaya. Jakarta.