Anda di halaman 1dari 7

TUGAS INDIVIDU

Mata Kuliah : Statistik Bisnis 2


Nama Dosen : Nahiruddin, S.Si., M.Si.
LAPORAN ANALISIS DISKRIMINAN

Disusun Oleh:
NUR ACHFIAH BUDHI ARTHA (45213059)
PROGRAM ALIH JENJANG S1 TERAPAN
ADMINISTRASI BISNIS

JURUSAN ADMINISTRASI NIAGA


PROGRAM STUDI ADMINISTRASI BISNIS
POLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG
2013

Laporan Analisis Discriminant


Identifikasi Variabel Diskriminan
Kriteria Pengujian Hipotesis
P_Value < 0.05 berarti H0a ditolak
P_Value > 0.05 berarti H0a diterima
Tests of Equality of Group Means
Wilks'
NPM
ROA
ROE
QR

Lambda
,484
,487
,508
,505

F
29,808
29,539
27,069
27,432

df1

df2
1
1
1
1

28
28
28
28

Sig.
,000
,000
,000
,000

Variabel NPM
P_value NPM 0.000 < 0.05, berarti H0a ditolak.
Variabel NPM dapat digunakan untuk mengedintifikasikan perusahan manufaktur dan
perbankan.
Variabel ROA
P_value ROA 0.000 < 0.05, berarti H0a ditolak.
Variabel ROA dapat digunakan untuk mengedintifikasikan perusahan manufaktur dan
perbankan.
Variabel ROE
P_value ROE 0.000 < 0.05, berarti H0a ditolak.
Variabel ROE dapat digunakan untuk mengedintifikasikan perusahan manufaktur dan
perbankan.
Variabel QR
P_value QR 0.000 < 0.05, berarti H0a ditolak.
Variabel QR dapat digunakan untuk mengedintifikasikan perusahan manufaktur dan
perbankan.

KRITERIA NILAI VARIABEL DISKRIMINAN


Kriteria nilai variabel dikatakan baik jika memiliki nilai
Canonical Correlation > 0.50 atau 50%.
Eigenvalues
Canonical
Function
1

Eigenvalue
1,080(a)

% of Variance
100,0

Cumulative %
100,0

Correlation
,721

a First 1 canonical discriminant functions were used in the analysis.


Nilai Canonical Correlation = 0.721 atau 72.1 %.
Nilai Canonical Correlation = 0.721 > 0.50, berarti bahwa kelompok perusahaan manufaktur
dan perbankan dapat dijelaskan oleh variabel diskriminan sebesar 72,1% dan sisanya
( 27,9%) dijelaskan oleh variabel tersebut (NPM, ROA, ROE, dan QR).
PERBEDAAN RATA-RATA VARIABEL
Rata-rata variabel ddiskriminan secara bersama-sama berbeda jika p_value (sig) < 0.05
.
Wilks' Lambda

Test of

Wilks'

Function(s)

Lambda
,481

Chi-square
19,047

df
4

Sig.
,001

Output di atas ini menunjukkan bahwa nilai P_value = 0.001 < 0.005.
Maka nilai rata-rata rasio NPM, ROA, ROE, dan QR kelompok perusahaan (manufaktur dan
perbankan) secara bersama-sama berbeda.

FUNGSI DISKRIMINAN DAN KLASIFIKASI


Canonical Discriminant Function Coefficients

NPM
ROA
ROE
QR
(Constant)

Function
1
38,496
-9,667
-1,764
-,170
-2,016

Unstandardized coefficients
Output tersebut dapat dibentuk menjadi fungsi diskriminan sebagai berikut:
D = -2,016 + 38,496NPM 9,667ROA 1,764ROE 0,170QR
Standardized Canonical Discriminant Function Coefficients

NPM
ROA
ROE
QR

Function
1
2,987
-1,513
-,416
-,079

Digunakan untuk mengetahui variabel diskriminan mana yang paling penting untuk
membedakan kelompok. Nilai yang paling penting untuk memprediksi perbedaan
dapat diurutkan berdasarkan nilai function coefficients sbb:
1. NPM = 2,987
2. QR = -,079
3. ROA = -1,513
4. ROE = -,416

KLASIFIKASI RATA-RATA
Classification Results(b,c)
Predicted Group
PERUSAHAAN

Membership
1

Original

Cross-

Count 1
2
%
1
2
Count 1

validated(a

Total

12
2
80,0
13,3

3
13
20,0
86,7

15
15
100,0
100,0

12

15

2
80,0
13,3

13
20,0
86,7

15
100,0
100,0

)
%

2
1
2

a Cross validation is done only for those cases in the analysis. In cross validation, each
case is classified by the functions derived from all cases other than that case.
b 83,3% of original grouped cases correctly classified.
c 73,3% of cross-validated grouped cases correctly classified.
Berdasarkan output pada clasification results menunjukkan bahwa kelompok (manufkatur)
dengan 15 perusahaan ternyata 3 diantaranya masuk kalsfikiasi kelompok 2. Sedangkan 15
perusahaan kelompok 2 (perbankan) ternyata 13 diantaranya masuk ke dalam klasifikasi
kelompok 1. Perusahaan pada kelompok 1 dimasukkan ke dalam klasifikasi kelompok 2
karena memiliki nilai rata-rata rasio pada variabel diskriminan lebih mendekati kelompok 2.
Nilai kemampuan analisis diskriminan mengklasifikasikan kelompok sebesar 83,3%. Hal itu
dapat dilihat pada penjelasan tabel paling bawah di output tabel clasifiation results.

ANALISIS DISKRIMINAN MENGGUNAKAN METODE STEP WISE


Group Statistics

Perusah
aan
1

Total

Mean
.2067
.4647
.6787
1.1267
.0573
.1540
.2307
.2733
.1320
.3093
.4547
.7000

NPM
ROA
QR
QR
NPM
ROA
QR
QR
NPM
ROA
QR
QR

Std.
Deviation
.14647
.19668
.29703
.89639
.07334
.10162
.15163
.42505
.13682
.22050
.32496
.81452

Valid N (listwise)
Unweighte Weighte
d
d
15
15.000
15
15.000
15
15.000
15
15.000
15
15.000
15
15.000
15
15.000
15
15.000
30
30.000
30
30.000
30
30.000
30
30.000

Tabel Group Statistics di atas menerangkan bahwa kasus yang dianalisis ada 30 responden.
15 responden memberi perusahaan 1 dan 15 memberi perusahaan 2.
Stepwise Statistics
Variables Entered/Removed(a,b,c,d)
Step

Entered
Statistic

ROA

.487

df1

df2
1

Wilks' Lambda
df3
Statistic
28.000
29.539

Exact F
df1
1

df2
28.000

At each step, the variable that minimizes the overall Wilks' Lambda is entered.
a Maximum number of steps is 8.
b Minimum partial F to enter is 3.84.
c Maximum partial F to remove is 2.71.
d F level, tolerance, or VIN insufficient for further computation.
Berdasarkan hasil dari proses stepwise method didapatkan satu variabel yang signifikan dari
4 variabel yakni variable ROA karena nilai signifikannya 0,000 lebih kecil dari 0,05.
Summary of Canonical Discriminant Functions
Kriteria nilai variabel dikatakan baik jika memiliki nilai
Canonical Correlation > 0.50 atau 50%.
Eigenvalues
Functio
n
1

Eigenvalu
e
1.055(a)

% of
Cumulative Canonical
Variance
%
Correlation
100.0
100.0
.717

Sig.
.000

a First 1 canonical discriminant functions were used in the analysis.


Dari tabel di atas, diperoleh nilai canonical correlation sebesar 0,717 bila di kuadratkan (0,
717 x 0, 717) = 0.514, artinya 51,40% varians dari variabel independen (kelompok).

Anda mungkin juga menyukai