Anda di halaman 1dari 7

BAB 1

1. Jelaskan hubungan antara theori Doppler dengan Expanding


Theori dan Big Bang Theori !
2. Bagaimana cara menghitung umur alam semesta ! Berapa
umurnya.
3. Apa yang sdr ketahui ttg :
a. meteor besi
b. meteor stoney
4. Buktikan bahwa meteor besi tidak mengandung unsur radioaktif
5. Sebutkan beberapa gagasan tentang sistem matahari dan
jelaskan masing-masing.
BAB 2
1. Mengapa hukum-hukum fisika dapat digunakan untuk
mengetahui sifat-sifat bumi ?
Fisika merupakan salah satu bagian dari Ilmu Pengetahuan
Alam atau dikenal dengan sains. Sains merupakan cabang
pengetahuan yang berawal dari fenomena alam. Sains didefinisikan
sebagai sekumpulan pengetahuan tentang obyek dan fenomena alam
yang diperoleh dari hasil pemikiran dan penyelidikan ilmuwan yang
dilakukan dengan keterampilan bereksperimen dengan menggunakan
metode ilmiah.
Fisika berhubungan dengan materi dan energi, dengan hukum-
hukum yang mengatur gerakan partikel dan gelombang, dengan
iteraksi antar partikel, dan dengan sifat-sifat molekul, atom dan inti
atom, dan dengan sistem berskala lebih besar seperti gas, zat cair, zat
padat. Beberapa orang menganggap fisika sebagai sains atau ilmu
pengetahuan yang fundamental karena merupakan dasar dari semua
bidang sains lain.
Dengan demikian, pada hakikatnya sains atau fisika
merupakan ilmu pengetahuan tentang gejala alam yang dapat
digunakan untuk mengungkap sifat-sifat bumi, yang dituangkan
berupa fakta, konsep, prinsip dan hukum yang teruji kebenarannya
dan melalui suatu rangkaian kegiatan dalam metode ilmiah.

2. Bagaimana peristiwa gempa bumi dpt digunakan utk mengetahui
ttg keadaan ruangan di dalam bumi ?
JAWAB :
Getaran gempa bumi menimbulkan 2 tipe gelombang yang
saling tegak lurus, dengan kecepatan yg tidak sama.
a. gelombang primer (P), analog dengan gelombang bunyi di
udara. Merambat dengan cepat, tercatat di seismograf.
b. gelombang sekunder (S), analog dengan gelombang cahaya.
Merambat lebih lambat. Vibrasinya tegak lurus thd gel P.
Terdeteksi di seismograf dengan waktu yg berbeda.

Kecepatan gelombang merupakan fungsi dari kedalamnya (Gmb.2.1)

14

P
12


10


8
s

6


4
0 2000 4000 6000

Gmb.2.1. Kecepatan (km/det) vs kedalaman (km)

Mendatar = kedalaman
Vertikal = kecepatan

3. Interpretasi dari data apa saja yg digunakan utk mengetahui
struktur internal bumi ?
4. Jelaskan bagaimana struktur internal bumi ?
Struktur internal Bumi tersusun dari:
A. Kerak Bumi (Crust):Kerak Bumi merupakan lapisan paling luar
dan paling tipis. Kerak bumi terdiri dari dua jenis, yaitu kerak
benua dan kerak samudra.
B. Mantle:Mantel berada di bawah langsung dari kerak bumi.Mantel
terdiri dari upper mantle dan lower mantle. Upper mantle terdiri
dari:
-Litosfer:Lapisan litosfer meliputi kerak bumi hingga astenosfer
dengan ketebalan mencapai 100 km. Lapisan ini relatif dingin
sehingga memiliki batuan yang bersifat keras. Litosfer juga
merupakan zona gempabumi, pembentukan pegunungan, gunung api
dan continental drift.
-Astenosfer:Kedalaman astenosfer berkisar 75 hingga 125 km.
Astenosfer bersifat plastik dan lemah dengan densitas rendah.
C. Inti Bumi (Core):Inti bumi merupakan bagian bumi yang paling
dalam. Core berbentuk bulat dengan radius 3470 km dan tersusun
dari besi dan nikel. Inti bumi dapat dibagi menjadi dua, yaitu inner
core dan outer core. Inner core bersifat padat dan memiliki
densitas sekitar 13 gr/cm3 dengan radius 1220 km. Sedangkan
outer core bersifat cair dan memiliki densitas 11 gr/cm3. Outer
core mengelilingi inner core dengan ketebalan rata-rata 2250 km
5. Akibat dari pengaruh temperatur dan tekanan pada mineralogi
pirolit menyebabkan 4 kelompok kristal yg berbeda . Jelaskan
dan sebutkan!
a.olivin dan amphibol .amphibol
b.olivin + Al miskin piroksin + plagioklas...plagioklas pirolit
c.olivin + Al kaya piroksin + spinel.piroksin pirolit
d.olivin + Al miskin + garnet...garnet pirolit
6. Bagaimana terjadinya medan magnit bumi ?
Banyak teori yang menjelaskan tentang proses adanya magnet
bumi salah satu teorinya yaitu "Dynamo theory", teori ini cukup rumit
dan melibatkan persamaan matematika yang cukup rumit, pertama
diajukan oleh Joseph Larmor pada tahun 1919. Kurang lebih teori ini
menyebutkan bahwa di dalam perut bumi terdapat besi dalam wujud
cair yang bertindak sebagai objek yang sangat konduktif, disebut
sebagai dinamo (dynamo) berfungsi menghasilkan kembali
(regenerate) medan magnet di dalam dirinya sendiri. cairan panas ini
mengalir di dalam bumi karena perputaran bumi sejak terbentuknya
tata surya. Pada kasus ini medan magnet diyakini dihasilkan dari
konveksi dari besi cair, di dalam cairan inti bagian luar, sejalan dengan
efek corioli (Coriolis effect) yang disebabkan oleh rotasi planet yang
mengarahkan arus bergulung sejajar dengan kutub utara-selatan. saat
cairan konduktif mengalir, arus listrik akan terinduksikan, yang
kemudian kembali menghasilkan medan magnet yang lain. saat medan
magnet ini menguatkan medan magnet yang sebelumnya, dinamo
terbentuk dan menjadi stabil. Jadi, Medan magnet bumi berasal dari
reaksi antara inti dalam bumi, inti dalam itu sendiri merupakan logam
padat dan inti luar berupa materi cair yang sebagian besar'a adlh
logam. Kedua inti ini masing-masing berputar berlawanan arah. Inti
dalam berotasi dan inti luar ber-revolusi mengelilingi inti dalam
dengan arah yang berlawanan. sumbu putar keduanya adalah garis
utara magnet, pusat bumi, dan selatan magnet. Gesekan antar logam
(kedua inti tersebut) ini yang menghasilkan medan magnet bumi.

7. Apa saja akibat pengaruh gelombang seismik ?
Gelombang seismik adalah rambatan energi yang disebabkan
karena adanya gangguan di dalam kerak bumi, misalnya
adanya patahan atau adanya ledakan. Energi ini akan merambat ke
seluruh bagian bumi dan dapat terekam oleh seismometer.Efek yang
ditimbulkan oleh adanya gelombang seismik dari gangguan alami
(seperti: pergerakan lempeng (tektonik), bergeraknya patahan,
aktivitas gunung api (vulkanik), dsb) adalah apa yang kita kenal
sebagai fenomena gempa bumi.


BAB 3
1. Apa manfaat hukum termodinamika dalam geokimia ?
JAWAB :
a. memberi pendekatan pada maaslah : stabilitas, kesetimbangan,
perubahan kimia.
b. memprediksi pada masa lalu (dng ekstrapolasi)
c. dapat mengetahui suatu perubahan geologis yg tdk dapat
dilakukan di laboratorium.
Contoh : mempelajari stabilitas jadeite, NaAlSi2O6

NaAlSi3O8 NaAlSi2O6 + SiO2 .. reaksi 1
Albit Jadeite Kuartz

NaAlSiO4 + NaAlSi3O8 NaAlSi2O6 . Reaksi 2
Nephelin Albit Jadeite

NaAlSiO4 + SiO2 NaAlSi2O6 . Reaksi 3
Nephelin Kuartz Jadeite

Pada t=25
0
dan P=1atm , reaksi 1 cenderung beralih dari kanan
ke kiri (berarti jadeite tidak terbentuk) . reaksi 2 dan 3 beralih dr
kiri ke kanan, dng pembentukan jadeite.
Hal tersebut terjadi reaksi di alam. Di laboratorium tidak dapat
dibuat, karena melibatkan :
a. energi aktivasi
b. tingkat reaksi.

2. Dimana(dalam hal apa) hukum termodinamika I diterapkan ?
3. Walaupun mineral jadeite dapat terjadi secara alami, tetapi
pembuatan mineral jadeite di laboratorium sulit dilakukan.
Mengapa hal ini dapat terjadi ? Jelaskan !
4. Jelaskan , bagaimana proses perubahan olivin menjadi piroksen
?
5. Apa perbedaan antara kristal dengan gelas ?
Perbedaan penting adalah bahwa dalam bentuk Kristal atom
tersusun dalam jaringan periodic secara simetris, sedangkan dalam
gelas derajad orientasinya dan periodisitasnya sangat lebih rendah.

6. Sifat geometri muka kristal ditentukan oleh apa ?
Sifat geometri muka Kristal ditentukan dari struktur
internalnya, penyusun atom atau molekulnya.

7. Bagaimana penemuan difraksi sinar X terhadap kristal ?
Dalam penemuan itu menunjukkan bahwa dalam tingkatan
Kristal ada keteraturan, sistematika penyusun atom. Penyusun atom
secara besar-besaran menentukan sifat fisika dan sifat kimia senyawa
Kristal dan menjadi suatu cirri-ciri fundamental.

Anda mungkin juga menyukai