Anda di halaman 1dari 25

MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.

!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala


Bagian 1
Sain Mikr%&i%l%'i
Mikrobiologi merupakan bidang ilmu yang mempelajari tentang mikroorganisme.
Mikroorganisme terdiri atas berbagai grup dalam jumlah yang cukup besar, dan dibagi ke
dalam tiga kelompok utama yaitu:
1. Eukariot
2. Bakteria
3. Archaea
Mikroorganisme sangat berperan dalam kehidupan, mereka mebentuk komposisi
atmosir dan lingkungan kita. !ebagian dari mereka dapat menimbulkan penyakit dan
merusak bahan makanan, namun demikian, sebagian dari mereka berperan sebagai
penghasil berbagai produk kesehatan "seperti #itamin dan antibiotik$ dan makanan
"seperti tempe dan roti$.
Lingkup Mikrobiologi
%ingkup mikrobiologi cukup luas, hal ini tercermin dari keragaman yang dimiliki oleh
mikroorganisme dan pengaruh yang ditimbulkannya pada kehidupan dan lingkungan kita,
sehubungna dengan itu mikrobiologi dibagi atas:
1. Mikrobiologi umum
2. &enetika Mikroba
3. 'isiologi Mikroba
(. Mikrobiologi Molekuler
). Mikrobiologi *esehatan+kedokteran
,. Ekologi Mikroba
-. Mikrobiologi Makanan
.. Mikrobiologi /ndustri
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
Keragaman Mikroba
!ecara umum, mikroorganisme dibagi atas enam kelompok: bakteria, archae, alga,
ungi, proto0oa, dan #irus. Masing1masing kelompok berbeda satu dengan lainnya. 2anya
satu hal yang membuat mereka sama, yaitu ukurannya yang sangat kecil. Bentuk dan
ungsi masing1masing kelompok itu sangatlah berbeda, hal yang sama juga ditmui pada
semua makhluk hidup.
3erbedaan utama diantara kempok mikroorganisme tersebut adalah struktur selnya.
Bakteri dan archae termasuk dalam kelompok yang disebut prokariot. !elnya tidak
memiliki struktur membran yang berungsi sebagai pembatas. Berbeda dengan alga,
ungi, dan proto0oa, seperti juga tumbuh1tumbuhan dan he4an termasuk ke dalam
kelompok eukariot. Mikroorganisme yang termasuk kedalam kelompok eukariot
memiliki inti sel yang memiliki membran dan struktur1struktur lain sel yang disebut
organel. 5irus merupakan organisme yang aselular "acellular$ yaitu bukan sel. !ecara
keseluruhan #irus adalah paket kecil asam nukleat yang terbungkus oleh suatu mantel
yang secara umum dibentuk oleh protein. 6abel diba4ah ini menjelaskan tentang
beberapa siat1siat umum yang dimilikioleh masing1masing kelompok mikroorganisme.
Tabel 1. Kelompok mikroorganisme
Kelompok Jenis sel Fotosintesisa Bergerak Makroskopik
Bakteri 3rokariot 7a 7a 6idak
Archae 3rokariot 7a 7a 6idak
Alga Eukariot !emuanya 7a 7a
'ungi Eukariot 6idak 6idak 7a
3roto0oa Eukariot 6idak 7a 6idak
5irus Aselular 6idak 8o 6idak

Bak$eri
Bakteria dicirikan oleh ukuran dan struktur selnya yang prokariot. *ebanyakan
bakteri merupakan mikroorganisme bersel tunggal "unicellular$ dan berukurun kecil jika
dibanding terhadap mikroorganisme lain seperti proto0oa dan alga yang bersel tunggal
"&ambar 1.1$. !atu sel bakteri tertentu mempunyai ukuran kira1kira seper1seribu #olume
sel eukariot.
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
Bakteri memiliki bentuk yang beragam. *ebanyakan spesies bakteri berbentuk seperti
yang ditunjukkan pada &ambar 1.2. Ada yang berbentuk spiral, batang, ulir "helical$,$,
koma "comma bintang dan bahkan berbentuk segi empat. !ebagian bakteria dapat
(bergerak motile$, dan sebagian lagi tidak. !ebagian bakteria mendapatkan dilakukan oleh
Gambar 1.1. Berbagai Mikroorganisme dalam
Telaga. Ukuran ran sel protozoa dan alga lebih
besar disbanding yang lain
Gambar 1. Berbagai !enis bakteri dengan bentuk
yang berbeda"beda.
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
berbagai he4an. !edangkan yang lain energi dengan mencerna atau memproses senya4a1
energi senya4a organik "makanan$ seperti yang menggunakan cahaya melalui
otosintesa seperti yang dilakukan oleh berbagai tumbuhan. 9uga ada yang menggunakan
bahan1bahan anorganik, seperti sulur atau besi untuk menghasilkan energi. !ebagian
bakteri dapat berkembang+tumbuh pada temperatur serendah 12:
o
;, yaitu lebih rendah
dari titik beku air< yang lain dapat tumbuh dengan baik pada temperatur 11:
o
;, yaitu
lebih tinggi dari titik didih air. !ebagian bakteri dapat tumbuh dengan baik pada kondisi
yang lebih asam ketimbang pada kondisi yang kurang asam. =emikian pula, sebagian
bakteri dapat tumbuh dengan baik pada lingkungan yang sangat basa ketimbang pada
kondisi yang kurang basa.
Bakteri dapat menyebabkan penyakit dengan cakupan yang sangat luas, dari penyakit
akibat keracunan makanan dan bahan berracun, sampai pada penyakit siilis "syphilis$
dan tius "typhoid fever$.
(rhae
Archae ditentukan untuk pertama sekali sebagai salah satu kelompok mikroorganisme
adalah pada tahun sembilan belas tujuh puluhan. 9ika dipandang dari segi tampilannya,
archae mirip bakteri. Mereka merupakan sel prokariot dengan ukuran yang kecil, dan
biasanya bersel tunggal. *etika pertama sekali ditemukan, mereka dinamakan
archaebakteri "bakteri kuno$. !ebenarnya archaea sangat jauh hubungannya dengan
bakteri dibandingkan dengan keterkaitannya pada mikroorganisme eukariot. >leh
karenanya nama archaebakteri ditukar menjadi archae. Banyak dari archae dapat hidup
pada lingkungan yang untuk kebanyakan makhluk hidup lainnya merupakan tempat yang
mematikan, yaitu tempat yang sangat panas atau asam atau mengandung garam dengan
kosentrasi yang sangat tinggi. !alah satu kelompok utama dari archae dapat membentuk
metana "gas alam$. 2al ini dapat kita jumpai di berbagai telaga "ponds$ yang tenang
"tidak ada akti#itas$ dimana tercium gas metana hasil akti#itas mikrooganisme tersebut.
6idak ada dari archae yang bersiat patogen bagi manusia.
(l'a
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
Alga merupakan organisme yang eukariot yang dapat melakukan otosintesa seperti
tumbuh1tumbuhan. !eperti semua organisme eukariot, mereka memiliki sebuah nukleus
dan berbagai organel, termasuk chloroplast "struktur atau tempat terjadinya peristi4a
otosintsa$. Beberapa alga memiliki sel tunggal dan berukuran mikroskopik. 6etapi yang
lain terdiri dari banyak sel dan berukuran makroskopik "dapat dilihat tanpa bantuan
mikroskop$, lihat &ambar 1.3.

&anggang laut yang ber4arna coklat yang berukuran besar yang terdampar di pantai
lautan pasiik "&ambar 1.($ adalah salah satu contoh alga yang berukuran makroskopi.
Alga multi sel seperti itu tampak seperti tumbuh1tumbuhan tingkat tinggi, namun alga
tersebut tidak memiliki organ1organ yang khas sebagaimana yang dimiliki oleh tumbuh1
tumbuhan, seperti batang, akar, dan daun.
Alga1alga mikroskopik yang membentuk sekumpulan massa organisme la0im disebut
sebagai phytoplankton sering dijumpai disekitar permukaan laut dan air. 3hytoplankton
merupakan sumber utama rantai makanan akuatik "aquatic$.
)un'i
Gambar 1.#. $hytoplankton
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
>rganisme1organisme yang termasuk kedalam kelompok ungi adalah jamur, yeasts,
dan kapang "molds$. 'ungi merupakan mikroorganisme dengan struktur sel eukariot,
tidak melakukan otosintesa, dan berukuran mikroskopik dan makroskopik "&ambar 1.)$.
!ecara ekologi, peran mereka sangat penting karena mereka mampu menguraikan
"decompose$ organisme yang telah mati. Beberapa ungi bersiat patogen terhadap he4an
dan manusia. Bebera diantaranya dapat menyebabkan ineksi ringan, seperti penyakit
1: m
kurap. 7ang lain dapat menyebabkan ineksi yang mengancam kehidupan. Banyak ungi
bersiat patogen terhadap tumbuh1tumbuhan, seperti menimbulkan penyakit pada
tanaman jagung, kentang dan gandum.
*ebanyakan ungi tumbuh secara bercabang membentuk struktur yang disebut
mycelium. 7east merupakan ungi yang bersel tunggal. *apang merupakan ungi primiti
yang menimbulkan ineksi pada tanaman namun jarang terhadap manusia.
Gambar 1.%. &a' Fungi *+ider"%+hy$%n ,l%%su" berukuran mikroskopik
&b' Jamur ("ani$a "usarina, (ungi yang berukuran makroskopik.
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
a
&

-r%$%.%a
3roto0oa mempunyai arti ?he4an pertama@, seperti namanya, sekilas proto0oa tampak
seperti he4an. Mereka tidak melakukan otosintesa dan umumnya mampu bergerak
"&ambar 1.-$. Berbagai mikroorganisme yang termasuk golongan proto0oa antara lain
adalah kelas amuba "amoeba$ , bergerak menggunakan pseudopod yaitu suatu struktur sel
yang berbentuk pipa. *elas lain adalah 'ellagate dan ciliate yang dapat bergerak dengan
menggunakan struktur seperti rambut yang disebut lagella "struktur yang lebih panjang$
Gambar 1.) Fungi Trih%der"a har.ianu": a' *onidia &spora' dan "yeliu"+
b' Germinasi ,pora+ -' Massa Trih%der"a har.ianu" dalam bentuk pellet
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
atau celia "struktur yang sama, tetapi lebih pendek$. !emua proto0oa berukuran
mikroskopik, dan merupaka mikroorganisme dengan sel tunggal yang kompleks.
!ebagian proto0oa mempunyai banyak organel1organel intrasellular dengan bentuk dan
ungsinya yang hampir serumit jaringan "tissue$ yang dimiliki oleh organisme yang lebih
tinggi.
3roto0oa menimbulkan berbagai penyakit, diantaranya malaria dan sakit tidur
"tertidur dalam masa yang panjang$.
Gambar 1... $rotozoa Giardia La"&ia/ penyebab penyakit diare pada manusia
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
Bagian #
Ber&a'ai Me$%da dala" Mikr%&i%l%'i
!ama halnya dengan bidang1bidang ilmu sains lainnya, diperlukan berbagai metoda dan
peralatan untuk mempelajari, mendalami dan mengembangkan mikrobiologi. 3eralatan
utama yang sangat penting adalah mikroskop, disamping itu juga diperlukan berbagai
peralatan lain yang menunjang suatu eksperimen di laboratorium, seperti alat sterilisasi,
clean1bench dan lain1lain.
3ada bab ini kita akan mempelajari tentang berbagai jenis mikroskop dan cara
kerjanya. 9uga dipelajari metoda1metoda pengkulturan "culturing$, dan penyimpanan
"preserving$ mikroorganisme.
,taining
!tain adalah 0at 4arna yang digunakan untuk meningkatkan le#el contrast pada suatu sel
atau bagian1bagiannya, hal ini dilakukan dengan mengoleskan atau menuangkan 0at
4arna pada berbagai jenis sel. !ecara selekti 0at 4arna akan melekat pada sel tertentu
atau bagian1bagian tertentu dari sel.
Beberapa 0at 4arna disebut juga sebagai 0at 4arna penting "#ital stains$ dapat
langsung diteteskan pada setetes kultur yang berisi mikroorganisme hidup. *ebanyakan
0at 4arna lebih eekti jika dipakai pada mikroorganisme yang telah mati yang menempel
pada slide mikroskop.
$e0arnaan ,ederhana &si"+le s$ain'
Metoda ini menggunakan 0at10at 4arna dasar untuk me4arnai sel agar dapat terlihat. Aat1
0at 4arna tersebut me4arnai semua sel yang dapat menyerap 4arna tersebut.
$e0arnaan 1i(erensial &di,,eren$ial s$ain'
3e4arnaan cara ini bertujuan untuk dapat membedakan jenis1jenis mikroorganisme.
!ecara umum, prosedur pe4arnaan dierensial memerlukan sedikitnya tiga langkah:
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
3e4arnaan Btama "Primary staining$, pe4arnaan cara ini sama halnya dengan
pe4arnaan sederhana.
3enghapusan 0at 4arna "Destaining$ adalah suatu proses+perlakuan untuk
menghapus 0at10at 4arna yang melekat pada sel1sel tertentu yang telah dikenai
proses pe4arnaan utama.
;ounterstaining adalah penggunaan 0at 4arna yang lain untuk me4arnai sel1sel atau
bagian1bagian sel yang telah dikenai perlakuan destaining.
=ikenal dua jenis dierensial staining yang digunakan secara luas dalam mikrobiologi,
yaitu gram staining dan acid ast staining.
Gram ,taining
&ram staning membagi bakteri dalam dua kelompok, gram positive dan gram negative
"%ihat &ambar 3.2$
a
Gambar #. $rosedur gram staining
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
Prosedur Gram staining
%angkah 1:
3e4arnaan Btama "primary stain$: &entian 5iolet "dibuat dari #iolet kristal, alcohol,
ammonium oksalat, dan air$ dioles pada specimen bakteri yang melekat pada slide. Baik
gram positi maupun gram negati#e memberikan 4arna ungu.
%angkah 2:
Mordant: iodine digunakan untuk melekatkan 4arna, tanpa mengganggu
penampilan+bentuk sel.
%angkah 3:
3enghilangan 4arna "decolorization$: 0at "agen$ yang digunakan untuk decolori0ation
biasanya adalah etanol. Bila pada bakteri gram negati dioleskan+dibubuhkan etanol,
maka 4arna ungunya menjadi hilang, sedangkan bakteri gram positi tetap mempertahan
4arna tersebut.
%angkah (:
;ounterstain: 9ika 0at 4arna merah saranin dibubuhkan+dioleskan pada bakteri gram
negati decolori0ation maka 4arnanya berubah menjadi merah jambu, sedangkan jika
dibubuhkan pada bakteri gram positi 4arna menjadi sedikit lebih #iolet.
3erbedaan 4arna yang diserap antara bakteri gram positi dan gram negati#e
menjelaskan adanya perbedaan pada permukaan luar mereka.
(id ,as$/s$ainin'
3e4arnaan ini pertama sekali dipakai oleh 3aul Ehrlich pada tahun 1..2 untuk
mengindentiikasi mycobacterium tuberculosis. Bakteri ini penyebab penyakit
tuberklosis. Acid ast1staining menimbulkan 4arna hanya pada mycobacteria dan
beberapa actinomycetes. !ebab itulah mikroornisme ini disebut sebagai a-id (ast
ba-teria. !emua bakteri yang lain mengalami penghapusan 4arna "destaining$, namun
kehadiran mereka pada specimen dapat diketahui dengan counterstaining "&ambar 3.1:$.
Acid ast bacteria tidak mengalami destaining karena dinding luar "envelop$ sel bakteri
ini memiliki bahan seperti lilin "4aClike material$. !alah satu metoda acid1ast stain
adalah Aiel18eelsen stain.

MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
3rosedur Aiel18eelsen stain adalah sebagai berikut:
%angkah 1: 3e4arnaan uatma: ;arboluchsin "dibuat dari uchsin, enol, etanol dan air$
digunakan+dibubuhkan pada specimen yang melekat pada slide mikroskop. !emua sel
ber4arna merah.
%angkah 2:
Mordant: !lide dipanaskan dengan mengukus "steaming$ selama ) menit, perlakuan ini
menyebabkan 0at 4arna diserap ke dalam sel.
%angkah 3:
=ecolori0ation: larutan decolori0ing terdiri dari asam khlorida dalam etanol. %arutan ini
dibubuhkan pada slide, dan menghapuskan 0at 4arna merah dari seluruh sel kecuali acid1
ast bacteria.
%angkah (:
;ounterstain: Methylene blue dibubuhkan sebagai counterstain. Aat ini memberikan
4arna pada seluruh sel1sel decolori0ed bakteri sedangkan acid1ast bacteria tetap
ber4arna merah.
Gambar #/# 2-id Fast ,tain
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
,i(at"si(at *ahaya
;ahaya adalah bagian dari spektrum gelombang elektromaknetik yang kontinyu.
&elombang radio adalah gelombang panjang, terletak pada ujung spektrum ini "lihat
&ambar 3.1$, panjang gelombangnya dapat mencapai 2::: meter. ;ahaya gamma
terletak pada ujung yang lain dari spektrum ini, panjang gelombangnya lebih pendek dari
:,:1 nm, dan lebih kecil dari ukuran #irus. ;ahaya "retina mata kita sensiti terhadap
cahaya $ terletak di sekitar bagian tengah spektrum.

3anjang gelombang cahaya yang dapat dilihat berkisar antara (:: dan -:: nm. ;ahaya
biru memiliki panjang gelombang yang terpendek dan cahaya merah memiliki panjang
gelombang yang terpanjang. ;ahaya kuning dan hijau memiliki panjang gelombang yang
menengah. =engan jalan absorpsi atau reraksi, komponen1komponen 4arna yang
menyusun suatu cahaya dapat diketahui. /ntensitas suatu gelombang cahaya menyatakan
tinggi gelombang.
-e"an$ulan, -en'an$aran 0Trans"issi%n1, dan -enyera+an
Bila seberkas cahaya mengenai suatu benda "objek$ ada tiga hal yang dapat terjadi
yaitu: cahaya tersebut dipantulkan, dile4atkan "diantarkan$ yaitu cahaya menembusi dan
Gambar #.3 Berbagai $an!ang Gelombang *ahaya
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
mele4ati benda, atau diserap "absorpsi$, hal ini ditandai oleh perubahan pada panjang
gelombang akibat perpindahan seluruh atau sebagian energinya ke objek.
Mikroskop -ahaya
Mikroskop yang menggunakan cahaya tampak sebagai penerangan "illuminasi$ disebut
mikroskop cahaya "%ihat &ambar 3.)$
Gambar #.) Mikroskop -ahaya &-ompound mi-ros-ope'
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
Mikr%sk%+ ahaya: Ber&a'ai ara "enin'ka$kan k%n$ras
a b
Gambar #.. $embesaran pada mikroskop -ahaya &-ompound mi-ros-ope'4
a'. po0er rendah &1556'+ b'. po0er tinggi &3556'+ -'. dengan menggunakan minyak
&15556'
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala

- d
Menumbuhkan Mikroorganisme
*arena ukurannya yang sangat kecil dan berkembang dengan cepat, menyebabkan
mikroorganisme menjadi objek eksperimen yang sangat ideal. Milyaran organisme dapat
dijadikan objek penelitian dengan hanya menggunakan kultur sebanyak satu milliliter
saja. Bntuk melakukan eksperimen terhadap mikroorganisme, biasanya perlu
menumbuhkan mereka "culture$ di laboratorium.
*ultur Murni
Gambar #.7. $embesaran 15556/ dilihat dengan metoda mikroskopi yang berbeda.
a' Mikroskopi bidang terang b' mikroskopi (asa kontras -' mikroskopi bidang gelap d' mikroskopi
8omarsky
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
Banyak eksperimen dilaksanakan dengan menggunakan kultur murni "kumpulan
mikroorganisme di dalam media yang dikembangkan dari satu sel mikroorganisme
tertentu$. 9arang kita temui kultur yang murni di alam. =i lingkungan alam, misalnya di
dalam tanah, di air, atau bahkan dalam tubuh manusia, mereka merupakan kultur
campuran "berbagai mikroorganisme hidup bersama1sama pada satu tempat$. =engan
demikian kultur murni mesti di peroleh dengan suatu metoda tertentu.
Bntuk memperoleh suatu kultur murni diperlukan dua langkah proses. 3ertama,
bahan1bahan disterilisasi untuk melenyapkan+mematikan seluruh mikroorganisme yang
hadir. *edua, satu sel mikroba tunggal diisolasi dan ditumbuhkan "cultivate$ untuk
menghasilkan suatu koloni "clone, turunan1turunan dari organisme tunggal$.
,terilisasi
Mematikan atau melenyapkan seluruh mikroorganisme disebut sterilisasi "sterilization$.
!eluruh peralatan dan bahan1bahan yang digunakan untuk memperoleh kultur murni
mesti disterilisasi. 3eralatan yang dimaksud antara lain adalah: flask, tabung uji "test
tube$, petri dish, pipet, ka4at inokulasi "wire inoculating loop$. Bahan1bahan yang
dimaksud antara lain adalah media "bahan berbentuk cair atau padat yang berisi berbagai
nutrient yang diperlukan untuk pertumbuhan mikroorganisme$.
,terilisasi dengan panas
3anas sering digunakan untuk mensterilisasi seluruh bahan1bahan atau alat1alat yang
tidak rusak akibat temperature tinggi. Berapa tinggi suhu atau berapa lama 4aktu yang
diperlukan untuk sterilisasi bergantung pada sistim pemanasan yang dipakai, yaitu
pemanasan dengan kukus "moist heat$ atau pemanasan dengan o#en "dry heat$.
3emanasan dengan kukus lebih eekti. !terilisasi kebanyakan alat1alat atau bahan
dengan kukus "steam$ bertemperatur 121
o
; dan dengan 4aktu 2: menit sudah cukup
memadai, akan tetapi untuk bahan1bahan atau cairan yang ber#olume besar harus
dipanaskan lebih lama agar seluruh bagian bahan mendapat panas dengan baik. !ebagai
contoh, untuk mensterilisasikan 1: ml cairan di dalam tabung memerlukan 4aktu 1)
menit, tetapi diperlukan 4aktu berjamjam untuk mensterilisasi , % cairan di dalam lask.
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
Bejana bertekanan yang dirancang untuk sterilisasi dengan sistim pemanasan kukus
disebut autoclave "&amabar 3D.$.
Filtrasi
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala
MIKROBIOLOGI INDUSTRI: disadur Oleh Dr. Ir. Syahiddin D. Said, M.T. & Dr. Ir. M. Zaki, M.S.
!urusanTeknik Ki"iaUni#ersi$as Syiah Kuala

Anda mungkin juga menyukai