Anda di halaman 1dari 7

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Krisis ekonomi yang menghantam Indonesia pada pertengahan tahun 1997
berdampak terhadap kinerja keuangan badan usaha yang menurun tajam bahkan
diantaranya menderita kerugian dan dinyatakan bangkrut. Industri yang sangat
merasakan dampak krisis ini ialah industri perbankan. Krisis tersebut mengubah
struktur permodalan dan data perbankan Indonesia dari sekitar 240 bank menjadi
134 bank. Selain itu pemerintah mengu!urkan "p #$$ triliun untuk program
pemulihan perbankan dengan instrument %antuan &ikuiditas %ank Indonesia
'%&%I( "p 434 triliun diantaranya tersedot untuk program rekapitilisasi
'In)o%ank *o. 294 +ktober 2003, 14-1.(. Kondisi ini tidak bisa dipungkiri akan
turut serta mempengaruhi in/estor dalam melakukan in/estasinya pada
perusahaan.
Krisis ekonomi se!ara langsung berdampak terhadap /ariabel-/ariabel
ekonomi makro seperti suku bunga in)lasi nilai tukar serta pertumbuhan
ekonomi. Suku bunga Indonesia pada tahun 1997 sebesar 230 dan mengalami
peningkatan sampai men!apai 7070 pertahun pada tahun 199. demikian juga
in)lasi Indonesia pada tahun 1997 sebesar 11100 dan mengalami peningkatan
men!apai 77#30 pada tahun 199.. 1ingginya in)lasi dan suku bunga bank
menyebabkan beban operasional semakin berat serta mempengaruhi kinerja
keuangan badan usaha2 yang pada akhirnya berdampak pada pasar modal.
Krisis ekonomi juga menyebabkan melemahnya nilai rupiah terhadap dollar
3merika Serikat dimana pada a4al tahun 1997 hanya berkisar "p 2.$00- per-
satu dollar 3merika meningkat menjadi "p 17.000-. 5elemahnya nilai rupiah
1
memungkinkan beban utang badan usaha semakin besar jika dinilai dengan
rupiah2 dan akhirnya akan berujung pada menurunnya pro)itabilitas badan usaha.
5enurunnnya kinerja badan usaha akan direspon oleh in/estor di pasar modal
yang pada akhirnya akan mempengaruhi harga pasar saham serta /olume saham
yang diperdagangkan. Ketatnya persaingan dunia bisnis dan ekonomi yang terjadi
saat ini menjadi pemi!u yang kuat bagi manajemen perusahaan untuk
meningkatkan per)orma terbaiknya untuk menarik in/estor dalam menanamkan
in/estasinya pada perusahaan.
Industri perbankan di Indonesia sangat penting peranannya dalam
perekonomian. %ank merupakan salah satu lembaga keuangan yang mempunyai
peranan penting di dalam perekonomian suatu negara sebagai salah satu media
yang dilirik oleh in/estor. 6erbankan dalam hal ini yang dimiliki oleh pemerintah
'%75*( merupakan bank yang apabila dilihat dari segi aset dan kapitalisasi
sangat besar bila dibandingkan oleh sektor perbankan yang dimiliki oleh s4asta
'%75S(. 8al ini dapat dilihat dari jumlah kantor dan nasabahnya yang tersebar
diberbagai daerah di Indonesia. 9engan keunggulan yang dimilikinya ini tingkat
keper!ayaan in/estor terhadap bank %75* lebih besar dari bank %75S. 8al ini
disebabkan nama pemerintah di jajaran pemegang saham memberikan keyakinan
kepada para in/estor yang membeli sejumlah saham saat ini dapat memperoleh
keuntungan di masa depan.
Sektor perbankan dan pasar modal merupakan bagian dari suatu sistem
perekonomian. Sektor perbankan dalam perkembangannya dipengaruhi oleh
kebijakan yang diambil oleh pemerintah yang dapat mempengaruhi harga saham
sektor perbankan itu sendiri. 1erdapat )aktor-)aktor yang mempengaruhi harga
2
saham di pasar modal diantaranya adalah )aktor yang berasal dari luar perusahaan
seperti nilai tukar rupiah tingkat in)lasi dan suku bunga.
Tabel 1.1
Tingkat Suku Bunga, Inflasi, Harga Saham, Harga Emas an !"lume
Peragangan Bank BU#N $%1%&$%1'
1ahun In)lasi 8arga
:mas
*ilai 1ukar
'7S9-I9"(
8arga saham
'dalam "upiah(
"ata-rata ;olume 6erdagangan
'dalam "ibuan &embar(
%5"I %%"I %5"I %%"I
2010 $120 90.# $... 4#4# $.#.###
2011 4$90 ..19 #7.4 #1$9 1.12..41#
2012 4270 93.3 7$09 #.4# #$..$.3
2013 #9#0 104$3 ..71 .0#3 71..2$0
Sumber, %ank Indonesia 'data diolah(
Seperti yang terlihat pada 1abel 1.1 in)lasi di Indonesia mengalami
)luktuasi. 1ingkat in)lasi yang terlalu rendah pada dasarnya tidaklah terlalu baik
bagi pertumbuhan perekonomian di Indonesia karena dapat menyebabkan
lambannya pergerakan perekonomian Indonesia. &ambannya pergerakan
perekonomian juga menyebabkan harga saham bergerak lamban. 6ada tahun 2010
in)lasi meningkat. 6ada tahun 2011 dan 2012 menurun setiap tahunnya hingga
pada tahun 2013 in)lasi kembali naik men!apai angka #9#0. "endahnya tingkat
in)lasi tahun 2011 dan 2012 ini didukung oleh )aktor musim harga komoditas
pangan yang sedang turun dan penundaan kenaikan tari) listrik serta harga %%5
bersubsidi. Sedangkan lonjakan in)lasi pada tahun 2013 di pi!u kenaikan kembali
harga %%5 bersubsidi serta besarnya jumlah impor Indonesia.
6ada indikator suku bunga juga terjadi penurunan setiap tahunnya.
1ingkat suku bunga terendah terdapat pada tahun 2012. %ank Indonesia
memutuskan mempertahankan %I "ate sebesar $77 0 karena dipandang masih
3
konsisten dengan tekanan in)lasi yang rendah dan terkendali yang sesuai dengan
sasaran in)lasi tahun 2012-2013 yaitu 4$0 < 10. 6ada tahun 2013 tingkat suku
bunga semakin mengalami kenaikan hingga men!apai #47 0.
%erdasarkan 1abel 1.1 dapat diketahui bah4a selama tiga tahun terakhir
rata-rata nilai tukar rupiah Indonesia ber)luktuasi terhadap 9ollar 7S. 6ada tahun
2010 rata-rata nilai tukar rupiah justru mengalami apresiasi 'penguatan nilai tukar(
sebesar .$$0 apabila dibandingkan dengan tahun sebelumnya. 1ahun 2011 nilai
tukar rupiah kembali mengalami apresiasi namun pada tahun 2012 nilai tukar
rupiah mengalami depresiasi hingga menyentuh angka "p 93.3 per 9ollar. 1ahun
2013 "upiah kembali melemah men!apai "p 10.4$3tertinggi dalam kurun 4aktu
$ tahun terakhir.
9alam 1abel 1.1 juga dapat dilihat bah4a saham 61 %ank *egara
Indonesia '6ersero( 1bk '%%*I( saham 61 %ank 5andiri '6ersero( 1bk '%5"I(
saham 61 %ank "akyat Indonesia '6ersero( 1bk '%%"I( dan saham 61 %ank
1abungan *egara '6ersero( 1bk '%%1*( mengalami )lutuasi dari tahun 2010-
2012. %erdasarkan 1abel 1.1 diketahui bah4a pada tahun 2010 terjadi tingkat
in)lasi yang tinggi tingkat suku bunga yang !ukup tinggi dan nilai tukar yang
tinggi mengakibatkan harga saham pada 61 %ank *egara Indonesia '6ersero( 1bk
'%%*I( saham 61 %ank 5andiri '6ersero( 1bk '%5"I( dan saham 61 %ank
"akyat Indonesia '6ersero( 1bk '%%"I( rendah dan mengalami penurunan. 6ada
tahun 2012 tingkat in)lasi sangat rendah sedangkan nilai tukar sangat tinggi yang
memi!u harga saham 61 %ank 5andiri '6ersero( 1bk '%5"I( dan saham 61
%ank "akyat Indonesia '6ersero( 1bk '%%"I( mengalami kenaikan namun tidak
4
demikian pada 61 %ank *egara Indonesia serta 61 %ank 1abungan *egara.1ahun
2013 in)lasi suku bunga dan nilai tukar mengalami kenaikan yang sangat
signi)ikan namun harga saham dari %%*I %5"I %%"I mengalami kenaikan
namun tidak dengan %%1* yang menurun.
&ingkungan ekonomi makro adalah lingkungan yang mempengaruhi
operasi perusahaan sehari-hari. Kemampuan in/estor dalam memahami dan
meramalkan kondisi ekonomi makro dimasa datang akan sangat berguna dalam
pengambilan keputusan in/estasi yang menguntungkan. =aktor-)aktor ekonomi
makro se!ara empiris telah terbukti mempunyai pengaruh terhada p in/estasi di
beberapa negara. 1andelilin '2001, 209( merangkum beberapa )aktor ekonomi
makro yang berpengaruh terhadap in/estasi di suatu negara sebagai berikut,
tingkat pertumbuhan 6roduk 9omestik %ruto '69%( laju pertumbuhan in)lasi
tingkat suku buga dan nilai tukar mata uang 'exchange rate(. Selain lingkungan
ekonomi makro yang turut mempengaruhi keputusan in/estor dalam mengambil
keputusan in/estasi perubahan tingkat suku bunga bank sentral keadaan ekonomi
global tingkat harga energi dunia kestabilan politik suatu negara dll turut juga
mempengaruhi indeks saham '%lan!hard 200#(.
()a* +esear,h-
%erdasarkan uraian yang telah dipaparkan peneliti teratarik untuk
melakukan penelitian dengan judul .ANALISIS PEN)A+UH /A0T1+
#A0+1 E01N1#I DAN /UNDA#ENTAL TE+HADAP RETURN
SAHA# PE+USAHAAN PE+BAN0AN DI BU+SA E/E0 IND1NESIA2.
1.$ Perumusan #asalah
%erdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan maka perumusan
masalah dalam penelitian ini adalah,
$
1. 3pakah in)lasi berpengaruh terhadap return saham perusahaan perbankan di
%ursa :)ek Indonesia>
2. 3pakah suku bunga berpengaruh terhadap return saham perusahaan
perbankan di %ursa :)ek Indonesia>
3. 3pakah nilai tukar rupiah terhadap dolar 3merika Serikat berpengaruh
terhadap return saham perusahaan perbankan di %ursa :)ek Indonesia>
4. 3pakah current ratio berpengaruh terhadap return saham perusahaan
perbankan di %ursa :)ek Indonesia>
$. 3pakah return on asset '"+3( berpengaruh terhadap return saham
perusahaan perbankan di %ursa :)ek Indonesia>
#. 3pakah debt to equity ratio '9:"( berpengaruh terhadap return saham
perusahaan perbankan di %ursa :)ek Indonesia>
7. 3pakah tingkat in)lasi suku bunga dan nilai tukar berpengaruh signi)ikan
terhadap harga saham perusahaan bank %75* yang terda)tar di %ursa :)ek
Indonesia>
1.' Tu3uan Penelitian
6enelitian ini bertujuan untuk,
1. 5engetahui dan menganalisis pengaruh in)lasi terhadap return saham
perusahaan perbankan di %ursa :)ek Indonesia.
2. 5engetahui dan menganalisis pengaruh suku bunga terhadap return saham
perusahaan perbankan di %ursa :)ek Indonesia.
3. 5engetahui dan menganalisis pengaruh nilai tukar rupiah terhadap dolar
3merika Serikat terhadap return saham perusahaan perbankan di %ursa :)ek
Indonesia.
4. 5engetahui dan menganalisis pengaruh current ratio terhadap return saham
perusahaan perbankan di %ursa :)ek Indonesia.
#
$. 5engetahui dan menganalisis pengaruh return on asset '"+3( terhadap
return saham perusahaan perbankan di %ursa :)ek Indonesia.
#. 5engetahui dan menganalisis pengaruh debt to equity '9:"( terhadap
return saham perusahaan perbankan di %ursa :)ek Indonesia.
1.4 #anfaat Penelitian
8asil penelitian diharapkan dapat memberikan man)aat bagi semua
pihak sebagai berikut,
1. %agi 6erusahaan 6erbankan ':miten(
9apat menjadi bahan re)erensi dan bahan pertimbangan dalam pengambilan
keputusan.
2. %agi In/estor
9apat menjadi salah satu bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan
untuk melakukan in/estasi pada saham perusahaan perbankan di %ursa :)ek
Indonesia.
3. %agi 6eneliti
9apat memberikan pengetahuan dan menambah 4a4asan mengenai
pengaruh )aktor makro ekonomi dan )undamental terhadap return saham
perusahaan perbankan di %ursa :)ek Indonesia.
4. %agi 6eneliti Selanjutnya
9apat dijadikan sebagai bahan re)erensi dalam melakukan penelitian
selanjutnya pada ruang lingkup dan kajian yang lebih luas.
7

Anda mungkin juga menyukai