Anda di halaman 1dari 14

Proposal

Pengajuan Judul Tugas Akhir






PERANCANGAN SISTEM HP CLIENT
UNTUK APLIKASI REMOTE CONTROL PC
BERBASIS BLUETOOTH




Oleh :
Iyus Irwanto (5107100522)




Dosen Pembimbing:
1. Ir. Muchammad Husni, M.Kom NIP. 131411100
2. Royyana Muslim I, S.Kom, M.Kom NIP. 132320036




JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA
2009





paraf pembimbing I : pembimbing II : hal: 0 /13





JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

USULAN TUGAS AKHIR


1. IDENTITAS PENGUSUL

NAMA : IYUS IRWANTO
NRP : 5107.100.522
DOSEN WALI : FAJAR BASKORO S.Kom, MT.


2. JUDUL TUGAS AKHIR

PERANCANGAN SISTEM HP CLIENT
UNTUK APLIKASI REMOTE CONTROL PC BERBASIS BLUETOOTH


3. LATAR BELAKANG

Handphone merupakan suatu perangkat yang saat ini umum digunakan oleh
masyarakat luas. Pada umumnya saat ini sudah banyak masyarakat yang mempunyai
handphone dengan dukungan konektifitas bluetooth. Teknologi bluetooth
memungkinkan kita agar bisa bertukar data dari satu perangkat ke perangkat yang lain
tanpa bantuan operator tetapi dengan jangkauan yang terbatas.
Bluetooth adalah sebuah teknologi komunikasi wireless (tanpa kabel) yang
beroperasi dalam pita frekuensi 2,4 GHz unlicensed ISM (Industrial, Scientific and
Medical) dengan menggunakan sebuah frequency hopping tranceiver yang mampu
menyediakan layanan komunikasi data dan suara secara real-time antara host-host
bluetooth dengan jarak jangkauan yang terbatas. Pada dasarnya bluetooth diciptakan
bukan hanya untuk menggantikan atau menghilangkan penggunaan kabel di dalam
melakukan pertukaran informasi, tetapi juga mampu menawarkan fitur yang baik untuk
teknologi mobile wireless dengan biaya yang relatif murah. Sudah cukup banyak dari
berbagai kalangan mulai dari kalangan anak muda hingga para eksekutif telah



paraf pembimbing I : pembimbing II : hal: 1 /13


menggunakan teknologi nirkabel layanan tanpa bayar bluetooth kapan pun dan di mana
pun.
Berdasarkan halhal tersebut diatas, memunculkan gagasan bagi penulis untuk
membuat sebuah aplikasi Remote Control PC dengan memanfaatkan teknologi
bluetooth. Di dalam aplikasi ini user dapat membuka dan mengontrol aplikasi pada PC
dengan mudah melalui perangkat handphone dengan memanfaatkan konektifitas
bluetooth. Selain itu user juga dapat melakukan browse file pada PC melalui
handphone dan bisa membuka/launching file tersebut langsung dari handphone.

4. TUJUAN

Tujuan dari tugas akhir ini adalah membangun sebuah aplikasi remote control
berbasis bluetooth yang memiliki kemampuan untuk membuka dan mengontrol aplikasi
PC melalui mobile phone dengan memanfaatkan koneksi bluetooth. Aplikasi ini juga
mendukung mekanisme browse file melalui handphone dan langsung dapat di-
launching pada PC melalui perangkat handphone. Sehingga, aplikasi ini akan dapat
mempermudah user untuk mengontrol aplikasi tanpa harus selalu berada di dekat PC
untuk menekan tombol-tombol pada keyboard.

5. PERMASALAHAN

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, terdapat beberapa
permasalahan yang dapat dirumuskan sebagai berikut:
1. Bagaimana proses pencarian bluetooth device yang aktif.
2. Bagaimana aplikasi remote control dapat melakukan launching aplikasi pada
PC secara real-time melalui koneksi bluetooth.
3. Bagaimana aplikasi dapat melakukan kontrol pada aplikasi-aplikasi yang
mempunyai spesifikasi kontrol yang berbeda satu dengan yang lainnya.
4. Bagaimana aplikasi dapat melakukan browsing file pada PC dan dapat
membuka file tersebut pada PC langsung dari handphone.



paraf pembimbing I : pembimbing II : hal: 2 /13


6. RINGKASAN ISI TUGAS AKHIR

Dalam Tugas Akhir ini, penulis mencoba membangun aplikasi PC Remote Control
yang mampu memberikan penanganan terhadap pengontrolan aplikasi-aplikasi pada
sistem operasi Windows dengan memanfaatkan teknologi bluetooth. Ketika user
menginginkan untuk melakukan kontrol terhadap suatu aplikasi pada PC, user bisa
langsung melakukannya melalui perangkat hanphone. Pada aplikasi Microsoft Power
Point dan Winamp misalnya. Pada aplikasi Microsoft Power Point, user dapat
melakukan kontrol untuk slide show, next slide, previous slide dan sebagainya. Begitu
juga pada media player Winamp, user dapat melakukan kontrol untuk play/pause,
rewind, fast forward, change volume, previous/next track dan sebagainya. Semua
spesifikasi kontol tersebut dapat dilakukan langsung dari perangkat handphone.

Gambar 1. Interaksi user terhadap aplikasi
Sebelum user dapat melakukan control pada aplikasi, terlebih dahulu user harus
melakukan koneksi perangkat handphone ke PC melalui jaringan bluetooth. Setelah
koneksi berhasil, informasi list aplikasi yang dapat dikontrol oleh user akan
ditampilkan pada perangkat handphone sebagai shortcut bagi user untuk melakukan
control terhadap aplikasi-aplikasi tersebut. Selain itu, dalam pembuatan aplikasi ini
diusahakan dapat menangani mekanisme browse file dan launching file secara real-
time melalui perangkat handphone.



paraf pembimbing I : pembimbing II : hal: 3 /13



Gambar 2. Gambaran umum sistem
Dengan adanya aplikasi ini diharapkan akan dapat mempermudah user untuk
mengontrol aplikasi tanpa harus selalu berada di dekat PC untuk menekan tombol-
tombol pada keyboard. Hal ini akan sangat bermanfaat ketika ketika user melakukan
presentasi dan menginginkan untuk membuka dan melakukan kontrol terhadap lebih
dari satu aplikasi.

7. BATASAN MASALAH

Adapun batasan-batasan masalah yang diberikan pada tugas akhir ini dalah sebagai
berikut :
1. Sistem hanya melibatkan satu client (handphone) dan satu PC sebagai server.
2. Sistem harus dapat menangani pengontrolan aplikasi dengan spesifikasi kontrol
yang yang berbeda.
3. Aplikasi harus dapat menangani mekanisme browsing file pada PC secara
langsung/real-time dari perangkat handphone.
4. Perangkat mobile phone yang digunakan harus mendukung konektifitas
bluetooth dan teknologi Java MIDP 2.0.
5. Sistem tidak mendukung multi user/multi client.



paraf pembimbing I : pembimbing II : hal: 4 /13


6. Pembangunan aplikasi menggunakan pemrograman Java ME dan atau VB
.NET menggunakan tool Microsoft Visual Studio .NET 2005.

8. TINJAUAN PUSTAKA

Tinjauan pustaka ini dilakukan untuk mencari teori-teori dasar yang akan berperan
dalam proses pengerjaan Tugas Akhir. Pada bagian ini juga akan dijelaskan deskripsi
singkat mengenai konsep-konsep dasar yang berkaitan dengan topik Tugas Akhir yang
akan dikerjakan.

8.1. Bluetooth

Bluetooth merupakan sebuah teknologi komunikasi wireless yang beroperasi
dalam pita frekuensi 2,4 GHz unlicensed ISM (Industrial, Scientific and Medical)
dengan menggunakan sebuah frequency hopping tranceiver yang mampu
menyediakan layanan komunikasi data dan suara secara real-time antara host-host
bluetooth dengan jarak jangkauan layanan sekitar 10 meter. Bluetooth sendiri dapat
berupa card yang bentuk dan fungsinya hampir sama dengan card yang digunakan
untuk wireless local area network (WLAN) dimana menggunakan frekuensi radio
standar IEEE 802.11, hanya saja pada bluetooth mempunyai jangkauan jarak layanan
yang lebih pendek dan kemampuan transfer data yang lebih rendah.
Sistem bluetooth terdiri dari sebuah radio transceiver, baseband link
Management dan Control, Baseband (processor core, SRAM, UART, PCM USB
Interface), flash dan voice code. sebuah link manager. Baseband link controller
menghubungkan perangkat keras radio ke baseband processing dan layer protokol
fisik. Link manager melakukan aktivitas-aktivitas protokol tingkat tinggi seperti
melakukan link setup, autentikasi dan konfigurasi. Secara umum blok fungsional
pada sistem Bluetooth secara umum dapat dilihat pada Gambar dibawah ini.





paraf pembimbing I : pembimbing II : hal: 5 /13










Gambar 3. Blok fungsional sistem Bluetooth
Sebuah perangkat yang memiliki teknologi wireless bluetooth akan mempunyai
kemampuan untuk melakukan pertukaran informasi dengan jarak jangkauan sampai
dengan 10 meter (~30 feet), bahkan untuk daya kelas 1 bisa sampai pada jarak 100
meter. Sistem bluetooth menyediakan layanan komunikasi point to point maupun
komunikasi point to multipoint.
Produk bluetooth dapat berupa PC card atau USB adapter yang dimasukkan ke
dalam perangkat. Perangkat-perangkat yang dapat diintegerasikan dengan teknologi
bluetooth antara lain : mobile PC, mobile phone, PDA (Personal Digital Assistant),
headset, kamera digital, printer, router dan masih banyak peralatan lainnya.
Aplikasi-aplikasi yang dapat disediakan oleh layanan bluetooth ini antara lain : PC to
PC file transfer, PC to PC file synch (notebook to desktop), PC to mobile phone, PC
to PDA, wireless headset, LAN connection via ethernet access point dan sebagainya.
Contoh modul aplikasi beberapa peralatan yang kemungkinan dapat menggunakan
teknologi bluetooth dapat dilihat seperti Gambar dibawah ini.






paraf pembimbing I : pembimbing II : hal: 6 /13










Gambar 4. Contoh modul aplikasi beberapa Bluetooth
Di bawah ini merupakan beberapa keuntungan dari teknologi Bluetooth antara
lain :
Frekuensi band-nya terbagi kedalam hop-hop. Penyebaran spektrum ini
digunakan untuk meloncat dari satu channel ke channel lainnya, yang dapat
menambah tingkat keamanan pada lapisannya.
Hingga 8 device/alat dapat saling dihubungkan dalam satu piconet.
Sinyalnya dapat di-transmisikan melalui tembok dan briefcases hingga
membatasi kebutuhan akan line-of-sight.
Device tidak perlu dihubungkan satu sama lain, sebagai sinyal omnidirectional.
Sangat mendukung aplikasi synchronous dan asynchronous, sehingga
memudahkan untuk mengimplementasikan device-device yang saling berbeda
untuk berbagai macam layanan, misalnya seperti suara dan internet.



paraf pembimbing I : pembimbing II : hal: 7 /13


Yang mengatur semua ini adalah kebijakan/peraturan worldwideI,sehingga
memungkinkan untuk menggunakan standard yang sama untuk tiap device.




8.2. Java ME

Java 2 Micro Edition merupakan subset dari J2SE yang ditujukan untuk
implementasi pada peralatan embeded dan handled system yang tidak mampu
mendukung secara penuh implementasi menggunakan J2SE. Embeded system adalah
produk-produk dengan komputer kecil berada didalamnya, namun aplikasi yang bisa
dimanfaatkan dari peralatan tersebut sangatlah spesifik. J2ME menyediakan
lingkungan runtime yang optimal untuk embeded system, seperti: pager, handphone,
PDA, 3G handset, webphone, iTV, sistem navigasi mobil, dan sistem keamanan
gedung. J2ME digunakan pada perangkat yang memiliki memori kecil.
Seperti aplikasi Java pada umumnya yang menggunakan JVM, dalam J2ME
digunakan pula Java Virtual Machine yang disebut K virtual machine. K virtual
machine adalah virtual machine yang sangat kecil dalam kebutuhan memorinya.
Huruf K disini adalah singkatan dari kilobyte. K virtual machine ini berjalan pada
memori 128 sampai dengan 512 kilobyte.
Proses loading pada aplikasi J2ME dimulai ketika sebuah aplikasi telah selesai
dibuat. Diperlukan sebuah mekanisme khusus yang memugkinkan sebuah aplikasi
dapat disimpan kedalam sebuah perangkat komunikasi bergerak. Umumnya,
digunakan istilah yang dinamakan Application Management Software (AMS) untuk
menerangkan mekanisme tersebut. Skenario proses download adalah sebagai berikut:
Seorang pelanggan mengakses sebuah halaman web atau WAP menggunakan
perangkat komunikasi bergeraknya.
Selanjutnya pelanggan tertarik terhadap suatu aplikasi dan memilihnya, secara
otimatis file descriptor aplikasi tersebut akan ter-download melalu jaringan
komunikasi ke handset-nya. Pada umumnya ukuran file ini relatif kecil
sehingga proses download sangat cepat.
File descriptor ini memberitahukan pengguna beberapa hal mendasar tentang
aplikasi yang baru saja di-download, misalnya versi, ukuran file dan
sebagainya. Sehingga bila space memori handset tidak cukup atau file tersebut
sudah ada maka pengguna bisa membatalkannya.



paraf pembimbing I : pembimbing II : hal: 8 /13


Jika tidak ada permasalahan dengan kondisi handset, AMS akan mulai men-
download aplikasi dan menyimpannya, untuk kemudian muncul pada pilihan
aplikasi.

8.3. Mobile Information Device Profile (MIDP)

MIDP (Mobile Information Device Profile) adalah sebuah profile dari aplikasi
Midlet yang dibuat menggunakan J2ME. MIDP dikhususkan untuk digunakan pada
handset dengan kemampuan CPU, memori, keyboard, dan layar yang terbatas. Secara
umum terdapat beberapa hal penting dalam membuat sebuah aplikasi MIDLET, yaitu
menyangkut life cycle, user interface, command handling, deployment dan
Application Management.
Life cycle sebuah midlet ditangani oleh Application Management Software
(AMS). AMS ini adalah sebuah lingkungan tempat siklus dari sebuah midlet mampu
diciptakan, dijalankan, dihentikan, maupun dihilangkan. AMS sering pula dinamakan
dengan Java Application Manager (JAM).
Midlet memiliki beberapa state, yaitu pause, active, destroy. Ketika masing-
masing state dipanggil, beberapa method standar yang bersesuaian dipanggil.
Method-method ini merupakan bawaan dari J2ME. Berikut ini adalah life cycle dari
sebuah MIDP:














Gambar 5. Siklus Midlets




paraf pembimbing I : pembimbing II : hal: 9 /13


Penjelasan:
Ketika midlet pertama kali diciptakan dan diinisialisasi, midlet akan berada dalam
state Pause.
Apabila terjadi kesalahan selama konstruksi midlet, midlet akan berpindah ke state
Destroy, dan midlet batal diciptakan dengan jalan memanggil fungsi standar
destroyApp().
Selanjutnya, ketika midlet dijalankan, midlet akan berada pada state Active,
dalam hal ini fungsi standar yang dipanggil adalah startApp().
Akan tetapi, jika ditengah jalan midlet dihentikan sementara, midlet akan berada
dalam state Pause dengan jalan memanggil fungsi standar pauseApp(). Pada
state ini diperlukan proses cleanup terhadap garbage collector yang dihasilkan.

User Interface dari MIDP terdiri atas API-API yang high level dan low level. Low
level API berbasis pada class Canvas. High level API berbasis pada Screen. Contoh
high level adalah Alert, Form, List, TextBox. Class diagram dari User Interface
adalah sebagai berikut.












Gambar 6. User Interfce MIDP

Sebelum di-upload ke ponsel aplikasi harus dikemas dengan ektensi *.jar. Selain
itu dikenal juga file *.jad yaitu application descriptor yang berguna untuk
mendeskripsikan isi file jar.





paraf pembimbing I : pembimbing II : hal: 10 /13


9. METODOLOGI

Metodologi yang digunakan dalam menyelesaikan tugas akhir ini adalah sebagai
berikut:
A. Studi Literatur
Pada tahap ini merupakan tahap pencarian informasi dan studi literatur yang
diperlukan untuk pengumpulan data dan desain sistem yang akan dibuat. Informasi
didapatkan dari buku, dan materi materi lain yang berhubungan yang didapat dari
internet.
B. Analisis dan Perancangan Sistem
Pada tahap ini dilakukan analisis kebutuhan dan perancangan sistem untuk
merumuskan solusi yang tepat dalam pembuatan aplikasi serta kemungkinan yang
dapat dilakukan untuk mengimplementasikan rancangan tersebut.
C. Implementasi
Pada tahap ini perancagan sistem diterjemahkan menjadi sebuah program
dengan menggunakan bahasa pemrograman yang mendukung/dibutuhkan.
D. Ujicoba dan Evaluasi
Pada tahap ini dilakukan ujicoba terhadap sistem yang dibuat, tujuannya untuk
menemukan kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi serta melakukan perbaikan
atas kesalahan tersebut.
E. Penyusunan Buku Tugas Akhir
Pada tahap ini dilakukan penyusunan laporan yang berisi dasar teori,
dokumentasi dari perangkat lunak, dan hasil hasil yang diperoleh selama
pengerjaan tugas akhir. Laporan tugas akhir ini akan dibagi menjadi beberapa
bab sebagai berikut:
a. Bab I, Pendahuluan, berisi latar belakang, tujuan, permasalahan, ringkasan
isi tugas akhir, batasan permasalahan, tinjauan pustaka, metodologi dan
sistematika penulisan.



paraf pembimbing I : pembimbing II : hal: 11 /13


b. Bab II, Landasan Teori, yang berisi konsep dasar tentang teknologi
bluetooth, gambaran tentang VB.NET dan Java ME serta penggunaannya.
c. Bab III, Analisis dan Desain Sistem, yang berisi analisa dan desain sistem,
yang dilengkapi dengan beberapa diagram.
d. Bab IV, Implementasi, akan dilakukan pembuatan aplikasi yang dibangun
sesuai dengan permasalahan dan batasannya yang telah dijabarkan pada bab
pertama
e. Bab V, Uji coba dan analisa hasil, akan dilakukan uji coba dari aplikasi
yang dibuat dengan melihat keluaran yang dihasilkan oleh aplikasi. Dari
keluaran tersebut dapat dilakukan evaluasi untuk mengetahui kemampuan
dari aplikasi yang di buat.
f. Bab VI, Penutup, berisi kesimpulan yang dapat diambil dari Tugas Akhir ini
beserta saran untuk pengembangan selanjutnya.

10. DAFTAR PUSTAKA

1. Siyamta, Pengantar Teknologi Bluetooth. Artikel Populer IlmuKomputer.Com,
2005
2. Gharditya, Satria Permana. Perangkat Lunak Adaptive Music Player . Tugas
Akhir : Teknik Informatika Institut Teknologi Sepuluh Nopember, 2008.
3. http://icttemanggung.org/download/uploads/Tutorial/Windows/J2ME1.DOC
4. J.E.N.I, Pengembangan Aplikasi Mobile, URL : http://poss.ipb.ac.id/files/JENI-
J2ME-Bab01-PengembanganAplikasiMobile.pdf














paraf pembimbing I : pembimbing II : hal: 12 /13


11. JADWAL PEMBUATAN TUGAS AKHIR

Adapun dalam proses pengerjaan Tugas Akhir ini diharapkan bisa dikerjakan
menurut jadual sebagai berikut :
BULAN
No. KEGIATAN
1 2 3 4 5 6
1. Studi literatur dan pemahaman sistem
2. Analisa dan perancangan sistem
3. Pembuatan aplikasi
4. Uji coba dan evaluasi sistem
5. Penyusunan laporan / buku TA




Surabaya, 18 Februari 2009

Menyetujui :


Pembimbing I






(Ir. Muchammad Husni, M.Kom)
NIP. 131411100
Pembimbing II






(Royyana Muslim I, S.Kom, M.Kom)
NIP. 132320036





paraf pembimbing I : pembimbing II : hal: 13 /13

Anda mungkin juga menyukai