Anda di halaman 1dari 17

ASSALAMU ALAIKUM WR. WB.

Seminar Draft
BASO AKBAR
20402110015
Pendidikan Matematika
OLEH :
Judul Penelitian
Pengaruh Regul asi Di ri
dan Lingkungan Belajar
terhadap Prestasi Belajar
Matematika pada
Siswa Kelas VIII
MTsN Model
Makassar
A. Latar Belakang
Prestasi belajar siswa kelas
VIII MTsN Model Makassar
rendah
1. Observasi Awal
Regulasi Diri
Dwi Fitria Hadi As
Lingkungan Belajar
Iswanti Widi Utami
2. Penelitian Sebelumnya
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana gambaran regulasi diri siswa kelas VIII MTsN Model Makassar?
2. Bagaimana gambaran lingkungan belajar siswa kelas VIII MTsN Model Makassar?
3. Bagaimana gambaran prestasi belajar siswa kelas VIII MTsN Model Makassar?
4. Apakah regulasi diri dan lingkungan belajar mempengaruhi prestasi belajar
matematika siswa kelas VIII MTsN Model Makassar?
C. Hipotesis
Regulasi diri dan lingkungan belajar
mempengaruhi prestasi belajar matematika
siswa kelas VIII MTsN Model Makassar
D. Definisi Operasional
1. Regulasi Diri
Lingkungan belajar yaitu tempat berlangsungnya kegiatan belajar yang mendapatkan
pengaruh dari luar terhadap keberlangsungan kegiatan tersebut. Lingkungan belajar
pada umumnya dibagi atas tiga, yaitu lingkungan sosial dan nonsosial. Lingkungan sosial
terdiri dari lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat.
Prestasi belajar adalah hasil pencapaian yang diperoleh siswa setelah mengikuti ujian
pada mata pelajaran matematika.
Regulasi diri adalah usaha yang dilakukan siswa untuk mengatur dan
mengarahkan pikiran, perasaan dan perilakunya berkaitan dengan pelajaran
matematika.
2. Lingkungan Belajar
3. Prestasi Belajar
E. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui gambaran regulasi diri siswa kelas VIII MTsN Model Makassar.
2. Untuk mengetahui gambaran lingkungan belajar pada siswa kelas VIII MTsN Model
Makassar.
3. Untuk mengetahui gambaran prestasi belajar siswa kelas VIII MTsN Model
Makassar.
4. Untuk mengetahui pengaruh regulasi diri dan lingkungan belajar terhadap prestasi
belajar siswa kelas VIII MTsN Model Makassar.
F. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
1. Bagi sekolah
2. Bagi guru
3. Bagi peserta didik
4. Bagi peneliti
selanjutnya
Untuk menambah
khasanah ilmu
pengetahuan dalam
bidang pendidikan
matematika.
G. Metodologi Penelitian
1. JENIS DAN LOKASI PENELITIAN
2. VARIABEL PENELITIAN
3. DESAIN PENELITIAN
4. POPULASI DAN SAMPEL
5. INSTRUMEN PENELITIAN
6. TEKNIK ANALISIS DATA
1. JENIS DAN LOKASI PENELITIAN
G. Metodologi Penelitian
Jenis Penelitian
Penelitian Korelasional/ Penelitian Pengaruh


Lokasi Penelitian
MTsN Model Mkassar yang berlokasi di Jalan AP Pettarani Makassar.
2. VARIABEL PENELITIAN
G. Metodologi Penelitian

Regulasi
Diri
(X
1
)
Independen (X) Dependen (Y)

Lingkunga
n Belajar
(X
2
)

Prestasi Belajar
3. DESAIN PENELITIAN
G. Metodologi Penelitian
X
1

X
2

Y
Model desain dalam penelitian ini adalah paradigma ganda
dengan dua variabel independen dan satu variabel dependen.
Ket: X
1
= Regulasi Diri


X
2
= Lingkungan Belajar


Y = Prestasi Belajar
4. POPULASI DAN SAMPEL
G. Metodologi Penelitian
POPULASI
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh semua siswa
kelas VIII MTsN Model Makassar yang berjumlah 408 orang.
SAMPEL
Pada penelitian ini, mengambil sampel sebanyak 82 orang
siswa. Jumlah ini diperoleh dengan menggunakan persentase
20% dari jumlah populasi.

5. INSTRUMEN PENELITIAN
G. Metodologi Penelitian
Dalam penelitian ini digunakan tiga jenis instrumen
berbeda:
1. Skala : Regulasi Diri
2. Angket : Lingkungan Belajar
3. Dokumen: Prestasi Belajar
6. TEKNIK ANALISIS DATA
G. Metodologi Penelitian
1. Statistik Deskriptif
Digunakan untuk
menganalisis data dengan
cara mendeskripsikan atau
menggambarkan data yang
telah terkumpul.
2. Statistik Inferensial
Digunakan untuk menguji
hipotesis penelitian yang
diajukan untuk mengetahui
apakah ada pengaruh
regulasi diri dan lingkungan
belajar terhadap prestasi
belajar matematika
TERIMA
K
A
S
I
H

Anda mungkin juga menyukai