DIODA

http://teknik-elektro.net/cara-kerja-dioda.html
Karakteristik dioda. Seperti yang pernah saya sampaikan bahwa diode merupakan komponen
elektro yang memiliki dua saluran aktif, anoda dan katoda, tapi terkadang memiliki tiga
saluran dimana saluran yang satunya hanya berfungsi sebagai pemanas, dimana arus listrik
dapat mengalir di dalamnya dan biasanya digunakan karena sifatnya yang memungkinkan
arus mengalir hanya satu arah, melawan arus yang lain.
Untuk membuat suatu perangkat elektronik, banyak dari para perancang elektronik yang
menggunakan bahan dasarnya diambil dari bahan semikonduktor, baik itu Germanium (Ge),
Silikon (Si) dan sebagainya, dimana bahan-bahan semikonduktor tersebut mempunyai
electron alensi yang sama. Sambungan bahan semikonduktor tipe ! dan "ipe # yang
mendasari suatu perangkat elektronik aktif disebut dengan $ioda.
$ioda mempunyai elektroda anoda yang berkutub positif dan elektroda katoda yang berkutub
negatie. Simbol diode tersebut dapat digambarkan sebagai berikut %
$alam pemberian tegangannya, dioda memiliki karakteristik. "erdapat dua karakteristik
dioda, yaitu sebagai berikut %
1. Bias Maju Dioda.
&dalah cara pemberian tegangan luar ke terminal diode. 'ika anoda dihubungkan dengan
kutub positif batere, dan katoda dihubungkan dengan kutub negatie batere, maka keadaan
diode ini disebut bias ma(u (forward bias). &liran arus dari anoda menu(u katoda, dan aksinya
sama dengan rangkaian tertutup. !ada kondisi bias ini akan ter(adi aliran arus dengan
ketentuan beda tegangan yang diberikan ke diode dan akan selalu positif.
2. Bias Mundur Dioda.
Sebaliknya bila anoda diberi tegangan negatie dan katoda diberi tegangan positif, arus yang
mengalir (auh lebih kecil dari pada kondisi bias ma(u. )ias ini dinamakan bias mundur
(reverse bias) pada arus ma(u diperlakukan baterai tegangan yang diberikan dengan tidak
terlalu besar maupun tidak ada peningkatan yang cukup significant.
Sebagai karakteristik dioda, pada saat reerse, nilai tahanan diode tersebut relatie sangat
besar dan diode ini tidak dapat menghantarkan arus listrik. #ilai-nilai yang didapat, baik arus
maupun tegangan tidak boleh dilampaui karena akan mengkibatkan rusaknya dioda.
$emikian pen(elasan singakat mengenai karakteristik dioda. *kuti pula artikel lainnya
mengenai cara ker(a dioda dan photodioda.
Cara kerja dioda, inilah pokok bahasan yang akan saya sampaikan di kesempatan ini.
Sekedar Untuk mengingatkan kembali, dioda adalah komponen elektro yang memiliki dua
saluran aktif, anoda dan katoda, dimana arus listrik dapat mengalir di dalamnya dan biasanya
digunakan karena sifatnya yang memungkinkan arus mengalir hanya satu arah. #ah setelah
mengetahui pengertian dioda, maka sekarang perlu (uga anda ketahui cara kerja dioda.
$ioda dapat digunakan dalam beberapa alat. Sebagai contoh, sebuah perangkat elektronika
yang menggunakan baterai sering menggunakan dioda yang fungsinya untuk melindungi
perangkat tersebut (ika anda memasukkan baterai di bagian belakang perangkatnya. $engan
begitu dioda dapat memblok arus (ika anda salah atau terbalik memasangkan baterai.
$isinilah dioda dapat melindungi perangkat elektronik yang sensitif terhadap arus listrik.
Seperti yang terlihat di dalam gambar di atas, dapat saya (elaskan sebagai berikut %
Ketika dioda dihubungkan ke baterai seperti yang ditun(ukkan di dalam gambar di atas,
elektron dari sisi n dan lubang dari sisi p, dipaksa menu(u pusat oleh medan listrik yang
dipasok oleh baterai. +lektron-elektron dan lubang-lubang yang bergabung tersebut
menyebabkan arus listrik dapat melewati dioda. Ketika dioda diatur dengan cara ini, maka
cara ker(a dioda seperti ini bisa dikatakan sebagai dioda dengan arus yang menyimpang atau
bias.
,ungsi arus satu arah pada dioda tidak selamanya berfungsi dengan baik. )iasanya untuk
dioda silikon, memerlukan tegangan -../ atau bahkan lebih besar lagi, (ika tidak, dioda tidak
akan berfungsi dengan baik. ,ungsi ini berguna dalam membentuk sebuah saklar tegangan
yang sensitif.
Ketika dioda dihubungkan dengan baterai seperti yang ditun(ukkan, lubang di sisi n dipaksa
bergerak ke kiri sedangkan elektron di sisi p, dipaksa bergerak ke kanan. 0al ini akan
membentuk 1ona kosong di sekitar persimpangan p dan n, sehingga men(adi bebas dan
menciptakan daerah deplesi. *ni daerah penurunan arus hingga men(adi isolator dan
mencegah arus listrik mengalir melalui dioda. 2ara Ker(a seperti ini disebut dioda dengan
arus terbalik. seperti terlihat pada gambar dibawah ini.