B. Pengertian Motherboard
Motherboard alias mainboard alias system board, ketiganya mengacu pada satu
barang yang sama, yakni sebuah papan sirkuit dan panel-panel elektronik yang
menggerakan system PC secara keseluruhan. Secara prinsip, sebuah motherboard terdiri
atas beberapa bagian yakni system CPU (prosesor), sirkuit clock/timing, Ram, Cache,
ROM BIOS, I/O port seperti port serial, port pararel, slot ekspansi, prot
IDE. Motherboard yang banyak ditemui dipasaran saat ini adalah motherboard milik PC
yang pertama kali dibuat dengan dasar agar dapat sesuai dengan spesifikasi PC IBM.
1. Chipset
2. Tipe CPU
3. Slot dan tipe memori
4. Cache memory
5. Sistem BIOS
6. Slot ekspansi
7. Port I/O
Dari sinilah sesungguhnya problem pada sebuah system PC bisa dilacak atau
dideteksi. Kerusakan di luar 7 komponen tersebut biasanya jarang terjadi. Kemungkinan
yang lain, bila ketujuh komponen ini terlihat beres-beres saja, patut diduga bahwa
masalahnya terletak pada arsitektur motherboard itu sendiri, entah sirkuit-sirkuitnya, atau
komponen-komponen yang dipergunakannya.
C. Fungsi Motherboard
Pusat pengendali yang mengatur kerja dari semua komponen yang terpasang
padanya. Mengatur pemberian daya listrik pada setiap komponen PC.
Lalu lintas data semuanya diatur oleh motherboard, mulai dari peranti peyimpanan
(harddisk, CD-ROM), peranti masukan data (keyboard, mouse, scanner), atau printer
untuk mencetak.
Secara umum fungsi motherboard antara lain :
Organisasi, mengatur dan menentukan alat ( peripheral ) yang bisa dipasang pada
komputer
Kontrol, di dalam motherboard terdapat chipset dan program BIOS yang berfungsi
mengatur data komponen komputer lain
Komunikasi, hampir semua komunikasi harus melalui motherboard
F. Bentuk Motherboard
Seperti apa sih bentuk motherboard, coba Anda lihat gambar dibawah ini.
Gambar tersebut adalah bentuk fisik dari motherboard, sekarang bila Anda punya
komputer dirumah Anda, cobalah matikan dahulu komputer tersebut dan jangan lupa
matikan semua aliran listriknya. Sekarang yang Anda lakukan adalah membuka cassing
dari CPU Anda.
==> ( Mana yang disebut CPU..?, Cassing itu apa sih..?, Maasya ALLAH...!, Bila
itu pertanyaan Anda, berarti Anda benar-benar tidak familiar dengan yang namanya
komputer, tapi baiklah akan saya terangkan sedikit, tapi bila Anda sudah paham apa
yang jadi pertanyaan didalam kurung ini, Anda dapat melewati keterangan ini : -- CPU
singkatan dari kata Central Processing Unit yang mempunyai arti dalam bahasa Indonesia
kira-kira adalah " Komponen yang menjadi Pusat Pemrosesan semua data ". Sekarang
perhatikan perangkat komputer Anda. disitu ada beberapa komponen atau bagian.
Komponen tempat Anda mengetik itu disebut Keyboard, Komponen yang berbentuk
seperti TV itu disebut Monitor, Komponen yang biasa Anda genggam dan terdapat kabel
panjang serta ada tombol 2 atau 3 buah itu disebut Mouse, komponen yang satu lagi
kalau Anda perhatikan semua kabel terhubung kepadanya, Nah..!, itu yang disebut CPU.
Sedangkan Cassing adalah tempat atau rumah dari CPU itu. ) <==
Lepas bautnya beberapa saja, disitu Anda melihat komponen-komponen yang
terlihat semrawut. Terus anda perhatikan sebuah komponen yang berada paling bawah
dimana terlihat semua komponen dan kabel-kabel terpusat disitu, Itulah adalah
motherboard. Sekarang saya rasa Anda sudah tahu mana yang disebut motherboard.
Sekarang Anda perhatikan gambar
dibawah ini beserta keterangannya :
Gambar
Bentuk fisik dari motherboard
1. Socket Processor
2. socket Memory
3. Chipset 1
4. Socket Power Suplai
5. Socket Flopy Disk
6. Socket Harddisk
7. Socket Keyboard dan Mouse PS/2
8. USB Port
9. Printer Port
10. Slot AGP
11. Slot PCI
12. Slot ISA
13. BIOS
14. Chipset 2
G. Bagian-Bagian Motherboard
Slot
Slot adalah bagian dalam sebuah sistem komputer yang sangat umum dan selalu
tersedia. Slot berguna sebagai tempat untuk meletakkan atau memasang peralatan
tambahan bagi komputer. Slot menurut kebutuhan dan kemampuannya telah dibeda-
bedakan, disesuaikan dengan kebutuhan dari sistem itu sendiri.
Macam-Macam Slot
Masing-masing slot dibedakan menurut bentuk, kecepatan, dan fasilitas yang
dimilikinya. Dan setiap slot yang tersedia dalam sebuah motherboard akan
mempengaruhi harga dan kinerja dari sistem itu sendiri.
Berikut ini adalah macam-macam slot yang dikenal dalam sistem komputer :
1. Baby AT
2. AT
3. LPX
Konektor power adalah pin yang menyambungkan motherboard dengan power
supply di casing sebuah komputer. Pada motherboard tipe AT, casing
yang dibutuhkan adalah tipe AT juga. Konektor power tipe AT terdiri
dari dua bagian, di mana dua kabel dari power supply akan menancap di
situ. Pada tipe ATX, kabel power supply menyatu dalam satu header yang
utuh, sehingga Anda tinggal menancapkannya di motherboard. Kabel ini
terdiri dari dua kolom sesuai dengan pin di motherboard yang terdiri
atas dua larik pin juga. Ada beberapa motherboard yang menyediakan dua
tipe konektor power, AT dan ATX. Kebanyakan motherboard terbaru sudah
bertipe ATX (20 PIN untuk versi lama) dan (24 PIN untuk versi baru yang mendukung
PCI Express).
Motherboard ATX biasanya
dipasang pada casing yang berukuran
standar dekstop, mini tower dan full tower. Motherboard Micro ATX banyak dipakai
untuk motherboard kelas murah. Ukuran ATX lebih besar dari Micro ATX.
Kedua motherboard di atas dibedakan atas beberapa hal, pertama yang paling
mencolok adalah adanya tempat colokan monitor, istilah umumnya motherboard
dengan vga onboard, gambar atas sebelah kiri ada yang dilingkari itu merupakan tempat
colokan monitor. Sedangkan motherboard di sebelah kanan adalah motherboard dengan
jenis ATX dimana tidak ada tempat colokan monitor, untuk colokan monitor diberi card
VGA ( baca VGA Card ) di makalah selanjutnya. Bagusan mana ? Tentu saja yang versi
Atx lebih bagus, selain luas sehingga tempatnya agak lega untuk sirkulasi udara di dalam
casing. Selain ini tempat untuk menambah peripheral baru lumayan banyak. Lihat warna
putih saya lingkari, itu untuk menambah peripheral baru, entah itu modem, soundcard,
firewire dll.
BTX (Balanced Technology Extended) merupakan Konektor power motherboard
baru yang dikembangkan untuk mengganti ATX
Socket Memori
Juga ada dua tipe socket memori yang kini beredar di masyarakat
komputer. Memang ada juga socket terbaru untuk Rambus-DRAM tetapi
sampai kini belum banyak pengguna yang memakainya. Socket lama yang
masih cukup populer adalah SIMM. Socket ini terdiri dari 72 pin modul.
Socket yang kedua memiliki 168 pin modul, yang dirancang satu arah.
Anda tidak mungkin memasangnya terbalik, karena galur di motherboard
sudah disesuaikan dengan socket memori tipe DIMM.
Slot Ekspansi
Slot ini berfungsi untuk menempatkan peralatan tambahan yang berfungsi
sebagai sarana komunikasi antara peralatan input / output dengan motherboard,
misalnya untuk VGA Card, Sound Card, Modem, dan lain-lain.
Jenis-jenis Slot Ekspansi adalah :
o ISA (Industri Standard Architecture) 8 bit dan 16 bit
o EISA (Extended ISA) 32 Bit
o MCA (Micro Channel Architecture) 32 Bit
o VL-Bus (VESA Local Bus) 32 Bit
o PCI (Peripheral Component Interconnect) 32 Bit
o AGP (Accelerated Graphic Port) 64 Bit
o CNR (Communication and Network Riser)
AGP 4X slot
Slot port penyelerasi gambar ini mensupport grafik card mode 3.3V/1.5V
AGP 4X untuk aplikasi grafis 3D.
Chipset
Chipset berfungsi untuk mengontrol motherboard secara
keseluruhan. Frekwensi bus, jenis processor, slot ekspansi dan
kapasitas memori juga amat bergantung pada chipset. Seperti
motherboard dan processor, chipset juga memiliki berbagai
produsen dan jenis, diantaranya adalah : OPTi, UMC, Ali (ACER
Laboratories Inc), SiS, VIA dan Intel.
Disebut chipset karena barang satu ini umumnya merupakan
sepasang chip yang mengendalikan prosesor dan fitur-fitur hardware yang ada pada
mortherboard secara menyeluruh. Sepasang chip ini, yang satu buah disebut North Bright
chip dan satu lagi dipanggil South Bridge chip, bisa dibilang merupakan panglima
tertinggi pada sebuah system bernama motherboard.Saat ini, terdapat banyak
motherboard dengan chipset yang berbeda-beda. Jenis chipset yang digunakan pada
motherboard akan menentukan beberapa hal antara lain.
PCI slots
Pengembangan slot PCI 2.2 32-bit in9i mensopport bus master PCI cart
eperti SCSI atau cart LAN dengan keluaran maksimum 133MB/s.
RJ-45 Port
Port 25-pin ini menghubungkan konektor LAN melalui sebuah pusat
network.
line in jack
Jack line in (biru muda) menghuungkan ke tape player atau sumber audio
lainnya. Pada mode 6-channel, funsi jack ini menjadai bass/tengah.
microphone jack
Jack mic (pink) ini meghubungkan ke mikrofon. Pada mode 6-channel
funsi jack ini rear speaker out belakang.
USB 2.0 port 1 dan port 2
kedua port USB (universal serial bus) 4-pin ini disediakan untuk
menghubungkan dengan perangkat USB 2.0.
VGA AGP
VGA PCIe 16X
Yang membedakan adalah jenis slotnya ( lihat yang berwarna kuning emas
bagian bawah ), dan ini pun juga dibedakan dengan jenis motherboardnya, ada
motherboard jenis dengan VGA AGP ada juga motherboard jenis VGA PCIe.
Baterai CMOS
Baterai ini berfungsi untuk memberi tenaga pada motherboard dalam
mengenali konfigurasi yang terpasang, ketika ia tidak/belum
mendapatkan daya dari power supply.