sampai ke tepi kuburan hamba kuburan hamba bila mati ada sajadah panjang terbentang hamba tunduk dan sujud di atas sajadah yang panjang ini diselingi sekedar interupsi
Reff : Mencari rezeki mencari ilmu mengukur jalanan seharian begitu terdengar suara adzan kembali tersungkur hamba ada sajadah panjang terbentang hamba tunduk dan rukuk hamba sujud tak lepas kening hamba mengingat Dikau sepenuhnya Lirik Lagu Sajadah Panjang - Bimbo @ Lirikami
Sumber : http://www.liriklagumuzika.com/2008/09/lirik-lagu-sajadah-panjang- bimbo.html#ixzz2sYyBVcW1
Ibu Ibu Ibu Ibu Ibu
Ibu senandung laguku Kunyanyikan s' lalu untukmu Engkau penyejuk hatiku Tanpamu tiadalah aku
Ku selalu kumohon doamu Bahagia hidup matiku Ibu kaulah harapanku Tanpamu tiadalah aku
Pelita hidupku Penerang hati ku Belahan jiwa ku Kau matahari ku Ibu
Sorga ditelapak kakimu Ridho Allah dengan ridhomu Begitulah sabda nabiku Tanpamu tiadalah aku
Ibu perisai hidupku Pertaruhkan nyawa bagiku Cintamu terangi jalanku Tanpamu tiadalah aku
Ibu Ibu Ibu Ibu Ibu Ibu Ibu Ibu
Hanya lah ibu ku Curahan hati ku Penawar luka ku Bidadari ku Ibu
Rindu Bertemu Betapa bahagianya bertemu nabi Bahagia didunia tiada berarti Bahagia didunia tiada berarti
Rindu bertemu padamu tak lagi semu Rindu bertemu padamu tak lagi semu Bila kucoba meredam Semakin nyata Bila kucoba meredam Semakin nyata
Kumerindukan selalu saat bertemu Kumerindukan selalu saat bertemu Denganmu ya rasulallah Sudilah kau habiballah Sholawat salam bagimu Ya nabiyallah
Read more: http://www.wowkeren.com/lirik/lagu/sulis/rindu-bertemu.html#ixzz2sYzfbxVV Tuhan sentuh aku dengan cinta-Mu Basuh rindu dendam hatiku Berlari mencari diri-Mu Terbata meraba di fatamorgana dunia Tuhan ampun bila hamba terlena arungi sang hidup Nenangis tercenung nafsu butakan sang mata Berlutut memohon Engkau ampuni sang jiwa Lewati sepi lewati duka Di kehidupan yang sementara Di dalam bising di dalam tawa Hanya dengan-Mu aku tenang Aku tenang Berlari mencari terlempar tak pasti Terbata meraba di fatamorgana dunia Menangis tercenung nafsu butakan sang mata Berlutut memohon Engkau ampuni sang jiwa Lewati sepi lewati duka Di kehidupan yang sementara Di dalam bising di dalam tawa Hanya dengan-Mu aku tenang Aku tenang Aku tenang Aku tenang
Andai dunia tanpa cintanya Gelaplah hati gelaplah jiwa Andaikan hidup tanpa rahmat-Nya Banyaklah wajah bagai melata Sunyinya hidup bila tanpa-Nya Resah gelisah tak kunjung reda Hitamnya hati hitamnya wajah Segala di mata menyesatkannya Allahu Allah mohon ampun-Mu Bimbinglah kami jadi hamba-Mu Tumbuhkan cinta pada jalan-Mu Mudahkan semua dengan rahmat-Mu Bila usia sampai waktunya khusnul khotimah harapan jiwa selamat dunia selamat dikuburnya selamat kuburnya selamat akhiratnya Allahu Allah mohon ampun-Mu Bimbinglah kami jadi hamba-Mu Tumbuhkan cinta pada jalan-Mu Mudahkan semua dengan rahmat-Mu Allahu Allah Allah Ya Rabbi Bimbinglah kami jadi hamba-Mu Tumbuhkan cinta pada jalan-Mu Mudahkan semua dengan rahmat-Mu Mudahkan semua dengan rahmat-Mu
Bagaimana kau merasa bangga Akan dunia yg sementara Bagaimanakah bila semua hilang dan pergi Meninggalkan dirimu Bagaimanakah bila saatnya Waktu terhenti tak kau sadari Masikah ada jalan bagimu untuk kembali Mengulangkan masa lalu Dunia dipenuhi dengan hiasan Semua dan segala yg ada akan Kembali padaNya Bila waktu tlah memenggil Teman sejati hanyalah amal Bila waktu telah terhenti Teman sejati tingallah sepi