DISAMPAIKAN OLEH TRIWARSONO

Makanan pertama
dan utama bayi adl
ASI
Kelebihan ASI
Zat gizinya lengkap
Mudah dicerna,
efisien digunakan
Melindungi
terhadap infeksi
Harga lebih murah
Karbohidrat ASI
berupa laktosa
Lemak mengandung
asam lemak tak jenuh
ganda
Protein utama
lactalbumin,
Vitamin dan mineral
byk
Rasio kalsium fosfat
2:1
ASI mengandung zat
anti infeksi
1. Energi

Kebutuhan energi bayi selama th pertama
bervariasi menurut usia dan berat badan
2 bln pertama taksiran kebutuhan energi 120
kkal/kg BB/hari
6 bln pertama taksiran kebut energi skt 115-120
kkal/kg BB/hari
6 bln sesudahnya kebutuhannya skt 105-110
kkal/kg BB /hari
Energi dipasok dari karbohidrat dan lemak

2. Cairan

Kebutuhan bayi akan cairan berkaitan dg asupan
kalori, suhu lingkungan, kegiatan fisik, kecepatan
pertumbuhan dan berat jenis seni

Usia Berat Cairan ( cc/kg)
3 hari
10 hari
3 bulan
6 bulan
9 bulan
12 bulan
24 bulan
3,0 kg
3,2 kg
5,4 kg
7,3 kg
8.6 kg
9.5 kg

80 100
125 -145
140 160
130 155
125 150
120 135
155 - 155
Rata rata kebutuhan cairan bayi
3. Lemak

Asi memasok skt 40-50 % energi sbg lemak ( 3-
4 g/100 cc)
Lemak minimal hrs menyediakan 30 % energi
Lemak utk mencukupi kebutuhan energi,
memudahkan penyerapan asam lemak esensial,
vitamin yg larut dlm lemak, kalsium dan mineral
lain serta sbg penyeimbang diet
4. Karbohidrat

Kebutuhan karbohidrat tergantung kebut kalori
Sebaiknya 60-70 % energi dipasok oleh
karbohidrat
Jenis karbohidrat sebaiknya adl laktosa bukan
sukrosa
Manfaat Laktosa adl pembentukan flora yg
bersifat asam dlm usus besar shg penyerapan
kalsium meningkat dan fenol dpt dikurangi.
5. Protein

Protein dihitung berdasarkan kebutuhan utk
pertumbuhan dan jml nitrogen yg hilang lewat air
seni, tinja dan kulit.
Jika dihitung berdasarkan BB besarnya
kebutuhan protein
2,2 g/kg/hari pada usia < 6 bulan
2 g/kg/hari pada usia 6-12 bulan
1 1.5 g/kg/hari pada usia diatas 1 tahun
6. Vitamin dan mineral

ASI yg sehat dan cukup makan dianggap cukup
mengandung elemen kelumit kecuali vit D
Jika bayi mendapat ASI adekuat dan status gizi
ibu baik bayi tdk perlu diberi suplementasi

7. Zat besi dan vitamin K

Masih prokontra terhadap pemberian zat besi
bagi bayi baru lahir
Untuk mencegah perdarahan dianjurkan
memberikan vitamin K per parenteral sebab
produksi vit K oleh mukosa usus blm
berlangsung.
Kecepatan perkembangan turun ketika
usia todler ( 1-3 th )
Kebutuhan kalori lebih rendah tetapi
protein meningkat
Todler memerlukan minimum dua porsi (
480 g) kelompok susu setiap hari untuk
memberikan protein, kalsium, riboflavin, vit
A dan B 12
Usia 1-3 th akan mengalami pertambahan berat
sebanyak 2-2.5 kg dan tinggi sebesar rata2 12
cm , tahun ketiga 8-9 cm
Berat badan anak usia 1- 6 th = (usia x 2 + 8)
Pertambahan berat anak prasekolah berkisar
antara 0,7 2,3 kg dan tinggi 0,9 1,2 cm/tahun
Berat usia 7 10 th bertambah skt 2 kg dan TB
skt 5-6 pertahun

1. Anemia defisiensi besi

Terjadi krn terlalu sedikit kandungan zat
besi dlm makanan terutama pd anak yg
terlalu byk susu
Anak perlu diberi air atau air jeruk
Vitamin C dapat membantu penyerapan
besi
2. Karies gigi

Karies terjadi karena terlalu sering makan
camilan yg lengket dan banyak
mengandung gula
Untuk mencegah karies yaitu dengan
menggosok gigi dengan pasta gigi
berfluoride.
3. Penyakit kronis

Penyakit kronis dapat mengganggu
pertumbuhan krn menghilangkan nafsu
makan.
Penyakit yg menguras cadangan zat gizi
mis penyakit campak menghabiskan
cadangan vitamin A
4. BB berlebih dan kurang

Obesitas tjd krn ketidakimbangan antara energi
yg masuk dan keluar, terlalu byk makan, sedikit
OR atau keduanya
Kelebihan BB anak tdk boleh diturunkan
menghilangkan zat gizi
Laju pertambahan berat sebaiknya dihentikan
atau diperlambat sampai proporsi berat thd tinggi
kembali normal
BB kurang pd anak jg masalah yg serius
Langkah penganannya mencari penyebab serta
kemungkinan pemecahannya
5. Pica dan televisi

Pica orang yg mengkonsumsi sesuatu
bukan makanan semisal debu dan perca
Bukan TV yg menimbulkan masalah gizi
tapi dampak tayangnya. Misal iklan
makanan yg tidak byk mengandung zat
gizi
6. Alergi

Alergi dapat bersifat sementara atau
menetap
Alergi yg dipicu susu, kedelai, telur dan
tepung terigu dpt reda sendiri
Alergi yg dipicu oleh kacang, ikan, kerang
cenderung menetap.
Alergi jg dapat mereda sejalan dengan
bertambahnya usia.
1. Pemeriksaan klinis : xerosis konjunctiva,
anemia, pembesaran kelenjar parotis dll
2. Penilaian antropometris : BB, TB, lingkar
lengan, dan lipatan kulit trisep
3. Uji Biokimiawi : Px Hb, apusan darah, px
tinja
Pertumbuhan dpt dipantau dgn KMS (
Kartu Mneuju Sehat )
KMS berfungsi sebagai alat bantu
pemantauan gerak pertumbuhan bukan
menilai status gizi.
Kebutuhan akan zat gizi
Remaja putra memerlukan lebih byk
energi drpd remaja putri
Usia 16 tahun remaja putera
membutuhkan energi 3.470 kkal perhari
kmd menurun pd usia 16-19 th
Remaja putri kebutuhan energi
memuncak pd usia 12 th ( 2550 kkal )
kmd menurun pd usia 18 th.


Masalah yg berdampak thd kesehatan dan
gizi remaja
Penyakit
penyalahgunaan obat
kecanduan alkohol dan rokok
Hubungan sex terlalu dini atau hamil
Lupa makan
Masalah lansia yg
terkait dgn gizi
Penyakit kronis
Problem like
depression,
kehilangan daya
ingat
Obat
Kemiskinan
Hidup sendiri


Masalah fisik dan
mobilitas
Nyeri tulang
Kesehatan mulut
buruk
Osteoporosis

Keseimbangan energi kebutuhan akan kalori
menurun
Protein kebutuhan protein 0,8 g/kg BB/hari
Karbohidrat 45-50 % dr seharusnya 55-60%
kalori total
Lemak dibatasi tetapi lemak hrs tetap
memberi kontribusi 30 % dr total energi
Buah dan sayuran yang berserat mencegah
konstipasi
Mineral & Vitamin diperlukan vit B6, B12,
vitamin D dan asam folat
Air kebutuhan 5-8 gelas sehari
Makanan yang manis-manis dikurangi