Anda di halaman 1dari 2

Anda di halaman: Home Zakat Kriteria Fakir Dan Miskin Jum'at, 20 Ramadan 1435 H/ 18 Juli 2014

Kata kunci
Kriteria Fakir Dan Miskin
Oan
Assalamu'alaikum wr. wb., 1. Dalam menyampaikan zakat maal, selain dapat menyalurkan melalui Badan Amil Zakat,
apakah dapat langsung menyampaikan kepada orang fakir dan orang miskin? 2. Mohon penjelasan kriteria dari orang
fakir dan orang miskin. 3. Apakah mendahulukan kepada keluarga/kerabat lebih baik dari pada memberikan zakat
kepada orang lain. Terima kasih, Wassalam.
Jawaban:
Assalamu `alaikum Wr. Wb. Al-Hamdulillahi Rabbil `Alamin, Washshalatu Wassalamu `Alaa Sayyidil Mursalin, Wa `Alaa
`Aalihi Waashabihi Ajma`in, Wa Ba`d:
1. Dalam membayarkan zakat maal, muzakki diperbolehkan membayarkan langsung kepada mustahiqnya atau melalui
amil zakat. 2. Fakir dan miskin adalah golongan orang-orang yang tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan mereka
sendiri. Dan apabila kata miskin disebutkan secara sendiri maka kata tersebut mencakup juga golongan fakir demikian
juga sebaliknya. Tetapi jika keduanya disebutkan secara berbarengan, para ulama berbeda pendapat tentang mana
diantara mereka yang paling memerlukan bantuan. Sebagaimana dalam firman Allah SWT:
Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk orang-orang fakir, orang-orang miskin, pengurus-pengurus zakat, para
mu'allaf yang dibujuk hatinya, untuk budak, orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang
sedang dalam perjalanan, sebagai suatu ketetapan yang diwajibkan Allah, dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha
Bijaksana (QS. At-Taubah : 60 )
Ulama Hanabilah dan Syafiiyah berpendapat bahwa orang fakir lebih memerlukan bantuan daripada orang miskin,
karena Allah SWT menyebutkan golongan tersebut lebih dulu dalam ayat diatas. Ini menunjukkan bahwa keadaan
mereka lebih parah daripada keadaan orang-orang miskin. Dalam ayat yang lain Allah SWT berfirman: Adapun bahtera
itu adalah kepunyaan orang-orang miskin yang bekerja di laut, dan aku bertujuan merusakkan bahtera itu, karena di
hadapan mereka ada seorang raja yang merampas tiap-tiap bahtera (QS. Al-Kahfi : 79)
Ayat ini menjelaskan menegaskan bahwa orang miskin itu lebih baik keadaannya daripada orang fakir dikarenakan
mereka memiliki perahu atau bahtera yang dapat dijadikan alat untuk mencari nafkah. Di samping itu, dari asal kata,
kata fakir adalah isim faiil yang bermakna maful yaitu orang yang dipatahkan tulang rusuknya. Sedangkan kata miskin
terambil dari kata as-sukun (diam atau tenang) sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa orang yang patah tulang
rusuknya lebih parah kedaannya daripada orang yang diam (tidak bekerja) Ulama Hanafiyah dan Malikiyah berpendapat
bahwa orang miskin lebih parah kondisinya daripada orang fakir sebagaimana firman Allah SWT : atau kepada orang
miskin yang sangat fakir (QS. Al-Balad :16) Dari penjelasan para ulama di atas dapat kita pahami bahwa kriteria
seseorang dikatakan miskin atau fakir adalah jika orang tersebut tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
3. Dalam kondisi tertentu, memberikan zakat kepada kerabat yang bukan tanggungan adalah lebih utama daripada
memberikannya kepada orang lain. Dalam Majmul Fatawa disebutkan bahwa Ibnu Taimiyah pernah ditanya tetang
persoalan shodaqoh yang diberikan kepada kerabat yang membutuhkannya dan kepada yang lainnya? Beliau
menjawab: Jika harta yang diberikan tersebut tidak mencukupi untuk kerabat dan orang lain, maka memberikannya
kepada kerabat adalah wajib, maka orang lain tidak perlu diberikan selama ada kerabat yang membutuhkannya.
Sedangkan zakat dan Kaffarat, maka hal tersebut boleh diberikan kepada kerabat yang bukan menjadi tanggungannya,
bahkan kerabat tersebut lebih utama untuk diberikan daripada orang lain jika kondisi dan keadaan mereka adalah
sama (Majmuul Fatawa XXV/93)
Hadaanallahu Wa Iyyakum Ajma`in, Wallahu A`lam Bish-shawab, Wassalamu `Alaikum Warahmatullahi Wa Barakatuh.

MP3 Ceramah
Manajemen waktu
Hari ini 5489
Kemarin 3930
Minggu ini 19586
Bulan ini 25231
Keseluruhan 250105
Kategori Konsultasi
Aqidah
Ekonomi Islam
Fiqih Wanita
Haji
Ibadah
Masalah Umum
Muamalat
Nikah & Keluarga
Puasa
Shalat
Sosial Politik
Tafsir Hadits
Thaharah
Warisan
Zakat
Teknisi
CALL CENTER/OFFICE:
021-8575426
Visitor
Terdapat 146 pengunjung online
Supported by LebahMadu.net
Donasi Kirim Pertanyaan Bayan Fatwa Kajian Yayasan Home
Sharia Consulting Center :: Portal rekomendasi tanya jawab Agama Is... http://syariahonline.com/v2/zakat/2634-kriteria-fakir-dan-miskin.html
1 dari 2 18/07/2014 14:00
All Rights Reserved

Sharia Consulting Center :: Portal rekomendasi tanya jawab Agama Is... http://syariahonline.com/v2/zakat/2634-kriteria-fakir-dan-miskin.html
2 dari 2 18/07/2014 14:00

Anda mungkin juga menyukai