ORGANISASI DAN TATA KERJA BALAI BESAR PENDIDIKAN DAN PELATIHAN AGRIBISNIS HORTIKULTURA
MENTERI PERTANIAN,
Menimbang : bahwa dalam rangka meningkatkan daya guna dan hasil guna pelaksanaan diklat keahlian agribisnis hortikultura, dipandang perlu menyempurnakan organisasi dan tata kerja Balai Pendidikan dan Pelatihan Agribisnis Hortikultura;
Mengingat : 1. Keputusan Presiden Nomor 102 Tahun 2001 tentang kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Departemen sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Keputusan Nomor 45 Tahun 2002; 2. Keputusan Presiden Nomor 109 Tahun 2001 tentang Unit Organisasi dan Tugas Eselon I Departemen, sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Keputusan Presiden Nomor 47 Tahun 2002; 3. Keputusan Presiden Nomor 228/M Tahun 2001 tentang pembentukan Kabinet Gotong Royong; 4. Keputusan Menteri Pertanian Nomor 01/Kpts/OT.210/1/2001 jis Keputusan Mentri Pertanian Nomor 354.1/Kpts/OT.210/6/2001 dan Keputusan Mentri Pertanian Nomor 354/Kpts/OT.210/6/2001 tentang Organisasi dan Tata Kerja Departemen Pertanian; 5 Keputusan Menteri Pertanian Nomor 99/Kpts/- OT.210/2/2001 jis Keputusan Menteri Pertanian Nomor 392/Kpts/OT.210/7/2001 dan keputusan Menteri Pertanian Nomor 355/Kpts/OT.210/6/2003 tentang kelengkapan Orgasisasi dan Tata Kerja Departemen Pertanian;
Memperhatikan : Persetujuan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dalam surat Nomor : 306/M.PAN/9/2003 tanggal 19 September 2003;
MEMUTUSKAN :
Menetapkan : KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA BALAI BESAR PENDIDIKAN DAN PELATIHAN AGRIBISNIS HORTIKULTURA.
BAB I KEDUDUKAN, TUGAS,DAN FUNGSI
Pasal 1
1) Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Agribisnis Hortikultura yang selanjutnya disebut BBDA Hortikultura adalah unit pelaksana tekhik di bidang pendidikan dan pelatihan (diklat) agribisnis hortikultura yang berada di bawah dan bertanggung jawab Kepada Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian, Departemen Pertanian. 2) BBDA Hortikultura dipimpin oleh seorang Kepala.
2 Pasal 2
BBDA Hortikultara mempunyai tugas melaksanakan diklat keahlian dan pengembangan teknik diklat di bidang agribisnis hortikultura dalam rangka peningkatan kualitas sumber daya manusia pertanian.
Pasal 3
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana di maksud dalam Pasal 2, BBDA Hortikutura menyelenggarakan fungsi :
a. Penyusunan program, pemantauan, evaluasi, dan bimbingan lanjutan;
b. Pelaksanaan diklat keahlian agribisnis hotikultura;
c. Pelaksanaan diklat teknik kependidikan bagi widyaiswara, instruktur, dosen dan guru pertanian di bidang agribisnis hortikultura;
d. Pelaksanaan pengembangan metode diklat, penyusunan rancang bangun, diklat, Standar Kompetisi Kerja (SKK), paket pembelajaran, dan media diklat agribisnis hortikultura;
e. Pelaksanaan kerjasama dan analisis pendayagunaan hasil diklat agribisnis hortikultura;
f. Pengelolaan informasi dan dokumentasi hasil dikalat keahlian dan pengembangan teknik diklat agribisnis hortikultura;
g. Pemberian pelayanan teknik kegiatan diklat keahlian agribisnis hortikultura;
h. Pengelolaan tata usaha dan rumah tangga balai besar.
BAB II SUSUNAN ORGANISASI
Pasal 5
(1) BBDA Hortikultura terdiri dari :
a. Bidang Umum; b. Bidang Program dan Evaluasi Diklat; c. Bidang Penyelenggaraan Diklat; d. Kelompok Jabatan Fungsional.
(2) Bagan struktur Organisasi BBDA Hortikultura sebagaimana terlampir dalam Keputusan ini.
Pasal 6
Bagian umum mempunyai tugas melaksanakan urusan kepegawaian, tatausaha, keuangan, rumah tangga dan perlengkapan.
Pasal 7
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6, Bagian Umum menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan urusan kepegawaian, surat menyurat, dan kearsipan; b. pelaksanaan urusan keuangan; c. pelaksanaan urusan rumah tangga dan perlengkapan.
3 Pasal 8
Bagian Umum terdiri dari :
a. Subbagian Kepegawaian dan Tata Kerja; b. Subbagian Keuangan; c. Subbagian Rumah Tangga dan Perlengkapan.
Pasal 9
(1) Subbagian Kepegawaian dan Tata Usaha mempunyai tugas melakukan urusan kepegawaian, surat menyurat dan kearsipan.
(2) Subbagian Keuangan mempunyai tugas melakukan urusan keuangan.
(3) Subbagian Rumah Tangga dan Perlengkapan mempunyai tugas melakukan urusan rumah tangga dan perlengkapan.
Pasal 10
Bidang Program dan Evaluasi Diklat mempunyai tugas melaksanakan penyusunan program, pemantauan, evaluasi dan bimbingan lanjutan diklat keahlian agribisnis hortikultura, dan pengelolaan pengembangan teknik diklat agribisnis hortikultura.
Pasal 11
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10, Bidang Program dan Evaluasi Diklat menyelanggarakan fungsi :
a. pengumpulan, pengolahan dan analisa data dan informasi kediklatan; b. penyusunan program dan anggaran program; c. penyusunan rencana pengembangan teknik diklat; d. pemantauan dan evaluasi pelaksanaan penyelenggaraan diklat dan pengembangan teknik dan diklat; e. penyusunan rencana bimbingan lanjutan diklat keahlian agribisnis hortikultura; f. pelaporan penyelenggaraan diklat dan pengembangan teknik diklat.
Pasal 12
Bidang Program dan Evaluasi Diklat terdiri dari :
a. Saksi Program;
b. Saksi Pemantauan dan Evaluasi.
Pasal 13
(1) Seksi Program mempunyai tugas melakukan pengumpulan, pengolahan, dan analisis data dan informasi kediklatan, penyiapan bahan penyusunan program dan anggaran diklat, dan penyusunan rencana pengembangan teknik diklat.
(2) Seksi Pemantauan dan Evaluasi mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan penyelenggaraan diklat dan pengembanga teknik dan diklat, dan penyusunan rencana bimbingan lanjutan diklat keahlian agribisnis hortikultura, serta pelaporan penyelenggaraan diklat dan pengembangan teknik diklat.
Pasal 14
4 Bidang Penyelenggaraan diklat mempunyai tugas melaksanakan diklat keahlian dan diklat kependidikan bagi widyaiswara, instruktur, dosen dan guru pertanian dibidang agribisnis hortikultura, dan kerjasamadan analisa pendayagunaan hasil diklat, serta pemberian pelayanan teknik kegiatan diklat keahlian dan pengembangan teknik diklat agribisnis hortikultura.
Pasal 15
Dalam melaksanakan tugas sebagimana dikaksud pada Pasal 14, Bidang Penyelenggaraan menyelenggarakan fungsi :
a. pelayanan pelaksanaan diklat keahlian dan pengembangan teknik diklat agribisnis hortikultura; b. pelayanan pelaksanaan diklat kependidikan bagi widyaiswara, instruktur, dosen dan guru pertanian di bidang agribisnis hortikultura; c. pelayanan administrasi kepesertaan dan alumni diklat; d. pelaksanaan kerjasama dan analisis pendayagunaan hasil diklat; e. penyiapan informasi dan dokumentasi hasil diklat keahlian agribisnis hortikultura; f. pelayanan teknik dan informasi agribisnis hortikultura kepada masyarakat.
Pasal 16
Bidang Penyelenggara Diklat terdiri dari :
a. Seksi Pelayanan Diklat;
b. Seksi Kerjasama.
Pasal 17
(1) Seksi Pelayanan Diklat, mempunyai tugas melakukan pemberian pelayanan teknik pelaksanaan diklat keahlian, diklat kependidikan bagi widyaiswara dan instruktur, dosen dan guru pertanian di bidang agribisnis hortikultura, dan pelayanan administrasi kepesertaan dan alumni diklat.
(2) Seksi Kerjasama mempunyai tugas melakukan pelaksanaan kerjasama dan analisis pendayagunaan hasil diklat, penyiapan informasi dan dokumentasi hasil diklat, dan pelayanan teknik dan informasi di bidan agribisnis hortikultura kepada masyarakat.
Pasal 18
Kelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5, mempunyai tugas melakukan kegiatan sesuai dengan jabatan fungsional masing-masing berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Pasal 19
(1) kelompok Jabatan Fungsional, terdiri dari Jabatan fungsional Widyaiswara, Instruktur dan Jabatan Fungsional lain, yang terbagi dalam berbagai Kelompok Jabatan Fungsional berdasarkan bidang keahlian masing-masing sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
(2) Masing-masing kelompok jabatan fungsional di koordinasikan oleh seorang tenaga fungsional senior yang ditetapkan oleh Kepala.
(3) Jumlah tenaga fungsional sebagaimana dimaksud dalam ayat (!) ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beben kerja.
5 (4) Jenis dan jenjang jabatan fungsional sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) diatur berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
BAB III TATA KERJA
Pasal 20
Dalam melaksanakan tugasnya, Kepala, Kepala Bagian, Kepala Bidang, Kepala Subbagian, Kepala Seksi dan Kelompok Jabatan Fungsional wajib menerapkan prinsip koordinasi, integrasi dan sinkronisasi baik di lingkungan satuan organisasi BBDA Hortikultura maupun dengan instansi lain sesuai dengan bidang tugasnya masing-masing.
Pasal 21
Setiap pimpinan satuan organisasi di lingkungan BBDA Hotikultura wajib mengawasi pelaksanaan tugas bawahannya dan bila terjadi penyimpangan agar mengambil langkah-langkah yang diperlukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Pasal 22
Setiap pemimpin satuan organisasi di lingkungan BBDA Hortikultura bertanggung jawab memimpin dan mengkoordinasikan bawahannya masing- masing dan memberikan bimbingan serta petunjuk pelaksanaan tugas bawahannya.
Pasal 23
Setiap pimpinan satuan organisasi dan Kelompok Jabatan Fungsional di lingkungan BBDA Hortikultura bertanggung jawab mengikuti dan mematuhi petunjuk dan bertanggung jawab kepada atasan masing-masing.
Pasal 24
Setiap laporan yang diterima oleh pimpinan satuan organisasi dari bawahan wajib diolah dan dipergunakan sebagai bahan penyusunan laporan lebih lanjut dan untuk memberi petunjuk kepada bawahan.
Pasal 25
Setiapa pimpinan satuan organisasi di lingkungan BBDA Hortikultura bertanggung jawab menyampaikan laporan pelaksanaan tugasnya kepada Kepala baik berkala atau sewaktu-waktu.
Pasal 26
Dalam menyampaikan laporannya masing-masing kepada atasan, tembusan laporan wajib disampaikan kepada satuan organisasi lain yang secara fungsional mempunyai hubungan kerja.
Pasal 27
Dalam melaksanakan tugasnya setiap pimpinan satuan organisasi dibantu oleh kepada kepala satuan organisasi dibawahnya dan dalam rangka pemberian bimbingan kepada bawahan, wajib mengadakan rapat kepala.
BAB IV ESELONISASI 6
Pasal 28
a. Kepala adalah jabatan eselon II.b. b. Kepala Bagian dan Kepala Bidang adalah jabata eselon III.b. c. Kepala subbagian dan Kepala Seksi adalah jabatan eselon IV.a.
BAB V LOKASI
Pasal 29
BBDA Hortikultura berlokasi di Kayuambon-Lembang, Jawa Barat.
BAB VI KETENTUAN PENUTUP
Pasal 30
Perubahan organisasi dan tata kerja menurut keputusan ini ditetapkan oleh Menteri Pertanian setelah terlebih dahulu mendapat persetujuan tertulis dari Menteri yang bertanggung jawab di bidang pendayagunaan aparatur negara.
Pasal 31
Sejak berlakunya keputusan ini maka Keputusan Menteri Pertanian Nomor 335/Kpts/OT.210/5/2002 tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Pendidikan dan Pelatihan Agribisnis Hortikultura dinyatakan tidak berlaku.
Pasal 32
Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan : di Jakarta Pada tanggal : 14 Oktober 2003
MENTERI PERTANIAN,
ttd.
PROF. DR. IR. BUNGARAN SARAGIH, M.EC
7 Lampiran Menteri Pertanian Nomor : 487/Kpts/OT.160/10/2003 Tanggal : 14 Oktober 2003