Adalah Teknik Formal Untuk menganalisa sumber

masalah dengan frekuensi yang berbeda

Digunakan untuk mengidentifikasi 20% penyebab paling
berpengaruh sebagai usaha menyelesaikan 80% masalah
VITAL FEW TRIVIAL MANY concept
What IS A PARETO CHART?
Vilfredo Pareto, seorang ekonom dan sosiolog yang
hidup dari 1848 sampai 1923 dipercaya sebagai orang
pertama yang menemukan Diagram Pareto
Who FOUND PARETO CHART?
Sewaktu terjadi banyak masalah, dan kita tidak tahu
mana masalah yang paling banyak pengaruhnya.
Sebagai suatu tahap proses menyelesaikan masalah
quality. < 1 of 7 Quality Tools >
WHEN DO we use IT?
5 Times PARETO CHART
Because ROOTs are different/varies
The 5
th
Pareto Concludes & gives insight to solve problems
Further quality analysis tools can be used
WHY ? For EXAMPLE
HOW TO IMPLEMENT?
Step 1: Identify and List Problems <Check Sheet-OPSIONAL-ISHIKAWA>
Step 2: Identify the Root Cause of Each Problem <OPSIONAL-ISHIKAWA>
Step 3: Score Problems <Check Sheet>
Step 4: Group Problems Together By Root Cause <ISHIKAWA/PARETO>
Step 5: Add up the Scores for Each Group <PARETO>
Step 6: Take Action <PARETO>
Step 7: Cari Akar dari Akar Masalah <ISHIKAWA>
Step 8: Kesimpulan & Saran


PLANT LAYOUT
producing woven pants
STEP 1
STEP 1 continued
STEP 3
STEP 3 continued
ROTATE F >
ROTATE R <
STEP 4
STEP 5: KESIMPULAN 1
PARETO: WAIST BELT
STEP 6: AMBIL TINDAKAN , BUAT LAGI PARETO
PARETO: BOTTOM HEM
STEP 6
PARETO: SIDE SEAM
STEP 6
PARETO: WAIST BELT TOP STITCH
STEP 6
STEP 6: KESIMPULAN 2
STEP 7: ROOT OF ROOT
STEP 7
STEP 7
STEP 7
Setelah Analisis dengan Quality Tools
KESIMPULAN: 71.40 % masalah bisa selesai
hanya dengan memperhatikan 9.2 % area
total lini produksi
SARAN : Troli bisa diletakkan diantara
tiap meja pekerja
RESULT: PLANT LAYOUT DIOPTIMASI
STEP 8: RESULT & SUGGESTIONS
THANKS FOR LISTENING