Penulis adalah alumni SMK N 1 Rembang dan sekarang menuntut ilmu di Pliteknik Negeri Semarang
Mengenal Dasar Samba
Titik Lestari Teknik Telekomunikasi Politeknik Negeri Semarang
1 M M e e n n g g e e n n a a l l D D a a s s a a r r S S a a m m b b a a
Oleh Titik Lestari
h ht tt tp p: :/ // /o ok ke e. .o or r. .i id d h ht tt tp p: :/ // /b bu uk ku u. .o ok ke e. .o or r. .i id d
Copyright oke.or.id Artikel ini boleh dicopy ,diubah , dikutip, di cetak dalam media kertas atau yang lain, dipublikasikan kembali dalam berbagai bentuk dengan tetap mencantumkan nama penulis dan copyright yang tertera pada setiap document tanpa ada tujuan komersial.
Penulis adalah alumni SMK N 1 Rembang dan sekarang menuntut ilmu di Pliteknik Negeri Semarang
Mengenal Dasar Samba Titik Lestari Teknik Telekomunikasi Politeknik Negeri Semarang
2 Pengenalan Dasar Samba SMB (Server Message Block) merupakan protokol standar yang dibuat oleh microsoft yang digunakan pada sistem Windows. Fungsi SMB dalam Windows adalah sebagai protokol yang digunakan untuk membagi data, baik dari perangkat CD-ROM, hard disk, maupun perangkat keluaran seperti printer dan plotter untuk dapat digunakan bersama- sama. Untuk keperluan yang sama Linux juga mengembangkan sebuah program yang mempunyai fungsi yang sama seperti SMB pada Windows. Samba merupakan paket program yang berjalan pada sistem Linux yang mampu menerapkan protokol SMB pada platform Linux. Samba mampu bertindak sebagai jembatan yang menghubungkan dua komputer yang menggunakan sistem operasi yang berbeda, misalnya Windows dengan Linux. CARA KERJA SAMBA Samba terdiri atas dua program yang berjalan di background: SMBD dan NMBD. Secara singkat dapat disebutkan bahwa SMBD adalah file server yang akan menghasilkan proses baru untuk setiap client yang aktif sementara NMBD bertugas mengkonversi nama komputer (NetBIOS) menjadi alamat IP sekaligus juga memantau share yang ada di jaringan. Kerja SMBD sendiri diatur melalui file konfigurasi /etc/samba/smb.conf. Dengan membuat file konfigurasi yang tepat, Samba dapat dijadikan file server, print server, domain controller, dan banyak fungsi lainnya. Dengan berkembangnya TCP/IP, maka NT 4.0 menambahkan satu feature yang disebut Windows Socket (Winsock.dll). Gunanya agar protokol NetBEUI yang tidak bisa routing, bisa run-over protokol yang bisa routing seperti TCP/IP. Para pengguna Novell Netware mungkin familiar dengan istilah IPX encapsulated with TCP/IP, seperti itulah proses NetBEUI yang run over TCP/IP. Di sini letak keunggulan Samba, karena setiap proses RPC (Remote Procedure Call) membutuhkan satu protokol transport, maka begitu kita install protokol TCP/IP di Windows, kemudian kita jadikan IP address Samba sebagai WINS (Windows Internet Name Server) dari komputer itu, maka voala Windows akan menganggap mesin LINUX kita sebagai Windows. WINS itu sendiri tidak lain adalah NetBIOS Name Service (NBNS). Yang melakukan proses Name Resolution dan Browsing. Memang, WINS = NBNS, yang merupakan servis di mana NetBIOS Name di-resolve ke IP address, mirip seperti DNS (Domain Name Service) yang me-resolve IP adress ke host name. Kemampuan Samba Samba mampu mengakses dan mengelola protokol Windows yang bernama SMB. Program samba sangat kompatibel pada sistem Linux dan dapat berjalan dengan baik pada sistem Windows. Samba dapat bertindak sebagai Master Browser, antara lain bertindak sebagai Local Master Browser atau Domain Master Browser. Misalnya, Windows dapat mengakses data pada Linux via Windows Explorer dan Linux dapat mengakses data pada Windows melalui Home Browser maupun Conqueror. Samba memiliki kemampuan khusus yang dapat diterangkan dalam tabel berikut. Penulis adalah alumni SMK N 1 Rembang dan sekarang menuntut ilmu di Pliteknik Negeri Semarang
Mengenal Dasar Samba Titik Lestari Teknik Telekomunikasi Politeknik Negeri Semarang
3
Tabel 4.1 Kemampuan yang dimiliki Samba Kemampuan Samba Dukungan Backup Domain Controller No Domain Master Browser Yes File Server Yes Local Master Browser Yes Local Backup Browser No Printer Server Yes Primary Domain Controller Yes ( untuk samba 2.1 atau yang lebih tinggi) Primary WINS Server Yes Secondary WINS Server No Windows 95/98 Authentication Yes Keuntungan Menggunakan Samba Sampai saat ini belum ada bahkan belum dikembangkan program sejenis yang mampu bertindak seperti samba, yang menghubungkan jaringan dengan sistem operasi yang berbeda seperti Linux dan Windows. Kemampuan dan kelebihan samba dapat disimpulkan sebagai berikut: Samba merupakan program yang bersifat open source dengan lisensi GNU / GPL (General Public Licence) , sehingga Anda bebas menggunakannya baik untuk pribadi maupun untuk komunitas yang besar seperti perkantoran maupun instansi pendidikan. Samba mampu menjembatani sistem operasi yang berbeda, yaitu komputer dengan sistem operasi Linux (Unix) dan Windows. Samba mampu mengoptimalkan mesin Linux seperti PDC (Primary Domain Controler), sehingga memiliki kemampuan yang mirip denagn kemampuan yang dimiliki oleh Windows NT. Samba dapat digunakan untuk saling berbagi sumber daya data baik dari CD-ROM, hard disk, disket, maupun perangkat penyimpanan lain, seperti flash disk dan lain sebagainya. Samba mampu menangani pembagian sumber daya perangkat keluaran seperti printer dan plotter, sehingga peralatan ini dapat digunakan secara bersama dalam jaringan. Samba mengizinkan komputer Windows untuk mengakses driver yang dimiliki oleh komputer Linux. Penulis adalah alumni SMK N 1 Rembang dan sekarang menuntut ilmu di Pliteknik Negeri Semarang
Mengenal Dasar Samba Titik Lestari Teknik Telekomunikasi Politeknik Negeri Semarang
4 Sebaliknya, komputer Linux yang menggunakan program samba dapat digunakan sebagai jembatan, sehingga Anda dapat memanfaatkan data yang di-sharing oleh komputer Windows. Selain itu, samba dapat membantu atau memberikan hubungan antarkomputer dengan teknik WINS Name Server Resolution.