Anda di halaman 1dari 7

1

SatuanPendidikan : RuangTropikWanita (Rosella 2)


Mata Pelajaran : AsuhanKeperawatanpadaklien DBD
Topik : Cara menjagakebersihanlingkunganuntukmencegah DBD
AlokasiWaktu : 45 menit
1. Pembukaan 3 menit
2. Isi 35 menit
3. Penutup 2 menit
4. Evaluasi 5 menit

A. Kompetensi Dasar
1. Keluargapasiendapatmemahamipengertian dari penyakit DHF
2. Keluargapasiendapatmengetahui agent penyakit DHF
3. Keluargapasiendapatmemahamigejalapenyakit DHF
4. Keluargapasiendapatmemahamicarapenularan DHF
5. Keluargapasiendapatmemahami dan menjelaskancarapencegahanpenyakit
DHF

B. Indikator
1. Keluargapasiendapatmenjelaskankembalipengertian dari DHF
2. Keluargapasiendapatmenjelaskankembali agent penyakit DHF
3. Keluargapasiendapatmenyebutkangejala dari penyakit DHF
4. Keluargapasiendapatmenyebutkancarapenularan DHF
5. Keluarga pasien dapat menjelaskan kembali langkah-langkah pencegahan
penyakit DHF

C. Tujuan Pembelajaran
1. Untukmencegahpenularanpenyakit DHF
2. Untukmempertahankankebersihanlingkungan
3. Untukmeningkatkankenyamananmasyarakat
4. Untukmeningkatkankualitaskesehatanrakyat Indonesia
2

D. Materi Ajar
1. Pengertiandaripenyakit DHF
2. Agent penyakit DHF
3. Gejalapenyakit DHF
4. Cara penularan DHF
5. Langkah-langkahpencegahanpenyakit DHF

E. Metode Pembelajaran
1. Ceramah
2. Diskusi

F. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Waktu
Pendahuluan Mengucapkan Salam
Menjelaskan Tujuan
1 menit
2 menit
Inti Menjelaskanpengertianpenyakit DHF
Menjelaskan agent penyakit DHF
Menjelaskangejalapenyakit DHF
Menjelaskancarapenularanpenyakit
DHF
Menjelaskanlangkah-
langkahpencegahanpenyakit DHF
3 menit


5 menit

8 menit

6 menit


13 menit
Penutup Kesimpulan
Evaluasi
Salam Penutup
2 menit
4 menit
1 menit



3

G. Alat dan Sumber Belajar
1. Alat dan Bahan
a. Leaflet
b. Poster carapencegahanpenyakit DBD
c. Laptop
d. LCD danproyektor
e. Ruanganpenyuluhan
f. Microphone
g. DaftarKehadiran
h. Alattulis
2. Sumber Belajar
Internet
http://sawalubasodewide.blogspot.com/2012/12/makalah-kelompok-
demam-berdarah-dengue.html
http://firady.blogspot.com/2011/05/makalah-penyakit-demam-berdarah-
dengue.html

H. Penilaian Proses dan Hasil Belajar
1. Teknik
Dengan menggunakan pertanyaan pada peserta dan memberikan hadiah
pada peserta yang dapat menjawab dengan tepat.
2. Bentuk
Pertanyaan diberikan dalam bentuk lisan.
3. Instrumen
Tes
Pertanayaan
1. Apaitu DHF?
2. Apa saja gejala penyakit DHF?
3. Bagaimana cara pencegahan penyakit DHF?


4

4. Kunci dan Pedoman Penskoran
1. DHF adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang
ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes
albopictus.
2. Gejala penyakit DHF :
a. Demam tinggi yang mendadak 2-7 hari (38 C 40 C)
b. Pendarahan hidung dan gusi.
c. Rasa sakit pada otot dan persendian
d. timbul bintik-bintik merah pada kulit akibat pecahnya
pembuluh darah.
3. Cara pencegahan penyakit DHF :
a. Membersihkan atau menguras tempat penyimpanan air seperti
: bak mandi, drum, vas bunga, tempat minum burung,
perangkat semut, dan lain-lain sekurang-kurangnya satu
minggu sekali.
b. Tutuplah tempat penampungan air dengan rapat, agar supaya
nyamuk tidak dapat masuk dan berkembang biak di tempat itu.
c. Kuburlah atau buang pada tempatnya barang-barang bekas
seperti : kaleng bekas, ban bekas, botol-botol pecah dan barang
yang lainnya yang dapat menampung air hujan agar tidak
menjadi tempat berkembang biak nyamuk.
d. Tutuplah lubang-lubang pada pagar yang terbuat dari bambu
dengan tanah atau adukan semen.
e. Lipatlah kain atau pakaian yang bergelantungan dalam kamar
agar nyamuk tidak hinggap di situ.
f. Untuk tempat-tempat yang tidak mungkin atau sulit untuk
dibersihkan dan dikuras, taburkanlah bubuk ABATE ke dalam
genangan air tersebut yang fungsinya untuk membunuh jentik-
jentik nyamuk.

5

Selain 6 cara di atas, cara memberantas nyamuk Aedes Aegypti
dapat juga dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut :
a. Penyemprotan menggunakan zat kimia
b. Pengasapan dengan insektisida
c. Memutus daur hidup nyamuk dengan menggunakan ovitrap
dan memelihara ikan cupang atau ikan pemakan jentik
























6

KONSEP DASAR

A. Pengertian Dari Penyakit DHF
Dengue haemorhagic fever (dhf) adalah penyakit yang disebabkan oleh
virus dengue sejenis virus yang tergolong arbovirus dan masuk kedalam tubuh
penderita melalui gigitan nyamuk aedes aegypty yang terdapat pada anak dan
orang dewasa dengan gejala utama demam, nyeri otot dan nyeri sendi yang
disertai ruam atau tanpa ruam.

B. Agent Penyakit DHF
Virus dengue serotipe 1, 2, 3, dan 4 yang ditularkan melalui vektor yaitu
nyamuk aedes aegypti, nyamuk aedes albopictus, aedes polynesiensis dan
beberapa spesies lain merupakan vektor yang kurang berperan.infeksi dengan
salah satu serotipe akan menimbulkan antibodi seumur hidup terhadap serotipe
bersangkutan tetapi tidak ada perlindungan terhadap serotipe jenis yang lainnya
(arief mansjoer &suprohaita; 2000; 420).

C. Gejala Penyakit DHF
1. Demam
Berlangsungselama 2 7 hari, kemudianturunmenjadi normal
ataulebihrendah. Biasanyadisertai :Nyeri punggung , nyeri tulang dan persediaan,
nyeri kepala dan rasa lemah.
2. Perdarahan
Perdaran biasanya terjadi pada hari ke 2 dan 3 dari demam dan umumnya
terjadi pada kulit, timbul bintik-bintik merah.
3.Kejang (syok)
Dimulai pada hari ke 3 sejak sakitnya penderita, dimulai dengan tanda
tanda kulit lembab, dingin pada ujung hidung, jari tangan, jari kaki serta kebiruan
disekitar mulut. Bila syok terjadi pada masa demam maka
biasanyamenunjukanpenurunankondisi.
7


D. Cara Penularan DHF
Nyamuk aedes aegypti maupun aedes albopictus merupakan vektor
penularan virus dengue dari penderita kepada orang lainnya melalui gigitannya
nyamuk aedes aegyeti merupakan vektor penting di daerah perkotaan (viban)
sedangkan di daerah pedesaan (rural) kedua nyamuk tersebut berperan dalam
penularan. Nyamukaedesberkembangbiak pada genangan air bersih yang terdapat
bejana bejana yang terdapat di dalam rumah (aedes aegypti) maupun yang
terdapat di luar rumah di lubang lubang pohon di dalam potongan bambu,
dilipatan daun dan genangan air bersih alami lainnya ( aedes albopictus). Nyamuk
betina lebih menyukai menghisap darah korbannya pada siang hari terutama pada
waktu pagi hari dan senja hari. (soedarto, 1990 ; 37).

E. Cara Pencegahan Penyakit DHF
Gerakan 3 m
Menguras tempat tempat penampungan air secara teratur sekurang
kurangnya sekali seminggu atau penaburan bubuk abate ke dalamnya.
Menutup rapat tempat penampungan air.
Mengubur atau menyingkirkan barang barang bekas yang dapat
menampung air
Pemberantasan vector (penyebab):
Fogging ( penyemprotan )
Abatisasi (Semua tempat penampungan air di rumah dan bangunan yang
ditemukan jentik aedes aegypti ditaburi bubuk abate dengan dosis 1
sendok makan peres (10 gram) abate untuk 100 liter air)

Anda mungkin juga menyukai