TUGAS AKHIR Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana
Oleh Aulia Irfana Perdani NIM: 15500009
Program Studi Teknik Kelautan Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2007
Lembar Pengesahan
Tugas Akhir Sarjana
PERENCANAAN PEMBANGUNAN DERMAGA PENYEBERANGAN FERRY DI NUSA PENIDA
Adalah benar dibuat oleh saya sendiri dan belum pernah dibuat dan diserahkan sebelumnya baik sebagian ataupun seluruhnya, baik oleh saya maupun orang lain, baik di ITB maupun institusi pendidikan lainnya.
Bandung, _______________ Penulis
Aulia Irfana Perdani NIM 15500009
Bandung, ________________
Pembimbing
Rildova, Ph.D NIP. 132 163 493
Mengetahui
Program Studi Teknik Kelautan Ketua,
Dr. Ir. Muslim Muin, MSOE NIP. 131 570 005
Pasfoto 3x4 PROGRAM STUDI TEKNIK KELAUTAN FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN LINGKUNGAN INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
TUGAS AKHIR
Diberikan kepada :
Nama : Aulia Irfana Perdani NIM : 155 00 009
J udul Tugas Akhir adalah Perencanaan Pembangunan Dermaga Penyeberangan Ferry di Nusa Penida, dengan isi Tugas Akhir sebagai berikut:
Bab I Pendahuluan Bab II Kondisi Fisik Bab III Dermaga Ferry Bab IV Kesimpulan dan Saran
Tugas Akhir ini dibuat rangkap tujuh dengan rincian sebagai berikut:
1. Untuk Mahasiswa 1 buah 2. Untuk Pembimbing Tugas Akhir 1 buah 3. Untuk Penguji Sidang Tugas Akhir 2 buah 4. Untuk Tata Usaha PST Kelautan 1 buah 5. Untuk Perpustakaan 1 buah 6. Untuk Perpustakaan Pusat 1 buah
Nusa Penida diyakini memiliki potensi yang menjanjikan, terutama di sektor pariwisata. Pura dengan aksitektur unik sebagai objek wisata ziarah dan sederetan pantai pasir putih tergolong sangat potensial bila dikembangkan dengan optimal. Namun, ketiadaan akses transportasi laut yang representatif membuat Nusa Penida terisolasi, sehingga kesejahteraan masyarakat rendah dan akselerasi pembangunannya terhambat. Maksud dan tujuan tugas akhir ini adalah untuk membuat suatu perencanaan pembangunan dermaga ferry di Nusa Penida, yang dikhususkan pada perencanaan dermaga terapung (ponton). Data pasang surut diramalkan dengan metode least square untuk mendapatkan komponen, tipe pasut dan elevasi muka air rencana. Data angin selama 15 tahun diolah dengan metode hindcasting dan analisis frekuensi gelombang untuk periode 25 tahun, sehingga diperoleh tinggi dan periode gelombang rencana. Dengan program Ref-Dif untuk memodelkan perilaku refraksi dan difraksi gelombang, didapat tinggi gelombang di garis pantai. Data gelombang tersebut, data pasang surut, arus, angin dan data kapal yang dilayani dermaga digunakan sebagai parameter desain dermaga ponton. Gaya berthing, mooring dan analisis pondasi tiang dermaga dikalkulasi untuk mengetahui besar gaya yang bekerja pada dermaga.
ABSTRACT
Nusa Penida is known to have bright, promising future in tourism. Its Hindu temples endowed with unique architecture and beautiful landscape of white sandy beaches are highly potential tourist attractions, if only they were optimally developed. Unfortunately, the absence of crucial sea transportation in the island results in low communitys prosperity and stagnant acceleration in its development. The purpose of this thesis is to engineer the construction of ferry port in Nusa Penida, specifically focusing in the floating pier or pontoons design. Field surveys result, such as tidal height and wind speed are key input in the calculation. With least square method, tidal height data is being analysed to obtain tidal components, type and tidal elevation. Wind speed data during 15 years is being predicted by hindcasting method and wave frequency analysis to obtain design wave height and period. By Ref-dif assistance, a software to model wave refraction and diffraction behavior, we can get wave height in the shoreline. The aforementioned wave data, combined with previous hidrooceanographic datas, plus ship characteristic data are used as port designs parameters. Berthing, mooring force and pile analysis are calculated to identify the amount of forces applied to the port.
Dan Dia menundukkan apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi untukmu, sebagai rahmat dari-Nya. Sungguh yang demikian itu terdapat tanda-tanda kebesaran Allah bagi kaum yang berpikir
(Al-Jatsiyah:13)
. . . Maka cukuplah Allah sebagai Penolong bagiku Dan Allah adalah sebaik-baik Penolong dan Pelindung
KATA PENGANTAR
Segala puja dan puji kami panjatkan bagi Allah SWT, Sang Khalik yang Maha Rahman dan Maha Rahim, yang berkat rahmat dan karunia-Nya semata, kami mampu menyelesaikan laporan Tugas Akhir ini dengan baik. Shalawat dan salam semoga selalu tercurah kepada junjungan dan suri teladan umat Islam di seluruh belahan bumi, Rasulullah SAW, serta keluarga dan para sahabatnya. Semoga kelak kita diakui sebagai umatnya dan mendapatkan syafaatnya. Amin.
Tugas Akhir yang berjudul Perencanaan Pembangunan Dermaga Penyeberangan Ferry di Nusa Penida ini disusun sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana di Program Studi Teknik Kelautan, Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan, Institut Teknologi Bandung.
Selama proses penyusunan laporan Tugas Akhir ini, sejak awal hingga akhir jalan, terdapat begitu banyak pihak yang telah memberikan begitu banyak bantuan, kooperasi dan sumbangsih yang tak ternilai bagi Penyusun, terutama kepada:
1. Bapak Rildova, Ph. D, selaku dosen Pembimbing penyusunan laporan Tugas Akhir ini. 2. Bapak Krisnaldi Idris, Ph. D, selaku Koordinator Tugas Akhir Program Studi Teknik Kelautan ITB. 3. Bapak Dr. Ir. Muslim Muin, MSOE, selaku Ketua Program Studi Teknik Kelautan ITB, juga dosen Penguji seminar dan sidang laporan Tugas Akhir ini. 4. Bapak Harman Ajiwibowo Ph. D, selaku dosen Penguji seminar laporan Tugas Akhir ini. 5. Ibu Ir. Sri Murti Adiyastuti, M.Sc, selaku dosen Penguji sidang laporan Tugas Akhir ini. 6. Kedua orangtua Penyusun, Papa Djito dan Mama Sulastri, atas dukungan moril dan materiil yang tak dapat Penyusun tera dan nilai harganya. 7. Keempat adik-adik tercinta: Yanti, Ismi, Sofa dan Marwah, serta segenap keluarga di J akarta dan Surabaya.
8. Keluarga kedua Penyusun: Papa Bidawi dan Mama Erna, adik-adik yang baik: Lita, Lukman, Budi dan Arli, atas semangat dan kasih sayangnya. 9. Mas Akhmad Ardiyansyah tercinta, sebagai sahabat, kakak, belahan jiwa, atas semangat dan perhatian tanpa putusnya. 10. Teman-teman KMKL dari berbagai strata angkatan, terutama sesama KL 2000. 11. Para staff dan karyawan Tata Usaha Program Studi Kelautan ITB. 12. Rekan-rekan Al-Barokah Minal Darajati, terutama Uyut dan keluarga. 13. Serta seluruh pihak yang telah membuat perjalanan hidup Penyusun lebih bermakna dan berwarna, yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
Penyusun menyadari, bahwa laporan Tugas Akhir ini masih jauh dari kata sempurna. Kritik dan saran konstruktif sangat diharapkan demi kemajuan dan perbaikan di masa yang akan datang. Semoga laporan Tugas akhir ini dapat memberikan manfaat bagi pihak-pihak yang membutuhkan.
Bandung, September 2007
Penyusun
Eulogy Pagi
Seperti fajar menyingsing, ia tanda permulaan sesuatu yang baru. Seperti mentari menyusur titiannya di langit, ia menapak kehidupan perlahan namun pasti. Seperti embun yang basah di dedaunan, ia perlambang sesuatu yang suci. Seperti itulah pagi ini, sebuah awal untuk dimaknai, sebuah jalan untuk dilalui dan sebuah lembar putih untuk diisi dalam perjalanan hidup saya. Apa dan bagaimana saya yang hadir di dunia sekarang ini adalah berkat jasa begitu banyak orang yang mengisi sepanjang usia saya. Oleh karena itu, saya merasa perlu mengutarakan rasa terima kasih yang buncah di dada. Yang bisa saya utarakan memang singkat, karena perasaan ini tak mungkin diterjemahkan dengan selarik bahasa. Tapi izinkanlah saya berucap, walau saya hanya punya kata.
Untuk Papa Mama, akhirnya Lia bisa mewujudkan sebuah janji, walau tak tepat waktu. Semoga yang mungil arti ini bisa membalas semua kebaikan tak terperi, cinta tak berpamrih dan keikhlasan sejati Papa Mama. Sejauh apapun gelombang kecil ini berkelana, ke pantai kasih abadi Papa Mama lah ia akan kembali. Terima kasih atas segalanya ya Pa, Ma. Untuk adik-adik tercinta: Yanti, Ismi, Sofa, Marwah, kakak kalian ini mungkin belum menjadi teladan yang baik, masih banyak kekurangan dan salah. Tapi Mbak akan selalu berusaha menjadi lebih baik. Dan jadilah kalian lebih baik dari Mbak, lampauilah pencapaian Mbak, maka Mbak akan merasa sangat bahagia. Untuk keluarga J akarta dan Surabaya: Mak, Pak Po, Bu Po, Mbak Ervi, Mas Didit, Mbak Reni, Mbak Kiki atau Bebek, Lek In, Mak e, juga Mbak Wiji dan Mbak Nani, terima kasih atas semangat dan support untuk Lia. J angan bosan dibuat repot ya... Untuk keluarga kedua: Papa Bid, Mama Erna, Lita, Lukman, Budi, Arli, atas kehangatan yang membuat Aul serasa punya rumah kedua. Maaf ya Aul sering buat kerusuhan dan keanehan kalau main ke rumah. Untuk Mas Cayank, akhirnya kita bisa menggenapi janji ya. Terima kasih atas (hampir) tujuh tahun yang tak sempurna namun indah, bersama mengukir cerita hidup yang berwarna-warni. Terima kasih atas waktumu yang terluang, kehadiranmu untuk menemani, penyangga tempatku bersandar dan jalan kita ke depan yang terbentang. Untuk teman-teman KL 2000, yang sudah lulus mendahului Aul, yang sudah bekerja maupun kuliah lagi, yang masih bachelor maupun menikah, yang juga sedang menulis
sejarah hidup masing-masing, terima kasih atas cerita, kenangan, kebersamaan dalam drama masa muda kita (ah, serasa udah tua banget ya)... Untuk teman-teman di KMKL: Amat & Karyo (Makasih banyak udah jadi pembimbing gelap yang sering dimintai tolong), Badjaj, Hafidz, Ersa (yang kompie-nya sering dibajak untuk browsing), Bangun, Renal, Pison, Icak, Rian, Andre, Nana, dan semua yang mungkin hanya Aul kenal wajahnya, atas keriaan dan kegaringan yang menceriakan hari-hari deadline di kampus. Untuk teman-teman sesama pembajak J rock: Gigit (ayo Git, semangat buat Maret ya), Ujo, Resna, atas dukungan, persahabatan baru dan barteran koleksi (aha), yang sangat menghibur hari-hari (senggang) di kampus. . . . Dan kepada semua tokoh dalam kisah panjang hidup saya, yang dalam ingatan sempit ini pernah datang dan pergi, yang dengan warna dan guratannya sendiri telah memberikan kesan, pelajaran dan kenangan. Terima kasih telah membuat hidup saya seindah pelangi yang multi warna dan multi cerita, menjadi kosakata dalam kamus hidup saya, merangkumi kisah yang akan saya ingat di kemudian hari sambil tersenyum.
Dengan senyum itu juga, pagi menjelang. Saya pun akan menutup sebuah chapter dalam hidup yang bertajuk Masa Kuliah, sebuah album kenangan yang kelak akan saya tengok sambil bernostalgia. Seiring pagi, saya pun akan melangkah lagi, berbekal pelajaran hidup, cita-cita dan doa, mengukir sejarah saya sendiri.
Alhamdulillah... semoga Allah merahmati sepanjang perjalanan saya ini.
DAFTAR ISI
Kata Pengantar i Abstrak v Daftar Isi vii Daftar Gambar x Daftar Tabel xii
BAB I PENDAHULUAN I-1 1.1. Latar Belakang I-1 1.2 Maksud dan Tujuan I-2 1.3 Lingkup Tugas Akhir I-2 1.4 Sistematika Pembahasan I-3
BAB II KONDISI FISIK II-1 2.1 Pasang Surut II-1 2.1.1 Umum II-1 2.1.1.1 Gaya Pembangkit Pasang Surut II-3 2.1.1.2 Komponen Pasang Surut II-4 2.1.1.3 Metode Peramalan Pasang Surut II-4 2.1.1.4 Tipe Pasang Surut II-6 2.1.1.5 Elevasi Muka Air Rencana II-7 2.1.2 Analisa Data Pasang Surut Lokasi Studi II-7 2.2 Angin II-11 2.2.1 Umum II-11 2.2.2 Analisa Data Angin pada Lokasi Studi II-12 2.3 Gelombang II-15 2.3.1 Umum II-15 2.3.2 Klasifikasi Gelombang II-17 2.3.2 Karakteristik Gelombang II-18 2.3.4 Analisa Data Gelombang II-18 2.3.4.1 Hindcasting II-18 2.3.4.2 Statistik Gelombang dengan Metode Rayleigh II-27 2.3.4.3 Analisa Frekuensi Gelombang II-29 2.3.4.4 Analisa Data Gelombang pada Lokasi Studi II-32 A. Fetch Efektif II-32 B. Gelombang Rencana II-33 C. Waverose II-35 2.4 Transformasi Gelombang II-36 2.4.1 Umum II-36 2.4.2 Simulasi Transformasi Gelombang II-43 2.4.2.1 Umum II-43 2.4.2.2 Prosedur Pemodelan II-43 2.4.2.3 Data Masukan dan Hasil Pemodelan II-45 A. Data Masukan II-45 B. Hasil Pemodelan II-49
BAB III DERMAGA FERRY II I-1 3.1 Kapal Ferry III-1 3.1.1 Umum III-1 3.1.2 J enis Kapal Ferry III-1 3.2 Dermaga III-4 3.2.1 Pemilihan J enis Struktur Dermaga III-4 3.2.2 Dermaga Ponton III-7 3.2.3 Teori Ponton III-13 3.3 Parameter Desain Dermaga Ponton III-15 3.4 Analisis Gaya-Gaya yang Bekerja pada Dermaga III-16 3.4.1 Gaya Berthing III-16 3.4.2 Gaya Mooring III-22 3.4.3 Analisis Pondasi Tiang Dermaga III -26 3.4.3.1 Kapasitas Aksial Tiang Pancang III-27 3.4.3.2 Kapasitas Lateral Tiang Pancang III-31 3.5 Desain Dermaga Ponton III-33 3.5.1 Bentuk Umum Dermaga Ponton III-33 3.5.2 Dimensi Dermaga Ponton III-34 3.5.3 Pembebanan Vertikal III-35 3.5.4 Dimensi Ponton III-36 3.5.5 Dimensi Access Bridge III-40 3.5.6 Layout Dermaga III-41 3.5.7 Layout Terminal III-44
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN IV-1 4.1 Kesimpulan IV-1 4.2 Saran IV-1
Daftar Pustaka Lampiran
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Peta Lokasi Studi I-2
Gambar 2.1 Bagan Alir Analisa Data Pasang Surut II-2 Gambar 2.2 Kedudukan Bumi-Bulan-Matahari Saat Pasang Purnama II-3 Gambar 2.3 Kedudukan Bumi-Bulan-Matahari Saat Pasang Perbani II-4 Gambar 2.4 Perbandingan Pasang Surut Hasil Survei dan Hasil Peramalan Pantai Nusa Penida II-10 Gambar 2.5 Bagan Alir Analisa Data Angin II-12 Gambar 2.6 Windrose 15 Tahun Ngurah Rai II-15 Gambar 2.7 Sketsa Definisi Gelombang II-15 Gambar 2.8 Bagan Alir Analisa Data Gelombang (Hindcasting) II-20 Gambar 2.9 Grafik Rasio Amplifikasi II-23 Gambar 2.10 Grafik Rasio Kecepatan Angin di Atas Laut dengan di Daratan II-23 Gambar 2.11 Bagan Alir Analisa Statistik Gelombang dengan Metode Rayleigh II-28 Gambar 2.12 Fetch Daerah Mentigi, Kutampi, Nusa Penida II-32 Gambar 2.13 Waverose 15 Tahun di Nusa Penida II-36 Gambar 2.14 Refraksi Gelombang pada Kontur Lurus dan Sejajar II-37 Gambar 2.15 Pola Gelombang di Belakang Rintangan II-41 Gambar 2.16 Bagan Alir Pemodelan Transformasi Gelombang II-44 Gambar 2.17 Peta Batimetri Nusa Penida II-46 Gambar 2.18 Grid yang Digunakan di Lokasi Studi II-48 Gambar 2.19 Kontur Gelombang untuk Arah Datang Utara II-50 Gambar 2.20 Kontur Gelombang untuk Arah Datang Timur Laut II-51 Gambar 2.21 Kontur Gelombang untuk Arah Datang Timur II-52 Gambar 2.22 Kontur Gelombang untuk Arah Datang Tenggara II-53 Gambar 2.23 Kontur Gelombang untuk Arah Datang Barat Laut II-54
Gambar 3.1 Kapal Ferry Monohull Konvensional III-2 Gambar 3.2 Kapal Ferry Vee-Shaped Monohull III-3 Gambar 3.3 Kapal Ferry Catamaran III-3 Gambar 3.4 Kapal Ferry Cruise/Liner III-4 Gambar 3.5 Struktur Dermaga Deck on Pile III-5 Gambar 3.6 Struktur Dermaga Caisson III-5 Gambar 3.7 Struktur Dermaga Sheet Pile III-6 Gambar 3.8 Struktur Dermaga Ponton III-7 Gambar 3.9 Bentuk Dasar Struktur Dermaga Terapung III-8 Gambar 3.10 Macam Mekanisme Access Bridge III-9 Gambar 3.11 Macam Sistem Mooring III-12 Gambar 3.12 Pergerakan Struktur Terapung Bebas I I I -13 Gambar 3.13 Sketsa Dermaga Ponton III-14 Gambar 3.14 Kondisi Berthing Kapal III-18 Gambar 3.15 Energi Kinetik untuk Berbagai Kondisi Berthing III-19 Gambar 3.16 Gaya-Gaya yang Bekerja pada Kapal III-24 Gambar 3.17 Kondisi Mooring Kapal III-26 Gambar 3.18 Lendutan akibat Gaya Berthing dan Mooring pada Tiang I I I -32 Gambar 3.19 Tipe Umum Desain Dermaga Ponton I I I -33 Gambar 3.20 Dimensi Ponton Rencana III-38 Gambar 3.21 Dimensi Access Bridge Rencana III-39 Gambar 3.22 Alternatif 1 Layout Dermaga Ferry Nusa Penida III-41 Gambar 3.23 Alternatif 2 Layout Dermaga Ferry Nusa Penida III-42 Gambar 3.24 Layout Gedung Terminal Dermaga Ferry Nusa Penida III-44
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Komponen Pasang Surut II-4 Tabel 2.2 Tipe Pasang Surut II-7 Tabel 2.3 Elevasi Muka Air II-7 Tabel 2.4 Data Pengamatan Pasang Surut II-8 Tabel 2.5 Komponen Pasang Surut II-9 Tabel 2.6 Tipe Pasang Surut Lokasi Studi II-9 Tabel 2.7 Elevasi Muka Air Acuan Nusa Penida II-10 Tabel 2.8 Persentase Kejadian Data Angin berdasarkan Kejadian Musiman II-13 Tabel 2.9 Total Presentase Kejadian Angin Maksimum Nusa Penida Tahun 1980 1994 II-14 Tabel 2.10 Klasifikasi Gelombang Menurut Kedalaman Relatif II-18 Tabel 2.11 Persamaan Cepat Rambat dan Panjang Gelombang Menurut Kedalaman Relatif II-18 Tabel 2.12 Nilai Koefisien Cp II-28 Tabel 2.13 Panjang Fetch Efektif Lokasi Studi II-33 Tabel 2.14 Harga Tinggi Gelombang Maksimum Tahunan Per Arah (meter) II-33 Tabel 2.15 Tinggi Gelombang Berdasarkan Perioda Ulang untuk Lokasi Nusa Penida II-34 Tabel 2.16 Tinggi dan Periode Gelombang Rencana II-35 Tabel 2.17 Presentase Kejadian Gelombang Total Nusa Penida Tahun 1980 1994 II-35 Tabel 2.18 Tinggi dan Periode Gelombang Rencana II-47 Tabel 2.19 Tinggi Gelombang Hasil Pemodelan Ref-Dif II-55
Tabel 3.1 Data Karakteristik Kapal III-15 Tabel 3.2 Tinggi dan Periode Gelombang Rencana III-16 Tabel 3.3 Perhitungan Energi Berthing dengan Sudut Berthing 0 0 III-20 Tabel 3.4 Perhitungan Energi Berthing dengan Sudut Berthing 10 0 III-20 Tabel 3.5 Gaya Reaksi Fender akibat Tumbukan III-21 Tabel 3.6 Hasil Perhitungan J arak Antar Fender Maksimum III-22 Tabel 3.7 Gaya Mooring akibat Angin dan Arus III-25 Tabel 3.8 Gaya Mooring pada Tali III-26 Tabel 3.9 Perhitungan Daya Dukung Pondasi Berdasarkan Data SPT (Meyerhof) III-30 Tabel 3.10 Rekomendasi Lebar Access Bridge III-39