Anda di halaman 1dari 3

Rambu Lalu Lintas Rambu Lalu Lintas Rambu Lalu Lintas

Marka Jalan Marka Jalan Marka Jalan


Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas
Alat Penerangan Jalan Alat Penerangan Jalan Alat Penerangan Jalan
Alat Pengendali Pemakai Jalan
Alat Pengendali dan Pengaman
Pengguna Jalan
Alat Pengendali dan Pengaman
Pengguna Jalan
Alat Pengaman Pemakai Jalan
PP 32 tahun 2011
Pasal 33
Perlengkapan jalan yang berkaitan langsung
dengan pengguna jalan sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 28 huruf b meliputi:
UU 22 tahun 2009
Pasal 25 ayat (1)
Setiap Jalan yang digunakan untuk Lalu
Lintas umum wajib dilengkapi dengan
perlengkapan Jalan berupa:
PP 79 tahun 2013
Pasal 26
Setiap jalan yang digunakan untuk lalu lintas
umum wajib dilengkapi dengan perlengkapan
jalan berupa:
Alat Pengawasan dan
Pengamanan Jalan
Alat Pengawasan dan
Pengamanan Jalan
Fasilitas Pendukung Kegiatan LLAJ Fasilitas Pendukung Kegiatan LLAJ
Fasilitas untuk Sepeda, Pejalan Kaki, dan
Penyandang Cacat
Fasilitas Pendukung
Penyelenggaraan LLAJ
Fasilitas Pendukung
Penyelenggaraan LLAJ (Pasal 128)
Fasilitas Pendukung Kegiatan LLAJ
Alat Pengendali Pemakai Jalan
Alat Pengendali dan Pengaman
Pengguna Jalan
Alat Pengendali dan Pengaman
Pengguna Jalan
Alat Pengaman Pemakai Jalan
Pasal 33 huruf e
alat pengendali pemakai jalan, terdiri atas:
1) alat pembatas kecepatan; dan
2) alat pembatas tinggi dan lebar kendaraan.
Pasal 45 ayat (2)
Alat pengendali pengguna jalan sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) terdiri atas:
a. alat pembatas kecepatan; dan
b. alat pembatas tinggi dan lebar.
Alat Pengawasan dan
Pengamanan Jalan
Alat Pengawasan dan
Pengamanan Jalan
Pasal 33 huruf f
alat pengaman pemakai jalan, terdiri atas:
1) pagar pengaman;
2) cermin tikungan;
3) tanda patok tikungan (delineator);
4) pulau-pulau lalu lintas; dan
5) pita penggaduh.
Pasal 52 ayat (4)
Alat pengaman pengguna jalan sebagaimana
dimaksud pada ayat (3) terdiri atas:
a. pagar pengaman;
b. cermin tikungan;
c. patok lalu lintas (delinator);
d. pulau-pulau lalu lintas;
e. pita penggaduh;
f. jalur penghentian darurat; dan
g. pembatas lalu lintas.
Pasal 47
Alat pengawasan dan pengamanan jalan
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 32 huruf f
berfungsi untuk melakukan pengawasan
terhadap pemenuhan ketentuan:
a. tata cara pemuatan;
b. daya angkut mobil;
c. dimensi kendaraan; dan
d. kelas jalan.
PP 32 tahun 2011 UU 22 tahun 2009 PP 79 tahun 2013
Fasilitas Pendukung Kegiatan LLAJ Fasilitas Pendukung Kegiatan LLAJ Fasilitas Pendukung Kegiatan LLAJ
Fasilitas untuk Sepeda, Pejalan Kaki, dan
Penyandang Cacat
Fasilitas Pendukung
Penyelenggaraan LLAJ
Fasilitas Pendukung
Penyelenggaraan LLAJ
Pasal 55
Fasilitas pendukung kegiatan lalu lintas dan
angkutan jalan yang berada di jalan dan di
luar badan jalan sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 26 huruf h meliputi:
a. jalur khusus angkutan umum;
b. jalur/ lajur sepeda motor;
c. jalur/ lajur kendaraan tidak bermotor;
d. parkir pada badan jalan;
e. fasilitas perpindahan moda dalam rangka
integrasi pelayanan intra dan antar moda;
dan/ atau
f. tempat istirahat.
Pasal 113 ayat (1)
Fasilitas pendukung penyelenggaraan lalu
lintas dan angkutan jalan meliputi:
a. trotoar;
b. lajur sepeda;
c. tempat penyeberangan pejalan kaki;
d. halte; dan/ atau
e. fasilitas khusus bagi penyandang cacat
dan manusia usia lanjut.

Anda mungkin juga menyukai