Anda di halaman 1dari 5

Berdasarkan The World Malaria Report tahun 2011, melaporkan bahwa setengah dari

penduduk dunia berisiko terkena malaria. Hal ini tentu saja berdampak pada penurunan
kualitas sumber daa manusia ang dapat menimbulkan berbagai masalah seperti masalah
sosial, ekonomi bahkan berpengaruh terhadap ketahanan nasional. !ntuk mengatasi masalah
malaria, dalam pertemuan WH" #0 tanggal 1$ Mei 200% menghasilkan komitmen &lobal
Tentang 'liminasi Malaria bagi setiap (egara, adapun petunjuk pelaksanaan eliminasi
malaria tersebut telah dirumuskan oleh WH) dalam &lobal Malaria *rogramme +&M*,.
-i dalam &lobal Malaria *rogramme +&M*, menatakan bahwa malaria merupakan
penakit ang harus terus menerus dilakukan pengamatan, monitoring dan e.aluasi, serta
diperlukan /ormulasi kebijakan dan strategi ang tepat. &M* menargetkan $00 penduduk
terlindungi dari penakit malaria dan mendapatkan pengobatan "rthemisinin based
1ombination Therap +"1T,. -i 2ndonesia, malaria masih tersebar diseluruh pulau dengan
derajat endemisitas ang berbeda3beda dan dapat menebar ke daerah dengan ketinggian
1.$00 meter diatas permukaan laut, sehingga malaria di 2ndonesia masih ditemukan
sepanjang tahun +Harijanto, 2010,. Menurut 4istem 5esehatan Rumah Tangga +45RT, tahun
2001 terdapat sekitar 16 juta penderita klinis malaria ang mengakibatkan 7$.000 orang
meninggal dunia setiap tahunna. *ada tahun 200% di 2ndonesia terdapat 78# kabupaten ang
endemis malaria dari 986 kabupaten ang ada dengan perkiraan 960 penduduk bertempat
tinggal di daerah ang berisiko tertular malaria, adapun jumlah penderita malaria pada tahun
200% sebanak 1.%%9.$96 kasus klinis malaria +4oedarto, 2011,.
Berdasarkan pro/il kesehatan 2ndonesia tahun 2011 men:atat "nnual *arasite 2n:iden:e
+"*2, malaria menurut laporan :atatan ang dikumpulkan dari 77 *ro.insi, 2ndonesia
merupakan salah satu (egara ang masih terjadi transmisi malaria atau berisiko malaria +Risk
Malaria, dengan rin:ian angka "*2 tahun 200% +2,$8;1.000 penduduk,, tahun 200$ "*2
+2,9%;1.000 penduduk,, dan tahun 2008 "*2 +1,$6;1.000 penduduk,, sedangkan jumlah kasus
dan angka kesakitan malaria pada tahun 2010 ter:a:at jumlah penderita malaria sebanak
228.$18 jiwa ang positi/ malaria dari 1.$9$.888 kasus suspek malaria ang diperiksa sediaan
darahna, dengan "nnual *arasite 2n:iden:e 1,8#;1.000 penduduk + 5emenkes R2, 2012,.
-epartemen 5esehatan R2 tahun 2011 melaporkan sekitar 7%9 5abupaten endemis
malaria dengan jumlah kasus 26#.682 ang positi/ malaria dari 1.722.961 kasus suspek
malaria ang diperiksa sediaan darahna, dengan "nnual *arasite 2nsiden:e 1,%6;1000
penduduk, sedangkan angka kematian akibat malaria tahun 2011 mengalami sedikit
penurunan dibandingkan tahun 2010 dari 972 jiwa menjadi 7$$ jiwa. *enurunan angka
"nnual *arasite 2n:iden:e +"*2, dari 9,7;1.000 penduduk tahun 2006 menjadi 1,%6;1.000
penduduk tahun 2011, hal ini menunjukkan 2ndonesia telah berhasil menekan "nnual *arasite
2n:iden:e 1,%6;1.000 penduduk dan sejalan dengan target Millenium -e.elopment &oals
+M-&s, ang menarget pada tahun 2016 diperkirakan "*2 menjadi 1;1.000 penduduk.
Malaria menjadi masalah ang sulit untuk ditanggani karena berbagai alasan. Berikut
beberapa alasan mengapa malaria sulit dibasmi antara lain <
1. *arasit malaria hidup di dua tubuh makhluk hidup
*arasit malaria dapat bertahan hidup pada dua tubuh makhluk hidup, aitu
manusia sebagai tuan rumah ang menderita atau inang dan namuk
"nopheles betina, hewan ang menebarkan penakt. Hal ini membuat
pengendalian malaria harus melibatkan tiga makhluk hidup, aitu parasit itu
sendiri, manusia dan namuk penebar parasit.
2. *arasit malaria memiliki kemampuan besar untuk melarikan diri dari
pertahanan manusia. *arasit malaria memliki sistem kekebalan tubuh ang
kuat dan dapat bertahan dalam tubuh inang selama bertahun3tahun tanpa
merugikan diri sendiri dan menebar melalui namuk. 2ni ang menjadi salah
satu alasan mengapa .aksin terhadap malaria mungkin tidak e/ekti/.
7. )bat antimalaria belum mampu mengendalikan parasit malaria
)bat antimalaria lini pertama ang murah dan aman, tidak begitu e/ekti/ di
berbagai belahan dunia. 4edangkan obat ang baru masih sangat sedikit,
mahal +untuk sebagian besar populasi ang menderita malaria, dan lebih
toksik +bera:un atau tidak aman,.
9. Host atau manusia selalu bergerak dari satu tempat ke tempat lain
Manusia sebagai host +tuan rumah ang menderita malaria, selalu bergerak
dan berpindah, membuat penebaran malaria menebar dari orang satu ke
orang lainna, tempat ke tempat lainna, bahkan lintas benua.
6. (amuk sebagai pembawa parasit sangat banak dan lebih beradaptasi dari
manusia
=umlah namuk setidakna 90 kali lipat dibandingkan manusia. Mereka dapat
hidup di banak tempat seperti genangan air dan di sekitar pemukiman
manusia. Beberapa namuk bahkan telah mengembangkan resistensi terhadap
insektisida +pembasmi serangga,.
4elain itu, untuk di 2ndonesia sendiri, beberapa alasan sulitna memberantas malaria, aitu<
1. *erusakan lingkungan ang menebabkan meluasna tempat perindukan namuk
2. *erpindahan namuk untuk bekerja dari tempat non endemis ke tempat endemis
malaria
7. "dana krisis ekonomi dan terbatasna dana menebabkan kurangna sumber daa
+tenaga, sarana, biaa operasional dll,
9. 5emiskinan dan kurang nutrisi menebabkan lemahna sistem imunitas
6. "dana resistensi parasit terhadap obat antimalaria ang ada +kloro>uin,
#. Resistensi namuk terhadap insektisida.
*re.alensi malaria atau angka kesakitan malaria adalah banakna kasus + kasus baru
maupun lama, malaria per 100.000 penduduk ang diukur dengan "nnual *arasite
2n:iden:e + "*2 , dan "nnual Malaria 2n:iden:e +"M2,. -igunakan untuk memonitor
daerah ang mengalami endemi tinggi malaria ang disinalir meningkat pada dua
dekade terakhir karena sistem kesehatan ang buruk, meningkatna resistensi terhadap
pemakaian obat dan insektisida, pola perubahan iklim, gaa hidup, migrasi dan
pemindahan penduduk.
-e/inisi )perasional Malaria klinis adalah kasus dengan gejala malaria klinis
+demam, menggigil dan berkeringat dan dapat disertai sakit kepala, mual, muntah, diare
dan neri otot atau pegal?pegal,. Malaria positi/ adalah kasus malaria ang di diagnosis
+pemeriksaan spe:imen;sediaan darahna, se:ara mikroskopist atau rapid diagnosis test
hasil positi/ mengandung plasmodium.
*enduduk berisiko adalah penduduk ang tinggal di daerah berisiko terjadi penularan
malaria atau endemis malaria pada satuan wilaah terke:il seperti desa;dusun dalam
kurun waktu satu tahun. "nnual *arasite 2n:iden:e atau "*2 +o;oo, adalah jumlah
penderita positi/ malaria per seribu penduduk. "nnual Malaria 2n:iden:e atau "M2 +o;oo,
adalah jumlah penderita malaria klinis per seribu penduduk.
Rumus
"*2 o;oo
Jumlah Malaria Positif di suatu wilayah
dalam kurun waktu tertentu
@ AAAAAAAAAAAAAAAAA? B 1000
=umlah penduduk Berisiko di wilaah ang sama
"M2 o;oo
-
Jumlah Malaria Klinis di suatu wilayah
dalam kurun waktu tertentu
= x 1000
Jumlah Penduduk Berisiko di wilayah yang sama
"*2 digunakan pada kasus malaria ang terdapat di pulau =awa dan Bali saja,
sedangkan "M2 digunakan untuk kasus malaria selain di kedua pulau tersebut. Hal ini
dilakukan sesuai dengan kondisi pelaanan kesehatan didaerah setempat. "pabila tidak dapat
dilakukan tes darah maka menggunakan tanda3tanda klinis malaria +"M2,.
"ngka kematian ang disebabkan oleh malaria adalah =umlah kematian; penderita
meninggal karena malaria per 1000 atau 100.000 penduduk +berisiko, dalam satu
tahun."ngka kematian malaria di masarakat sulit dideteksi karena tidak semua kejadian
kematian diketahui sebabna. Hana angka kematian ang dilaporkan ke sarana kesehatan
ang ter:atat.
Rumus
"ngka
malaria
Jumlah kematian tersangka malaria
= - x 1000
Jumlah enduduk !erisiko
ada kurun waktu 1 tahun
4umber datana dapat diperoleh dari :atatan *rogram *emberantasan *enakit
Menular +*2.Malaria, di *uskesmas dan di rumah sakit, =uga bisa didapatkan pada *rogram
*emberantasan *enakit Menular +*2.Malaria, di -inas 5esehatan 5abupaten;5ota, termasul
juga Caporan 5CB Malaria +5emenkes R1, 2010,.
-a/tar *ustaka<
Harijanto *( dkk +2010,. Malaria dari Molekuler ke 5linis. 'disi 5edua. =akarta<
'&1.
4oedarto +2011,. Buku "jar *arasitologi 5edokteran. =akarta< 4agung seto.
5emenkes R2 +2012,. *edoman *enatalaksanaan 5asus Malaria di 2ndonesia.
-itjen *2M dan *C*, =akarta
5emenkes R2 +2010,. *ro/il *engendalian *enakit dan 5esehatan Cingkungan 2008.
=akarta< -irjen *2M dan *C*.

Anda mungkin juga menyukai