Anda di halaman 1dari 17

A!br0ken!!

LAPORAN PENDAHULUAN GASTROENTERITIS


1!br0ken!! PENGERTIAN
a!br0ken!! Menurut Nagiga (2009), gastroentritis adalah suatu keadaan
dimana tinja menjadi lunak hingga cair dan terjadi BAB berulang-ulang
(lebih dari 3 dalam sehari)!
b!br0ken!! Menurut "ar#enito (2009), gastroenteritis adalah kaadan ketika
seorang indi$idu mengalami atau beresiko mengalami de%ekasi sering
dengan %eses cair atau %eses tidak berbentuk!
c!br0ken!! Menurut &u'ton ( )all (200*), gastroenteritis meru#akan suatu
#eradangan 'ang biasan'a disebabkan baik oleh $irus mau#un bakteri
#ada traktus intestinal!
+ari bebera#a #engertian diatas da#at disim#ulkan bah,a,
gastroenteritis adalah #eradangan 'ang terjadi #ada lambung dan usus 'ang
memberikan gejala diare dengan %rekuensi lebih ban'ak dari biasan'a 'ang
disebabkan oleh bakteri,$irus dan #arasit 'ang #atogen!
2!br0ken!! ETIOLOGI
+itinjau dari sudut #ato%isiologisn'a, maka #en'ebab gastroenteritis akut
(diare akut) ini da#at dibagi menjadi 2 golongan 'aitu-
a!br0ken!! +iare .ekresi (secretor' diarrhoea), disebabkan oleh-
1!br0ken!! /n%eksi $irus, kuman-kuman #atogen dan a#atogen-
a!br0ken!! /n%eksi bakteri misaln'a 0scherichia coli, .higella
d'sentriae!
b!br0ken!!/n%eksi $irus misaln'a 1ota$irus, Nor,alk!
c!br0ken!! /n%eksi 2arasit misaln'a 0ntamoeba h'stolitica, &iardiosis
lambia!
d!br0ken!!)i#er#eristaltik usus halus 'ang da#at disebabkan oleh
bahan-bahan kimia, makanan, gangguan #sikis (ketakutan,
gugu#), gangguan sara%, ha,a dingin, alergi!
b!br0ken!!+iare 3smotik (3smotic diarrhoea), disebabkan oleh -
1!br0ken!! Malabsorbsi makanan (karbohidrat, lemah, #rotein, $itamin
dan mineral)!
2!br0ken!! 442 (4ekurangan 4alori 2rotein)!
3!br0ken!! BB51 (Ba'i Berat Badan 5ahir 1endah) dan ba'i baru
lahir! (6icaksono, 2077)!
3!br0ken!! PATOFISOLOGI
2en'ebab gastroenteritis akut adalah masukn'a $irus (1ota$irus,
Adeno$irus enteris, 8irus Nor,alk), Bakteri atau toksin ("om#'lobacter,
.almonella, 0scherichia coli, 9ersinia dan lainn'a), #arasit (Biardia 5ambia,
"r'#tos#oridium)! Bebera#a mikroorganisme #atogen ini men'ebabkan
in%eksi #ada sel-sel, mem#roduksi enterotoksin atau sitotoksin dimana
merusak sel-sel, atau melekat #ada dinding usus #ada &astroenteritis akut!
2enularan &astroenteritis bisa melalui %ekal-oral dari satu #enderita ke
'ang lainn'a! Bebera#a kasus ditemui #en'ebaran #atogen dikarenakan
makanan dan minuman 'ang terkontaminasi!
Mekanisme dasar #en'ebab timbuln'a diare adalah gangguan osmotic
(makanan 'ang tidak da#at disera# akan men'ebabkan tekanan osmotic
dalam rongga usus meningkat sehingga terjadi #ergeseran air dan elektrolit
kedalam rongga usus,isi rongga usus berlebihan sehingga timbul diare)!
.elain itu menimbulkan gangguan sekresi akibat toksin di dinding usus,
sehingga sekresi air dan elektrolit meningkat kemudian terjadi diare!
&angguan moltilitas usus 'ang mengakibatkan hi#er#eristaltik dan
hi#o#eristaltik! Akibat dari diare itu sendiri adalah kehilangan air dan
elektrolit (+ehidrasi) 'ang mengakibatkan gangguan asam basa (Asidosis
Metabolik dan )i#okalemia), gangguan gi:i (intake kurang, out#ut berlebih),
hi#oglikemia dangangguan sirkulasi darah! (6icaksono, 2077)
4!br0ken!! PATHWAY
Resiko kerusakan integritas kulit Kekurangan volume cairan
diare
Frekwensi defekasi meningkat
BAB encer dengan atau tanpa darah Kemerahan dan gatal dehidrasi
hipertermi Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
Anoreksia
Mual dan muntah
Suhu tubuh meningkat
Cairan yang keuar banyak
Kulit di sekitar anus lecet dan iritasi
Agen pirogenic
Infamasi saluran pencernaan BAB sering dengan konsistensi encer
Kemampuan absorbsi menurun
astroenteritis
!iperperistalik
"ergeseran air dan elektrolit ke rongga usus
#oksin dalam dinding usus halus
#oksin tidak dapat diabsorbsi
#ekanan osmotik meningkat Kuman masuk dan berkembang dalam usus
Makanan Malabsorbsi Infeksi
5!br0ken!! MANIFESTASI KLINIS
a!br0ken!! Mani%estasi klinis gastroenteritis antara lain-
1!br0ken!! +iare
2!br0ken!! Muntah
3!br0ken!! +emam
4!br0ken!! N'eri abdomen
5!br0ken!! Membran mukosa mulut dan bibir kering
6!br0ken!! ;ontanel cekung
7!br0ken!! 4ehilangan berat badan
8!br0ken!! <idak na%su makan
9!br0ken!! Badan terasa lemah
b!br0ken!!&ejala klinis sesuai tingkat dehidrasi adalah sebagai berikut -
1!br0ken!! 1ingan (kehilangan 2,=> BB)
!ipersekresi
air dan
elektrolit usus
meningkat
Isi rongga
usus
meningkat
+ehidrasi kesadaran com#osmetis, nadi kurang dari 720 kali #er
menit, #erna%asan biasa, ubun-ubun besar agak cekung, mata agak
cekung, turgor dan tonus biasa, mulut kering!
2!br0ken!! +ehidrasi sedang (kehilangan *,9> BB)
4esadaran gelisah, nadi 720-7?0 kali #er menit, #erna%asan agak
ce#at, ubun-ubun besar cekung, mata tam#ak cekung, turgor dan
tonus agak berkurang, mulut kering!
3!br0ken!! +ehidrasi berat (kehilangan @ 70> BB)
4esadaran a#atis sam#ai koma, nadi lebih dari 7?0 kali #er menit,
#erna%asan kusmaul, ubun-ubun besar cekung sekali, turgor dan
tonus kurang sekali, mulut ering dan sianosis!
(6icaksono, 2077)
6!br0ken!! PEMERIKSAAN PENUNJANG
a!br0ken!! 2emeriksaan laboratorium!
1!br0ken!! 2emeriksaan tinja!
2!br0ken!! 2emeriksaan gangguan keseimbangan asam basa dalam
darah astru#,bila memungkinkan dengan menentukan 2)
keseimbangan analisa gas darah atau astru#,bila memungkinkan!
3!br0ken!! 2emeriksaan kadar ureum dan creatinin untuk mengetahui
%ungsi ginjal!
b!br0ken!!2emeriksaan elektrolit intubasi duodenum (0&+) untuk
mengetahui jasad renik atau #arasit secara kuantitati%,terutama dilakukan
#ada #enderita diare kronik!
c!br0ken!! 2emeriksaan radiologis se#erti sigmoidosko#i, kolonosko#i dan
lainn'a biasan'a tidak membantu untuk e$aluasi diare akut in%eksi!
(6icaksono, 2077)
7!br0ken!! PENGKAJIAN PRIMER
a!br0ken!! Air,a'
4lien dengan gastroenteritis biasan'a dida#atkan kondisi dengan
karakteristik adan'a mual, muntah, %rekuensi BAB meningkat, %eses cair,
'ang disebabkan oleh in%eksi, alergi atau keracunan :at makanan
0mergenc' treatment -
1!br0ken!! 2astikan ke#atenan jalan na#as
; 4aji adan'a #en'umbatan jalan na#as se#erti air ludah,
muntahan, dan secret!
; 2asien dimiringkan ke kanan untuk mencegah as#irasi ludah
atau muntahan!
; 5idah dijaga agar tidak menghalangi jalan na%as atau tergigit!
2!br0ken!! .ia#kan alat bantu untuk menolong jalan na#as jika #erlu
3!br0ken!! Aika terjadi #erburukan jalan na#as segera hubungi ahli
anestesi dan ba,a ke /"B
b!br0ken!!Breathing
2ada klien gastroenteritis da#at ditemukan abnormalitas metabolik atau
ketidakseimbangan asam basa 'ang da#at menimbulkan gangguan
#erna#asan!
0mergenc' treatment-
1!br0ken!! 4aji res#irator' rate
2!br0ken!! 4aji saturasi oksigen
3!br0ken!! Berikan oksigen jika ada h'#oksia untuk mem#ertahankan
saturasi @ 92>
4!br0ken!! Auskultasi dada
5!br0ken!! 5akukan #emeriksaan rontgent
c!br0ken!! "irculation
2ada klien gastroenteritis ditemukan #enurunan kadar kalium darah di
ba,ah 3,0 m0C D liter (./ - 3 mmol D 5) sehingga men'ebabkan disritmia
jantung (talukardio atrium dan $entrikel, %ebrilasi $entrikel dan kontraksi
$entrikel #rematur)!
0mergenc' treatment-
1!br0ken!! 4aji den'ut jantung
2!br0ken!! Monitor tekanan darah
3!br0ken!! 4aji lama #engisian ka#iller
4!br0ken!! 2asang in%use, berikan ciaran jika #asien dehidrasi
5!br0ken!! 2eriksakan dara lengka#, urin dan elektrolit
6!br0ken!! "atat tem#erature
7!br0ken!! 5akukan kultur jika #'reksia
8!br0ken!! 5akukan monitoring ketat
9!br0ken!! Berikan cairan #er oral
10!br0ken!! Aika ada mual dan muntah, berikan antiemetik /8!
d!br0ken!!+isabilit'
2ada klien gastroenteritis terjadi #enurunan tingkat kesadaran karena
dehidrasi dengan gejala se#erti gelisah, kulit 'ang lembab, lengket dan
dingin dan berkeringat tidak muncul sam#ai total $olume darah 'ang
hilang sebesar 70-20> sehingga da#at men'eba#kan terjadin'a s'ok
hi#o$olemik!
0mergenc' treatment -
1!br0ken!! 2antau tanda-tanda $ital, tingkat kesadaran, curah jantung,
re%leks korneal, batuk dan muntah, tonus otot dan #ergerakan
motorik!
2!br0ken!! 2erhatikan #erubahan #asien sebagai res#on terhada#
stimulus!
3!br0ken!! <inggikan bagian ke#ala sam#ai ?= derajat, bergantung
#ada kondisi #asien!
e!br0ken!! 0#osure
4lien gastroenteritis biasan'a mengalami dehidrasi akibatn'a da#at
terjadi #eningkatan suhu tubuh karena #roses in%eksi sekunder!
0mergenc' treatment-
1!br0ken!! 4aji ri,a'at sedetil mungkin
2!br0ken!! 4aji makanan dan minuman 'ang dikonsumsi sebelumn'a
3!br0ken!! 4aji tentang ,aktu sam#ai adan'a gejala
4!br0ken!! 4aji a#akah ada anggota keluarga atau teman 'ang terkena
5!br0ken!! A#akah sebelumn'a baru mengadakan #erjalananE
6!br0ken!! 5akukan #emeriksaan abdomen
7!br0ken!! 5akukan #emeriksaan roentgen abdominal
8!br0ken!! Ambil sam#el %eses untuk #emeriksan mikrosko#i, kultur
dan sensiti$itas
9!br0ken!! 5a#orkan jika mengalami keracunanan makanan
(Au%%rie, 2070)
8!br0ken!! PENGKAJIAN SEKUNDER
a!br0ken!! /dentitas
2erlu di#erhatikan adalah usia! 0#isode diare terjadi #ada 2 tahun
#ertama kehidu#an! /nsiden #aling tinggi adalah golongan umur *-77
bulan! 4eban'akan kuman usus merangsang kekebalan terhada# in%eksi,
hal ini membantu menjelaskan #enurunan insidence #en'akit #ada anak
'ang lebih besar! 2ada umur 2 tahun atau lebih imunitas akti% mulai
terbentuk! 4eban'akan kasus karena in%eksi usus asim#tomatik dan
kuman enteric men'ebar terutama klien tidak men'adari adan'a in%eksi!
.tatus ekonomi juga ber#engaruh terutama dilihat dari #ola makan dan
#era,atann'a !
b!br0ken!! 4eluhan Btama
BAB lebih dari 3
c!br0ken!! 1i,a'at 2en'akit .ekarang
BAB ,arna kuning kehijauan, bercamour lendir dan darah atau lendir
saja! 4onsistensi encer, %rekuensi lebih dari 3 kali, ,aktu #engeluaran -
3-= hari (diare akut), lebih dari F hari ( diare berke#anjangan), lebih dari
7? hari (diare kronis)!
d!br0ken!! 1i,a'at 2en'akit +ahulu
2ernah mengalami diare sebelumn'a, #emakian antibiotik atau
kortikosteroid jangka #anjang (#erubahan candida albicans dari sa#ro%it
menjadi #arasit), alergi makanan, /.2A, /.4, 3MA cam#ak!
e!br0ken!! 1i,a'at Nutrisi
2ada anak usia toddler makanan 'ang diberikan se#erti #ada orang
de,asa, #orsi 'ang diberikan 3 kali setia# hari dengan tambahan buah
dan susu! kekurangan gi:i #ada anak usia toddler sangat rentan,! "ara
#engelolahan makanan 'ang baik, menjaga kebersihan dan sanitasi
makanan, kebiasan cuci tangan
f!br0ken!! 1i,a'at 4esehatan 4eluarga
Ada salah satu keluarga 'ang mengalami diare!
g!br0ken!! 1i,a'at 4esehatan 5ingkungan
2en'im#anan makanan #ada suhu kamar, kurang menjaga kebersihan,
lingkungan tem#at tinggal!
h!br0ken!! 2emeriksaan ;isik
1!br0ken!! 2engukuran #anjang badan, berat badan menurun, lingkar
lengan mengecil, lingkar ke#ala, lingkar abdomen membesar,
2!br0ken!! 4eadaan umum - klien lemah, gelisah, re,el, lesu,
kesadaran menurun!
3!br0ken!! 4e#ala - ubun-ubun tak teraba cekung karena sudah
menutu# #ada anak umur 7 tahun lebih
4!br0ken!! Mata - cekung, kering, sangat cekung
5!br0ken!! .istem #encernaan - mukosa mulut kering, distensi
abdomen, #eristaltic meningkat @ 3= Dmnt, na%su makan menurun,
mual muntah, minum normal atau tidak haus, minum laha# dan
kelihatan haus, minum sedikit atau kelihatan bisa minum
6!br0ken!! .istem 2erna%asan - dis#nea, #erna%asan ce#at @ ?0 Dmnt
karena asidosis metabolic (kontraksi otot #erna%asan)
7!br0ken!! .istem kardio$askuler - nadi ce#at @ 720 Dmnt dan lemah,
tensi menurun #ada diare sedang !
8!br0ken!! .istem integumen - ,arna kulit #ucat, turgor menurun @ 2
dt, suhu meningkat @ 3F= 0 c, akral hangat, akral dingin (,as#ada
s'ok), ca#illar' re%ill time memajang @ 2 dt, kemerahan #ada daerah
#erianal!
9!br0ken!! .istem #erkemihan - urin #roduksi oliguria sam#ai anuria
(200-?00 mlD 2? jam ), %rekuensi berkurang dari sebelum sakit!
9!br0ken!! PENATALAKSANAAN MEDIS
2anduan #engobatan menurut 6)3 diare akut da#at dilaksanakan
secara sederhana 'aitu dengan tera#i cairan dan elektrolit #er-oral dan
melanjutkan #emberian makanan, sedangkan tera#i non s#esi%ik dengan anti
diare tidak direkomendasikan dan tera#i antibiotika han'a diberikan bila ada
indikasi! 2emberian cairan dan elektrolit secara #arenteral han'a untuk kasus
dehidrasi berat (6icaksono, 2077)! +alam garis besar #engobatan diare da#at
dikategorikan ke dalam bebera#a jenis 'aitu -
a!br0ken!! 2engobatan "airan
Bntuk menentukan jumlah cairan 'ang #erlu diberikan ke#ada #enderita
diare, harus di#erhatikan hal-hal sebagai berikut -
1!br0ken!! Aumlah cairan - jumlah cairan 'ang harus diberikan sama
dengan jumlah cairan 'ang telah hilang melalui diare danDmuntah
muntah 265 (2re$ious 6ater 5osses) ditambah dengan ban'akn'a
cairan 'ang hilang melalui keringat, urin dan #erna%asan N65
(Normal 6ater 5osses)! "airan 'ang hilang melalui tinja dan muntah
'ang masih terus berlangsung "65 ("oncomitant ,ater losses)
(6icaksono, 2077)
Ada 2 jenis cairan 'aitu-
1!br0ken!! "airan 1ehidrasi 3ral ("13) - "airan oralit 'ang
dianjurkan oleh 6)3-31., tia# 7 liter mengandung 3smolalitas
333 m3smD5, 4arbohidrat 20 gD5, 4alori G= calD5! 0lektrolit 'ang
dikandung meli#uti sodium 90 m0CD5, #otassium 20 m0CD5,
"hloride G0 m0CD5, bikarbonat 30 m0CD5 (+i#iro et!al!, 200=)! Ada
bebera#a cairan rehidrasi oral-
a!br0ken!! "airan rehidrasi oral 'ang mengandung Na"l, 4"5,
Na)"33 dan glukosa, 'ang dikenal dengan nama oralit!
b!br0ken!! "airan rehidrasi oral 'ang tidak mengandung
kom#onen-kom#onen di atas misaln'a- larutan gula, air tajin,
cairan-cairan 'ang tersedia di rumah dan lain-lain, disebut "13
tidak lengka#!
2!br0ken!! "airan 1ehidrasi 2arenteral ("12) "airan 1inger 5aktat
sebagai cairan rehidrasi #arenteral tunggal! .elama #emberian cairan
#arenteral ini, setia# jam #erlu dilakukan e$aluasi-
a!br0ken!! Aumlah cairan 'ang keluar bersama tinja dan
muntah
b!br0ken!! 2erubahan tanda-tanda dehidrasi
(6icaksono, 2077)!
b!br0ken!!Antibiotik
2emberian antibotik secara em#iris jarang diindikasikan #ada
diare akut in%eksi, karena ?0> kasus diare in%eksi sembuh kurang dari 3
hari tan#a #emberian anti biotik! 2emberian antibiotik di indikasikan
#ada - 2asien dengan gejala dan tanda diare in%eksi se#erti demam, %eses
berdarah,, leukosit #ada %eses, mengurangi ekskresi dan kontaminasi
lingkungan, #ersisten atau #en'elamatan ji,a #ada diare in%eksi, diare
#ada #elancong, dan #asien immunocom#romised! "ontoh antibiotic
untuk diare "i#ro%loksasin =00mg oral (2 sehari, 3 H = hari), <etrasiklin
=00 mg (oral ? sehari, 3 hari), +oksisiklin 300mg (3ral, dosis tunggal),
"i#ro%loksacin =00mg, Metronida:ole 2=0-=00 mg (?sehari, F-7? hari,
F-7? hari oral atau/8)!
c!br0ken!! 3bat anti diare
1!br0ken!! 4elom#ok antisekresi selekti%
<erobosan terbaru dalam milenium ini adalah mulai tersedian'a
secara luas racecadotril 'ang berman%aat sekali sebagai #enghambat
en:im enke#halinase sehingga enke#halin da#at bekerja kembali
secara normal! 2erbaikan %ungsi akan menormalkan sekresi dari
elektrolit sehingga keseimbangan cairan da#at dikembalikan secara
normal!
2!br0ken!! 4elom#ok o#iat
+alam kelom#ok ini tergolong kodein %os%at, lo#eramid )"l serta
kombinasi di%enoksilat dan atro#in sul%at (lomotil)! 2enggunaan
kodein adalah 7=-*0mg 3 sehari, lo#eramid 2 H ? mgD 3 H ? sehari
dan lomotil =mg 3 H ? sehari! 0%ek kelom#ok obat tersebut
meli#uti #enghambatan #ro#ulsi, #eningkatan absorbsi cairan
sehingga da#at mem#erbaiki konsistensi %eses dan mengurangi
%rek,ensi diare!Bila diberikan dengan cara 'ang benar obat ini
cuku# aman dan da#at mengurangi %rek,ensi de%ekasi sam#ai G0>!
Bila diare akut dengan gejala demam dan sindrom disentri obat ini
tidak dianjurkan!
3!br0ken!! 4elom#ok absorbent
Arang akti%, atta#ulgit akti%, bismut subsalisilat, #ektin, kaolin, atau
smektit diberikan atas dasar argumentasi bah,a :at ini da#at
men'ea# bahan in%eksius atau toksin-toksin! Melalui e%ek tersebut
maka sel mukosa usus terhindar kontak langsung dengan :at-:at
'ang da#at merangsang sekresi elektrolit!
4!br0ken!! Iat )idro%ilik 0kstrak tumbuh-tumbuhan 'ang berasal dari
2lantago o$eta, 2s'llium, 4ara'a (.trerculia), /s#raghulla, "o#tidis
dan "atechu da#at membentuk kolloid dengan cairan dalam lumen
usus dan akan mengurangi %rek,ensi dan konsistensi %eses teta#i
tidak da#at mengurangi kehilangan cairan dan elektrolit!
2emakaiann'a adalah =-70 ccD 2 sehari dilarutkan dalam air atau
diberikan dalam bentuk ka#sul atau tablet!
5!br0ken!! 2robiotik
4elom#ok #robiotik 'ang terdiri dari 5actobacillus dan
Bi%idobacteria atau .accharom'ces boulardii, bila mengalami
#eningkatan jumlahn'a di saluran cerna akan memiliki e%ek 'ang
#ositi% karena berkom#etisi untuk nutrisi dan rese#tor saluran cerna!
.'arat #enggunaan dan keberhasilan mengurangiDmenghilangkan
diare harus diberikan dalam jumlah 'ang adekuat!
10!br0ken!! DIAGNOSA KEPERAWATAN YANG MUNGKIN MUNCUL
a!br0ken!! +iare
+s -
- klien mengatakan BAB @3, bentuk cair
+o -
- adan'a bissing usus @30Dmenit
- terda#at n'eri tekan #ada abdomen tengah
- adan'a kram otot #erut
b!br0ken!! 4ekurangan 8olume "airan
+s -
- klien mengatakan diare
- klien mengatakan bertambah kurus
+o -
- <ekanan Nadi klien menurun ( *0-7?0Dmenit)
- <urgor kulit klien menurun
- 2enurunna haluan urine
- 4ulit terlihat kering
- Mukosa bibir klien kering
c!br0ken!! 4etidakseimbangan Nutrisi 4urang dari 4ebutuhan <ubuh
+s -
- klien mengatakan kurang makan
- klien mengatakan diare
- klien mengatakan berat badann'a turun
- klien mengatakan lemas
+o -
- +iare
- N'eri Abdomen
- <relihat kurang makan
- 4urang minat dengan makanan
- <erlihat lemas
- Mukosa klien #ucat
d!br0ken!! N'eri Akut
+s -
- klien mengatakan #erutn'a sakit
- klien mengatakan n'eri #erut
+o -
- adan'a #erubahan 11
- adan'a #erubahan 21
- adan'a #erilaku melindungi area n'eri
- adaan'a skala n'eri (7-70)
- adan'a gangguan tidur
e!br0ken!! )i#ertemia
+s -
- klien mengatakan badann'a #anas
+o -
- .uhu tubuh klien lebih dari 3*,=
0
"
- 4ulit terasa hangat
- 4ulit terlihat kemerahan
- Adan'a kejang
11!br0ken!! INTERVENSI KEPERAWATAN
N3! +/A&N3.A
40201A6A<AN
<BABAN /N<0180N./
1!
br0ke
n!!
+iare NOC
; Bowel Elimination
; Fluid Balance
; Electrolyte and Acid
Balance
Kriteria hasil
; ;eses Berbentuk,
BAB sehari sekali
tiga kali
; Mem#ertahankan
tugor kulit
; <idak mengalami
diare
NIC
Diarhea Management
- 0$aluasi e%ek sam#ing
#engobatan terhada#
gastrointestinal
- Ajarkan #asien untuk
mengunakan obat antidiare
- /nstruksikan #asienDkeluarga
untuk mencatat ,arna, jumlah,
%rekuensi dan konsistensi %eses
- 0$aluasi intake makanan 'ang
masuk
- /denti%ikasi #en'ebab diare
- 3bser$asi tugor kulit secara
rutin
- Bkur diareDkeluaran BAB
- Monitor #ersia#an makanan
'ang aman
2!
br0ke
n!!
4ekurangan 8olume
"airan
NOC
; Fluid balance
; Hydration
; Nutrition status :
food and fluid
intake
Kriteria Hasil
NIC
Fluid Management
- <imbang #o#ok jika di#erlukan
- 2ertahankan catatan intake da
out#ut 'ang akurat
- Monitor status hidrasi
(kelembaban mambran mukosa,
; Mme#ertahankan
urine out#ut sesuai
usia, BB, BA urine
normal, )< normal
; Nadi, suhu tubuh
dalam batas normal
; <idak ada tanda
dehidrasi, elstisits
tugor kulit baik,
membrane mukosa
lembab, tidak ada
rasa haus berlebih
nadi adekuat)
- Monitor tanda $ital
- Monitor status nutrisi
- Berikan cairan /8
- +orong masukkan oral
- Monitor cairan termasuk intake
dan out#ut cairan
- Monitor res#on klien terhada#
#enambahan cairan
- Monitor BB
3!
br0ke
n!!
4etidakseimbangan
nutrisi kurang dari
tubuh
NOC
; Nutritional Status
; Nutritional Status,
Food, Fluid Intake
; Nutrition Status :
Nutrient intake
; Weigt control
Kriteria hasil
; Adan'a #eningkatan
berat badan sesuai
dengan tujuan
; Berat badan ideal
sesuai tinggi badan
; Mam#u
,mengidenti%ikasi
kebutuhan nutrisi
; <idak ada tanda
malnutrisi
NIC
Nutrisi management
- 4aji adan'a alergi makana
- 4olaborasikan dengan ahli gi:i
- Menentukkan jumlah kalori dan
nutrisi 'ang dibutuhkan
- Anjurkan #asien untuk
meningkatkn intake ;e
- Berikan substansi gula
- Berikan in%ormasi tentang
kebutuhan nutrisi
- Anjurkan #asien untuk
meningkatkan $itamin " dan ;e
- Monitor jumlah kalori dan
#rotein 'ang masuk
Nutrition monitor
- BB #asien dalam batas normal
- Monitor adan'a #enurunnan
berat badan
- Monitor interaksi anak
- Monitor lingkungan makan
- Monitor kadar albumin, total
#rotein, )b, dan kadar )t
- Monitor mual dan muntah
- Monitor kekeringan, rambut
kusam dan mudah #atah
- Monitor tugor kulit
4!
br0ke
n!!
N'eri Akut NOC
1!br0ken!! 2ain 5e$el
2!br0ken!! 2ain
"ontrol
3!br0ken!! "om%ort
5e$el
4riteria )asil
1!br0ken!! Mam#u
Mengontrol N'eri ,
Mam#u mengunakan
teknik %armakologi
untuk mengurangi
n'eri
2!br0ken!! Mam#u
mengenali n'eri
(skala, intensitas,
%rekuensi, dan tanda
n'eri)
3!br0ken!! Men'ataka
n rasa n'aman setelah
n'eri berkurang
NIC
Pai! Ma!a"e#e!t
1!br0ken!! 5akukan #engkajian
n'eri secara kom#rehensi%
termasuk lokadi, karakteristik,
durasi, %rekuensi, kualitas, dan
%actor #resi#itasi
2!br0ken!! <entukan lokasi,
karakteristik, kualitas, dan
derajat n'eri sebelum #emberian
obat
3!br0ken!! Monitor <<8
4!br0ken!! 3bser$asi reaksi
non$erbal dari ketidakn'amanan
n'eri
5!br0ken!! &unakan teknik
terau#etik untuk mengetahui
#engalaman n'eri #asien
6!br0ken!! Berikan analgesic
untuk mengurangi n'eri
7!br0ken!! Monitor #enerimaan
#asien tentang manajemen n'eri
8!br0ken!! 4olaborasikan
dengan tim medis lain jika ada
keluhan dan tindakan n'eri 'ang
tidak berhasil!
5!
br0ke
n!!
)i#ertermi NOC
0 Hidration
1 Aderence bea!ior
NIC
Temperature regulation
$ %e!"at&ra! s&h& '
2 Immune status
3 "isk control
4 "isk detection
Kriteria hasil
1 4eseimbangan antara
#roduksi #anas, #anas
'ang diterima, dan
kehilangan #anas
2 .eimbang antara
#roduksi #anas, #anas
'ang diterima, dan
kehilangan #anas
selama 2G hari #ertama
kehidu#an
3 4eseimbangan asam
basa ba'i baru lahir
4 <em#erature stabil -
3*,= H 3F,=J"
5 <idak ada kejang
6 <idak ada #erubahan
,arna kulit
7 2engendalian risiko-
hi#ertermia
8 2engendalian risiko-
hi#otermia
9 2engendalian risiko-
#roses menular
10 2engendalian
risiko- #a#aran sinar
matahari
1 Monitor suhu minimal tia# dua
jam
2 1encanakan monitoring suhu
secara bertaha#
3 Monitor tekanan darah, nadi dan
res#iratory rate
4 Monitor ,arna dan suhu kulit
5 Monitor tanda-tanda hi#ertermi
dan hi#otermi
6 <ingkatkan intake cairan dan
nutrisi
7 .elimuti #asien untuk mencegah
hilangn'a kehangatan tubuh
8 Ajarkan #ada orang tua #asien
cara mencegah keletihan akibat
#anas
9 +iskusikan tentang #entingn'a
#engaturan suhu dan
kemungkinan e%ek negati$e dari
kedinginan
10 Beritahu tentang indikasi
terjadin'a keletihan dan
#enanganan emergenc' 'ang
di#erlukan
11 Ajarkan indikasi dari hi#otermia
dan #enanganan 'ang di#erlukan
'ang di#erlukan
12 Berikan anti #iretik jika
di#erlukan
12!br0ken!! DAFTAR PUSTAKA
"ar#enito! 2009! $iagnosis %e#erawatan A#likasi #ada &raktik %linis! Aakarta-
0&"!
&u'ton ( )all! 200*! Buku A'ar Fisiologi %edokteran (ter'emaan)! Aakarta-
0&"!
Au%%rie, M!, et al, 2070* Buku A'ar +astroenterologi , He#atologi -ilid .* Aakarta -
Balai 2enerbit /+A/!
Nagiga dan Ni 6a'an Art'! 2009! &enyakit Anak Seari,ari! Aakarta- 2< 0le
Media 4om#utindo!
6icaksono, Arridho +! 2077! &emilian /bat dan /utcome 0era#i
+astroenteritis Akut &ada &asien &ediatri di Instalasi "awat Ina# "S1&
$r* Soerad'i 0irtonegoro %laten 0aun 2334! Aa,a <engah! Bni$ersitas
Muhammadi'ah .urakarta!
LAPORAN PENDAHULUAN
GASTROENTERITIS
+isusun untuk Memenuhi <ugas 2raktik 4linik
4e#era,atan &a,at +aruratdi /nstalasi &a,at +arurat 1.B+ +r! M! Ashari,
2emalang
+osen 2embimbing - "handra Bagus 1, .!4e#!, M!4e#!,.#!4MB
3leh -
Ninda Marina
220207777300F?
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
JURUSAN KEPERAWATAN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO
()*+

Anda mungkin juga menyukai