Trauma termal cairan panas radiasi listrik Elektrik/ petir Bahan kimia
Syok krn luka bakar
Respon inflamasi LUKA BAKAR >30% Lisis sel Permeabilitas kapiler Kemungkinan cedera inhalasi Kehilangan barier kulit Perpindahan natrium !"# protein dari intra$askuler ke ruang interstisial iperkalemia emolisis emoglobin/ mioglobin dlm urine Penurunan $olume darah sirkulasi hiponatremia Tekanan darah konsentrasi sel darah merah Respon stress masif# aktifasi s%saraf simpatis takikardia Termoregulasi terganggu ipoksemia &K'(angg% Perfusi )aringan &K'(angg% Perfusi )aringan Kerusakan sistem imunne &K'Risiko infeksi &K'Risiko infeksi &K' ipertermia/ ipotermia &K' ipertermia/ ipotermia *isfungsi selular +iskositas darah ,aktor depresan miokardial iperglikemi katabolisme Risiko ulkus curling metabolisme setelah syok luka bakar -ekrosis )aringan potensial Penurunan perfusi )aringan Penurunan aliran darah gin)al Pembengkakan sel Kerusakan )aringan Penurunan curah )antung .fter load &etabolisme (/ menurun .sidosis metabolik Penurunan aliran darah pada gastro intestinal Risiko gagal gin)al akut &etabolisme anaerob &k' kerusakan integritas kulit &k' kerusakan integritas kulit &k' perub nutriai kurang dari kebutuhan &k' perub nutriai kurang dari kebutuhan 0dara panas masuk kesaluran pernafasan Penanganan terlambat Ter)adi in)ury dimukosa &ukosa men)adi lengket kematian