Anda di halaman 1dari 42

TINJAUAN PUSTAKA

TUMBUH KEMBANG PADA CEREBRAL PALSY


Oleh:
Nuryandi Khairunanda, S.Ked
I1A010091
Pembimbing:
dr. Gladys Gunawan, Sp.AK!
SMF ILMU KESEHATAN ANAK
FK UNLAM RSUD ULIN
BANJARMASIN
SEPTEMBER 2014
1
DAFTAR ISI
"#$er ...............................................................................................................................
%A&'A( ISI ..................................................................................................................
)A) I P*N%A+,-,AN ..................... 1
)A) II 'IN/A,AN P,S'AKA
1. P*(',0),+AN %AN P*(K*0)ANGANN.........................................
1. "*(*)(A- PA-S2...................................................................................
3. P*(',0),+AN %AN P*(K*0)ANGANN ANAK NO(0A-
%AN "*(*)(A- PA-S2 ...................34
)AN III P*N,',P
%A&'A( P,S'AKA ...................................................................................................
-A0PI(AN..................................................................................................................
iii
BAB I
PENDAHULUAN
)adan Keseha5an %unia 6+O! pada 5ahun 1003 memper7ira7an
8umlah ana7 penyandang 9a9a5 di Ind#nesia se7i5ar :;10< dari 8umlah
pendudu7 Ind#nesia. Sebagian besar ana7 penyandang 9a9a5 a5au se7i5ar
19=.1=0 ana7 berada di masyara75 dalam pembinaan dan pengawasan #rang
5ua dan 7eluarga. Pada umumnya mere7a belum mendapa57an pelayanan
7eseha5an sebagaimana mes5inya . Ke9a9a5an ini 5imbul 7arena bawaan lahir
a5aupun didapa5 se5elah lahir. Adapun >a75#r ? >a75#r yang mempengaruhi
yai5u na5al, prena5al, p#s5na5al, dan s#9ial e7#n#mi.
1
)anya7 8enis 7e9a9a5an yang 5er8adi pada ana7, dian5anranya adalah
Cerebral Palsy. Cerebral Palsy sendiri merupa7anse7el#mp#7 gangguan
gera7 a5au p#s5ur yang disebab7an #leh lesi yang 5ida7 pr#gresi> yang
menyerang #5a7 yang sedang ber7embang a5au imma5ur. -esi yang 5er8adi
si>a5nya mene5ap selama hidup, 5e5api perubahan ge8ala bisa 5er8adi sebagai
a7iba5 pr#ses per5umbuhan dan ma5urasi #5a7. Kerusa7an 8aringan sara> yang
5ida7 pr#gresi> pada saa5 prena5al dan sampai 1 5ahun p#s5 na5al 5ermasu7
dalam 7el#mp#7 Cerebral Palsy.
1
%i Ind#nesia 1 ; = dari se5iap 1.000 ana7 yang lahir hidup di Ind#nesia
memili7i 7#ndisi 5ersebu5. Sedang7an di ,SA ada 7e9enderungan
pening7a5an pre$alensi pada dua de7ade 5era7hir. +al ini disebab7an
7ema8uan penanganan #bs5e5ri dan perina5al, sehingga 5erdapa5 pening7a5an
bayi imma5ur, bera5 lahir rendah dan bayi prema5ur dengan 7#mpli7asi yang
ber5ahan hidup. Insiden ber$ariasi an5ara 1;1,=@1000 bayi lahir hidup. %i ,SA
1
per7iraan pre$alensi pada yang sedang a5au bera5 an5ara 1,=;1,=@1000
7elahiran, 7urang lebih mengenai 1.000.000 #rang .
1,1
Cerebral Palsy bu7anlah 5ermasu7 penya7i5 se9ara 5ersendiri, 5e5api
is5ilah yang diberi7an un5u7 se7el#mp#7 ge8ala m#5#ri7 yang ber$ariasi
a7iba5 lesi #5a7 yang 5ida7 pr#gresi>. A7iba5 lesi #5a7 yang be$ariasi ma7a
mun9ul berbagai ma9am 7lasi>i7asi Cerebral Palsy, dian5aranya berdasar7an
bagian 5ubuh yang 5er7ena a5au 5#p#gra>inya pada 5ubuhA hemiplegic,diplegic,
a5au quadriplegic; gangguan m#5#ri7 yang d#minanA apa7ah i5u spastic,
l!!py, a5au athet!se.
"
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
2.1.Definisi Per!"#!$%n &%n Per'e"#%(%n
%#rland 0edi9al %i95i#nary menya5a7an bahwa
2
per5umbuhan adalah pr#ses n#rmal dari pembesaran u7uran
#rganisme yang disebab7an #leh accreti!# per5umbuhan! 8aringan
5ubuh. Sedang7an 'anuwid8aya, mende>inisi7an per5umbuhan
sebagai ber5ambahnya u7uran dan 8umlah sel ser5a 8aringan
in5raseluler, yang bersi>a5 7uan5i5a5i> sehingga dapa5 diu7ur
dengan memperguna7an sa5uan pan8ang a5au sa5uan bera5.
1
%#yle menya5a7an bahwa per7embangan adalah
pening7a5an >ungsi dan 7apabili5as se#rang ana7. %alam
mempela8ari per7embangan dapa5 dibagi a5as beberapa 7a5eg#ri
yang spesi>i7 seper5i gera7an m#5#ri7 7asar, gera7an m#5#ri7
halus, per7embangan bahasa, s#sial dan em#si#nal. Pada ana7 yang
n#rmal, pr#ses per7embangan 5er8adi dalam 7e9epa5an yang
berbeda misalnya ada ana7 yang ber8alan dalam usia yang lebih 9epa5
dari sebagian ana7 lain namun lamba5 dalam per7embangan
berbi9aranya dan 'anuwid8aya menyebu57an bahwa per7embangan
ana7 ialah ber5ambahnya 7emampuan s5ru75ur dan >ungsi 5ubuh
yang lebih 7#mple7s, dan bersi>a5 7uali5a5i>.
1
2.2.M%s% Per!"#!$%n &%n Per'e"#%(%n
Per5umbuhan dan per7embangan se9ara garis besar 5erbagi dua
5ahap,yai5u masa prena5al, dan masa p!st #atal. 0asa prena5al,
adalah masa 8anin didalam 7andungan, dan 5erdiri a5as dua peri#de
yai5u masa embri# dan masa >e5us. 0asa embri# adalah peri#de
3
se5elah 7#nsepsi hingga umur 7ehamilan B minggu, dimana #$um
yang dibuahi a7an mengalami di>erensiasi yang berlangsung 9epa5
hingga memben5u7 sua5u sis5em #rgan dalam 5ubuh. 0asa
>e5us adalah Kehamilan pada awal minggu 7e 9, dan dibagi pada
dua 5ahap yai5u masa >e5us dini dan masa >e5us lan8u5. 0asa >e5us
dini mulai saa5 7ehamilan berusia 9 minggu sampai dengan
5rimes5er 7edua. Pada 5ahap ini, 5er8adi 7e9epa5an yang mening7a5
pada per5umbuhan dan pemben5u7an 8anin, sehingga memben5u7
manusia dengan #rgan ? #rgan 5ubuh yang mulai ber>ungsi. 0asa
a7hir 5rimes5er 7edua memasu7i 5rimes5er 7e5iga, menun8u77an >asa
>e5us dini memasu7i >ase >e5us lan8u5 dimana, per5umbuhan
berlangsung dengan pesa5 dan per7embangan >ungsi;>ungsi
5ubuh mulai 5erliha5. Pada >ase ini 8uga 5er8adi 5rans>er
immun#gl#bulin G IgG! dari darah ibu melalui plasen5a sedang7an
di daerah #5a7 dan re5ina >e5us 5er8adi a7umulasi asam lema7
essensial dari seri #mega 3 dan #mega 4 .
3
Sesudah lahir, 5ahap per5umbuhan dan per7embangan a7an masu7 7e masa
p!st #atal. 0asa p!st #atal 5erdiri dari beberapa peri#de, yai5u masa
ne#na5al 0;1B hari!, masa bayi bayi dini dan bayi lan8u5!, masa
prase7#lah, masa se7#lah a5au pra;puber5as dan masa rema8a ad!lesce#t!
.'ahap awal ne#na5us adalah beradap5asi 5erhadap ling7ungan, yang
5ermasu7 perubahan sir7ulasi darah dan mulainya ber>ungsi berbagai
#rgan ? #rgan 5ubuhnya yang lain seper5i parunya .Se5elah bera7hirnya
masa ne#na5us, >ase beri7u5nya adalah >ase bayi, yang 5erbagi dua >ase
4
yai5u bayi dini dan bayi lan8u5. &ase bayi dini yang berawal dari usia 1
bulan hingga 11 bulan. Pada >ase bayi dini per5umbuhan a7an 5er8adi
dengan pesa5 dan pr#ses pema5angan #rgan a7an berlangsung
se9ara ber7elan8u5an 5eru5ama mening7a5nya >ungsi sis5em sara> .
3
Se5elah bayi men9apai usia 1 5ahun, ia a7an masu7 7e masa
bayi a7hir, yang berlangsung hingga ia men9apai usia 1 5ahun,
di5ahap ini 7e9epa5an per5umbuhan mulai menurun dan ada
7ema8uan pada per7embangan m#5#ri7 dan >ungsi e7s7resi.Pada saa5
usianya masu7 1 5ahun, dia a7an memasu7i 5ahap prase7#lah
presch!!ler$, di usia ini per5umbuhan ana7 a7an berlangsung dengan
s5abil dan 5er8adi per7embangan dengan a75i>i5asnya
sehari;hari dan mening7a5nya 7e5erampilan dan pr#ses berpi7ir.
0asa se7#lah a5au masa prapuber5as 5er8adi pada ana7 wani5a
di7alangan usia 4 hingga 10 5ahun, sedang7an ana7 la7i la7i usia B
hingga 11 5ahun, diperi#de ini ana7;ana7 a7an mengalami
per5umbuhan yang lebih 9epa5 dibanding7an dengan masa
prase7#lah, 7e5erampilan dan in5ele75ual ma7in ber7embang, dia
senang bermain ber7el#mp#7 dengan 8enis 7elamin yang sama.
Ana7 wani5a biasanya a7an memasu7i masa ad#lesensi 1 5ahun
lebih 9epa5 dibanding7a n ana7 la7i;la7i. ,sia ana7 wani5a memasu7i
masa ad#lesensi adalah an5ara usia 10 hingga 1B 5ahun, sedang7an
ana7 la7i ;la7i a7an mengalami masa ad#lensensi diusia 11 hingga
10 5ahun. 0asa ini merupa7an 5ransisi peri#de ana7 memasu7i
5ahap men8adi se#rang dewasa. Ada 5er8adi per9epa5an
5
per5umbuhan bera5 badan dan 5inggi badan yang sanga5 pesa5 yang
disebu5 Ad!lesce#t %r!&th spurt yang diser5ai 8uga dengan 5er8adi
per5umbuhan dan per7embangan pesa5 dari ala5 7elamin dan
5imbulnya 5anda; 5anda 7elamin se7under
1,3
2.). M*ni*rin( +er!"#!$%n &%n +er'e"#%n(%n
0#ni5#ring per5umbuhan dan per7embangan ana7 dapa5
dila7u7an dengan parame5er u7ur 5er5en5u seper5i >isi7, giCi,
ma5uri5as dan penilaian milest!#es per7embangan Narendra, 1001!.
Penilaian per5umbuhan ana7 mengguna7an parame5er u7uran
an5r#p#me5ri7 yang sering dipa7ai pada penilaian per5umbuhan >isi7
yai5u bera5 badan, 5inggi badan, ling7aran 7epala, 5ebal lipa5an 7uli5
dan ling7aran lengan a5as pan8ang .
1
,n5u7 bera5 badan pengu7uran dapa5 dila7u7an dengan
mengguna7an 5imbangan seper5i 5imbangan in8a7. )era5 badan
merupa7an u7uran an5r#p#me5ri7 5erpen5ing, 7arena merupa7an
hasil 7eseluruhan pening7a5an 8aringan;8aringan 5ulang, #5#5, lema7
dan 8uga 9airan 5ubuh. )era5 badan pada saa5 ini merupa7an
indi7a5#r yang bai7 un5u7 menen5u7an s5a5us giCi ana7 ser5a 7eadaan
5umbuh 7embang ana7 .
1
Pengu7uran 5inggi badan pada usia hingga 1 5ahun
diu7ur dengan mengguna7an ala5 in>an5#me5er. )ayi dalam p#sisi
berbaring dian5ara ala5, dan sa5u bagian dari ala5 menempel dibagian
ubun;ubun bayi.
6
'u8uan dari pengu7uran ini adalah mendapa57an 8ara7 5inggi dari
permu7aan 7epala hingga 5elapa7 7a7i, a5au hingga u8ung 5ulang
sa9rum pada 5inggi dudu7. Ana7 biasanya disaran7an un5u7 menari7
na>as dalam;dalam dan berdiri 5ega7 un5u7 melurus7an p#sisi 5ubuh
8i7a sang ana7 menderi5a 7i>#sis a5au l#rd#sis. Keis5imewaan dari
pengu7uran 5inggi badan adalah nilai 5inggi badan yang 5erus
mening7a5 walaupun la8u 5umbuh a7an berubah dari masa 7e masa.
'inggi badan hanya menyusu5 pada usia lan8u5 ma7a dari i5u nilai
5inggi badan dapa5 diguna7an un5u7 dasar perbandingan 5erhadap
perubahan;perubahan rela5i> seper5i bera5 badan dan ling7aran lengan
a5as.
1
Pengu7uran ling7aran 7epala dila7u7an pada daerah
!ccipit!r!#tal ana7, dan men9ermin7an $#lume in5ra7ranial yang
merupa7an u7uran per5umbuhan #5a7. -a8u 5umbuh a7an pesa5 dalam
wa75u 4 bulan per5ama semen8a7 lahir, dan a7an 5erus ber7urang
hingga usia 3 5ahun. 0a7a man>aa5 pengu7uran ling7aran 7epala
5erba5as hingga usia 3 5ahun 7e9uali pada 7asus hidr#se>alus.
1
-ing7aran lengan a5as dila7u7an dari biasanya pada lengan
7iri. -engan dibiar7an menggan5ung bebas disamping badan.
)a5as pengu7uran adalah per5engahan an5ara a7r#mi#n dan
#le7ran#n pada lengan dibeng7#77an 90 dera8a5. Pengu7uran
ling7aran lengan men9ermin7an 5umbuh 7embang 8aringan lema7
dan #5#5 yang 5ida7 dipengaruhi 5erlalu banya7 #leh 8umlah 9airan
5ubuh seper5i bera5 badan. Ini 8uga bisa dipa7ai un5u7 menilai s5a5us
7
giCi dan 7eadaan 5umbuh 7embang pada ana7 di dalam 7el#mp#7
usia prase7#lah.
1,1
Ke5ebalan lipa5an 7uli5 a5au s'i#!ld, dila7u7an agar dapa5
menilai 5ebalnya lema7 sub7u5an. Ala5 yang dapa5 diguna7an adalah
(arpe#de# s'i#!ld caliper dan pengu7uran dila7u7an pada daerah
bi9eps, 5ri9eps, subs7apula dan daerah panggul. 'ebalnya lipa5an
7uli5 pada daerah 5ri9eps dan subs7apuler merupa7an re>le7si
5umbuh 7embang 8aringan lema7 di bawah 7uli5, yang
mer9emin7an 7e9u7upan energi. %alam 7eadaan de>isiensi lipa5an
7uli5 a7an menipis dan dalam 7eadaan giCi yang berlebihan seper5i
#besi5as lipa5an 7uli5 dapa5 menebal.
1
Selain mengguna7an pengu7uran an5r#p#me5ri7 un5u7
menilai Per5umbuhan ana7, dapa5 8uga dila7u7an peman5auan
5erhadap ben5u7 5ubuh, perbandingan bagian 7epala, 5ubuh dan
bagiannya, per5umbuhan rambu5 5ermasu7 warna rambu5,
diame5er 7e5ebalan a5au 7e5ipisan rambu5 dan a7ar
rambu5.Peman5auan 8uga dapa5 dila7u7an 5erhadap gigi, meliha5
7apan gigi susu ana7 5umbuh a5au erupsi dan penggan5ian dengan
gigi.
1
Kema8uan per7embangan pada ana7 dapa5 di5en5u7an #leh
7emampuan >ungsi#nalnya yang di9apainya dengan prinsip;prinsip
seper5i 5erdapa5 p#la 7ema8uan per7embangan yang nya5a dan
7#nsis5en dan dapa5 digambar7an dengan pa5#7an 7emampuan
per7embangan milest!#es! ber8en8ang yang pen5ing. Kema8uan
8
per7embangan pada se5iap 5ahap harus diper5imbang7an 5er9apai
dalam ba5asan usia yang sesuai pa5#7an dan dalam 8ang7a wa75u
yang 5epa5
1
Per7embangan ana7 pada >ase awal dapa5 dibagi men8adi
D aspe7 7emampuan >ungsi#nal yai5u m#5#ri7 7asar, m#5#ri7
halus ser5a pengliha5an, berbahasa, berbi9ara dan pendengaran dan
8uga se9ara s#sial em#si dan perila7u. Adanya 7e7urangan pada
salah sa5u aspe7 7emampuan 5ersebu5 dapa5
mempengaruh 7emampuan; 7emampuan seper5i perha5ian,
7emampuan 7#nsen5rasi dan se8auh mana 7emampuan indi$idual ana7
5erin5egrasi.
'erdapa5 $ariasi pada p#la ba5as pen9apaian dan 7e9epa5an
bai7 pada per7embagan m#5#ri7 s#sial maupun perila7u.
Kurangnya s5imulasi mung7in ber7ai5an dengan 7e5erlamba5an
per7embangan 5eru5ama pada 7emampuan berbi9ara, bahasa dan
s#sial. Selain men9apai 5ahap per7embangan, 7uali5as yang di9apai
8uga pen5ing. Ana7 mung7in a7an men9apai 5#l#7 u7ur
berbahasa, menyusun 7alima5, pada 5ahap yang sesuai a7an 5e5api
5ida7 mampu a5au lemah dalam berdi7usi a5au ber7#muni7asi
dengan #rang diling7ungannya.
1,3
Penilaian per7embangan ana7 7e9il dila7u7an dipr#gram
7egia5an sur$eilans dan s7rining, 7epedulian #rang 5ua dan apabila
5erdapa5 hal;hal yang gan8il di5emu7an #leh para pr#>esi#nal pada
per7embangan ana7. S7rining per7embangan adalah ins5rumen yang
9
s5andard dan $alid yang 5elah di5eli5i 7epe7aannya un5u7 mende5e7si
gangguan per7embangan pada ana7. Ins5rumen s5andard pengu7uran
memerlu7an 7epe7aan dan spesi>isi5as sebanya7 :0;B0<. Ada
beberapa ins5rumen yang dapa5 diguna7an un5u7 de5e7si gangguan
per7embangan ana7, salah sa5u yang paling sering diguna7an se9ara
in5ernasi#nal adalah %%S' )*e#+er *e+el!pme#tal Scree#i#g
Test$. Sedang7an di Ind#nesia ala5 yang paling sering diguna7an #leh
para ahli medis seper5i d#75er, bidan , perawa5 dan 8uga di7alangan
masyara7a5 #leh pe5ugas PA%, 5erla5ih a5au Guru 'K 5erla5ih, adalah
KPSP a5au Kuesi#ner Pra S7rining Per7embangan .
1
KPSP adalah sua5u 7uesi#ner yang berisi 9 hingga 10
per5anyaan yang disusun meruru5 umur ana7. Sasaran KPSP adalah
ana7 umur 0 hingga :1 bulan. A9uan yang diguna7an dalam
penyusunan KPSP adalah ,Prescree#i#g *e+el!pme#tal
-uesti!#aire, P%E! dari &ran7enburg d77 pada 5ahun 19:4.
1
2.4. F%'*r,f%'*r -%n( "e"+en(%r!$i Per!"#!$%n &%n
Per'e"#%n(%n
&a75#r >a75#r yang berpengaruh dig#l#ng7an 7e dalam dua
g#l#ngan, in5ernal dan e7s5ernal a5au >a75#r ling7ungan.
1
&a75#r in5ernal yang mempengaruhi peru5umbuhan dan
per7embangan adalah perbedaan ras, e5ni7 a5au bangsa, usia
mengalami puber5as, 8enis 7elamin wani5a lebih 9epa5 dewasa
10
dibanding7an la7i ; la7i!, 7elainan gen a5au 7r#m#s#m.
&a75#r e7s5ernal a5au peranan ling7ungan adalah >a75#r
prena5al ibu yang 5ermasu7 s5a5us giCi ibu pada saa5 hamil, p#sisi >e5us
n#rmal a5au 5ida7, salah sa5u 7elainan 7#ngeni5al yang bisa
disebab7an #leh abn#rmali5as p#sisi >e5us adalah club !!t. '#7sin
a5au #ba5;#ba5an yang bisa menyebab7an 7elainan 7#ngeni5al seper5i
5halid#mide. Kelainan ge8ala end#7rin seper5i yang dialami #leh ibu
hamil yang menderi5a gestati!#al diabetes mellitus, %*.$, bayinya
bisa mengalami ma7r#s#mia a5au 7ardi#megali a5au hiperplasia
adrenal. Paparan 5erhadap sinar radiasi seper5i F;ray dapa5
menga7iba57an 7elainan pada 8anin seper5i
mi7r#se>ali, spina bi>ida, re5ardasi men5al dan de>#rmi5as angg#5a
gera7, 7elainan 7#ngeni5al ma5a dan 8an5ung. Ibu yang mengalami
in>e7si pada 5rimes5er per5ama dan 7edua #leh 'O("+
'#7s#plasma, (ubella, Si5#megal# $irus, +erpes simple7s! dan
penya7i5 menular se7sual dapa5 menga7iba57an 7elainan pada 8anin
seper5i 7a5ara7, bisu, 5uli, mi7r#se>ali, re5ardasi men5al dan 7elainan
8an5ung 9#ngeni5al. /i7a sang ibu memili7i g#l#ngan darah yang
berbeda an5ara dirinya dan 8anin ma7a ada 7emung7inan 5er8adi
*ri5r#blas5#sis >e5alis, dimana 5ubuh sang ibu a7an memben5u7
an5ib#di 5erhadap darah sel darah merah 8anin, dan a7an mengalir 7e
dalam peredaran darah 8anin dan a7an menyebab7an hem#lisis yang
a7an menga7iba57an hiperbilirubinemia dan 7ern i75erus, yang
a7an menyebab7an 7erusa7an 8aringan #5a7 8anin. Ganggua n >ungsi
11
plasen5a seper5i an#7sia embri# 8uga dapa5 mengganggu per5umbuhan
8anin. Psi7#l#gis ibu 8uga berperan pen5ing dalam per7embangan
8anin.
D
&a75#r e7s5ernal yang lainnya adalah >a75#r pas9a na5al, yai5u
bila giCi yang diperlu7an bayi un5u7 ber5umbuh dan ber7embang
men9u7upi. /i7a sang ana7 a5au bayi mengalami penya7i5 7r#nis
a5au 7elainan 9#ngeni5al, ser5a ling7ungan >isi7 dan 7imia,
9#n5#hnya adalah 5empa5 5inggal ana7 sani5asinya bai7 a5au 5ida7,
7e9u7upan 5erpapar dengan sinar ma5ahari un5u7 memben5u7
$i5amin %, 5erpapar 5erhadap r#7#7, mer7uri dan bi8i 5imah
hi5am, yang memberi7an dampa7 nega5i> pada ana7. Psi7#l#gis
sang ana7,
9aranya berhubungan dan berin5era7si dengan #rang se7i5arnya,
apa7ah sang ana7 5ida7 di7ehenda7i #leh #rang 5uanya dan merasa
5er5e7an. Gangguan h#rm#n 5ir#id ana7 dapa5 menga7iba57an ana7
mengalami d&ar#ism hyp!thyr!id! a5au giga#tism hyperthyr!id!
dan 8uga re5ardasi men5al pada hyp!thyr!id. S#si#; e7#n#mi
7eluarga sang ana7, apa7ah 7ebu5uhannya di5emui, ser5a apa7ah
ia 5umbuh pada ling7ungan yang mendu7ung a5au 5ida7.
3
.EREBRAL PALS/
II. Definisi Cerebral Palsy
Cerebral Palsy menuru5 "ampbell adalah 7#ndisi neur#l#gis yang 5er8adi
permanen 5api 5ida7 mempengaruhi 7erusa7an per7embangan sara> 7arena i5u
12
bersi>a5 n#n pr#gresi> pada lesi sa5u a5au banya7 l#7asi pada #5a7 yang
imma5ur. Sedang7an Cerebral palsy menuru5 Pamela adalah masalah;masalah
pada sis5em sara> pusa5 yang bera7iba5 5ida7 ber7embangnya sis5em sara> pusa5
a5au mempengaruhi #5a7 a5au 5ulang bela7ang.
1
Cerebral palsy men9a7up 7el#mp#7 dari 7#ndisi yang mempengaruhi
ana7 sehingga memili7i 7e7urangan dalam 7#n5r#l pergera7an. Cerebral palsy
adalah sebuah gangguan dari per7embangan dan p#s5ur di7arena7an sebuah
7erusa7an a5au lesi dari #5a7 yang belum ber7embang. )iasanya yang di8adi7an
a9uan #nse5 7e8adiannya sebelum 3 5ahun. -esi sara> pada cerebral palsy 5ida7
pr#gresi>, walaupun men8adi perubahan dan $ariasi dalam per8alanannya
5ergan5ung 7elainan yang 5erliha5 dan per7embangan pada 5iap ana7. Perubahan
ini 5er8adi 5ergan5ung dari beberapa >a75#r ya7ni ma5urasi #5a7, per5umbuhan
5ubuh, 7eseimbangan #5#5, dan gera7an ana7 dan 7e9enderungan p#s5ur.
=
13
III. An%*"i Fisi*0*(i 1%'
)rain ana5#my. 'he brain is presen5ed in 5hree $iews: la5eral, 9#r#nal, and
midsaggi5al -ane (. e5 al, 1009!.
1.1. )agian ? bagian O5a7
O5a7 menga5ur dan meng7#rdinir sebagian besar gera7an, perila7u
dan >ungsi 5ubuh h!me!stasis seper5i de5a7 8an5ung, 5e7anan darah,
7eseimbangan 9airan 5ubuh dan suhu 5ubuh. O5a7 manusia ber5anggung
8awab 5erhadap penga5uran seluruh badan dan pemi7iran manusia.
O5a7 dilindungi 3 lapisan selapu5 me#i#ges. )ila membran ini 5er7ena
in>e7si ma7a a7an 5er8adi radang yang disebu5 me#i#gitis. Ke5iga lapisan
membran me#i#ges dari luar 7e dalam adalah sebagai beri7u5.
1
14
a. *uramater a5au -apisan -uar
*uramater 7adang7ala disebu5 pachime#i#ge# a5au me#i#ge# ibr!sa
7arena 5ebal, 7ua5, dan mengandung serabu5 7#lagen. Pada duramater
dapa5 diama5i adanya serabu5 elas5is, >ibr#si5, sara>, pembuluh darah,
dan lim>e. -apisan dalam duramater 5erdiri dari beberapa lapis >ibr#si5
pipih dan sel;sel luar dari lapisan arach#!id.
b. Ara'#!id a5au -apisan 'engah
Arach#!id merupa7an selapu5 halus yang memisah7an duramater
dengan piamater. -apisan arach#!id 5erdiri a5as >ibr#si5 berben5u7
pipih dan serabu5 7#lagen. Arach#!id berben5u7 seper5i 8aring laba;
laba. An5ara arach#!id dan piamater 5erdapa5 ruangan berisi 9airan
yang ber>ungsi un5u7 melindungi #5a7 bila 5er8adi ben5uran.
c. Piamater a5au -apisan %alam
Piamater merupa7an membran yang sanga5 lembu5 dan 5ipis penuh
dengan pembuluh darah dan sanga5 de7a5 dengan permu7aan #5a7.
-apisan ini ber>ungsi un5u7 memberi #7sigen dan nu5risi ser5a
mengang7u5 bahan sisa me5ab#lisme.
O5a7 5erdiri dari empa5 bagian besar yai5u cerebrum a5au #5a7 besar,
cerebellum a5au #5a7 7e9il, brai#stem a5au ba5ang #5a7, dan
die#chepahal!#s .
1
1.1.1. Cerebrum a5au O5a7 )esar
)agian 5erbesar dari #5a7 manusia disebu5 cerebrum disebu5 8uga
sebagai c!rte/ cerebri. Cerebrum membua5 manusia memili7i
7emampuan berpi7ir a5au in5ele75ual, analisa, l#gi7a, bahasa, 7esadaran,
persepsi, mem#ri, a75i>i5as m#5#ri7 yang 7#mple7s, dan 7emampuan
$isual.
Cerebrum dibagi men8adi dua belahan, yai5u hemiser 7anan dan
hemiser 7iri. Kedua belahan 5ersebu5 5erhubung #leh sara>. Se9ara
umum, hemiser 7anan ber>ungsi meng#n5r#l sisi 7iri 5ubuh dan 5erliba5
dalam 7rea5i$i5as ser5a 7emampuan ar5is5i7. Sedang7an hemiser 7iri
ber>ungsi meng#n5r#l sisi 7anan 5ubuh dan un5u7 l#gi7a ser5a berpi7ir
rasi#nal.
1
15
Cerebrum dibagi men8adi empa5 l#bus. )agian l#bus yang
men#n8#l disebu5 gyrus dan bagian le7u7an disebu5 sulcus. Keempa5
l#bus 5ersebu5 masing;masing adalah:
1
a. -#bus 0r!#tal merupa7an bagian l#bus yang ada dipaling depan dari
cerebrum. -#bus ini berhubungan dengan 7emampuan membua5
alasan, 7emampuan gera7, 7#gnisi, peren9anaan, penyelesaian
masalah, memberi penilaian, 7rea5i$i5as, 7#n5r#l perasaan, 7#n5r#l
perila7u se7sual dan 7emampuan bahasa se9ara umum.
b. -#bus Parietal berada di 5engah, berhubungan dengan pr#ses sens#r
perasaan seper5i 5e7anan, sen5uhan dan rasa sa7i5.
9. -#bus Temp!ral berada di bagian bawah berhubungan dengan
7emampuan pendengaran, pema7naan in>#rmasi dan bahasa dalam
ben5u7 suara.
d. -#bus 1ccipital ada di bagian paling bela7ang, berhubungan dengan
rangsangan $isual yang memung7in7an manusia mampu mela7u7an
in5erpre5asi 5erhadap #b8e7 yang di5ang7ap #leh re5ina ma5a.
1.1. Cerebellum a5au O5a7 Ke9il
Cerebellum 5erle5a7 di bagian bela7ang 7epala, de7a5 dengan u8ung
leher bagian a5as. Cerebellum ber>ungsi dalam penga5uran 7##rdinasi
peren9anaan gera7, penga5uran 5#nus, 7#n5r#l p#s5ur dan 7eserasian
gera7, penga5uran 7eseimbangan. Cerebrum 8uga ber>ungsi sebagai
penga5ur sis5em sara> #5#n#m, seper5i perna>asan, menga5ur u7uran
pupil, dan ain;lain.
1
/i7a 5er8adi 9edera a5au 5erdapa5 7erusa7an pada area ini, dapa5
menga7iba57an gangguan pada si7ap dan 7##rdinasi gera7 #5#5.
Gera7an men8adi 5ida7 5er7##rdinasi, misalnya #rang 5ersebu5 5ida7
mampu memasu77an ma7anan 7e dalam mulu5nya a5au 5ida7 mampu
mengan9ing7an ba8u.
1
1.3. 2rai#stem a5au )a5ang O5a7
)a5ang #5a7 berada di dalam 5ulang 5eng7#ra7 a5au r#ngga 7epala
bagian dasar dan meman8ang sampai 7e 5ulang punggung a5au sumsum
16
5ulang bela7ang. )agian #5a7 ini menga5ur >ungsi dasar manusia
5ermasu7 pernapasan, denyu5 8an5ung, menga5ur suhu 5ubuh, menga5ur
pr#ses pen9ernaan, dan merupa7an sumber ins5ing dasar manusia yai5u
ight !r light saa5 da5angnya bahaya.
1
2rai#stem 5erdiri dari 5iga bagian, yai5u:
a. .ese#cephal!# disebu5 8uga mid brai# adalah bagian 5era5as dari
ba5ang #5a7 yang menghubung7an cerebrum dan cerebellum. .id
brai# ber>ungsi dalam meng#n5r#l resp#n pengliha5an, gera7an ma5a,
pembesaran pupil ma5a, menga5ur gera7an 5ubuh dan pendengaran.
b. .edulla !bl!#gata adalah 5i5i7 awal sara> 5ulang bela7ang dari
sebelah 7iri badan menu8u bagian 7anan badan, begi5u 8uga
sebali7nya. 0edulla #bl#nga5a ber5ugas meng#n5r#l >ungsi #5#ma5is
#5a7 seper5i: de5a7 8an5ung, sir7ulasi darah, perna>asan, dan
pen9ernaan.
c. P!#s merupa7an s5asiun peman9ar yang mengirim7an da5a 7e pusa5
#5a7 bersama dengan >#rmasi reticular. P!#s yang menen5u7an
apa7ah 7i5a 5er8aga a5au 5er5idur.
".3. *ie#chephal!#s
'erdiri dari thalamus, hyp!thalamus, subthalamus, dan
epithalamus.
"
a. Thalamus ber>ungsi sebagai stati!# relay dari sens#ris, berperan
dalam perila7u dan em#si se8alan dengan hubungannya dengan
system limbic, ser5a memper5ahan7an 7esadaran.
b. (yp!thalamus 5erle5a7 dibawah thalamus yang ber>ungsi menga5ur
em#si, h#rm#n, 5empera5ur 5ubuh, 7#ndisi 5idur dan bangun,
7eseimbangan 7imia 5ubuh, ser5a ma7an dan minum.
c. Subthalamus merupa7an nu7leus m#5#ri7 e7s5rapiramida yang
pen5ing. &ungsinya belum dapa5 dimenger5i sepenuhnya, 5e5api lesi
pada subtalamus dapa5 menimbul7an dis7inesia.
d. 4pithalamusberhubungan dengan sis5em limbi7 dan berperan pada
beberapa d#r#ngan em#si dasar dan in5egrasi in>#rmasi !la't!rius.
I2. P%*fisi*0*(i
17
Karena 7#mple7si5as dan 7eren5anan #5a7 selama masa per7embangannya,
menyebab7an #5a7 sebagai subye7 9edera dalam beberapa wa75u. Cerebral
ischemia yang 5er8adi sebelum minggu 7e?10 7ehamilan dapa5 menyebab7an
de>isi5 migrasi #eur!#al, an5ara minggu 7e?1D sampai 7e?3D menyebab7an
peri+e#tricular leuc!malaciaa5au PG- dan an5ara minggu 7e?3D sampai 7e;D0
menyebab7an !cal a5au multi!cal cerebral i#5ury.
4
"edera #5a7 a7iba5 +ascular i#suicie#cy 5ergan5ung pada berbagai >a75#r
saa5 5er8adinya 9edera, an5ara lain dis5ribusi $as7ular 7e #5a7, e>isiensi aliran
darah 7e #5a7 dan sis5em peredaran darah, ser5a resp#n bi#7imia 8aringan #5a7
5erhadap penurunan #7sigenasi. Kelainan 5ergan5ung pada bera5 ringannya
as>i7sia yang 5er8adi pada #5a7. Pada 7eadaan yang bera5 5ampa7
ense>al#malasia 7is5i7 mul5ipel a5au is7emi7 yang menyeluruh. Pada 7eadaan
yang lebih ringan 5er8adi patchy #ecr!sis di daerah para$en5ri7ular substa#sia
alba dan dapa5 5er8adi a5r#>i yang di>us pada substa#sia grisea 7#r5e7s serebri.
Kelainan dapa5 l#7al a5au menyeluruh 5ergan5ung 5empa5 yang 5er7ena.
4
S5res >isi7 yang dialami #leh bayi yang mengalami 7elahiran prema5ur
seper5i ima5uri5as pada #5a7 dan $as7ularisasi cerebral merupa7an sua5u bu75i
yang men8elas7an mengapa prema5uri5as merupa7an >a75#r risi7# yang
signi>i7an 5erhadap 7e8adian cerebral palsy. Sebelum dilahir7an, dis5ribusi
sir7ulasi darah 8anin 7e #5a7 dapa5 menyebab7an 5endensi 5er8adinya
hip#per>usi sampai dengan peri+e#tri'ular &hite matter. +ip#per>usi dapa5
menyebab7an haem!rrhage pada matri' germi#al a5au peri+e#tricular
leuc!malacia, yang berhubungan dengan 7e8adian diplegia spas5i7.
4
Pada saa5 dimana sir7ulasi darah 7e #5a7 5elah menyerupai sir7ulasi #5a7
dewasa, hip#per>usi 7ebanya7an merusa7 area ba5as dari arterycerebral may!r,
yang selan8u5nya menyebab7an e#!tip spasti' quadriplegia. Ganglia basal
8uga dapa5 5erpengaruh dengan 7eadaan ini, yang selan8u5nya menyebab7an
5er8adinya '!re!athet!id atau dist!#i'. Kerusa7an $as7ular yang 5er8adi pada
saa5 perawa5an sering7ali 5er8adi dalam dis5ribusi artery cerebral bagian
5engah, yang menyebab7an 5er8adinya >en#5ip spas5i7 hemiplegia.
4
'ida7 ada hal?hal yang menga5ur dimana 7erusa7an $as7ular a7an 5er8adi,
dan 7erusa7an ini dapa5 5er8adi lebih dari sa5u 5ahap dalam per7embangan #5a7
18
8anin. Au5#regulasi peredaran darah cerebral pada #e!#atal sanga5 sensi5i>
5erhadap asi'sia peri#atal, yang dapa5 menyebab7an +as!paralysis dan
cerebral hyperemia. 'er8adinya 7erusa7an yang meluas diduga berhubungan
dengan $as7ular regi#nal dan >a75#r me5ab#li7, ser5a dis5ribusi regi#nal dari
rangsangan pemben5u77an synaps.
4
Pada wa75u an5ara minggu 7e;14 sampai dengan minggu 7e;3D masa
7ehamilan, area peri+e#tricular &hite matter yang de7a5 dengan lateral
+e#tricles sanga5 ren5an 5erhadap 9edera. Apabila area ini membawa >iber yang
ber5anggung8awab 5erhadap 7#n5r#l m#5#ri7 dan 5#nus #5#5 pada 7a7i, 9edera
dapa5 menyebab7an spasti' diplegia.Saa5 lesi yang lebih besar menyebar
sebelum area >iber ber7urang dari 7#r5e7s m#5#ri7, hal ini dapa5 meliba57an
ce#trum semi!+ale dan c!r!#a radiata, yang dapa5 menyebab7an spas5isi5as
pada e7s5remi5as a5as dan e7s5remi5as bawah.
4
2. Ei*0*(i Cerebral Palsy
Cerebral palsy dapa5 disebab7an >a75#r gene5i7 maupun >a75#r lainnya.
Apabila di5emu7an lebih dari sa5u ana7 yang menderi5a 7elainan ini, ma7a
7emung7inan besar disebab7an #leh >a75#r gene5i7. 0enuru5 S#e58iningsih,
7erusa7an pada #5a7 dapa5 5er8adi pada masa prena5al, na5al dan p#s5na5al.
:
3.1. (iwaya5 Pre#atal
a. Kelainan per7embangan dalam 7andungan, >a75#r gene5i7, 7elainan
7r#m#s#m.
b. ,sia ibu 7urang dari 10 5ahun dan lebih dari D0 5ahun.
9. In>e7si in5rau5erin : T16C( T!/!plasma, 6ubella a5au 9ampa7 /erman,
Cyt!megal!+irus, (erpes simple/+irus! dan si>ilis
d. (adiasi saa5 masih dalam 7andungan
e. Asi'sia i#trauteri# abrubsi! plase#ta, plase#ta pre+ia, a#!'sia
mater#al, 7elainan umbili7us, perdarahan plasen5a, ibu hiper5ensi, dan
lain ? lain!.
>. Kera9unan saa5 7ehamilan, 7#n5aminasi air ra7sa pada ma7anan, r#7#7
dan al7#h#l.
g. Indu7si 7#nsepsi.
19
h. (iwaya5 !bstetri' riwaya5 7eguguran, riwaya5 lahir ma5i, riwaya5
melahir7an ana7 dengan bera5 badan H 1000 gram a5au lahir dengan
7elainan m#r#5i7, re5ardasi men5al a5au se#s!ry deicit!.
i. T!'semia gra+idarum, yai5u 7umpulan ge8ala?ge8ala dalam 7ehamilan
yang merupa7an 5rias +P* +iper5ensi, Pr!tei#uria dan *dema!, yang
7adang?7adang bila 7eadaan lebih parah dii7u5i #leh KK 7e8ang?
7e8anga5au'!#+ulsi dan 7#ma!. Pa5#gene5i7 hubungan an5ara t!'semia
pada 7ehamilan dengan 7e8adian cerebral palsy masih belum 8elas.
Namun, hal ini mung7in 5er8adi 7arena t!'semia menyebab7an
7erusa7an #5a7 pada 8anin.
8. *issemi#ated I#tra+ascular C!agulati!# #leh 7arena 7ema5ian prena5al
pada salah sa5u bayi 7embar
3.1. (iwaya5 Natal
a. A#!'sia7hip!'sia
Penyebab 5erbanya7 di5emu7an dalam masa #atal ialah 9idera #5a7.
Keadaan inilah yang menyebab7an 5er8adinya a#!'sia. +al demi7ian
5erdapa5 pada 7eadaan presen5asi bayi abn#rmal, partus lama, plase#ta
pre+ia, in>e7si plase#ta, partus mengguna7an ban5uan ala5 5er5en5u dan
lahir dengan se7si# sesar.
b. Perdarahan #5a7
Perdarahan dan a#!'sia dapa5 5er8adi bersama;sama, sehingga su7ar
membeda7annya, misalnya perdarahan yang mengelilingi ba5ang #5a7,
mengganggu pusa5 pernapasan dan peredaran darah sehingga 5er8adi
a#!'sia. Perdarahan dapa5 5er8adi di ruang subara'#!id dan
menyebab7an penyumba5an CSS a5au caira# serebr!spi#alis sehingga
manga7iba57an hidr#se>alus. Perdarahan di ruang subdural dapa5
mene7an 7#r5e7s serebri sehingga 5imbul 7elumpuhan spas5is.
c. Prematuritas
)ayi 7urang bulan mempunyai 7emung7inan menderi5a pendarahan
#5a7 lebih banya7 dibanding7an dengan bayi 9u7up bulan, 7arena
pembuluh darah, enCim, >a95#r pembe7uan darah dan lain;lain masih
belum sempurna.)ayi 7urang bulan mempunyai 7emung7inan
menderi5a pendarahan #5a7 lebih banya7 dibanding7an dengan bayi
20
9u7up bulan, 7arena pembuluh darah, enCim, >a75#r pembe7uan darah
dan lain;lain masih belum sempurna.
d. P!stma5uri5as
e. I'terus #e!#at!rum
I'terus adalah warna 7uning pada 7uli5, 7#n8ung5i$a, dan mu7#sa a7iba5
penumpu7an bilirubin, sedang7an hiperbilirubinemia adalah i75erus
dengan 7#nsen5rasi bilirubin serum yang men8urus 7earah 5er8adinya
'er#i'terus a5au ense>al#pa5i bilirubin bila 7adar bilirubin 5ida7
di7endali7an '8ip5a, 199D dalam Ari> 0ans8#er, 100B!. I'terus pada
masa #e!#atus dapa5 menyebab7an 7erusa7an 8aringan #5a7 yang 7e7al
a7iba5 masu7nya bilirubin 7e ganglia basal, misalnya pada 7elainan
i#'!mpatibilitas g#l#ngan darah.
>. Kelahiran sungsang
g. )ayi 7embar
'ernya5a bahwa ma7in 9anggih uni5 perawa5an in>e7si ne#na5al, ma7in
5inggi ang7a 7e8adian cerebral palsy. Sehingga di7a5a7an bahwa cerebral palsy
adalah pr#du7 sampah dari sua5u 7ema8uan uni5 perawa5an in5ensi> ne#na5al.
S#e58iningsih, 199=!
3.3. (iwaya5 P!st#atal
a. 'rauma 7epala
b. .e#i#gitis 7 e#sealitis yang 5er8adi 4 bulan per5ama 7ehidupan
9. (a9un berupa l#gam bera5, "O.
d. -u7a paru5 pada #5a7 pas7a bedah.
2I. M%nifers%si K0inis
=.1. 'erdapa5 spas5isi5as , 5erdapa5 gera7an;gera7an i#+!lu#ter seper5i a5e5#sis,
'h!re!atet!sis, trem!r dengan 5#nus yang dapa5 bersi>a5 la'sid, rigiditas,
a5au 9ampuran.
9
=.1. 'erdapa5 ata'sia, gangguan 7##rdinasi ini 5imbul 7arena 7erusa7an
serebelum. Penderi5a biasanya memperliha57an 5#nus yang menurun a5au
hip#5#nus, dan menun8u77an per7embangan m#5#ri7 yang 5erlamba5.
0ulai ber8alan sanga5 lamba5, dan semua pergera7an serba 9anggung.
9
=.3. 0ene5apnya re>le7s primi5i> dan 5ida7 5imbulnya re>le7s;re>le7s yang lebih
5inggi, seper5i re>le7s landau a5au parasu5.
9
21
=.D. Pengliha5an
0asalah pengliha5an yang biasanya mun9ul pada ana7 cerebral palsy
adalah 8uling. )ila 5er8adi hal 5ersebu5 harus segera diperi7sa7an 7e d#75er
7arena dapa5 menyebab7an hanya dap5 mengguna7an sa5u ma5anya sa8a.
9
=.=. Pendengaran
Kehilangan pendengaran berhubungan dengan mi7r#se>ali,
mi7r#>5almia dan penya7i5 8an5ung bawaan, dimana disaran7an un5u7
memeri7sa ada 5ida7nya in>e7si 'O("+ t!'s!plasma, rubella,
sit!megal!+irus dan herpes simple's!. Pada sebagian penderi5a dis7inesia,
7erni75erus dapa5 menyebab7an 7e5ulian sens#rineural >re7uensi 5inggi.
Gangguan pendengan dapa5 menyebab7an 5er8adinya gangguan bahasa
a5au 7#muni7asi.
=.4. Kesuli5an ma7an dan 7#muni7asi
Kesuli5an ma7an dan 7#muni7asi ini 7emung7inan disebab7an 7arena
adanya air liur yang berlebihan a7iba5 >ungsi bulbar yang buru7, aspirasi
pneum#nia yang berulang dan 5erdapa5 7egagalan per5umbuhan paru;paru.
0asalah 7esuli5an ma7an yang mene5ap dapa5 men8adi ge8ala awal
dari 7esuli5an un5u7 menge7spresi7an bahasa di masa yang a7an da5ang.
Penilaian awal 7emampuan ber7#muni7asi dila7u7an dengan ban5uan ahli
5erapi bi9ara dan bahasa adalah pen5ing dila7u7an un5u7 menge5ahui ala5
yang sesuai sebagai al5erna5i> un5u7 memban5u ber7#muni7asi. +al ini
pen5ing dila7u7an un5u7 meman5au per7embangan 7#gni5i> ana7.
9
=.:. Per5umbuhan
Kesuli5an ma7an dapa5 menyebab7an ana7 5ida7 5umbuh dengan
semes5inya. Ana7 5ersebu5 dapa5 7e7urangan bera5 badan.
=.B. Kesuli5an bela8ar
Ana7 dengan gangguan 7#muni7asi a7an suli5 dalam menerima sua5u
pemahan, walau 5ida7 semua ana7 dengan cerebral palsy mengalami hal
5ersebu5.
=.9. Gangguan 5ing7ah la7u
Ana7 cerebral palsy mengalami 7esuli5an dalam 7#muni7asi dan
gera7, sehingga ana7 a7an lebih mudah marah 8i7a dia dia8ar7an sesua5u
22
pela8aran a5au hal baru a7an mengalami 7esuli5an. Sehingga harus lebih
sabar dalam menghadapinya.
3. Pr*(n*sis
)eberapa >a75#r berpengaruh 5erhadap pr#gn#sis penderi5a cerebral palsy
seper5i 5ipe 7linis, 7e5erlamba5an di9apainya milest!#es, adanya re>le7
pa5#l#gi7 dan adanya de>isi5 in5elegensi, sens#ris dan gangguan em#si#nal.
Ana7 dengan hemiplegi sebagian besar dapa5 ber8alan se7i5ar umur 1 5ahun,
7adang diperlu7an sh!rt leg brace, yang si>a5nya semen5ara. %idapa57annya
5angan dengan u7uran lebih 7e9il pada bagian yang hemiplegi, bisa disebab7an
adanya dis>ungsi sens#ris di parie5al dan bisa menyebab7an gangguan m#5#ri7
halus pada 5angan 5ersebu5. -ebih dari =0< ana7 5ipe diplegi bela8ar ber8alan
pada usia se7i5ar 3 5ahun, 5e5api 9ara ber8alan sering 5ida7 n#rmal dan sebagian
ana7 memerlu7an ala5 ban5u. A75i>i5as 5angan biasanya i7u5 5erganggu,
mes7ipun 5ida7 5ampa7 nya5a. Ana7 dengan 5ipe 7uadriplegi, 1=< memerlu7an
perawa5an 5#5al, se7i5ar 33< dapa5 ber8alan, biasanya se5elah umur 3 5ahun.
Gangguan >ungsi in5elegensi paling sering didapa57an dan menyer5ai 5er8adinya
7e5erba5asan dalam a75i>i5as. Ke5erliba5an #5#5;#5#5 bulber, a7an menambah
gangguan yang 5er8adi pada 5ipe ini
10
Sebagian besar ana7 yang dapa5 dudu7 pada umur 1 5ahun dapa5 bela8ar
ber8alan, sebali7nya ana7 yang 5e5ap didapa57an re>le7 m!r!, asimetri t!#ic
#ec' rele/, e/te#s!r thrust dan 5ida7 mun9ulnya re>le7 parasu5 biasanya 5ida7
dapa5 bela8ar ber8alan. +anya sedi7i5 ana7 yang 5ida7 dapa5 dudu7 pada umur D
5ahun a7an bela8ar ber8alan .
10
Pada penderi5a Cerebral Palsy didapa57an memende7nya harapan hidup.
Pada umur 10 5ahun ang7a 7ema5ian se7i5ar 10< dan pada umur 30 5ahun
ang7a 7ema5ian se7i5ar 13<. Peneli5ian didapa57an harapan hidup 30 5ahun
pada gangguan m#5#ri7 bera5 D1<, gangguan 7#gni5i> bera5 41< dan gangguan
pengliha5an bera5 3B<. +asil 5ersebu5 lebih buru7 dibanding gangguan yang
ringan a5au sedang.
10
/enis pe7er8aan yang bisa dila7u7an #leh penderi5a Cerebral Palsy
ber$ariasi seper5i sheltered &h!r'sh!ps, h!me based pr!gram, pe7er8aan
23
5radisi#nal, pe7er8a pendu7ung. +asil peneli5ian menun8u77an adanya predi75#r
su7ses a5au 5ida7 su7sesnya be7er8a pada penderi5a Cerebral Palsy. %imana
yang dapa5 be7e8a se9ara 7#mpe5i5i> bila mempunyai IEIB0, dapa5 mela7u7an
a75i>i5as dengan a5au 5anpa ala5 ban5u, berbi9ara susah sampai n#rmal dan dapa5
mengguna7an 5angan se9ara n#rmal sampai membu5uh7an ban5uan .
10
24
4. K0%sifi'%si Cerebral Palsy
:.1. Klasi>i7asi Cerebral Palsy berdasar7an )erdasar7an ge8ala dan 5anda
neur#l#gis:
11,13
:.1.1. 'ipe Spas5i7
Spas5i7 berar5i 7e7a7uan pada #5#5. +al ini 5er8adi 7e5i7a
7erusa7an #5a7 5er8adi pada bagian c!rte/ cerebri a5au pada tra'tus
piramidalis. 'ipe ini merupa7an 5ipe cerebral palsy yang paling sering
di5emu7an yai5u se7i5ar :0 ? B0 < dari penderi5a.
Pada penderi5a 5ipe spas5i7 5er8adi pening7a5an 5#nus #5#5
hiper5#nus!, hipere>le7s dan 7e5erba5asan (O0 sendi a7iba5 adanya
7e7a7uan. Selain i5u 8uga dapa5 mempengaruhi lidah, mulu5 dan >aring
sehingga menyebab7an gangguan berbi9ara, ma7an, bernapas dan
menelan. /i7a 5erus dibiar7an pederi5a cerebral palsy dapa5 mengalami
disl#7asi hip, s7#li#sis dan de>#rmi5as angg#5a badan.
'ipe spas5i7 dapa5 di7lasi>i7asi7an berdasar7an 5#p#gra>inya,
yai5u:
a. .!#!plegi
Pada m!#!plegi, hanya sa5u e7s5remi5as sa8a yang mengalami
spas5i7. ,mumnya hal ini 5er8adi pada lengan a5au angg#5a gera7
a5as.
b. %iplegi
%isebab7an #leh spas5i7 yang menyerang tra'tus
c!rtic!spi#albillateral. Ke7a7uan 5er8adi pada dua angg#5a gera7,
sedang7an sis5em?sis5em lain n#rmal. Angg#5a gera7 bawah
biasanya lebih bera5 dibanding dengan angg#5a gera7 a5as.
c. Triplegi
25
Spas5i7 pada triplegi menyerang 5iga angg#5a gera7. ,mumnya
menyerang pada 7edua angg#5a gera7 a5as dan sa5u angg#5a gera7
bawah.
d. Tetraplegi a5au quadriplegi
%i5andai dengan 7e7a7uan pada 7eempa5 angg#5a gera7 dan 8uga
5er8adi 7e5erba5asan pada 5ung7ai.
:.1.1. 'ipe *is'i#eti'
0erupa7an 5ipe cerebral palsy dengan #5#5 lengan, 5ung7ai dan
badan se9ara sp#n5an bergera7 perlahan, menggelia5 dan 5a7
5er7endali, 5e5api bisa 8uga 5imbul gera7an yang 7asar dan menge8ang.
-uapan em#si menyebab7an 7eadaan sema7in memburu7. Gera7an
a7an menghilang 8i7a ana7 5idur. 'ipe ini dapa5 di5emu7an pada 10 ?
1= < 7asus cerebral palsy.
'erdiri a5as 1 5ipe, yai5u :
a. *ist!#i'
Gera7an yang dihasil7an lamba5 dan berulang?ulang sehingga
menyebab7an gera7an melili5 a5au meliu7;liu7 dan p#s5ur yang
abn#rmal.
b. Athet!sis
0enghasil7an gera7an 5ambahan yang 5ida7 dapa5 di7#n5r#l,
7hususnya pada lengan, 5angan dan 7a7i ser5a dise7i5ar mulu5.
:.1.3. 'ipe Ata/sia
Pada 5ipe ini 5er8adi 7erusa7an pada cerebellum, sehingga
mempengaruhi 7##rdinasi gera7an, 7eseimbangan dan gangguan
p#s5ur. 'ipe ini merupa7an 5ipe cerebral palsy yang paling sedi7i5
di5emu7an yai5u se7i5ar = ? 10 < dari penderi5a. Pada penderi5a 5ipe
ata/ia 5er8adi penurunan 5#nus #5#5 a5au hip#5#nus, 5rem#r, 9ara
ber8alan yang lebar a7iba5 gangguan 7eseimbangan ser5a 7#n5r#l gera7
m#5#ri7 halus yang buru7 7arena lemahnya 7##rdinasi.
:.1.D. 'ipe "ampuran
0erupa7an 5ipe cerebral palsy yang merupa7an gabungan dari
dua 5ipe cerebral palsy. Gabungan yang paling sering 5er8adi adalah
an5ara spastic dan athet!id.
26
:.1. Klasi>i7asi cerebral palsy berdasar7an dera8a5 7eparahan >ungsi#nal:
13
:.1.1. Cerebral Palsy ringan 10<!, masih bisa mela7u7an pe7er8aan a5au
a75i>i5as sehari hari sehingga 5ida7 a5au hanya sedi7i5 se7ali
membu5uh7an ban5uan 7husus.
:.1.1. Cerebral Palsy sedang 30<!, a75i>i5as sanga5 5erba5as se7ali sehingga
membu5uh7an berma9am ben5u7 ban5uan pendidi7an, >isi#5erapi, ala5
brace dan lain lain.
:.1.3. Cerebral Palsy bera5 40<!, penderi5a sama se7ali 5ida7 bisa
mela7u7an a75i>i5as >isi7. Pada penderi5a ini sedi7i5 se7ali menun8u7an
7egunaan >isi#5erapi a5aupun pendidi7an yang diberi7an. Sebai7nya
penderi5a seper5i ini di5ampung dalam rumah perawa5an 7husus.
:.3. %era8a5 7eparahan cerebral palsy berdasar7an %r!ss .!t!r 0u#cti!#
Classiicati!# Systemm a5au G0&"S :
13
)erdasar7an >a75#r dapa5 5ida7nya bera75i>i5as a5au ambulati!#, %r!ss
.!t!r 0u#cti!#al Classiicati!# Systema5au G0&"S se9ara luas
diguna7an un5u7 menen5u7an dera8a5 >ungsi#nal penderi5a cerebral palsy.
Pembagian dera8a5 >ungsi#nal cerebral palsy menuru5 .!t!r
0u#cti!#al Classiicati!# System, dibagi men8adi = le$el dan berdasar7an
7a5eg#ri umur dibagi men8adi D 7el#mp#7 yai5u:
1=
:.3.1. Kel#mp#7 sebelum usia 1 5ahun
a. -e$el 1: )ayi bergera7 dari 5erlen5ang 7e dudu7 di lan5ai dengan
7edua 5angan bebas un5u7 memain7an #b8e7. )ayi merang7a7
mengguna7an 5angan dan lu5u5, menari7 un5u7 berdiri dan mengambil
lang7ah;lang7ah berpegangan pada benda. )ayi ber8alan an5ara 1B
bulan dan 1 5ahun 5anpa memerlu7anala5 ban5u a5au &al'er.
b. -e$el 1: )ayi memper5ahan7an p#sisi dudu7 di lan5ai namun perlu
mengguna7an 5angan men8aga 7eseimbangan. )ayi merayap pada
peru5 a5au merang7a7 pada 5angan dan lu5u5. )ayi mung7in menari7
un5u7 berdiri dan mengambil lang7ah berpegangan pada benda.
9. -e$el 3: )ayi dudu7 di lan5ai dengan 5ega7 7e5i7a tru#' c!#tr!l bai7.
)ayi merayap ma8u dengan peru5.
d. -e$el D: )ayi memili7i head c!#tr!l 5e5api memerlu7an tru#' c!#tr!l
un5u7 dudu7 di lan5ai. )ayi dapa5 berguling un5u7 5erlen5ang dan
mung7in berguling un5u7 5elung7up.
27
e. -e$el =: Gangguan >isi7 memba5asi 7#n5r#l gera7an. )ayi 5ida7 dapa5
memper5ahan7an 7epala dan 5run7 un5u7 melawan gra$i5asisaa5
5elung7up dan dudu7. )ayi memerlu7an ban5uan #rang dewasa un5u7
berguling.
:.3.1. Kel#mp#7 1 ? D 5ahun
a. -e$el 1: Ana7;ana7 dudu7 di lan5ai dengan 7edua 5angan bebas un5u7
memain7an #b8e7. )ergera7 dari dudu7 7e berdiri dila7u7an 5anpa
ban5uan #rang dewasa. Ana7;ana7 ber8alan un5u7 berpindah
5empa55anpa memerlu7an ala5 ban5u a5au &al'er.
b. -e$el 1: Ana7;ana7 dudu7 di lan5ai, 5e5api mung7in memili7i
7esuli5an dengan 7eseimbangan 7e5i7a 7edua 5angan bebas un5u7
memain7an #b8e7. Ana7;ana7 menari7 benda yang 5ida7 bergera7
un5u7 berdiri. Ana7;ana7 merang7a7 dengan 5angan dan lu5u5
bergera7 bergan5ian, berpindah 5empa5 dengan ber8alan berpegangan
pada benda dan ber8alan mengguna7an ala5 ban5u a5au &al'er.
9. -e$el 3: Ana7;ana7 dudu7 di lan5ai dengan p#sisi dudu7 6 dan
mung7in memerlu7an ban5uan #rang dewasa un5u7 mengasumsi7an
dudu7. Ana7;ana7 merayap a5au merang7a7 dengan 5angan dan lu5u5
sering dengan gera7an 5angan dan lu5u5 yang 5ida7 bergan5ian! un5u7
berpindah 5empa5. Ana7;ana7 mung7in menari7 pada benda yang
s5abil un5u7 berdiri. Ana7;ana7 mung7in ber8alan dalam ruangan
dengan 8ara7 de7a5 dengan mengguna7an ala5 ban5u a5au &al'erdan
memerlu7an ban5uan #rang dewasa un5u7 mengarah7an lang7ahnya.
d. -e$el D: Ana7;ana7 dudu7 di lan5ai 7e5i7a di5empa57an, 5e5api 5ida7
dapa5 men8aga 7eseimbangan 5anpa mengguna7an 5angan un5u7
mendu7ung. Ana7;ana7 sering membu5uh7an ala5 ban5u un5u7 dudu7
dan berdiri. 0#bilisasi diri un5u7 8ara7 pende7 a5au dalam ruangan
5er9apai melalui berguling, merayap, a5au merang7a7 pada 5angan dan
lu5u5 5anpa gera7an bergan5ian a5au simul5an.
e. -e$el =: Gangguan >isi7 memba5asi gera7an dan 7emampuan un5u7
men8aga 7epala dan 5run7 dalam melawan gra$i5asi. Semua bidang
>ungsi m#5#ri7 5erba5as. )eberapa ana7 m#bilisasi mengguna7an 7ursi
r#da.
28
:.3.3. Kel#mp#7 D ? 4 5ahun
a. -e$el 1: Ana7 dapa5 dudu7 dan bang7i5 dari dudu7 pada 7ursi, 5anpa
membu5uh7an ban5uan 5angan. Ana7 bergera7 dari lan5ai dan dari
7ursi un5u7 berdiri 5anpa ban5uan #bye7. Ana7 ber8alan bai7 dalam
ruangan maupun diluar ruangan, dan dapa5 nai7 5angga. 'erdapa5
7emampuan un5u7 berlari a5au mel#mpa5.
b. -e$el 1: Ana7 dudu7 di 7ursi dengan 7edua 5angan bebas
memanipulasi #bye7. Ana7 dapa5 bergera7 dari lan5ai un5u7 berdiri,
5e5api sering7ali membu5uh7an #bye7 yang s5abil un5u7 menari7 a5au
mend#r#ng dengan 5angannya. Ana7 ber8alan 5anpa ala5 ban5u didalam
ruangan dan dengan 8ara7 pende7 pada permu7aan yang ra5a diluar
ruangan. Ana7 dapa5 ber8alan nai7 5angga dengan berpegangan pada
5epi 5angga., 5e5api 5ida7 dapa5 berlari a5au mel#mpa5.
9. -e$el 3: Ana7 dapa5 dudu7 pada 7ursi, 5e5api membu5uh7an ala5 ban5u
un5u7 pel$is a5au badan un5u7 mema7simal7an >ungsi 5angan. Ana7
dapa5 dudu7 dan bang7i5 dari dudu7 mengguna7an permu7aan yang
s5abil un5u7 menari7 a5au mend#r#ng dengan 5angannya. Ana7
sering7ali diban5u un5u7 m#bili5as pada 8ara7 yang 8auh a5au diluar
ruangan dan un5u7 8alan yang 5a7 ra5a.
d. -e$el D: Ana7 dudu7 di 7ursi 5api bu5uh ala5 ban5u un5u7 7#n5r#l
badan un5u7 mema7simal7an >ungsi 5angan. Ana7 dudu7 dan bang7i5
dari dudu7 membu5uh7an ban5uan #rang dewasa a5au #bye7 yang
s5abil un5u7 dapa5 menari7 a5au mend#r#ng dengan 5angannya. Ana7
dapa5 ber8alan pada 8ara7 pende7 dengan ban5uan wal7er dan dengan
pengawasan #rang dewasa, 5e5api 7esuli5an un5u7 8alan berpu5ar dan
men8aga 7eseimbangan pada permu7aan yang ra5a. Ana7 diban5u
un5u7 m#bili5as di5empa5 umum. Ana7 bisa mela7u7an m#bili5as
dengan 7ursi r#da ber5enaga lis5ri7.
e. -e$el =: Kelainan >isi7 memba5asi 7emampuan 7#n5r#l gera7an,
gera7an 7epala dan p#s5ur 5ubuh. Semua area >ungsi m#5#ri7 5erba5as.
Ke5erba5asan un5u7 dudu7 dan berdiri yang 5ida7 dapa5 di7#mpensasi
dengan ala5 ban5u, 5ermasu7 yang mengguna7an 5e7n#l#gi. Ana7 5ida7
dapa5 mela7u7an a75i>i5as mandiri dan diban5u un5u7 m#bilisasi.
29
Sebagian ana7 dapa5 mela7u7an m#bili5as sendiri mengguna7an 7ursi
r#da ber5enaga lis5ri7 dengan sanga5 membu5uh7an adap5asi.
:.3.D. Kel#mp#7 4 ? 11 'ahun
a. -e$el 1: Ana7 ber8alan didalam dan diluar ruangan, nai7 5angga 5anpa
7e5erba5asan. Ana7 menun8u77an per>#rma >ungsi m#5#ri7 7asar
5ermasu7 lari dan l#mpa5, 5e5api 7e9epa5an, 7eseimbangan dan
7##rdinasi ber7urang.
b. -e$el 1: Ana7 ber8alan didalam dan diluar ruangan dan nai7 5angga
dengan berpegangan di 5epi 5angga, 5e5api 5erdapa5 7e5erba5asan
ber8alan pada permu7aan yang ra5a dan menda7i, dan ber8alan
di5empa5 ramai a5au 5empa5 yang sempi5. Ana7 dapa5 mela7u7an
7emampuan m#5#ri7 7asar, seper5i berlari a5au mel#mpa5 yang
minimal.
9. -e$el 3: Ana7 ber8alan didalam dan diluar ruangan pada permu7aan
yang ra5a dengan ban5uan ala5 ban5u gera7. Ana7 masih mung7in
dapa5 nai7 5angga dengan pegangan pada 5epi 5angga. 'ergan5ung
>ungsi dari 5angan, ana7 menggera7an 7ursi r#da se9ara manual a5au
diban5u bila mela7u7an a75i>i5as 8ara7 8auh a5au diluar ruangan pada
8alan yang 5ida7 ra5a.
d. -e$el D: Ana7 bisa dengan le$el >ungsi yang sudah mene5ap di9apai
sebelum usia 4 5ahun a5au lebih mengandal7an m#bili5as
mengguna7an 7ursi r#da dirumah, dise7#lah dan di5empa5 umum.
Ana7 dapa5 mela7u7an m#bili5as sendiri dengan 7ursi r#da ber5enaga
lis5ri7.
e. -e$el =: Kelainan >isi7 memba5asi 7emampuan 7#n5r#l gera7an,
gera7an 7epala dan p#s5ur 5ubuh. Semua area >ungsi m#5#ri7 5erba5as.
Ke5erba5asan un5u7 dudu7 dan berdiri yang 5ida7 dapa5 di7#mpensasi
dengan ala5 ban5u, 5ermasu7 yang mengguna7an 5e7n#l#gi. Ana7 5ida7
dapa5 mela7u7an a75i>i5as mandiri dan diban5u un5u7 m#bili5as.
Sebagian ana7 dapa5 mela7u7an m#bili5as sendiri mengguna7an 7ursi
r#da ber5enaga lis5ri7 dengan sanga5 membu5uh7an adap5asi.
(iwaya5 5umbuh 7embang n#rmal ana7 melipu5i: >ase;>ase
per7embangan dan per5umbuhan ana7 dapa5 dilalui pada saa5 usia
30
ana7 berapa 5ahun, senyum pada #rang un5u7 per5ama 7aliA berbi9ara
per5ama 7ali, pemberian ASI sampai dengan usia berapa 5ahun,
pemberian susu >#rmula se8a7 usia berapa, alasan pemberian susu
>#rmula, 9ara minumnya, 8enis ma7anan yang dapa5 dima7an #leh
ana7 pada saa5 ini, 9ara ma7annya, bahasa yang dapa5 ana7 u9ap7an
saa5 i5u.
N!rmal *e+el!pme#t Child menuru5 6+O, 1993:
31
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGANN ANAK N1RMAL DAN
.EREBRAL PALS/
N!rmal *e+el!pme#t and Cerebral Palsy *e+el!pme#t menuru5 6+O,
1993
:.D. Pr#gram &isi#5erapi bagi penderi5a 9erebaral palsy
'u8uan 8ang7a pan8ang 8uga dibua5 berdasar7an pri#ri5as masalah,
5e5api bu7an masalah yang u5ama a5au segera. 'u8uan 8ang7a pan8ang
32
harus realis5is sesuai dengan per7iraan pemulihan yang ma7simal sesuai
pa5#l#gi dan 7eadaan pasien 8uga harapan dari pasien dan 7eluarga. Pada
7asus ana7 dengan masalah Cerebral Palsy Spastic -uadriplegic
menen5u7an pr#gn#sis ber8alan berdasar7an penilain : re>le7s dan
7#mp#nen pr#gn#sis ber8alan yang lain adalah 7#gnisi, dis5ribusi spas5is,
le$el spas5is berdasar7an nilai S7ala Ashw#rh5, penganan a5au in5er$ensi
dini, ling7ungan a5au persepsi, se5elah usia 1 5ahun belum bisa dudu7
ma7a pr#gn#sis ber8alan buru7.
1=
1. 0e5#de Pemberian &isi#5erapi
&isi#5erapis memilih in5er$ensi berdasar7an pada 7#mple7si5as
dan 5ing7a5 7eparahan dari pr#blem. &isi#5erapis memilih,
mengapli7asi7an a5au mem#di>i7asi sa5u a5au lebih pr#sedur
in5er$ensi berdasar7an pada 5u8uan a7hir dan hasil yang diharap7an
yang 5elah di7embang7an 5erhadap pasien.
0e5#de 5ersebu5 melipu5i:
1.! 0e5#de 2!bath a5au Neur! *e+el!pme#t Treatme#tN%'!
a. K#nsep Neur! *e+el!pme#t Treatme#t
Neur! *e+el!pme#t Treatme#t )N*T$ mene7an7an pada
hubungan an5ara #!rmal p!stural rele/ mecha#ism
me7anisme re>le7s p#s5ural n#rmal!, yang merupa7an sua5u
me7anisme re>le7s un5u7 men8aga p#s5ural n#rmal sebagai
dasar un5u7 mela7u7an gera7. 0e7anisme re>le7s p#s5ural
n#rmal memili7i 7emampuan yang 5erdiri dari: 1! #!rmal
p!stural t!#e, 1! #!rmal recipr!cal i##er+ati!#s, dan 3!
$ariasi gera7an yang mengarah pada >ungsi#nal. Syara5 agar
me7anisme re>le7s p#s5ural n#rmal dapa5 5er8adi dengan bai7:
1! righti#g reacti!# yang melipu5i labyri#thi#e righti#g
reacti!#, #ec' righti#g reacti!#, b!dy !# b!dy righti#g
reacti!#, b!dy !# head righti#g reacti!#, dan !ptical righti#g
reacti!#, 1! equilibrium reacti!#, yang mempersiap7an dan
memper5ahan7an 7eseimbangan selama bera75i$i5as, 3!
pr!tecti+e reacti!#, yang merupa7an gabungan an5ara righti#g
reacti!# dengan equilibrium reacti!#
83

33
b. Prinsip 'e7ni7 Neur! *e+el!pme#t Treatme#ta5au N%'
Prinsip dasar 5e7ni7 me5#de Neur! *e+el!pme#t
Treatme#t atau N%'melipu5i 3 hal:
1D
8. Patter#s ! m!+eme#t
Gera7an yang 5er8adi pada manusia saa5 be7er8a adalah
pada p#la 5er5en5u dan p#la 5ersebu5 merupa7an represen5asi
dari 7#n5r#l le$el 7#r5i7al bu7an 7el#mp#7 #5#5 5er5en5u.
Pada ana7 dengan 7elainan sis5em sara> pusa5, p#la gera7
yang 5er8adi sanga5 5erba5as, yang mana dapa5 berupa
d#minasi re>le7s primi5i>, ber7embangnya p#la gera7
abn#rmal 7arena 5erba5asnya 7emampuan bergera7, dan
adanya 7#mpensasi a5au adap5asi gera7 abn#rmal. A7iba5
lebih lan8u5 ana7 a5au penderi5a a7an mengguna7an p#la
gera7 yang abn#rmal dengan pergera7an yang minim.
". Use ! ha#dli#g
(a#dli#g bersi>a5 spesi>i7 dan ber5u8uan un5u7
n#rmalisasi 5#nus, membang7i57an 7##rdinasi gera7 dan
p#s5ur, pengembangan 7e5rampilan, dan adap5asi resp#n.
%engan demi7ian ana7 a5au penderi5a diban5u dan di5un5un
un5u7 memperbai7i 7uali5as gera7 dan 5ida7 dibiar7an
bergera7 pada p#la abn#rmal yang dimili7inya.
9. Prerequisites !r m!+eme#t
Agar gera7 yang 5er8adi lebih eisie#, 5erdapa5 3 >a75#r
yang mendasari a5au prerequisites yai5u 1! #!rmal p!stural
t!#e mu5la7 diperlu7an agar dapa5 diguna7an un5u7
melawan gra$i5asi, 1! #!rmal recipr!cal i##er+ati!#s pada
7el#mp#7 #5#5 memung7in7an 5er8adinya a7si 7el#mp#7
ag#nis, an5ag#nis, dan sinergis yang 5er7##rdinir dan
seimbang, dan 3! p!stural i/ati!# mu5la7 diperlu7an
34
sehingga 7el#mp#7 #5#5 mampu mens5abil7an badan a5au
angg#5a gera7 saa5 5er8adi gera7an@a75i$i5as dinamis dari
sisa angg#5a gera7.
9. 'e7ni7;'e7ni7 %alam Neur! *e+el!pme#t Treatme#t N%'!
0e5#de Neur! *e+el!pme#t Treatme#t )N*T$ memili7i
5e7ni7;5e7ni7 7husus un5u7 menga5asi p#la abn#rmal a75i$i5as
5#nus re>le7s . 'e7ni7;5e7ni7 5ersebu5 melipu5i:
1D
8. I#hibisi
Inhibisi disini mengguna7an 6ele/ I#hibiti#g Patter#
)6IP$ yang ber5u8uan un5u7 menurun7an dan menghamba5
a75i$i5as re>le7s yang abn#rmal dan rea7si as#siasi ser5a
5imbulnya 5#nus #5#5 yang abn#rmal. Se7uensis dalam
5erapi ini melipu5i bagian 5ubuh dengan 5ing7a5 a>>e95ed
5er7e9il didahulu7an dan handling dimulai dari pr#7simal.
". 0asilitasi
&asili5asi ber5u8uan un5u7 memperbai7i 5#nus p#s5ural,
memelihara dan mengembali7an 7uali5as 5#nus n#rmal,
ser5a un5u7 memudah7an gera7an;gera7an yang disenga8a
a75i$i5as sehari;hari!.
9. Pr!pi!cepti+e Stimulati!#
0erupa7an upaya un5u7 memper7ua5 dan
mening7a57an 5#nus #5#5 melalui pr#pi#sep5i$e dan 5a75il.
)erguna un5u7 mening7a57an rea7si pada ana7, memelihara
p#sisi dan p#la gera7 yang dipengaruhi #leh gaya gra$i5asi
se9ara #5#ma5is.
3. Key P!i#ts ! C!#tr!l )KP!C$
Key P!i#ts ! C!#tr!l )KP!C$ adalah bagian 5ubuh
biasanya 5erle5a7 di pr#7simal! yang diguna7an un5u7
35
ha#dli#g n#rmalisasi 5#nus maupun menun5un gera7 a75i>
yang n#rmal. -e5a7 Key P!i#ts ! C!#tr!l )KP!C$ yang
u5ama adalah 7epala, gelang bahu, dan gelang panggul.
:. .!+eme#t Seque#ces a#d 0u#cti!#al S'ill
'e7ni7 inhibisi dan >asili5asi pada dasarnya diguna7an
un5u7 menumbuh7an 7emampuan se7uensis m#5#ri7 dan
7e5erampilan >ungsi#nal ana7
d. 'u8uan Pela7sanaan Neur! *e+el!pme#t Treatme#tN%'!
'u8uan pela7sanaan me5#de Neur! *e+el!pme#t
Treatme#t )N*T$ adalah menghamba5 p#la gera7 abn#rmal,
n#rmalisasi 5#nus dan >asili5asi gera7an yang n#rmal, ser5a
mening7a57an 7emampuan a75i$i5as pasien.
36
BAB I2
PENUTUP
1. Kesimpulan
Kerusa7an ce#tral pada #5a7 yang ima5ur a5au 7erusa7aan saa5 pre na5al,
na5al, dan p#s5 na5al sampai usia 1 5ahun dapa5 menyebab7an 7elumpuhan 7e D
angg#5a gera7, sebagian, a5au sa5u sisi 5ubuh yang biasa di7enal dengan
cerebral palsy.
Cerebral Palsy adalah 7umpulan ge8ala neur#mus7ular a5au pada #5#5;#5#5
sara> dengan berbagai ma9am e5i#l#gi, pa5#>isi#l#gi, dan mani>es5asi 7linis,
yang disebab7an lesi n#n pr#gresi> pada #5a7 ima5ur.
Pena5ala7sanaan >isi#5erapi pada cerebral palsy adalah Neur!
*e+el!pme#t Treatme#t a5au 2!bath ana7. 2ang melipu5i, s5imulasi, inhibisi
dan >asili5asi. Pada 7asus ini, 5inda7an >isi#5erapi yang dila7u7an yai5u
s5imulasi 5a75il dan pr#pi#sep5i>, inhibisi spas5is, >asili5asi berguling dan
main5enan9e sepan8ang daur 7ehidupan ana7.
DAFTAR PUSTAKA
37
1. Ari> 0ans8#er. Kapi5a Sele75a Ked#75eran /ilid 1. *disi 7e;3. /a7ar5a:
0edia Aes9ulalpius &K,IA 1000.
1. 'im Penyusun. 1001. 0#dul1 :'umbuh Kembang Ana7 N#rmal Sebagai
'#l#7 ,7ur Kemampuan Gera7 Ana7 "P. Pemda Pr#$insi Sul;Sel %inas
Keseha5an.
3. S#e58iningsih, 199=. 'umbuh Kembang Ana7. /a7ar5a: Penerbi5 )u7u
Ked#75eran *G"
D. *li5a 0ardiani. 'esis &a75#r ? &a75#r (isi7# Prena5al %an Perina5al
Ke8adian Cerebral Palsy. Semarang: ,ni$ersi5as %ip#neg#r#A 1004.
=. /an S. 'e97lin. Pedia5ri9 Physi9al 'herapy. D
5h
edi5i#n. Philadelphia:
-ippin9#55 6illiams J 6al7insA 100B.
4. Kuban K"K, -e$i5#n A. "erebral palsy. 'he New *ngland /#urnal #>
0edi9ine 1991.
:. -ane (. e5 al. Psy9h#s#m 0ed. Philadelphia: -ippin9#55 6illiams J
6al7insA 1009.
B. Pe5er -. (#senbaum - P, 6al5er % S e5 al. Pr#gn#sis >#r Gr#ss 0#5#r
&un95i#n in "erebral Palsy : "rea5i#n #> 0#5#r %e$el#pmen5 "ur$es.
/A0A. 1001.
9. Paul %. Anders#n. Ana5#mi &isi#l#gi 'ubuh 0anusia. Alih bahasa #leh
2asmin Asih. /a7ar5a: Penerbi5 )u7u Ked#75eran *G"A 1994.
10. Pe5er -. (#senbaum, 6al5er S%, e5 al. Pr#gn#sis >#r gr#ss m#5#r >un95i#n
in 9erebral palsy: 9rea5i#n #> m#5#r de$el#pmen5al 9ur$e. /A0A 1001.
11. S#e58iningsih. 'umbuh Kembang Ana7. /a7ar5a: Penerbi5 )u7u
Ked#75eran *G"A 199=.
11. S5e$en 0, S5rauss / %, e5 all. Pr#gn#sis >#r ambula5i#n in 9erebral palsy :
A p#pula5i#n;based s5udy. Pedia5ri9s 100D.
13. 6illiem. Penyandang "a9a5 di Ind#nesia. P#s5 #n 19 O75#ber 1011.
A$ailable in: www.dep7es.g#.id
38
1D. 6#rld +eal5h OrganiCa5i#n1993. Pr#m#5ing 5he %e$el#pmen5 #> 2#ung
"hildren 6i5h "erebral Palsy: 6#rld +eal5h OrganiCa5i#n, Gene$a.
1=. ,mphred, %ar9y A 1001!: Neur#l#gi9al (ehabili5a5i#n, >#ur5h edi5i#n,
0#sby, S5 -#uise
14. Pra5iwi, Gus5i. 1011. Kara75eris5i7 Penderi5a "erebral Palsy yang
mendapa57an pelayanan &isi#5erapi di 0a7assar. S7ripsi 5ida7 di5erbi57an.
0a7assar: Pr#gram S5udi &isi#5erapi &a7ul5as Ked#75eran ,ni$ersi5as
+asanuddin
1:. Pry#r dan 6ebber 1999!: Physi#5herapy >#r (espira5#ry and "ardia9
Pr#blem, se9#nd edi5i#n, "hur9hill -i$ings5#ne, -#nd#n
39
LAMPIRAN
40

Anda mungkin juga menyukai