Disfagia

M.Denny. A
1010211145
Definisi
Kesulitan seseorang pada saat
memulai menelan (biasanya disebut
sebagai oropharyngeal dysphagia)
atau mengacu pada sensasi bahwa
makanan dan atau cairan yang
terhambat (gangguan pasase) dalam
perjalanan dari mulut ke lambung
(biasanya disebut sebagai esofagus
dysphagia).(World Gastroenterology
Organisation Practice Guidelines)
Disfagia orofaringeal
Disfagia orofaringeal juga dapat
disebut high" disfagia, merujuk ke
lokasi oral atau faring. Pasien
mengalami regurgitasi ke hidung,
terbatuk waktu menelan, kesulitan
memulai menelan
Etiologi orofaringeal disfagia
Mechanical and obstructive causes :
Infeksi (misalnya, abses retroperitoneal)
Tiromegali
Limfadenopati
Zenkers diverticulum (dengan divertikula
kecil, penyebabnya mungkin disfungsi upper
esophageal sphincter)
Reduced muscle compliance (myositis,
fibrosis)
Head and neck malignancies
Cervical osteophytes (jarang)
keganasan orofaringeal dan neoplasma
(jarang)
Neuromuscular disturbances :
Central nervous system diseases such
as stroke, Parkinsons disease, cranial
nerve disease, or bulbar palsy (e.g.,
multiple sclerosis, motor neurone
disease), amyotrophic lateral sclerosis.
Contractile disturbances such as
cricopharyngeal spasm (upper
esophageal sphincter dysfunction) or
myasthenia gravis, oculopharyngeal
muscular dystrophy, and others.







Others :
Poor dentition
Oral ulcers
Xerostomia
Long-term penicillamine use

Disfagia Esofageal
Disfagia esofagus juga dapat disebut
low" disfagia, merujuk ke lokasi
kemungkinan di esofagus distal,
meskipun perlu dicatat bahwa
beberapa pasien dengan esofagus
disfagia, seperti achalasia, mungkin
menggambarkannya pada daerah
cervical meniru disfagia orofaringeal.
Etiologi Disfagia Esofageal
Mucosal diseases:
Peptic stricture secondary to
gastroesophageal reflux disease (GERD)
Esophageal rings and webs (Plummer
Vinson syndrome)
Esophageal tumors
Chemical injury (e.g, pill esophagitis,
sclerotherapy for varices)
Radiation injury
Infectious esophagitis
Eosinophilic esophagitis
Mediastinal diseases
Tumors (e.g., lung cancer, lymphoma)
Infections (e.g., tuberculosis,
histoplasmosis)
Cardiovascular (dilated atrium ,
vascular compression)
Penyakit yang mempengaruhi otot polos
dan persarafan
Achalasia (baik idiopatik dan terkait
dengan penyakit Chagas) )
Scleroderma
Postsurgical

Diagnosis
and
management
..\Downloads\Video\videoplayback.FL
V
..\Downloads\Video\videoplayback_2.
FLV
..\Downloads\Video\videoplayback_3.
FLV