Anda di halaman 1dari 3

BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA

Jl. Angkasa I No. 2 Jakarta 10720 Telp : (021) 4246321 fax : (021) 4246321
P.O. BOX 3540 JKT : http://www.bmkg.go.id


Kode Kegiatan:
RFG06052014
LAPORAN MENGIKUTI KEGIATAN E-LEARNING
Australian VLab Centre of Excellence RFG Meeting

A. Pendahuluan

Nama Kegiatan : Australian Vlab Centre of Excellence RFG Meeting
Hari/Tanggal : Senin, 06 Mei 2014
Waktu : Pkl. 02.00 UTC (09.00 WIB) s.d selesai
Pembicara/Materi :
Dalam kegiatan online meeting ini terdapat 2 presenter utama yaitu :
1. Mr.Bodo Zeschke,
1.Introducing thes new style of RFG meeting-clasroom and remote, general introduction
2. Reveiwing the forecast from the last Regional Focus Group meeting of 1
st
April
3. Brief Introduction of the forecast simulator-preparing for Himawari 8
2. Ida Pramuwardani Waterspout-a fabulous twister around the maritime continent.

Sarana/Prasarana : HP Touch Smart 610 & headset pribadi
Informasi : Informasi via email bmkg

B. Resume kegiatan

1. Pada kegiatan e-learning hari ini, Mr. Bodo Zeschke mempresentasikan 3 materi, yaitu:

a) Introducing this new style of RFG meeting-clasroom and remote, general introduction.
Dalam session ini berisi tentang sistem pembelajaran online yang telah terlaksana selama
ini, untuk saat ini terdapat 31 mahasiswa yang telah lulus dalam kelas Diploma Meteorologi
tahun 2014.
Dikenalkan kembali tentang berbagai link dan web yang terkait dengan kegiatan RFG.



BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA
Jl. Angkasa I No. 2 Jakarta 10720 Telp : (021) 4246321 fax : (021) 4246321
P.O. BOX 3540 JKT : http://www.bmkg.go.id



b). Reviewing the forecast from the last Regional Focus Group meeting of 1st April.
Pada session kedua, Mr. Bodo kembali mereview ulang hasil dari prakiraan yang telah
dihasilkan pada kegiatan RGF yang lalu yaitu pada tanggal 1
st
April 2014, bahwa prediksi
terhadap MJO yang sedang aktif di pantai barat Sumatera Bagian Utara dan gelombang
rosby yang terpantau pada wilayah ekuatorial yaitu di sekitar timur dari papua.

Pada sesi ini juga dibahas tentang perbandingan antara prediksi 5 harian dari Synthetic
Sattellite Data dengan data satelit observasi (data real time). Dari hasil perbadingan yang
dilakukan terlihat adanya prediksi yang cukup akurat di beberapa wilayah khususnya untuk
TS Peipah dan TC ITA.
Berdasarkan data analisa baik dari ASCAT maupun data TRMM Microwave terlihat TC ITA
memiliki intesitas badai yang lebih kuat dibandingkan dengan TS Peipah. Untuk TC Peipah
memberikan dampak yang signifikan di wilayah timur laut mindano dan timur visayas yang
menyebabkan terjadinya banjir di beberapa wilayah tersebut.
Untuk kecepatan angin mencapai 65 kph dengan gusti mencapai 85 kph. Sementara untuk
TC ITA memberikan dampak banjir besar di sekitar wilayah kepualaun Salomon, di Papua
New Guinea yang memyebabakan keruasakan besar dan sejumlah jiwa meninggal dunia.

2. Pada presentasi ke dua Ida Pramuwardani dengan judul Waterspout-a fabulous twister
around the maritime continent.

Puting beliung yang terjadi di indonesia pada umunya terjadi dalam skala ruang yang kecil
dan skala waktu yang relatif singkat.
Dari data yang dikumpulkan dari tahun 2010-2013 puting beliung lebih dominan terjadi pada
musim penghujan untuk studi kasus puting beliung yang terjadi di padang tanggal 28

BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA
Jl. Angkasa I No. 2 Jakarta 10720 Telp : (021) 4246321 fax : (021) 4246321
P.O. BOX 3540 JKT : http://www.bmkg.go.id


September 2013 diakibatkan adanya aktifitas awan Cumulus Nimbus (Cb) pada sekitar jam
dimana terpantau suhu puncak awan mencapai -7
0
C.
Berdasarkan data analisa sounding terpantau adanya golakan angin vertikal yang berlawanan
arah yang cukup kuat sehingga berpeluang tebentuknya awan CB dimana dengan adanya
inversi pada lapisan bawah menyebabkan pertumbuhan awan Cb semakin kuat, hal ini juga
didukung dengan nilai-nilai indeks labilitas udara berada pada kondisi labil, namun dengan
demikian faktor lokal lebih mendominasi pada kasus puting beliung yang terjadi di padang.

C. Penutup

Secara umum isi dari paparan yang telah disampaikan sangat berguna bagi para forecaster. Untuk
kedepannya diharapkan kegiatan ini dapat terus berlanjut, dengan persiapan para presenter yang
lebih baik khususnya dalam penggunaan aplikasi webinar sehingga tidak menggangu berjalannya
persentasi. Selain itu, apabila dimungkinkan dapat pula disampaikan beberapa hal yang lebih
applicable bagi forecaster. Misalnya untuk deteksi waterspout menggunakan radar cuaca, dapat
diberikan teknik early detection menggunakan data radar (produk dan tool-setting). Demikian laporan
kegiatan ini saya perbuat, terimakasih atas perhatian dan kesempatan yang ada.



Mengetahui,
Kepala Sub Bidang Pelayanan Jasa,





SRI WAHYUNI, ST
NIP. 196901281990032001













Keterangan (Wajib diisi untuk verifikasi):
Mengikuti kegiatan : sendiri
Fasilitas yang digunakan : PC HP TouchSmart 610 (PC Climate Analyst)
Perangkat pendukung : headset
Email account yang digunakan untuk login : yahya_darmawan@yahoo.com

Anda mungkin juga menyukai