Anda di halaman 1dari 2

1

BAB I
PENDAHULUAN



1.1 Latar Belakang
Kegiatan penambangan batubara adalah kegiatan yang melibatkan teknologi
tinggi dan modal yang cukup besar. Oleh karena itu, sebelum dimulainya
kegiatan penambangan perlu dilakukan kajian untuk menilai kelayakan operasi
penambangan. Kelayakan operasi penambangan operasi tersebut ditinjau dari
aspek teknis, ekonomis, maupun kondisi lingkungan.
Batubara merupakan salah satu produk pertambangan yang digunakan
sebagai energi alternatif pengganti bahan bakar minyak bumi. Cadangan
batubara di Indonesia cukup melimpah dan dengan harga yang kompetitif.
Dibeberapa tempat terindikasi adanya endapan batubara yang potensial untuk
dikembangan, salah satunya adalah di Kabupaten Muara Enim, Provinsi
Sumatera Selatan.
PT. Manunggal Multi Energi semula bernama PT. Indika Multi Energi yang
mendapat izin kuasa pertambangan eksplorasi seluas 5.574 hektar berdasarkan
Kuputusan Bupati Muara Enim No. 747/KPTS/TAMBEN/2005 tentang
pemberian izin kuasa pertambangan eksplorasi batubara kepada PT. Indika Multi
Energi tertanggal 19 Juli 2005. Dalam perkembangan selanjutnya PT. Indika
Multi Energi berubah nama menjadi PT. Manunggal Indika Energi berdasarkan
keputusan bupati Muara Enim No. 782/KPTS/TAMBEN/2007 tertanggal 8
Agustus 2007. Atas dasar tersebut disusunlah studi kelayakan tambang batubara
manunggal.

1.2 Maksud Dan Tujuan
Studi kelayakan penambangan batubara PT. Menunggal Multi Energi
dimaksudkan sebagai pertimbangan ilmiah dalam kelayakan kegiatan
penambangan endapan batubara berdasarkan tinjauan aspek teknis, ekonomis,
dan lingkungan.
2
Penyusunan studi kelayakan ini bertujuan untuk mendapatkan strategi
penambangan yang efisien dan berwawasan lingkungan sesuai dengan kondisi
lapangan atas pertimbangan teknis dan ekonomis.

1.3 Ruang Lingkup Metode Dan Studi
Ruang lingkup studi kelayakan ini meliputi kajian teknis, ekonomis, dan
lingkungan sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku. Kajian teknis
meliputi evaluasi data ekplorasi, perencanaan tambang, strategi penambangan,
pemilihan peralatan, dan perhitungan kebutuhan peralatan. Kajian ekonomis
meliputi analisis kriteria invenstasi dan analisis sensitivitas beberapa alternatif
yang direncanakan. Kajian lingkungan meliputi kondisi fisik-kimiawi, biotik,
sosial budaya, dan sosial kemasyarakatan.
Metode studi yang dilakukan yaitu dengan metode studi matematis dan
pengamatan terhadap masing-masing parameter penunjang.

1.4 Pelaksana Studi
Pelaksan studi merupakan mahasiswa jurusan teknik pertambangan
universitas sriwijaya dalam bimbingan Dosen jurusan teknik Pertambangan
Universitas Sriwijaya.
Dosen Pembimbing : Dr. Ir. Endang Wiwik, M.Sc
Ketua Kelompok : Uza Sefridinata (03111002092)
Anggota Kelompok : 1. Dimas Gustian Adiputra (03111002092)
2. Muhammad Ilham (03111002077)
2. Nasrul Mukminin (03111002060)
3. Satrio Fetriawan (03111002066)

1.5 Waktu Studi
Pelaksanaan studi kelayakan tambangan batubara PT. Manunggal Multi
Energi diselesaikan dalam waktu 3 Minggu dimulai sejak tanggal 25 Agustus
2014.

Anda mungkin juga menyukai