Lansia adalah seseorang yang berusia 60 tahun ke atas baik pria maupun wanita, yang masih aktif beraktivitas dan bekerja ataupun mereka yang tidak berdaya untuk mencari nafkah sendiri sehingga bergantung kepada orang lain untuk menghidupi dirinya.
2. Usia berapa seseorang sudah disebut lansia? Apa alasan medis atau psikologis menentukan usia ini? Lansia merupakan seseorang yang berusia lebih dari 60 tahun. Ditinjau dari aspek biologi, penduduk yang telah menjalani proses penuaan, menurunnya daya tahan fisik yang ditandai dengan semakin rentannya tubuh terhadap serangan berbagai penyakit yang dapat menyebabkan kematian. Lansia secara psikososial misalkan ketergantungan pada orang lain, mengisolasi diri atau menarik diri dari kegiatan kemasyarakatan karena berbagai sebab, diantaranya setelah menjalani masa pensiun, setelah sakit cukup berat dan lama, setelah kematian pasangan hidup dan lain-lain.
3. Mengapa lansia membutuhkan penanganan khusus untuk hidupnya? Karena adanya gangguan atau kelainan fungsi fisik, psikologik maupun sosial, yang selanjutnya dapat menyebabkan suatu keadaan ketergantungan kepada orang lain.
4. Masalah kesehatan apa saja yang sering dialami kaum lansia? Menjadi tua bukanlah suatu penyakit atau sakit, tetapi suatu proses perubahan di mana kepekaan bertambah atau batas kemampuan beradaptasi menjadi berkurang yang sering dikenal dengan geriatri giant, dimana lansia akan mengalami yaitu: imobilisasi, mudah jatuh, penurunan daya ingat, impotensi, penurunan daya tahan tubuh, infeksi, konstipasi, , insomnia, gangguan pada penglihatan, pendengaran, pengecapan, penciuman, komunikasi dan integritas kulit, serta malnutrisi.
5. Seberapa pentingkah suplemen untuk kaum lansia? Suplemen apa saja yang dibutuhkan? Lansia mungkin membutuhkan suplemen, mengingat kondisi mereka yang menurun, akan tetapi perlu diperhatikan secara saksama mengenai penggunaannya. Salah-salah akibatnya justru akan berbahaya bagi lansia itu sendiri. Suplemen yang disarankan untuk lansia mungkin lebih berupa suplemen makanan (nutraceutical) yang bersifat fungsional dalam meningkatkan stamina dan ketahanan tubuhnya. Atau mungkin akan lebih baik jika mengonsumsi makanan yang bersifat fungsional dengan kandungan antioksidan yang tinggi.
6. Apa saja yang harus dipersiapkan seseorang agar masa tuanya berkualitas? Persiapan yang dilakukan secara berencana, terorganisasi dan teararah. Jika perlu dilakukan assessment untuk menentukan arah minatnya agar tetap memiliki kegiatan yang jelas dan positif. Untuk merencanakan kegiatan setelah pensiun dan memasuki masa lansia dapat dilakukan pelatihan yang sifatnya memantapkan arah minatnya masing-masing. Misalnya cara berwiraswasta, cara membuka usaha sendiri yang sangat banyak jenis dan macamnya.
7. Apa pula yang harus dilakukan orang-orang disekitar untuk merawat lansia? Keluarga merupakan support system utama bagi lansia dalam mempertahankan kesehatannya. Peranan keluarga dalam perawatan lansia antara lain menjaga atau merawat lansia, mempertahankan dan meningkatkan status mental, mengantisipasi perubahan sosial ekonomi serta memberikan motivasi dan menfasilitasi kebutuhan spiritual bagi lansia.
8. Menurut data, ada berapa banyak kaum lansia yang ada di Indonesia saat ini? Pada tahun 2000 usia harapan hidup di Indonesia adalah 64,5 tahun (dengan persentase populasi lansia adalah 7,18%). Angka ini meningkat menjadi 69,43 tahun pada tahun 2010 (dengan persentase populasi lansia adalah 7,56%) dan pada tahun 2011 menjadi 69,65 tahun (dengan persentase populasi lansia adalah 7,58%). Data saat ini menunjukkan 23 juta jiwa lansia dari total jumlah penduduk Indonesia (dengan persentase populasi lansia adalah 7,60%).
9. Bagaimana proses terjadinya penuaan? Proses terjadinya penuaan adalah suatu proses menghilangnya kemampuan jaringan secara perlahan-lahan untuk memperbaiki atau mengganti diri dan mempertahankan struktur, serta fungsi normalnya. Akibatnya tubuh tidak dapat bertahan terhadap kerusakan atau memperbaiki kerusakan tersebut
10. Apa definisi geriatri? Geriatri adalah cabang ilmu kedokteran yang mempelajari masalah kesehatan pada lansia yang menyangkut aspek pencegahan,diagnosis,pengobatan dan pelayanan kesehatan pada usia lanjut.
11. Apa saja yang ditangani di bidang ini? Masalah yang sering dijumpai pada pasien geriatri adalah sindrom geriatri yang meliputi 14 i: immobility (kurang bergerak), instability (berdiri dan berjalan tidak stabil atau mudah jatuh), incontinence (beser buang air kecil dan atau buang air besar), intellectual impairment (gangguan intelektual/dementia), infection (infeksi), impairment of vision and hearing, taste, smell, communication, convalescence, skin integrity (gangguan pancaindera, komunikasi, penyembuhan, dan kulit), impaction (sulit buang air besar), isolation (depresi), inanition (kurang gizi), impecunity (tidak punya uang), iatrogenesis (menderita penyakit akibat obat-obatan), insomnia (gangguan tidur), immune deficiency (daya tahan tubuh yang menurun), impotence (impotensi).