1

TERAPI DINGIN (COLD THERAPY) DALAM PENANGANAN CEDERA OLAHRAGA

Oleh : Novita Intan Arovah
Dosen Jurusan Pendidikan dan Rekreasi FIK UNY
ABSTRAK
Terapi dinin !cold therapy" #erupakan #odalitas $isioterapi %an &an%ak diunakan
pada $ase akut 'edera olahraa( Pada $ase akut) e$ek $isiolois terapi dinin &erupa vasokontriksi
arteriola dan venula) penurunan kepekaan akhiran sara$ &e&as dan penurunan tinkat
#eta&olis#e sel sehina #enaki&arkan penurunan ke&utuhan oksien sel( *e'ara klinis
keseluruhan proses tadi dapat #enurani proses pe#&enkakan) #enurani n%eri) #enurani
spas#e otot dan resiko ke#atian sel(
Terapi dinin %an &an%ak diunakan &erupa ice massage, ice packs, cold bath/water
immersion dan vapocoolant sprays( De+asa ini terapi dinin ,ua &an%ak dia&unkan denan
terapi latihan !cyrokinetics"( Penunaan terapi dinin harus dilakukan denn prosedur %an
tepat #eninat adan%a &e&erapa resiko terapi seperti iritasi) hipother#ia) frost bite( Terapi ini
dikontraindikasikan pada &e&erapa anuan klinis antara lain Raynaud`s syndrome,
cyroglobunemia, paraxoxymal hemaglobinuria, vasculitis dan anuan s%ara$ sensoris seperti
pada dia&etes #ellitus(
Kata kunci : terapi dingin cold therapy!" cedera #$a%raga
-edera olahraa se'ara u#u# di&edakan #en,adi 'edera trau#atis dan 'edera
&erkelan,utan !overuse injuries"( -edera trau#atis ter,adi aki&at &enturan sedankan overuse
injury ter,adi aki&at &e&an ker,a $isiolois %an &erle&ihan( .entuk 'edera dapat &erupa #e#ar)
strain, sprain sa#pai denan $raktur tulan( Respon tu&uh terhadap kerusakan ,arinan ini
&erupa reaksi peradanan !in$la#asi" %an dipi'u oleh #ediator in$la#asi %an dihasilkan oleh
sel %an rusak #aupun #ati( Karakteristik peradanan &erupa n%eri !dolor") pe#&enkakan
!tumor") ke#erahan !rubor") peninkatan suhu !kalor" serta penurunan $unsi !function leissa"(
Pada keadaan ini ter,adi kerusakan pe#&uluh darah %an #eni#&ulkan perdarahan pada
,arinan( Pada stadiu# lan,ut ter,adi proses pen,endalan %an di$asilitasi oleh tro#&osit) $aktor
pen,endalan darah dan fibroblast %an #e#&entuk ,arinan parut( Apa&ila ter,adi keaalan
/
#aupun keterla#&atan proses pen%e#&uhan) respon tu&uh #e#asuki $ase kronis( Pada $ase ini
sudah tidak di,u#pai tanda peradanan %an do#inan ke'uali penurunan $unsi dan rasa n%eri(
Tahap peradanan #erupakan &aian dari proses pen%e#&uhan) +alaupun de#ikian respon
peradanan %an &erle&ihan dapat #e#perla#&at proses pen%e#&uhan aki&at dari li#&ah
#eta&olis#e %an &erle&ihan sehina pada $ase akut dilakukan usaha untuk #enekan respon
peradanan(
De+asa ini terapi dinin &an%ak diunakan pada $ase akut 'edera olahraa( .er&aai
&entuk terapi seperti #asase es) ice pack) cold bath) vapocoolant spray dan cyrokinetics
diunakan untuk #enatasi peradanan dan #enurani +aktu %an diperlukan untuk pe#ulihan
'edera le+at &er&aai #ekanis#e $isiolois !0ur#e et al.) 1112:34"( Peru&ahan suhu ,arinan
&ervariasi terantun &entuk terapi) +aktu pe#aparan) suhu a+al dan lokasi anato#is !.leakle%
et al.) /553:/61"( 7$ek $isiolois terapi dinin dise&a&kan oleh penurunan suhu ,arinan %an
#en'etuskan peru&ahan he#odina#is lokal dan siste#ik serta adan%a respon neuro#us'ular(
Terapi dinin se'ara klinis dapat #eninkatkan a#&an n%eri) #en'eah pe#&enkakan dan
#enurunkan per$or#a #otorik lokal !0o'utt) 118/:214"( 9alaupun de#ikian aplikasi dinin
%an &erkepan,anan harus dihindari untuk #en'eah ter,adin%a e$ek sa#pin antara lain iritasi)
hipother#ia dan frost bite !*+enson et al.) 1114:112"( Penunaan terapi dinin harus dilakukan
pada indikasi %an tepat serta dihindari pada keadaan %an #erupakan kontra indikasi(
Penertian) e$ek $isiolois) &entuk penunaan) indikasi) kontraindikasi serta resiko terapi dinin
akan di&ahas le&ih lan,ut pada artikel ini(
PENGERTIAN DAN E&EK &ISIOLOGIS TERAPI DINGIN COLD THERAPY!
Cold therapy adalah pe#an$aatan dinin untuk #eno&ati n%eri dan #enurani e,ala
peradanan lainn%a( Istilah cryotherapy diunakan untuk penunaan terapi dinin %an sanat
ekstri#) &iasan%a #enunakan 'airan nitroen %an diunakan se&aai anestheticanalgesia
!"wenson et al., #$$%&#$'(( Pada terapi dinin) diunakan #odalitas terapi %an dapat #en%erap
suhu ,arinan sehina ter,adi penurunan suhu ,arinan #ele+ati #ekanis#e konduksi( 7$ek
pendininan %an ter,adi terantun ,enis aplikasi terapi dinin) la#a terapi dan konduktivitas(
Pada dasarn%a aar terapi dapat e$ekti$) lokal 'edera harus dapat diturunkan suhun%a dala#
,anka +aktu %an #en'ukupi !.leakle% et al.) /553:/61"(
2
Inti dari terapi dinin adalah #en%erap kalori area lokal 'edera sehina ter,adi
penurunan suhu( .erkait denan hal ini) ,enis terapi denan terapi es &asah le&ih e$ekti$
#enurunkan suhu di&andinkan es dala# ke#asan #eninat pada kondisi ini le&ih &an%ak
kalori tu&uh %an diperunakan untuk #en'airkan es !7rnst et al.) 1113:64"( *e#akin la#a
+aktu terapi) penetrasi dinin se#akin dala#( Pada u#u#n%a terapi dinin pada suhu 2)6 :-
sela#a 15 #enit dapat #e#penaruhi suhu sa#pai denan 3 '# di&a+ah kulit !7rnst et al.)
1113:64"( Jarinan otot denan kandunan air %an tini #erupakan konduktor %an &aik
sedankan ,arinan le#ak #erupakan isolator suhu sehina #enha#&at penetrasi dinin
!7rnst et al.) 1113:64"(
Ta'e$ () E*ek &i+i#$#gi+ dan Terapeti+ Terapi Dingin
E*ek &i+i#$#gi+ Si+te,ik E*ek &i+i#$#gi+ L#ka$ E*ek Terapeti+
;asokontriksi
Piloereksi
<eniil
;asokontriksi lokal
Desensitisasi akhiran sara$
&e&as
Penururunan refill kapiler
Penurunan #eta&olis# sel
Relaksasi otot
<enha#&at pertu#&uhan
&akteri
<en'eah pe#&enkakan
<enurani n%eri
<enurani perdarahan
!!7rnst et al.) 1113:64"
Terapi dinin dapat dipakai dala# &e&erapa #oda) seperti penunaan es dan cold baths(
Aplikasi dinin dapat #enurani suhu daerah %an sakit) #e#&atasi aliran darah dan #en'eah
'airan #asuk ke ,arinan di sekitar luka( 0al ini akan #enurani n%eri dan pe#&enkakan(
Aplikasi dinin dapat #enurani sensitivitas dari akhiran s%ara$ %an &eraki&at ter,adin%a
peninkatan a#&an &atas rasa n%eri( Aplikasi dinin ,ua akan #enurani kerusakan ,arinan
denan ,alan #enurani #eta&olis#e lokal sehina ke&utuhan oksien ,arinan #enurun(
Respon neurohor#onal terhadap terapi dinin adalah se&aai &erikut :
= Pelepasan endorphin
= Penurunan trans#isi sara$ sensoris
= Penurunan aktivitas &adan sel sara$
= Penurunan iritan %an #erupakan li#&ah #eta&olis#e sel
= Peninkatan a#&an n%eri
3
*e'ara $isiolois) pada 16 #enit perta#a setelah pe#&erian aplikasi dinin !suhu 15 :-"
ter,adi vasokontriksi arteriola dan venula se'ara lokal( ;asokontriksi ini dise&a&kan oleh aksi
re$lek dari otot polos %an ti#&ul aki&at sti#ulasi siste# sara$ otono# dan pelepasan epinehrin
dan norepinephrin( 9alaupun de#ikian apa&ila dinin terse&ut terus di&erikan sela#a 16 sa#pai
denan 25 #enit akan ti#&ul $ase vasodilatasi %an ter,adi inter#iten sela#a 3 sa#pai 4 #enit
!0ur#e et al.) 1112:34"( Periode ini dikenal se&aai respon huntin( Respon huntin ter,adi
untuk #en'eah ter,adin%a kerusakan ,arinan aki&at dari ,arinan #enala#i ano>ia ,arinan
!7rnst et al.) 1113:64"(
*elain #eni#&ulkan vasokontriksi) sensasi dinin ,ua #enurunkan eksita&ilitas akhiran
sara$ &e&as sehina #enurunkan kepekaan terhadap ransan n%eri( Aplikasi dinin ,ua dapat
#enurani tinkat #eta&olis#e sel sehina li#&ah #eta&olis#e #en,adi &erkuran(
Penurunan li#&ah #eta&olis#e pada akhirn%a dapat #enurunkan spas#e otot(
Ta'e$ -) Re+p#n Ku$it Pada Ap$ika+i Dingin
Ta%ap .aktu Pe,'erian Ap$ika+i Dingin Re+p#n
1 5?2 #enit *ensasi dinin
/ /?@ #enit Rasa ter&akar) N%eri
2 6?1/ #enit Anestesi relati$ kulit
!7rnst et al.) 1113:64"
Pada u#u#n%a dinin le&ih #udah #ene#&us ,arinan di&andinkan denan panas(
Ketika otot sudah #enala#i penurunan suhu aki&at aplikasi dinin) e$ek dinin dapat &ertahan
le&ih la#a di&andinkan denan panas karena adan%a le#ak su&'utan %an &ertindak se&aai
insulator( Di sisi lain le#ak su& kutan #erupakan &arier uta#a eneri dinin untuk #ene#&us
otot( Pada individu denan te&al le#ak su& kutan sete&al / '#) eneri dinin dapat #ene#&us
,arinan otot dala# +aktu 15 #enit !7rnst et al.) 1113:64"(
6
Ta'e$ /) E*ek &i+i#$#gi+ Tu'u% pada Terapi Dingin
0aria'e$ E*ek
*pas#e otot <enurun
Persepsi N%eri <enurun
Aliran darah <enurun sa#pai 15 #enit perta#a
Ke'epatan #eta&olis#e <enurun
7lastisitas kolaen <enurun
Kekakuan sendi <eninkat
Per#ea&ilitas kapiler <eninkat
Pe#&enkakan Dapat #enurani pe#&enkakan lan,ut tapi relati$ tidak
#enhentikan pe#&enkakan %an sudah ter,adi
!Konrath et al.) 1114:4/1"
Untuk 'edera akut) terapi dinin serin diunakan &ersa#a?sa#a denan teknik
pertolonan perta#a pada 'edera %an dise&ut R)C* !rest, ice, compression and elevation"(
Teknik ini #eliputi :
= <enistirahatkan &aian tu&uh %an 'edera(
= <e#&erikan es sela#a dua hari setelah 'edera untuk #en'eah pe#&enkakan
luka(
= <e#perunakan ko#presi elastis sela#a dua hari untuk #en'eah
pe#&enkakan(
= .erusaha aar &aian %an 'edera ada di atas letak ,antun untuk #enurani
ke#unkinan ter,adin%a pe#&enkakan(
Dala# pera+atan n%eri %an dise&a&kan karena 'edera) terapi dinin dilakukan sa#pai
pe#&enkakan &erkuran( Terapi dinin &iasan%a diunakan pada /3 sa#pai 38 ,a# setelah
ter,adin%a 'edera dan dipakai untuk #enurani sakit dan pe#&enkakan( Panas selan,utn%a
diunakan dala# $ase reha&ilitasi $ase kronis !0u&&ard et al.) /553:/@8"(
INDIKASI TERAPI DINGIN COLD THERAPY!
<enurut Konrath et.al !1114:425" &e&erapa kondisi %an dapat ditanani denan cold therapy
antara lain :
A -edera !sprain, strain dan kontusi"
4
A *akit kepala !#irain) tension headache dan cluster headache((
A Banuan te#poro#andi&ular !T<J disorder"(
A +esticular dan scrotal pain(
A N%eri post operasi((
A Fase akut arthritis !peradanan pada sendi"(
A +endinitis dan bursitis(
A Carpal tunnel syndrome(
A N%eri lutut(
A N%eri sendi(
A N%eri perut( (
KONTRA INDIKASI TERAPI DINGIN COLD THERAPY!
Cold therapy sanat #udah diunakan) 'epat) e$isien dan ekono#is( Akan tetapi terdapat
&e&erapa kondisi %an dapat dipi'u oleh cold therapy( Individu denan ri+a%at anuan
tertentu #e#erlukan pena+asan %an ketat pada terapi dinin( .e&erapa kondisi terse&ut
diantaran%a adalah :
A Raynaud`s syndrom %an #erupakan kondisi di#ana terdapat ha#&atan pada arteri
terke'il %an #en%alurkan darah ke ,ari tanan dan kaki ketika ter,adin%a dinin atau
e#osi( Pada keadaan ini ti#&ul sianosis %ana pa&ila &erlan,ut dapat #enaki&atkan
kerusakan anota tu&uh peri$er !*+enson et al.) 1114:112"(
A ,asculitis !peradanan pe#&uluh darah" !*+enson et al.) 1114:112"(
A Banuan sensasi sara$ #isal neuropathy aki&at dia&etes #ellitus #aupun lepros%( !7rnst
et al.) 1113:64"
A Cryoglobulinemia %an #erupakan kondisi &erkurann%a protein di dala# darah %an
#en%e&a&kan darah akan &eru&ah #en,adi el &ila kena dinin !0o'utt) 118/:214"(
A -aroxysmal cold hemoglobinuria %an #erupakan suatu ke,adian pe#&entukan anti&odi
%an #erusak sel darah #erah &ila tu&uh dikenai dinin( !0o'utt) 118/:214"
RESIKO TERAPI DINGIN COLD THERAPY!
.ila terapi dinin dilakukan dala# ,anka +aktu %an la#a) hal ini akan #en%e&a&kan :
@
A .ypothermia %an #erupakan suatu kondisi #edis di#ana suhu tu&uh #enurun se'ara
'epat di&a+ah suhu nor#al) sehina #erusak #eta&olis#e tu&uh !7rnst et al.) 1113:64"(
A 7>'e#a kulit dapat ter,adi pada pendininan kulit sela#a 1 ,a# pada suhu 5: sd ?1:-(
7>'e#a ini dapat &ertahan sa#pai denan /3 ,a# !.leakle% et al.) /553:/61"(
A /rostbite %an #erupakan kondisi #edis di#ana kulit dan ,arinan tu&uh rusak karena
suhu dinin( /rostbite !rusak%a anota tu&uh peri$er" dapat ter,adi pada suhu ?2: sd ?
3:- !.leakle% et al.) /553:/61"(
1ENIS APLIKASI TERAPI DINGIN COLD THERAPY)
Terapi dinin dapat diunakan dala# &e&erapa 'ara( Pada 'edera olahraa &e&erapa teknik %an
serin diperunakan adalah es dan #asase es) i#ersi air dan atau es) ice packs dan vacpocoolant
sprays) ter#asuk :
() E+ dan Ma+a+e E+
a) Pera$atan
Pada terapi ini es dapat dike#as denan &er&aai 'ara( *alah satun%a adalah denan
#e#&ekukan es pada styrofoam( Pada penunaann%a u,un stryofoam dapat diunakan
se&aai peanan pada saat dilakukan terapi( 7s dala# pe#akaiann%a se&aikn%a tidak kontak
lansun denan kulit dan diunakan denan perlindunan seperti denan handuk( 0anduk
,ua diperlukan untuk #enn%erap es %an #en'air(
') Indika+i
Indikasi terapi es adalah pada &aian &aian otot lokal seperti tendon) &ursae #aupun
&aian &aian myofacial trigger point(
c) Penggunaan
7s dapat diunakan lansun untuk #e#i,at atau untuk #e#ati?rasakan ,arinan
se&elu# terapi pi,at( <asase es dapat #e#&erikan dinin %an le&ih e$isien daripada cold
packs atau #etode lain %an #enunakan terapi dinin( Terapi &iasan%a di&erikan sela#a 15
sa#pai /5 #enit !*+enson et al.) 1114:112"(
2. Ice packs)
a) Pera$atan
Pada prinsipn%a ice packs #erupakan ke#asan %an dapat #en%i#pan es dan #e#&uat
es terse&ut dapat ter,aa dala# +aktu relati$ la#a di luar free0er daripada ke#asan plastik(
8
Alat ini tersedia di apotek dan toko o&at( *e&aian &esar ice packs #enandun &ahan ki#ia
%an dapat #e#pertahankan suhu dinin dala# ,anka +aktu la#a( .ahan ki#ia seperti
isoprop%l alkohol dapat dita#&ahkan denan rasio / :1 terhadap air untuk #en'eah
ter,adin%a pe#&ekuan sehina ketika diperunakan) ice packs dapat #enisi kontur tu&uh(
Terdapat dua ,enis ice packs %aitu %an &er&ahan el hypoallergenic dan %an &erisi 'airan
atau kristal(
') Penggunaan
Pada u#u#n%a ice packs dapat diperunakan sela#a 16 sa#pai /5 #enit( Pada
ke#asan ice packs %an &erupa plastik) diperlukan handuk untuk #enerinkan air
kondensasi(
c) Indika+i
*a#a denan ice massage(
d) Per%atian k%u+u+
Penuna ice packs le&ih praktis akan tetapi apa&ila ter,adi ke&o'oran ke#asan dapat
#eni#&ulkan &aha%a iritasi kulit aki&at &ahan ki#ia %an dikandunn%a !*+enson et al.)
1114:112"(
3. apocoola!t spray)
a) Pera$atan
,apocoolant spray #erupakan se#protan %an &iasan%a &erisi fluoromethane atau ethyl
chloride.
')Indika+i
,acoopolant spray serin diunakan untuk #enurani n%eri aki&at spas#e otot serta
#eninkatkan range of motion(
c) Penggunaan
Untuk #eninkatkan range of motion) terdapat &e&erapa prosedur pe#akaian %akni :
1( vapocoolant #e#&entuk sudut 25: denan kulit denan ,arak 25 sa#pai 65 '# dari kulit
/( pen%e#protan dilakukan dari arah proksi#al ke distal otot
2( ke'epatan pen%e#protan sekitar 15 '# per detik dan dapat diulan sa#pai denan /?2 kali(
1
d) Per%atian k%u+u+
Penunaan vapocoolant harus dilakuakn sesuai prosedur untuk #enhindari fro0en bite
!*+enson et al.) 1114:112"(
". Cold #aths 2 $ater I%%ers&o!
a) Pera$atan
Cold baths #erupakan terapi #andi di dala# air dinin dal# ,anka +aktu #aksi#al /5
#enit( Peralatan %an diperunakan terantun &aian tu&uh %an akan direnda#( Pada
perenda#an seluruh tu&uh diperlukan tanki whirpool. Pada terapi ini aitr dan es di'a#pur untuk
#endpatkan suhu 15: sa#pai denan 16: -(
') Indika+i
Terapi ini &iasan%a dilakukan untuk pe#ulihan paska latihan #aupun ko#petisi
c) Penggunaan
Penderita &erenda# di dala# air %an sudah didininkan( Proses ini &erlansun sekitar
15 sa#pai denan 16 #enit( Ketika n%eri &erkuran) terapi dihentikan dan dilan,utkan terapi lain
seperti #assae atau stretching( Pada saat n%eri ke#&ali dirasakan) dapat dilakukan perenda#an
ke#&ali( Dala# tiap sesi terapi) perenda#an ke#&ali dapat dilakukan sa#pai tia kali ulanan(
d) Per%atian k%u+u+ :
Terapi dinin &erpotensi untuk #eninkatkan pen,endalan kolaen) konsekuensin%a
aktivitas $isik harus dilakukan se'ara &ertahap paska terapi dinin !*+enson et al.) 1114:112"(
CYRO'I(ETIC)
Cyrokinetics #erupakan teknik %an #enko#&inasikan terapi dinin denan latihan
$isik !0u&&ard et al.) /553:/@8"( Tu,uan dari terapi dinin adalah untuk #enurani n%eri)
sedankan latihan $isik diunakan untuk #eninkatkan ,ankauan erak( Teknik ini dia+ali
denan penunaan terapi dinin sa#pai dirasakan penuranan n%eri( Pada u#u#n%a sensasi
ini dirasakan dala# 1/ sa#pai denan /5 #enit( *etelah dilakukan terapi dinin dilakukan
latihan $isik untuk #eninkatkan ,ankauan erak !0u&&ard et al.) /553:/@8"( 0ilann%a rasa
n%eri &iasan%a &erlansun sela#a 2 sa#pai 6 #enit( Catihan dihentikan apa&ila ti#&ul rasa
n%eri( *etelah rasa n%eri ti#&ul) terapi dinin dapat diulan lai sa#pai denan tia kali(
Ringka+an Pr#+edur Cyrok&!et&cs
15
1( Renda# &aian %an n%eri dala# air dinin !1/?/5 #enit"
/( Catihan dilakukan sela#a rasa sakit tidak #en%eran !2?6 #enit"
2( Pada saat n%eri #un'ul ke#&ali dapat dilakukan perenda#an ke#&ali denan air dinin
!2?6 #enit"
3( *iklus latihan perenda#an dapat dilakukan sa#pai denan 2 kali ulanan
6( Prinsip Catihan
a( Catihan &ersi$at akti$ tanpa &antuan
&( Catihan harus &e&as rasa n%eri
'( Catihan di#ulai denan latihan rinan %an dinaikan intensitas dan tinkat
kesulitann%a se'ara &ertahap( !0u&&ard et al.) /553:/@8"
KESIMP3LAN
Terapi dinin !cold therapy( adalah penunaan dinin untuk #enanulani n%eri atau
kondisi lainn%a( De+asa ini terapi dinin serin diunakan untuk #enatasi 'edera olahraa(
7$ek $isiolois %an diti#&ulkan terapi dinin &erupa vasokontriksi arteriola dan venula)
penurunan kepekaan akhiran sara$ &e&as dan penurunan tinkat #eta&olis#e sel sehina
#enaki&atkan penurunan ke&utuhan oksien sel( *e'ara klinis keseluruhan proses tadi dapat
#enurani proses pe#&enkakan) #enurani n%eri) #enurani spas#e otot dan resiko
ke#atian sel( Terapi dinin %an &an%ak diunakan &erupa ice massage, ice packs, cold
bath/water immersion dan vapocoolant sprays( De+asa ini terapi dinin ,ua &an%ak
dia&unkan denan terapi latihan !cyrokinetics"( Penunaan terapi dinin harus dilakukan
denan prosedur %an tepat #eninat adan%a &e&erapa resiko terapi seperti iritasi) hipothermia)
frost bite( Terapi ini dikontraindikasikan pada &e&erapa anuan klinis antara lain Raynaud`s
syndrome, cyroglobunemia, paraxoxymal hemaglobinuria, vasculitis dan anuan s%ara$
sensoris seperti pada dia&etes #ellitus(
DA&TAR P3STAKA
.leakle%) -() *( <'Donouh and D( <a'Aule% !/553"( DThe use o$ ice in the treat#ent o$
a'ute so$t?tissue in,ur%(D +he 1merican journal of sports medicine /-!1": /61(
7rnst) 7( and ;( Fialka !1113"( D)ce $reeEes painF A revie+ o$ the 'lini'al e$$e'tiveness o$
analesi' cold therapy(D 2ournal of pain and symptom management 4!1": 64(
11
0o'utt) J( 7( !118/"( D-r%otherap% in ankle sprains(D +he 1merican journal of sports
medicine (5!6": 214(
0u&&ard) T( J( and -( R( Denear !/553"( DDoes 'r%otherap% i#prove out'o#es +ith so$t
tissue in,ur%FD 2ournal of athletic training /4!2": /@8(
0ur#e) T() J( Rantanen and 0( Kalio#o !1112"( D7$$e'ts o$ earl% 'r%otherap% in
e>peri#ental skeletal #us'le in,ur%(D "candinavian journal of medicine 3 science in sports /!1":
34(
Konrath) B( A() T( Co'k) 0( T( BoitE and J( *'heidler !1114"( DThe use o$ cold therapy a$ter
anterior 'ru'iate lia#ent re'onstru'tion: a prospe'tive) rando#iEed stud% and literature revie+(D
+he 1merican journal of sports medicine -6!6": 4/1(
*+enson) -() C( *+Grd and J( Karlsson !1114"( D-r%otherap% in sports #edi'ine(D
"candinavian journal of medicine 3 science in sports 7!3": 112(