Teknik Pemboran

May 9, 2010Leave a comment Go to comments

Silakan memasukkan komentar berupa pertanyaan maupun tanggapan sesuai judul postingan.
angan lupa menggunakan ba!asa sopan karena blog ini diakses ole! netter seluru! dunia.
"ili! Leave a comment untuk menuliskan pertanyaan.
Selanjutnya pili! Quote pada komentar pertanyaan untuk menanggapi pertanyaan yang
dipili!.
Gunakan pili!an Reply jika komentarnya sudah terlalu panjang untuk di#$uote#.
Semoga kita semua lulus kompre, %miin&.
'ategories()or
'omments *11+ ,rackbacks *0+ Leave a comment ,rackback
1.
tamrin
May 9, 2010 at 2(-2 pm . /1
0eply . 1uote
%da yang ta!u arti appraisal 2ell itu apa3 4ang 5" di lapangan mungkin ta!u . )edanya
sama in6ill apa ya3
2.
Dias
May 9, 2010 at 7(8- pm . /2
0eply . 1uote
tamrin :
%da yang ta!u arti appraisal 2ell itu apa3 4ang 5" di lapangan mungkin ta!u . )edanya sama
in6ill apa ya3
Setau saya kalo 2ildcat itu digunakan untuk membuktikan keberadaan reservoir minyak,
sedangkan appraisal 2ell digunakan untuk mengeta!ui per6orma reservoir terutama
6lo2ratenya, se!ingga tes buildup, dra2do2n bisa dilakuakan di sumur ini. 9a! setela! itu
baru ditamba! in6ill 2ell pada :ona2 lain yg produkti6. ,olong dikoreksi kalo sala!
8.
revi
May 10, 2010 at ;(27 am . /8
0eply . 1uote
mau nanya ya..agak banyakan gak apa2 ya..
1.data tekanan 6ormasi ama tekanan 6racture untuk sumur2 2ildcat atau eksplorasi dapat dari
mana ya33
2.trus untuk desain lumpur berbeda! densitasnya perkedalaman33
8.6luida komplesi itu apa33bedanya ama 6luida pemboran apa33
makasi!
7.
Ecep
May 10, 2010 at <(00 am . /7
0eply . 1uote
mencoba ja2ab no 8 dulu ya3
kalo 6luida komplesi itu biasa nya d gunakan untuk mematikan sumur *mengimbangi tekanan
reservoir+ agar aktivitas pemasangan peralatan komplesi berjalan dengan baik, !al ini berlaku
untuk sumur yg masi! memiliki tekanan reservoir yg tinggi *masi! bisa natural 6lo2+, kalo da!
g natural 6lo2 lg biasanya pemasangan komplesi g usa! pake 6luida komplesi jg bisa.
sedangkan lumpur pemboran itu lebi! berperan ter!adap keberlangsungan proses pemboran
misalnya mengimbangi tekanan reservoir, pengangkatan cutting, pelumas, membantu
memeca!kan batuan dgn velocity nya, dll.
moga bisa membantu..
-.
tamrin
May 10, 2010 at =(07 am . /-
0eply . 1uote
Ecep :
mencoba ja2ab no 8 dulu ya3
kalo 6luida komplesi itu biasa nya d gunakan untuk mematikan sumur *mengimbangi tekanan
reservoir+ agar aktivitas pemasangan peralatan komplesi berjalan dengan baik, !al ini berlaku
untuk sumur yg masi! memiliki tekanan reservoir yg tinggi *masi! bisa natural 6lo2+, kalo da!
g natural 6lo2 lg biasanya pemasangan komplesi g usa! pake 6luida komplesi jg bisa.
moga bisa membantu..
enis 6luida komplesinya apa ya3 Misal air 6ormasi, air ta2ar, dll. ,erus pertimbangan
penggunaan jenis 6luida tersebut apa ya3 ,!>
;.
Ecep
May 10, 2010 at =(7< am . /;
0eply . 1uote
tamrin :
Ecep :
mencoba ja2ab no 8 dulu ya3
kalo 6luida komplesi itu biasa nya d gunakan untuk mematikan sumur *mengimbangi tekanan
reservoir+ agar aktivitas pemasangan peralatan komplesi berjalan dengan baik, !al ini berlaku
untuk sumur yg masi! memiliki tekanan reservoir yg tinggi *masi! bisa natural 6lo2+, kalo da!
g natural 6lo2 lg biasanya pemasangan komplesi g usa! pake 6luida komplesi jg bisa.
moga bisa membantu..
enis 6luida komplesinya apa ya3 Misal air 6ormasi, air ta2ar, dll. ,erus pertimbangan
penggunaan jenis 6luida tersebut apa ya3 ,!>
buat 6luida komplesi biasanya yg digunakan bersi6at (
1. tidak menyebabkan 6ormation damage,
2. bisa d atur sampe densitas yg di inginkan.
8. ekonomis dan muda! di dapat.
7. aman untuk manusia dan lingkungan.
-. si6at korosivnya kecil
;. stabil pada kondisi sumur.
<. kompatible dengan :at additive yg lain.
jenis2 6luida yang biasa dipakai (
1. larutan garam yg berasal baik dari 9a'l,5'l,9a)r,5)r,'a'l2,'a)r yang masing2
mempunyai range density tersendiri disesuaikan dengan kebutu!an. apabila masala! korosi6
*korosi6 tidak akan terjadi apabila tidak ada oksigen+ klo pun ada oksigen bisa d tamba!kan
dengan katalis Sodium Sul6it. 6luida ini biasanya dipakai untuk 6ormasi yg sensiti6 ter!adap
clay, se!ingga damage yg di akibatkan pengembangan clay dapat ter!indari.
2. ?il@2ater emulsi
Aratio oil@2ater umumnya *;0@70+
Akeuntungan (
B tidak menyebabkan damage pd 6ormasi terkonsolidasi dan tanpa reka!an dimana solid tidak
akan masuk ke matriks, lain !alnya dengan sumur yg terdapat gravel pack *biasanya utk
6ormasi unconsolidated+ kelarutan dan partikel yang !alus *1A<7 micron+ akan menyebabkan
damage.
Bkarena minyak sebagai 6asa luar, korosi akan renda!
Bclay tidak akan damage karena 6iltratnya.
Btidak ma!al dibandingkan air garam.
A kerugian (
B sangat merusak pada gravel pack dan 6ormasi reka!an.
B bila per6orasi di lakukan dengan overbalance tinggi, padatan yg terendapkan di per6orasi
bisa menyebabkan damage.
B dalam 2aktu tertentu akan terjadi endapan partikel diatas packer se!ingga mempersulit
2orkover untuk mengangkat packer tsb.
B menyebabkan polusi.
8. Coam.
A terbentuk dari sur6aktanDair dengan udara atau 92 sbg 6asa gas.
A digunakan utk 6ormasi bertekanan renda! atau utk gravel pack 6ormasi bertekanan renda!.
A densitas bervariasi dengan kedalaman tergantung tekanan !idrostatiknya.
A densitas terrenda! bisa mencapai 0.2; ppg
!mmm&mungkin segitu aja dulu tam penjelasannya. muda!2an bisa mencera!kan
kembali.
<.
sandi
May 10, 2010 at 11(82 pm . /<
0eply . 1uote
?i, ada yg bisa jelasin secara singkat dan jelas ttg penyebab dan kejadian Lumpur Sidoarjo3
Makasi!
=.
teknokrat88
May 11, 2010 at 12(7< am . /=
0eply . 1uote
sandi :
?i, ada yg bisa jelasin secara singkat dan jelas ttg penyebab dan kejadian Lumpur Sidoarjo3
Makasi!
?5 sandi, akan saya coba tuliskan berdasarkan berbagai sumber(
5ompasA
Semburan terjadi sekitar 1-0 meter ara! barat daya sumur )anjar "anji 1 milik Lapindo
)rantas Enc. yang merupakan sumur e>plorasi vertical *2ildcat+. ,argetnya adala! 6ormasi
5unjung di kedalaman 10.800 6t. Sebelum terjadi blo2out, e>plorasi ini suda! berjalan selama
8 bulan.
"ada 2< Mei, pengeboran tela! sampai pada kedalaman 9.29< 6t dimana saat itu casing yang
terpasang !anya sampai kedalaman 8-=0 6t. "ada kedalaman 9.29< 6t, terjadila! loss
se!inggal L'M *Loss 'irculating Material, conto!nya pelepa! pisang, sendal jepit yang
dipotongApotong, apa lagi ya3+ disirkulasikan untuk menyumbat sumur. *sekitar ;000 6t open
!ole (A0+
5arena loss dan kick itu ibarat pasangan yang tidak dipisa!kan, maka untuk mengantisipasi
kick, pipa ditarik ke atas untuk proses pemasangan casing.
2= Mei( Saat penarikan pipa sampai 7271 6t, terjadila! kick. 5emudian disirkulasikan lumpur
berat. 5etika !endak ditarik lagi, bor stuck pada kedalaman 8-=0. )or tetap stuck meski
suda! ditarik dengan kekuatan 200 ton. %l!asil, disuntikkan la! semen di area macetnya bor.
%kibat macet, diputuskanla! bor tersebut untuk diputuskan dari rangkaian dengan cara
diledakkan.
"ada 29 Mei pukul -.00, terjadila! semuran berikut lumpur ke permukaan.
Fiskusi Milis MigasA
5emungkinan adanya underground blo2out mengingat casing s!oe !anya di kedalam 8-=0 6t
sedangkan kick 6luid berasal dari kedalam 929< 6t. Fisebutkan juga ba!2a sebetulnya,
pemasangan casing !arus suda! di kedalaman =-00 6t se!ingga tidak terdapat open !ole yang
sangaaaat panjang *G;000 6t+. Hnderground blo2 out inila! yang ak!irnya menjalar kemanaA
mana se!ingga lokasi blo2 out ditemukan 1-0 meter dari lokasi sumur banjar panji 1.
'MEEI
9.
muji
May 11, 2010 at 1(00 am . /9
0eply . 1uote
kira2 solusi selain relie6 2ell da ga ya tam buat masala! LHSE ni3
10.
hendrik
May 11, 2010 at 1(72 am . /10
0eply . 1uote
Mau menamba!kan untuk sidoarjo, karena drillpipe yang sticking langsung dipotong jadi kita
ga bisa lagi meng!itung SE'" dan SEF"" nya jadinya ga bisa diperkirakan lumpur yang tepat
untuk menanggulangi kick tsb. 5ick tetap aja masuk ke sekitar 2ell bore, tapi kan di atas di
semen tu!, jadi ga bisa tembus, tapi karena 6ormasi di sekitarnya lema!, jadila! si kick
mengin6asi 6ormasi tetangga kemudian terjadila! blo2out di titik lain di sekitar 2ellbore.
11.
aris
May 11, 2010 at 7(00 am . /11
0eply . 1uote
mau bertanya ( ada yg tau ga, I?) J 2@8 berat F' itu dateng dari mana ya3 kenapa
angkanya !arus 2@83
1. mau nanya donk teman2..
bedanya "i,"r dan "B apa ya333
makasi! atas ja2abannya..
o
Ria Perdana Putra
May 10, 2010 at ;(8< am . /2
0eply . 1uote
"i J ,ekanan a2al reservoir
"r J ,ekanan reservoir pada suatu 2aktu tertentu
"B J ,ekanan rataArata reservoir pada suatu 2aktu tertentu
"ada reservoir in6inite acting, "BJ"i
Sumber( )uku Iell ,est
2.
Ecep
May 10, 2010 at ;(7; am . /8
0eply . 1uote
mau nyoba ja2ab ya3
"i itu "r pada saat inisial atau tJo.
ketika tK0 biasa disebut dgn "r.
penentuan "i berdasarkan ektrapolasi !orner plot *" vs logL*tDdelta t+@delta t+M+,,na! ketika
logL*tDdelta t+@delta t+MJ1 kita dapat yang namanya "B, untuk mendapatkan "i dari "B kita
konversikan dengan metode M)N *Matt!e2sA)ro2nsANa:ebroek+, atau metode MFN *MillerA
FyesANutc!inson+ atau bisa juga dengan Metode Fiet:.
untuk lengkapnya li!at di buku 2elltest.
mungkin yang lain da yg namba!in3
o
aris
May 11, 2010 at 8(80 am . /7
0eply . 1uote
setuju sama ecep, tapi ada sedikit yg kurang benar.. untuk metode "FAM)N kita
tidak mendapatkan "i dari "B, melaikan "bar *J " rataArata reservoir pada saat
suda! tidak in6inite acting+.
pada saat in6inite acting, "res J "i dan nilai "i dapat didekati dengan nilai "B
*2alaupun tidak sama persis+. kalau transien tekanan suda! mencapai batas, maka
"res J "bar, nilai ini yang kira cari pake metoda "FAM)N
ada yg mau menamba!kan3
8.
Ecep
May 10, 2010 at ;(79 am . /-
0eply . 1uote
tmba!an (
betul kata ria, "iJ"B untuk reservoir yang in6inte, sedangkan untuk 6inite penentuannya
menggunakan metode yg tadi tela! saya sebutkan.
7.
sandi
May 10, 2010 at 11(8= pm . /;
0eply . 1uote
)t2, kenapa untuk mendapatkan tekanan reservoir a2al !arus pake !orner yg diinterpolasi,
kenapa gak pake saat dra2do2n tJ0 33
-.
muji
May 11, 2010 at 12(12 am . /<
0eply . 1uote
sandi :
)t2, kenapa untuk mendapatkan tekanan reservoir a2al !arus pake !orner yg diinterpolasi,
kenapa gak pake saat dra2do2n tJ0 33
menurut saya si! bisa aja san kaya gt, soalnya prinsip dari dra2do2n itu sendiri tekanan
reservoir sebelum dilakukan tes !arus bener2 sama diseluru! reservoir *misalnya utk sumur
yg baru berproduks dan sumur yg suda! d tutup lama+. na!..berkaitan dengan !al itu, !orner
plot yg di!asilakn dari bulid up tes lebi! mempermuda! untuk mengestimasi kapan dan
berapa besar tekanan reservoir saat kondisinya sama d seluru! reservoir. simple nya ( untuk
mendapatkan "res dari dra2do2n test pd saat tJ0 memerlukan 2aktu penutupan yg cukup
lama agar tekanan reservoir kita yakini suda! menyebar sama dseluru! reservoir *case bukan
buat sumur baru+ sedangkan !orner plot sendiri g usa! nunggu 2aktu yg selama penutupan
buat persiapan dra2do2n tadi, cukup beberapa kali test aja !ingga di dapatkan tren buat
ekstrapolasi mendekati kondisi seperti dra2do2n test saat tJ0.
ribet ya san ngebacanya3
sry ya&(+
ayaknya ga !arus 2@8 F' de! ris, tapi yang penting pusat beban berada di F' karena F' kan
lebi! kuat, jangan sampe pusat beban di F"
,entang I?)
!ttp(@@222.kaskus.us@s!o2post.p!p3pJ2101--91=OpostcountJ-;11
Pngineering
Abikin )N% design dulu, mau pendulum atau 6ulcrum
A!itung berapa )N% 2eig!t belo2 jar, misalkan 27 klbs. berarti ma>imum allo2able I?) )N%
tsb adala! 27 5lbs
Aenis pipa yg digunakan apa, disitu ada data s!eet berapa ma>imum tor$ue
misalkan 20 56tAlbs, berarti ketika anda mendesign trajectory *dgn so6t2are+ I?) vs ,or$ue
vs 0"M tidak bole! melebi!i batas tor$ue ma>imum
biasanya angka yg kecil berada di crossover *Q@?+ makanya !indari pemakaian Q@? yg rating
renda!
A 5ekuatan pompa, anda bisa !itung !idrolika pemboran s!g mendapatkan nilai dari %nnular
Relocity, s!g mendapatkan 6lo2 G"M yg optimum.
misalkan anda dapatkan nilai =00 G"M utk section 12A1@7S bit. %paka! rig yg anda gunakan
mampu utk meng!asilkan =00 G"M, disini kita berbicara limitasi pompa. 5arena kalo 0?" mau
cepat artinya I?) besar, kalo 0?" cepat nantinya banyak cutting, apaka! pompa rig ente
mampu untuk mengeluarkan cutting dgn cepat 3 kalo ngga mampu, buat apa naro I?)
besar2 dalam design to! nantinya jg gak bs applied
A %nda mau drilling deviated dengan mud motor atau 0otary Steerable System *0SS+.anda
!arus pili! sala! satu, 0SS lebi! bagus dalam directional drilling, s!g I?) bisa lebi! anda
mainkan s!g 0?" bs lb! cepat
A ,ype bit, "F' atau 0oller 'one bit
klo mau pake "F' I?) bs lb! besar, kalau 0oller cone I?) terlampau besar bearingnya
cepet rusak
A yg paling penting ente !arus liat o66set 2ell. gimana per6ormance sebua! bit dan drilling
parameternya bagaiamana, anda !arus bisa mengoptimisasi@lebi! baik dari pemboran o66set
2ell tersebut.
P>ecution di lapangan
A %da namanya Frill o66 test
disini kita coba2 aja parameter yg bagus, misalkan !ig! 0"M, lo2 I?) atau lo2 0"M, !ig!
I?), atau Nig! 0"M, !ig! I?)
biasanya si! Nig! I?) dan Nig! 0"M,
A kemampuan "ompa kembali sangat menentukan, jadi !ig! I?) J Nig! 0?" J banyak
cutting
kalo uda! ngebor cepet tp cutting ga keluar trus stuck buat apa 3
A kemampuan solid control e$uipment, kalo !ig! 0?", banyak cutting, nanti s!ale s!aker akan
penu! cutting s!g mud akan over s!aker *terbuang+, kalo uda! gini sapa yg mo bayar 33
A Htk deviated 2ell, kita !rs menggunakan I?) yg tidak terlalu besar *ma>imum+ tetapi !rs
optimum. krn I?) besar bit akan indikasi utk build angle ataupun lari dari planned trajectory,
disinila! peran penting seorang Firectional Friller. Makanya bayarannya di Selang"embersi!,
NaliLibur,etep?n, )akar!ug!es, dll.. bisa mencapai HSF =00@day
adi ga bs main !ajar aja I?) tinggi utk !ig! 0?", tapi kita !arus sabar dan maintain supaya
lintasan pemboran sesuai yg direncanakan dalam engineering design.
A ,ype mud sgt penting, kalo mud nya I)M artinya lubang tidak berapa bagus jadi ya pelan2
aja&kalo pake S)M gpp mau !ajar I?), tapi inget jgn lupa ikut planned trajectorynya
intinya
Nig! I?) J Nig! 0?" *0ate o6 "enetration+ TK meng!asilkan banyak cutting kalau suda!
Nig! 0?", !ati2 t!d cutting yg kita keluarkan,
5ita tidak bisa menentukan sebuua! angka yg baku. di tiap tempat lain2.. s!g diperlukan
study t!d drilling per6ormance di o66set 2ell *2ell sekitar+ dgn kta lain kita tiru, conto! dan
perbaiki.
bisa jadi di daera! a2a )arat *cirebon+ I?) utk 6ormasi Q J 1- T 2- 5lbs
tapi belum tentu di daera! yg sama pada 2ell lain I?) 1-A2- 5lbs adala! nilai yg optimum 3
,rial and Prror gan&
yg kita cari dalam oil O gas bukan M%QEMHM tetapi ?",EMHM.
sori kalo sotoy
biar ga repsol dicari dulu gan.. ada inde>nya
1. O! ataupun "!
Falam oil O gas ada !al yg paling penting... economic, sumur mau sebanyak apapun
produksinya tapi kalo ga ekonomis@menguntungkan ya gak akan di produce.
dalam dunia oilOgas, kriteria pemili!an berdasarkan cost yg !rs dikeluarkan dimana
juga !arus ada justi6ikasi tec!nical background.
?)MAS)M
nilai (++)
ASuda! jelas sekali ?)M *suda! tidak dipakai+ atau S)M *synt!etic base mud+ lebi!
bagus dalam menjaga kestabilan lubang. cocok ngebor di daera! dengan s!ale yg
reakti6
A)isa di recycle, cocok utk company yg memiliki program drilling campaign yg
panjang@banyak, se!ingga biaya bisa dis!are
Asecara tec!nical sangat unggul
Acocok utk sumur !ig! deviated krn memiliki si6at lubrikasi yg tinggi
nilai (-)
AMa!al *8 A 7 kali lipat+ D@A HSF 2-0@bbl
Adiperlukan alat solid contrrol tamba!an *cutting dryer, mud cleaner+ se!ingga
cutting dari S)M aman utlk didisc!arge
AMasala! 58L, diperlukan biaya yg tinggi dan beresiko merusak lingkungan
AFi beberapa negara yg menganut U0U *:ero+ disc!arge, cutting !rs ditampung di
atas barge *o66s!ore+, kalo di land area ada jg yg diinject lg ke dalam 2ell yg k!usus
injeksi cutting.
A Susa! di approve sama )" Migas
Akurang cocok utk sumur gas k!ususnya yg N"N,, krn kalau ada gas in6lu> akan
dissolved ke dalam mud@base oil *larut+
Atidak cocok digunakan di daera! yg kita duga akan terdapat mud losses seperti
limestone@6ractured limestone, krn biayanya akan ma!al. dan tidak muda! utk
membuat mud baru dikarenakan base oil dan c!emical yg tidak@blum tentu available
di rigsite.
I)M *kebalikan dari S)M+
nilai (+)
Amura!
Amuda! dalam !andling c!emical dan cutting, dibuang ke laut jg ga ada yg mara!
Agampang di approve sama )" migas
Atidak perlu solid control tamba!an
nilai (-)
Akalau kena lapisan clayAs!ale akan s2elling, s!g bisa stuck pipe
As!ale dgn clay kalau kena air bisa menjadi Gumbo, se!ingga menyebabkan bit
balling
Akalau mud yg sama digunakan berminggu2, akan rusak, se!ingga !arus kita buang
tdk bs recycle. *susa! utk menjaga properties+
Atidak bagus utk !ig! deviated 2ell berkaitan dengan !ole stability, s2elling dan
lubrikasi *!ig! tor$ue+