ASKEP GANGGUAN

SISTEM PENCERNAAN :
THYPUS ABDOMINALIS
Indragaffar/kep.dws/2014
Thypus Abdominalis
Penyakit infeksi usus halus
disebabkan o/ salmonella thypi yg dpt
menular melalui makanan minuman
yg terkontaminasi o/ faeses & urine
dari org yg terinfeksi kuman
salmonella
etiologi
Salmonella thypi & parathypi
insiden
Kebiasaan jajan di tempat kurang
bersih
Lingkungan kotor
Penurunan daya tahan tubuh
PATOFISIOLOGI & KDM
Makanan minuman yg terkontminasi o/
salmonella thypi masuk kedlm sal. Cerna
intestinum minor --- menembus mukosa
usus --- plak peyeri usus halus pd ileum
terminalis, kehepar & lien melalui arteri
mesenterika, pd tempat ini salmonella
berkembangbiak --- selanjutnya masuk
kembali ke sistem sirkulasi darah
(bakteriemia) --- system retikuloendotelia
pd kelenjar lmypoid usus halus ---
endotoxin dr salmonella --- demam, akibat
infeksi, gg fungsional usus mengakibatkan
mual, muntah shg terjadi deficit vol.cairan,
MANIFESTASI KLINIK
Masa tunas : 10 14 hr
Minggu I :
Demam, terutama sore & malam hari
Myalgia
Cephalgia
Anorexia
Mual muntah
Batuk
Obstipasi/diare
Rasa tdk nyaman diperut
MANIFESTASI KLINIK
Minggi II
Demam
Bradicardi relatif
Lidah putih, kotor dg sisi lateral hyperemis
(coated tongue)
Hepatomegali
Meteorismus
Penurunan kesadaran
KOMPLIKASI
INTESTINAL
Perdarahan usus
Perforasi usus
Ileus paralitik
KOMPLIKASI
EXRTA INTESTINAL
CV : kegagalan sirkuasi, miocarditis,
trombosisi, tromboplebitis
Darah : anemia, trombositopenia, syndro
uremia hemolitik
Paru : pneumonia, empiema, pleuritis
Hepar & empedu : hepatitis,cholelitiasis
Ginjal : GNA, pyelonefritis
Tulang : osteomyelitis, artritis, spondilitis
Neuropsikiatriik : dellirium, meningitis,
polineuritis perifer, syndrom katatonia
perawatan
Bedrest total 7 14 bebas demam
Mobilisasi bertahap, bl tdk demam
Diet TKTP,
pada keadaan akut dg diet bubur
saring
Setelah bebas demam bubur kasar 2
hari lalu nasi tim
Nasi biasa stl 7 hr bebas demam
pengobatan
Cloramphenicol
Thiampenicol
Cotrimoxazole

Diagnostik test
Leukopenia
Sgot, sgpt meningkat
Widal test : reaksi aglutinasi antara
antigen dan antibodi (O,H)
Titer antibodi pada penderita thypus
akan meningkat pada minggu ke II.
Kemudian titer antibodi O akan
menurun setelah beberapa bulan, dan
titer antibodi H akan menetap sampai
beberapa tahun.
PENILAIAN
Titer widal angka kelipatan : 1/32 ,
1/64 , 1/160 , 1/320 , 1/640.
Peningkatan titer uji Widal 4 x (selama 2-
3 minggu) : dinyatakan (+).
Titer 1/160 : masih dilihat dulu dalam 1
minggu kedepan, apakah ada kenaikan
titer. Jika ada, maka dinyatakan (+).
Jika 1 x pemeriksaan langsung 1/320
atau 1/640, langsung dinyatakan (+)
pada pasien dengan gejala klinis khas.

Diagnosa Kep
Hypertermi bd/ inflamasi usus halus
Nyeri abomen berhubungan dengan
proses inflamasi usus
Perubahan nutrisi; kurang dari kebutuhan
bd/ anorexia;mual;muntah
Deficit volume cairan elekrolit bd/
hyperthermi, muntah
Intoleransi aktivitas berhubungan dengan
kelemahan fisik & therapi pembatasan
Kurang pengetahuan tentang kondisi,
perawatan dan pengobatan bd/ kurang
terpajan informasi; keterbatasan kognitif
Hypertermi bd/ inflamasi usus
halus
Observasi TTV
Beri kompres air hangat pada dahi
Tingkatkan hidrasi peroral 1500
2000 cc/24 jam
Anjurkan pada keluarga klien untuk
memakaikan baju yang tipis dan
longgar
Kolaborasi tim medis pemberian
Antipiretik dan IVFD

Nyeri abomen berhubungan
dengan proses inflamasi usus
Kaji tingkat nyeri
Observasi tanda-tanda vital
Anjurkan tehnik relaksasi dan nafas
dalam
Beri posisi yang nyaman pada klien
Penatalaksanaan pemberian Sotatic
3x 5 mg

Perubahan nutrisi; kurang dari
kebutuhan bd/
anorexia;mual;muntah

Kaji pola kebutuhan nutrisi klien
Beri diet makan TKTP saring
lunak keras (secara bertahap)
Sajikan makanan yang berfariasi
Lakukan oral hyegene secara teratur
2 x sehari
Timbang berat badan bila
memungkinkan
Intoleransi aktivitas berhubungan
dengan kelemahan fisik & therapi
pembatasan
Bantu semua aktivitas klien ditempat tidur :
Beri makan ditempat tidur
Mandikan klien di tempat tidur
BAB dan BAK di tempat tidur
Ganti pakaian setia hari
Ubah posisi tiap 2 jam
Lakukan massage pada area yang tertekan
secara lembut
Lakukan latihan fisik secara pasif pada
ekstremitas
Kaji laporan respon klien setiap melakukan
aktifitas
HE klien dan keluarga tentang badrest dan
keterbatasan pergerakan

WASSALAM