Anda di halaman 1dari 10

Pertemuan Ke-7 / Etika Profesi Teknologi Informasi

ORGANISASI & KODE ETIK


Pertemuan Ke-7 / Etika Profesi Teknologi Informasi
ARIEF ANDY SOEBROTO ST.,M.Kom/ Ganjil 2011-2012
arief.andy.soebroto@gmail.com / 081 334 289 288
Tinjauan Instruksional
Khusus
Mahasiswa mampu memahami:
PembentukanOrganisasi Profesi
Fungsi Pokok Organisasi Profesi
Organisasi Profesi BidangTIK di Indonesia Organisasi Profesi BidangTIK di Indonesia
Manfaat Kode Etik Profesi
Kode Etik Dan Tanggung Jawab Moral
Sub Materi
Latar Belakang
Pembentukan Organisasi Profesi
Fungsi Pokok Organisasi Profesi
Organisasi Profesi TI di Indonesia
Kode Etik Profesi
Tanggung Jawab Moral
Brain Storming
Mengapa perlu organisasi profesi ?
Bagaimana dengan lembaga sertifikasi TIK ?
Latar Belakang
Pengendalian peningkatan profesionalisme
Pengakuan Profesionalisme
Pembentukan Organisasi
Profesi
Tujuan umum sebuah profesi adalah
memenuhi tanggung jawabnya dengan
standar profesionalisme tinggi sesuai
bidangnya, mencapai tingkat kinerja yang bidangnya, mencapai tingkat kinerja yang
tinggi, dengan orientasi kepada kepentingan
publik
Fungsi Pokok Organisasi
Profesi
Fungsi pokok ada 5 secara umum yaitu:
1. Mengatur anggota organisasi.
2. Membantu anggota untuk dapat terus
memperbaharui penegtahuannya sesuai
perkembangan teknologi. perkembangan teknologi.
3. Menentukan standarisasi pelaksanaan sertfikasi
profesi bagi anggotannya.
4. Membuat kebijakan etika profesi yang harus
diikuti oleh semua anggota.
5. Memberi sanksi bagi anggota yang melanggar
etika profesi.
Organisasi Profesi TI di
Indonesia
Anggota Profesi TIK yang pertama kali
didirikan yaitu Ikatan Pengguna Komputer
Indonesia (IPKIN) tahun 1974, kemudian
menjadi Ikatan Profesi Komputer dan menjadi Ikatan Profesi Komputer dan
Informatika Indonesia.
Kode Etik Profesi
Kode etik profesi adalah sistem norma, nilai dan
aturan profesional yang tertulis secara tegas
menyatakan apa yang benar dan baik dan apa
yang tidak benar dan tidak baik bagi profesional
yang menjadi anggota dari sebuah organisasi yang menjadi anggota dari sebuah organisasi
profesi.
Tujuan kode etik adalah agar pelaku profesi
dapat menjalankan tugas dan kewajiban serta
memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada
pemakai jasa profesi tersebut.
Adanya kode etik akan melindungi perbuatan-
perbuatan yang tidak profesional.
Tanggung Jawab Moral
Meliputi:
Tanggung jawab untuk setiap kerugian jika itu
adalah konsekuensi dari sesuatu yang kita
lakukan atau jika itu terjadi dalam rangka
intervensi kita terhadap suatu proses.
lakukan atau jika itu terjadi dalam rangka
intervensi kita terhadap suatu proses.
Tanggung jawab jika kerugian karena kesalahan
Tanggung jawab untuk kerugian yang timbul jika
kita mengetahui bahwa ada orang yang akan
melakukan sesuatu yang menimbulkan kerugian
dan kita membiarkan hal itu terjadi.

Anda mungkin juga menyukai