Anda di halaman 1dari 2

Peristiwa Ketika Hari Kiamat Tiba

Didalam Al-Qur'an telah menerangkan


tentang peristiwa yang akan terjadi pada hari
Kiamat, serta manusia yang akan merasakan ketika
terjadinya peristiwa pada hari itu, dimana tidak ada lagi
penolong, dan penyesalan dan tobat tidak diterima lagi.
Pada hari itu bumi dan langit beserta isinya
dihancurkan sebagai tanda permulaan hari yang telah
di janjikan Allah swt. yaitu hari kiamat.
Melihat peristiwa yang akan terjadi pada hari Kiamat
itu, seorang wanita yang hamil keguguran, karena dahsyatnya guncangan-guncangan yang
membuat langit dan bumi pecah berkeping-keping, manusia keluar dari rumahnya untuk
mencari tempat berlindung, tetapi pada hari itu tidak ada lagi yang dapat dijadikan
perlindungan, karena bumi telah di hancurkan dan semua manusia yang hidup dan seluruh
makhluk akan dibinasakan, sehingga ketika Allah swt, menggantinya dengan bumi dan langit
yang lain serta manusia yang telah dibinasakan tadi dibangkitan dari kuburnya atau hidup
kembali dan seluruh manusia di giring untuk menghadap Allah swt, untuk dimintai pertanggung
jawaban atas apa yang telah diperbuat sewaktu hidup di dunia, manusia yang beriman dan dan
bertakwa kepada Allah serta melakukan perbuatan-perbuatan amal saleh akan mendapatkan
tempat kembali yang baik sesuai apa yang telah mereka usahakan ketika hidup di dunia,
namun sebaliknya bagi orang-orang kafir akan mendapatkan tempat kembali yang paling
buruk, yaitu neraka, begitu juga kepada orang-orang mukmin yang melakukan perbuatan dosa,
maka sekecil apapun kesalahan itu akan mendapat balasan.
Ketika datangnya hari Kiamat, seluruh manusia seperti anai-anai dan juga mereka seperti
orang yang mabuk, sempoyongan mereka kemudian jatuh dan binasa. Allah swt, berfirman
tentang guncangan yang akan terjadi pada hari Kiamat di dalam Al-Qur'an yang terdapat pada
Surah Al-Hajj ayat 1-2 yang artinya:
"Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu, sesungguhnya keguncangan hari
Kiamat itu adalah suatu guncangan yang amat besar (dahsyat). Ingatlah pada hari ketika kamu
melihat guncangan itu larilah semua wanita yang menyusui anaknya dari anak yang
disusukannya dan gugurlah kandungan segala wanita yang hamil, dan kamu lihat manusia
dalam keadaan mabuk, padahal sebenarnya mereka tidak mabuk, akan tetapi azab Allah itu
sangat kerasnya."
Adapun peristiwa-peristiwa yang akan terjadi menjelang tibanya hari Kiamat itu adalah:
Ketika matahari telah digulung dan suram.

Ketika bintang-bintang telah jatuh berhamburan.

Ketika gunung-gunung telah dijalankan atau dihilangkan (meletus, hancur).

Ketika unta-unta betina yang bunting telah ditinggalkan oleh pemiliknya.

Ketika binatang-binatang liar telah dikumpulkan.

Ketika lautan telah dinyalakan menjadi lautan api.

Ketika nyawa telah diperjodohkan ditemukan kembali dengan tubuhnya.

Ketika anak-anak gadis yang dikubur hidup-hidup telah ditanya, karena dosa apakah ia
dibunuh.

Ketika buku catatan amal telah dibuka, dibeberkan.

Ketika langit telah dibuka tabirnya.

Ketika neraka Jahim telah dinyalakan apinya.

Ketika surga telah didekatkan untuk para calon penghuninya.


Selanjutnya Allah swt, memerintahkan kepada malaikat Israfil untuk meniupkan terompet yang
pertama sebagai tanda permulaan akan hancurnya segala makhluk yang berada dimuka bumi
ini tak satupun yang hidup, kecuali Allah swt.
Rasulullah saw, menjelaskan tentang peniupan terompet tersebut dalam hadistnya,
Dari Abu Hurairah r.a. Rasulullah saw. bersabda:

"Sesungguhnya Allah swt. setelah menciptakan langit dan bumi, maka Dia menciptakan
pula terompet. Dan terompet tersebut mempunyai sebelas bundaran, kemudian Allah
memberikan terompet tersebut kepada malaikat Israfil, lalu meletakkannya pada
mulutnya, sedang pandangannya (matanya) ditujukan memandang ke arsy, sambil
menanti kapan dia diperintah."

Selanjutnya Abu Hurairah bertanya kepada Rasulullah saw: Apakah terompet itu, ya
Rasulullah? Beliau menjawab: Terompet itu seperti tanduk yang besar sekali dan terbuat
dari cahaya (Nur). Demi Zat yang telah mengutus aku dengan membawa kebenaran (kata
Rasulullah): Sesungguhnya besarnya masing-masing bundaran di dalam terompet itu
lebarnya langit dan bumi. Dan terompet tersebut ditiup oleh malaikat Israfil dengan izin
Allah sebanyak tiga kali. Tiupan pertama untuk mengejutkan (menakutkan) penduduk
bumi, tiupan kedua untuk mematikan (membinasakan) dan tiupan ketiga adalah untuk
membangkitkan dalam rangka menghadap kehadirat Allah.........,"
Demikianlah keterangan akan peristiwa yang terjadi saat hari Kiamat itu telah tiba, namun bagi
orang-orang mukmin dan bertakwa kepada Allah tidak mengalami peristiwa datangnya hari
kiamat, karena yang mengalami peristiwa itu hanya orang-orang kafir.

Anda mungkin juga menyukai